Mendengar kata pemuda apa yang pertama kali terlintas dalam pikira kita? apakah sekelompok orang yang memiliki semangat yang kuat? Apakah sekelompok orang yang suka mengeksplor dirinya? Apakah sekelompok orang-orang yang memiliki segudang inovasi dalam berpikir? Maka semua jawaban kita itu benar. Tapi apa pemuda itu sebenarnya? Menurut bahasa pemuda iyalah orang yang masih berusia muda antara umur 15-35 thn. Akan tetapi makna pemuda itu bukanlah hanya disitu saja. Masa depan suatu bangsa sangat ditentukan oleh generasi mudanya. Pemuda adalah tonggak perubahan, oleh karena itu, pemuda seharusnya bersungguh-sungguh untuk mewujudkan cita- cita bangsanya dan mempertahankan harkat dan martabatnya. Bahkan presiden pertama indonesia pernah mengatakan berikan aku 1000 orang tua akan kucabut semeru hingga akarnya tapi berikan aku sepuluh orang pemuda akan kuguncangkan seluruh dunia. Dari kalimat ini kita bisa mengambil kesimpulan betapa besar pengaruh pemuda pada masa itu bahkan pada saat menjelang terbentuknya negara Indonesia. Tuan dan nyonya yang saya hormati Sosok pemuda sejati telah tergambarkan dalam sosok diri nabi kita tercinta yaitu nabiyullah Muhammad saw. yang dimana dalam diri beliau telah tergambar kharisma seorang pemimpin sejati. Nabi Muhammad saw dalam kehidupannya sehari-hari tidak terlepas dari 4 sifat wajib seorang rasul yaitu siddiq, Tabligh, Amanah, dan Fathanah. Yang dimana ke 4 sifat ini mewakili dari sifat-sifat atau karakter yang di miliki oleh seorang pemimpin di era sekarang. Tuan dan Nyonya yan saya hormati. Untuk menciptakana generasi pemuda yang memiliki karakter kepemimpinan yang baik maka mesti pula di barengi dengan ilmu serta iman yang kuat kepada Allah Swt. Mengapa dizaman sekarang banyak pemimpin kita yang ahli ilmu dibidangnya akan tetapi karena kurangnya iman kepada Allah Swt. Banyak permasalahan yang terjadi seperti meningkatnya kasus Korupsi akibat lemahnya iman dalam diri seseorang. Permasalahan lemahnya iman dalam diri pemuda pula yang cenderung kadang kala menciptakan pemuda yang anarkis, apatis, intoleransi, dan sebagainya. Sehingga tidak sedikit kita mendapat pembertaan kasus-kasus kejahatan yang melibatkan generesi muda kita. Hal ini di sebabkan kenapa? kembali lagi yaitu karena lemahnya iman dalam diri pemuda. Sehingga hal ini pula bagi pemuda pentingnya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah dan senang tiasa berada di lingkungan yang tepat Agar dalam diri pemuda kita ini terbentuk iman yang kuat, maka perlu bagi kita semua banyak membersamai mereka khsusunya dalam kegiatan yang dapat mendorong kepada hal- hal yang lebih positif. Agar mereka tidak terjerumus kedalam lubang kemaksiatan dan kesesatan. Yang dimana hal ini dapat meruntuhkan moralitas dan nilai-nilai kebangsaan yang dapat menghancurkan generasi bangsa kita sendiri nantinya. Untuk mewujudkan itu semua maka yang perlu kita tanamkan kepada diri pemuda kita yang pertama ketakwaan kepada Allah Swt., memperkuat dan memperluas ilmu pengetahuan yang dimiliki, semangat untuk mengubah bangsa kearah yang lebih maju, dan mengedepankan adab serta moral dalam setiap tindakan yang dilakukan. Tuan dan Nyonya yang saya hormati. Sebagai kesimpulan. Pemuda bukan hanya sekedar nama yang menjadi identitas bagi sebuah golongan yang berusia muda. Akan tetapi pemuda iyalah mereka yang memiliki semangat dan tekat yang kuat dalam membangun bangsa dan negara atas dasar kecintaan kepada tanah air di sertai dengan ketakwaaan kepada Allah swt. Cukup sekian Wassalamualikum warahmatullahi wabarakatu.