KETUBAN PECAH DENGAN

MEKONIUM KENTAL
No. Dok. : SOP.c/

S /PKM-WT/I/2022
O No. Revisi : 01
P Tgl. Terbit : januari 2022
Halaman :1/2

UPT PUSKESMAS Budi Ananto

NIP.19780723 200212 1 003
WAY TUBA

1. Pengertian Mekonium adalah feses pertama bayi yang memiliki

tekstur kental, lengket,dan berwarna hijau gelap.
umumnya, mekonium keluar dalam 1-2 hari setelah bayi
lahir. Namun pada beberapa kasus bayi dapat
mengeluarkan mekonium saat masih didalam rahim.
Mekonium yang keluar dan terhirup oleh bayiisa
menyumbat serta mengiritasi pipa pernapasandan paru-
paru.
2. Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah dalam menangani
ketuban pecah dengan mekonium kental.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor:800/ /PKM-WT/1/2022
Tentang penanganan mekonium kental.
4. Referensi Kepmenkes nomor HK .01.07/MENKES/1186/2022
tentang panduan praktik klinis bagi dokter difasilitas
pelayanan kesehatan tingkat pertama.
5. Alat dan Bahan 1) Alat :
1) Tensimeter
2) Doppler
3) Metline/ centimetre
4) Sarung tangan steril
5) Leanec/Funandoskop
6) Thermometer

2) Bahan :

1) Form rujukan
2) Buku KIA
3) Rekam medis

6. Langkah- a. Penilaian ( air ketuban bercampur mekonium )

langkah b. Dekatkan alat penghisap lendir setelah kepala bayi keluar
dan sebelum keluar segera hisap lendir
c. Setelah seluruh tubuh bayi lahir : apakah bayi menangis
 atau bernafas spontan dan teratur ?
d. Jika sudah bernafas spontan dan tertatur , maka segera
potong tali pusat dan lakukan asuhan persalinan pasca
resustasi
e. Jika belum, Buka mulut bayi dengan lebar, kemudian hisap
lendir kemudian potong tali pusat dan lakukan asuhan
persalinan pasca resustasi.
7. Diagram Alir
(Kalau
diperlukan)
8. Unit terkait 1) UGD
2) Ruang Bersalin
9. Dokumen terkait 1) Format rujukan
2) Buku register
3) Status pasien
10 Rekaman Tanggal
. Historis No. Yang Diubah Isi Perubahan Mulai
perubahan Diberlakukan
1. Kebijakan SK Kepala 02
Puskesmas januari
Nomor: 800/ 2022
/PKM-WT/I/2022