Presentasi

Sejarah
perjuangan tokoh
nasional dan daerah
reni dwi
ipa 5 \ ok Reni Dwi
Maria
 FRANS KAISIEPO
Frans Kaisiepo adalah seorang politikus Papua dan
nasionalis Indonesia. Ia menjabat sebagai Gubernur
Provinsi Papua keempat. Pada tahun 1993, Frans secara
anumerta dinyatakan sebagai Pahlawan Nasional
Indonesia atas usahanya seumur hidup untuk
mempersatukan Irian Barat dengan Indonesia. Wikipedia
Kelahiran: 10 Oktober 1921, Pulau Biak
Meninggal: 10 April 1979, Jayapura
Anak: Suzanah Kaisiepo, Manuel Kaisiepo, Anastasia
Kaisiepo, Beatrix Kaisiepo, Victor Kaisiepo, Kartini
Orang tua: Albert Kaisiepo, Alberthina
Tempat pemakaman: Taman Makam Pahlawan Nasional
Utama Kalibata, Jakarta
Kebangsaan: Indonesia
Jabatan sebelumnya: Gubernur Irian Jaya (1964–1973),
Gubernur Papua (1964–1973)
 SILAS PAPARE
Silas Papare adalah seorang pejuang penyatuan
Irian Jaya ke dalam wilayah Indonesia. Ia adalah
seorang pahlawan nasional Indonesia.
Wikipedia
Kelahiran: 18 Desember 1918, Serui
Meninggal: 7 Maret 1978, Serui
Anak: Grace Rumansia Papare, Musa Papare
Orang tua: Dorkas Mangge, Musa Papare
Jabatan sebelumnya: Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (1954–
1960)
Kebangsaan: Indonesia
Partai: Partai Kemerdekaan Indonesia Irian
.
 Mayor TNI Marthen Indey merupakan putra Papua yang ditetapkan oleh Pemerintah

MARTHEN Republik Indonesia sebagai pahlawan Nasional Indonesia berdasar SK Presiden No.077
/TK/ 1993 tertanggal 14 September 1993 bersama dengan dua putra Papua lainnya yaitu
Frans Kaisiepo dan Silas Papare. Wikipedia

INDEY
Kelahiran: Maret 1912, Distrik Depapre
Meninggal: 17 Juli 1986, Jayapura
Orang tua: Indey
Anak: Frans Marcelino Charles Engelbert Indey, Fikena Soroway lndey
Kebangsaan: Indonesia
Penghargaan: Bronze Cross
Dinas/cabang: Polisi Hindia Belanda; Netherlands Indies Civil Administration; TNI
 SRI SULTAN
HEMENGKUBUWONO IX
Jenderal TNI. H. Sri Sultan Hamengkubuwana IX
adalah Sultan Yogyakarta kesembilan dan
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta yang
pertama. Ia merupakan Wakil Presiden Indonesia
kedua yang menjabat pada tahun 1973–1978.
Wikipedia
Kelahiran: 12 April 1912, Yogyakarta
Meninggal: 2 Oktober 1988, Washington, D.C.,
Amerika
Anak: Hamengkubuwana X, Hadiwinoto,
Prabukusuma, LAINNYA
Pasangan: K.R.A Nindyokirana (m. 1976–1988), K.R.A
Astungkara (m. 1948–1988), K.R.A Ciptamurti (m. ?–
1980)
Jabatan sebelumnya: Wakil Presiden Republik
Indonesia (1973–1978), LAINNYA
Cucu: GKR Mangkubumi, Bendara, Maduretno,
Condrokirono, Hayu
Tempat pemakaman: Kecamatan Imogiri
 SULTAN SYARIF
KASIM II
Yang Dipertuan Besar Syarif Kasim Abdul Jalil Saifuddin atau
Sultan Syarif Kasim II adalah sultan ke-12 Kesultanan Siak. Ia
dinobatkan sebagai sultan pada umur 21 tahun menggantikan
ayahnya Sultan Syarif Hasyim. Sultan Syarif Kasim II merupakan
seorang pendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Wikipedia
Kelahiran: 1 Desember 1893, Kesultanan Siak Sri Inderapura
Meninggal: 23 April 1968, Pekanbaru
Orang tua: Syarif Hasyim dari Siak
Pendidikan: Institut Beck en Volten
Lahir: 1 Desember 1893; Siak Sri Inderapura
 Ismail Marzuki adalah salah seorang komponis besar Indonesia.

ISMAEL
Namanya sekarang diabadikan sebagai suatu pusat seni di Jakarta
yaitu Taman Ismail Marzuki di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.
Wikipedia
Kelahiran: 11 Mei 1914, Kwitang, Jakarta

MARZUKI Meninggal: 25 Mei 1958, Kampung Bali, Jakarta

Anak: Rachmi Aziah
Pasangan: Eulis Zuraida (m. 1940–1958)
Orang tua: Marzuki
Saudara kandung: Hamidah, Ya'kub, Yusuf
 OPU DAENG RISAJA
Opu Daeng Risadju adalah pejuang wanita asal Sulawesi
Selatan yang menjadi Pahlawan Nasional Indonesia. Opu
Daeng Risadju memiliki nama kecil Famajjah. Opu Daeng
Risaju itu sendiri merupakan gelar kebangsawanan
Kerajaan Luwu yang disematkan pada Famajjah memang
merupakan anggota keluarga bangsawan Luwu. Wikipedia
Kelahiran: 1880, Palopo
Meninggal: 10 Februari 1964, Palopo
Kebangsaan: Indonesia
Tempat pemakaman: Makam Lokkoe, Palopo
 ABDUL HARIS
NASUTION
Pahlawan Indonesia karya Arya Ajisaka, Abdul Haris
Nasution atau yang kerap disapa A.H. Nasution adalah
seorang Jenderal Besar (bintang lima) yang lahir di
Kotanopan, Tapanuli Selatan pada 3 Desember 1918. Ia
dibesarkan dalam keluarga petani yang taat beribadah.
Kelahiran: 3 Desember 1918, Kecamatan Kotanopan
Meninggal: 6 September 2000, Jakarta
Anak: Ade Irma Suryani Nasution, Hendrianti Saharah
Nasution
Jabatan sebelumnya: Panglima Tentara Nasional Indonesia
(1962–1966), LAINNYA
Pendidikan: University of Mindanao - Main Campus (1971),
Universitas Padjadjaran (1962), Universitas Andalas (1962)
Pasangan: Johanna Sunarti (m. ?–2000)
Orang tua: H. Abdul Halim Nasution, Zahara Lubis
 Jenderal Besar TNI Ahmad Yani; adalah Menteri/Panglima Angkatan Darat
yang merupakan salah satu Pahlawan Revolusi yang gugur sebagai korban

AHMAD YANI tragedi Gerakan 30 September karena dibunuh dalam Gerakan 30

September saat penculikan dari rumahnya. Wikipedia
Kelahiran: 19 Juni 1922, Kabupaten Purworejo
Meninggal: 1 Oktober 1965, Jakarta
Anak: Amelia Achmad Yani
Pasangan: Yayu Rulia Sutowiryo (m. 1944–1965)
Orang tua: Sarjo bin Suharyo, Murtini
Tempat pemakaman: Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata,
Jakarta