PENATALAKSANAAN INJEKSI NEONATAL

DENGAN VIT.K
: PKM Kencong/C/ 9 /
No. Dokumen REV.SOP- 305 /20

SOP No. Revisi : 02

Tanggal Terbit : 16 Maret 2020
Halaman : 1/3

UPT. PUSKESMAS
dr. Erlina Hadi
KENCONG NIP. 19641201 200312 2 001

1. Pengertian 1. Injeksi intramuscular adalah pemberian obat/cairan dengan cara

dimasukkan langsung kedalam otot (musculus).
2. Vit K adalah vitamin yang larut dalam lemak, merupakan suatu
naptokouinon yang berperan dalam modifikasi dan beberapa
protein yang berperan dalam pembekuan darah, seperti faktor II,
VII, IX, X, dan anti koagulan protein c dan s, serta beberapa
protein lain seperti protein z dan m yang belum banyak diketahui
peranannya dalam pembekuan darah.

2. Tujuan Sebagai acuan pemberian Vit K 1 pada bayi baru lahir secara benar
di UPT. Puskesmas Kencong.
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Kencong Nomor :
445/ /311.36/2020 tentang Kebijakan Pelayanan Klinis di
UPT Puskesmas Kencong

4. Referensi 1. Asuhan Persalinan, 2008

2. Depkes, 2012

5. Alat dan Bahan 1. Alat

1.1. Alat Tulis
1.2. APD (masker, facshield, handscoon, hazmat, sepatu booth)
1.3. Sabun cuci tangan dan handuk bersih
2. Bahan
2.1. Form rekam medis
2.2. Buku Register VK Bersalin
2.3. Spuit 1 ml
2.4. Vit K 1 ampul
6. Langkah-langkah Semua bayi baru lahir harus diberikan injeksi Vit. K 1 profilaksis.
Jenis Vit. K 1 yang digunakan adalah Vit k. 1(phytomenadion),
injeksi dalam sediaan ampul yang berisi 10mg Vit k 1/1ml.

Cara injeksi:
1. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir
 keringkan dg handuk bersih
2. Petugas memakai APD
3. Letakkan bayi dalam kondisi punggung dibawah.
4. Masukkan Vit k 1 ke dalam spuit sekali pakai steril spuit 1 ml.
5. Suntikkan secara intamusculer di paha kiri bayi di bagian
anterolateral sebanyak 1mg dosis tunggal, diberikan 2 jam
setelah lahir
6. Setelah pemberian injeksi Vit k 1 dilakukan observasi.

7. Petugas melepas handscoon dan APD

8. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air mengalir,
keringkan dg handuk bersih

7. Bagan Alir Petugas mencuci tangan dg sabun dan air mengalir, keringkan dg
handuk bersih

Petugas memakai APD

Letakkan bayi dalam kondisi punggung dibawah

Masukkan Vit K 1 ke dalam spuit sekali pakai steril

spuit 1 ml

Suntikkan secara intamusculer di paha kiri bayi di

bagian anterolateral sebanyak 1mg dosis tunggal,
diberikan 2 jam setelah lahir

Setelah pemberian injeksi Vit K 1 dilakukan observasi

Petugas melepas handscoon dan APD

Petugas mencuci tangan dg sabun dan air mengalir, keringkan dg

handuk bersih

1. Ruang KIA
8. Unit Terkait
2. Ruang VK PONED
9. Dokimen Terkait 1. Berkas Rekam Medis
2. Buku register VK PONED

10. Rekaman Historis Perubahan

 Tanggal mulai
No Yang Diubah Isi Perubahan
diberlakukan
1. Tata naskah Diubah sesuai tata naskah 16 Maret 2020
yang terbaru
2. Kebijakan : Kebijakan : 16 Maret 2020
1. SK pemberlakuan SOP Keputusan Kepala UPT.
Pengembangan Pelayanan di Puskesmas Kencong Nomor :
UPT. Puskesmas Kencong 445/ /311.36/2020
Nomor: 440/ /414/2015 tentang Kebijakan Pelayanan
2. SK standart Operasional Klinis di UPT. Puskesmas
Prosedur Layanan Klinis di Kencong
UPT. Puskesmas Kencong
Nomor: 440/ /414/2015

PENATALAKSANAAN INJEKSI NEONATAL

DENGAN VIT.K
DAFTAR No. : PKM Kencong/C/ 9 /
TILIK Dokumen REV.SOP- 305 /20
No. : 02
Revisi
 Tanggal
: 16 Maret 2020
Terbit
Halaman : 1/1

UPT. PUSKESMAS
dr. Erlina Hadi
KENCONG NIP. 19641201 200312 2 001

Unit :……………………………………………………….........………
Nama Petugas :…………………………………………….........…………………
Tanggal Pelaksanaan :………………………………………….........……………………

No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku

1. Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air
mengalir keringkan dg handuk bersih
2. Petugas memakai APD
3. Letakkan bayi dalam kondisi punggung dibawah
4. Masukkan Vit k 1 ke dalam spuit sekali pakai
steril spuit 1 ml.

5. Suntikkan secara intamusculer di paha kiri bayi di

bagian anterolateral sebanyak 1mg dosis tunggal,
diberikan 2 jam setelah lahir
6. Setelah pemberian injeksi Vit k 1 dilakukan
observasi
7. Petugas melepas handscoon dan APD
8. Petugas mencuci tangan dg sabun dan air
mengalir, keringkan dg handuk bersih
Compliance Rate (CR) : ..............%
CR : Y x 100%
Σ-N

Kencong, …………………….
Pelaksana / auditor

………………………….
NIP.