Anda di halaman 1dari 8

18 November 2022

Nama : Muhammad Al'Ayubi Fahzar


Kelas : B1 Teknik Mesin/ Smt 5
Npm : 2021201068
Matkul : Kewirausahaan

Jawaban UTS
1 . kewirausahaan adalah adalah proses mendirikan dan menjalankan bisnis atau suatu usaha.
Proses tersebut kemudian menggabungkan inovasi, kesempatan, dan cara yang lebih baik agar
memiliki nilai tambah yang lebih dalam kehidupan. Pelaku kewirausahaan pada umumnya
dipandang sebagai inovator.
2.
A. Latar belakang
Dengan semakin berkembangnya dunia usaha dan semakin hari kebutuhan masyarakat meningkat,
cuaca semakin hari semakin panas, maka orang-orang biasanya mencari sesuatu yang bisa
membuat badan terasa segar dan dingin, dari situ kami mendapat peluang usaha yang menyediakan
Es Buah Segar,dengan kualitas buah yang baik dan segar .
Struktur organisasi
Nama usaha : Es Buah Segar
Bidang usaha : Minuman
Alamat : Panongan, Kab . Tangerang
Visi dan misi
Membuat produk minuman yang segar dan menyehatkan dan disukai banyak orang.
Tujuan
Menciptakan sesuatu produk minuman yang mennyegarkan dengan kualitas baik dan unggulan
Mendapatkan penghasilan atau keuntungan
Membuat sebuah peluang usaha.
B . PEMASARAN
1. Pasar keseluruan
Minuman “ Es Buah Segar “ ini kami tujukan untuk semua kalangan / golongan baik tua maupun
muda yang berdomisili di daerah Tangerang maupun di luar daerah Tangerang.
2. Segmen pasar dan kebutuhan pasar
Minuman “Es Buah Segar “ ini kami tujukan untuk semua golongan baik tua maupun muda yang
berdomisili di daerah Panongan,Kab Tangerang dan sekitarnya.
3. Faktor kompetitif
Dilihat dari segi peluang usaha ini berpotensi baik untuk kedepanya, karena dilihat dari kondisi
cuaca yang semakin hari semakin panas jadi mendukung kami untuk membuat minuman yang
menyegarkan, sehingga dapat menarik perhatian para konsumen, sehingga mendapatkan
keuntungan yang besar.
4. Rencana penjualan
Minuman “ Es Buah segar “ ini kami akan promosikan ke tempat tempat yang banyak dikunjungi
orang.
5. Penetapan usaha
Untuk harga jual “ Es Buah Segar “ ini terjangkau hanya dibandrol dengan harga Rp.3.000,- satu
porsinya .
6 . Tempat
Panongan, Kab Tangerang.
C. PRODUK DAN OPERASI
1. PENGADAAN LOKASI
Saya membeli tanah dengan bangunan di daerah Panongan dengan luas 4 x 6 M2 dengan harga Rp
15.000.000

2. PENGADAAN ALAT

No Nama Unit Banyak Harga/unit Jumlah


Rp
1 Etalase Es 1 buah 1.500.000 Rp 1.500.000

2 Meja 3 buah Rp 50.000 Rp 150.000


3 Kursi 9 buah Rp 10.000 Rp 90.000
Rp
4 Kulkas 1 buah 1.500.000 Rp 1.500.000
5 Pisau 2 buah Rp 3.000 Rp 6.000
6 Mangkok 15 buah Rp 3.000 Rp 45.000
7 Sendok 1 pack Rp 10.000 Rp 10.000
8 Pelastik 1Kg 2 bungkus Rp 2.500 Rp 5.000
9 Kantong Pelastik 5 bungkus Rp 1.000 Rp 5.000
JUMLAH Rp 3.311.000

3. PENGADAAN BAHAN
No Nama Bahan Banyak Harga/ Unit Jumlah
1 Air Mineral 1 Galon Rp 4.000 Rp 4.000
2 Es batu 10 Bungkus Rp 500 Rp 5.000
3 Melon 1 Kg Rp 7.000 Rp 7.000
4 Pepaya 1 Kg Rp 3.500 Rp 3.500

5 Kelapa 1 Kg Rp 6.000 Rp 6.000


6 Semangka 1 Kg Rp 4.000 Rp 4.000
7 Sirup 2 Botol Rp 10.000 Rp 20.000
8 Susu 3 Kaleng Rp 7.000 Rp 21.000
Total Rp 70.500

4. RENCANA PENDAPATAN
Hasil Penjualan Jumlah/hari Harga/bungkus
Es Buah 50 Bungkus Rp 3.000

Total pendapatan/hari Rp 150.000

5. PENGELUARAN LISTRIK / BULAN


Usaha es buah ini perbulan menghabiskan daya listrik senilai Rp 30.000

D. ASPEK MODAL / PEMBIAYAAN


1. Total modal awal
No Jenis Jumlah
1 Total modal alat Rp 3.311.000
2 Total modal bahan Rp 70.500

3 Listrik/bulan Rp 30.000
4 Tanah & bangunan Rp 15.000.000
5 Cadangan modal Rp 2.000.000
Jumlah Rp 20.411.500
*Sumber Modal (modal Sendiri)
2. Total bahan baku dan alat/hari
No Nama bahan Banyak Harga/unit Jumlah
1 Air mineral 1 galon Rp 4.000 Rp 4.000
2 Es batu 10 bungkus Rp 500 Rp 5.000
3 Kelapa 1 kg Rp 6.000 Rp 6.000
4 Semangka 1 kg Rp 4.000 Rp 4.000
5 Melon 1 kg Rp 7.000 Rp 7.000
6 Pepaya 1 kg Rp 3.500 Rp 3.500
7 Susu kaleng 3 kaleng Rp 7.000 Rp 21.000
8 Sirup 2 botol Rp 10.000 Rp 20.000
9 Pelastik 1Kg 2 bungkus Rp 2.500 Rp 5.000

10 Kantong pelastik 5 bungkus Rp 1.000 Rp 5.000


Total Rp 80.500
3. Total pendapatan/bulan
Ø Hasil penjualan/hari : Rp 150.000 x 30 hari = 4.500.000
Ø Listrik/bulan : 30.000
ØBahan & alat/hari : Rp 80.500 x 30 hari = 2.415.000
Rp 2.055.000

AKTIFA PASSIFA

Harta lancar

1. Kas Rp 2.000.500
2. Tabungan Bang Rp 100.000
+
Total Rp 2.100.500

Modal

Total modal alat Rp 3.311.000


Harta tetap Total modal bahan Rp 70.500
1. Tanah,bangunan Rp 15.000.000 Listrik/bulan Rp 30.000
2. Alat-alat Rp 3.311.000 Tanah & bangunan Rp 15.000.000
+ Cadangan modal Rp 2.000.000
Total Rp 18.311.000 +
Total Rp 20.411.500
Hatra Lancar + Harta Tetap :
Rp 2.100.500+ Rp 18.311.000 =Rp 20.411.500

ASPEK PEMASARAN
Ø Lokasi Pasar : Usaha es ini buka setiap hari mulai pukul 09:00 – 18:00 WIB, dan menetap di
daerah Panongan ,kab Tangerang.
Ø Kondisi Persaingan : kondisi persaingan di tempat ini relatif ringan karena di kawasai ini hanya
ada 2 penjual es buah, dan tempatnya relatif berjahuan.
Ø Buruan Pemasaran :
1. Harga/Unit : Kami menjual es buah/bungkus seharga Rp 3.000
2. Distribusi : buka setiap hari mulai pukul 09:00 – 17:00 WIB, dan menetap di daeraH
Panongan,Kab Tangerang.
3. Promosi : kami melakukan promosi melalui Semua Media Sosial
E. PENUTUP
Es Buah Segar ini di harapkan mampu di kenal oleh masyarakat luas sehingga bisa berkembang
dan mencapai target sesuai yang di rencanakan.

3. 1. Inovasi Teknologi
Metode ini adalah suatu cara untuk mengenali ide dengan cara melakukan pencarian terobosan
atau temuan, perbaikan dari teknologi yang ada sehingga semakin hari semakin banyak ragamnya.
2. Pencarian Langsung
Penjaringan ide usaha dapat dilakukan dengan cara mencari langsung melalui suatu riset yang telah
dirancang secara teliti, dengan tujuan untuk menemukan produk atau usaha baru.
pencarian langsung ada 2 yaitu:
a. Riset Aplikasi, artinya pelaku secara aktif mencari produk.
b. Riset Dasar, adalah riset yang bertujuan untuk menemukan produk baru dan belum pernah ada
di dunia saat ini.
3. Analisis Pemakaian Akhir
Metode penjaringan ide ini dilakukan dengan cara mengamati pemakaian pemakai akhir dari suatu
produk.
4. Metode Kreatif
Metode ini dilakukan dengan mengenali segala sesuatu dari pelaku, kreatifitas yang sangat
menentukan gagasan usaha yang akan muncul.
5. Metode Aliansi, Akuisisi, dan Lisensi
Metode ini umumnya muncul karena ada beberapa keterbatasan, misalnya keterbatasan pasar,
keterbatasan sumber daya manusia, ada pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk memajukan suatu
usaha, dan ada pemikiran tidak perlu terlalu lama untuk menunjukan suatu usaha.

4. a. Berorientasi pada tindakan berarti berpikir cepat dan bertindak terhadap suatu keadaan
untuk menghasilkan solusi permasalahan yang baik dan efektif. Sikap ini terkadang
dikaitkan dengan seberapa seseorang responsif terhadap keadaan, seberapa cepat untuk
mengambil tindakan sebagai solusi terhadap masalah yang ada, dan seberapa jauh
komitmen orang tersebut atas perkataannya.
b. 1. Proaktif
Bertindak proaktif merupakan pengambilan tindakan sebelum sebuah kejadian
yang tidak dikehendaki muncul. Dengan kata lain, orang-orang proaktif selalu
mengantisipasi hal-hal yang akan terjadi dan cepat mengambil tindakan sebelum
kejadian.
2. Bermula dari Ujung Pemikiran (Goal Oriented)Orang yang berorientasi pada tindakan tidak
hanya mengejar pencapaian tujuan,akan tetapi juga berburu tujuan yang benar. Agar tujuan
tercapai dengan baikmaka perlu menyusun rencana tujuan yang jelas dan tepat.
3. Mendahulukan Hal yang Utama
Kegiatan ini berkaitan dengan sikap yang mengedepankan prioritas. Seringkali
manusia menghabiskan waktu untuk bereaksi pada situasi darurat daripada
mengembangkan kemampuan untuk mencegah situasi darurat tersebut. Untuk
mengatasi hal ini diperlukan lebih banyak waktu untuk bekerja dengan
perencanaan mengembangkan hubungan, memanfaatkan peluang-peluang yang
muncul dan merecharge pengetahuan.

Anda mungkin juga menyukai