Anda di halaman 1dari 7

LEMBARAN JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP

Nama : Febri Usmanto


No Bp : 2021330009

1. Prinsip kerja Generator pembangkit

2. Prinsip kerja gardu induk pusat pembangkit


a) Gardu induk pusat pembangkit menerima energi listrik dari pembangkit listrik
pusat, yang dapat berupa pembangkit tenaga air, pembangkit tenaga panas,
pembangkit tenaga gas, atau pembangkit tenaga nuklir. Pembangkit ini
menghasilkan energi listrik dalam skala besar.
b) Energi listrik yang dihasilkan oleh pembangkit memiliki tegangan rendah. Di
gardu induk pusat pembangkit, tegangan listrik ini ditingkatkan menggunakan
transformator step-up. Transformator ini meningkatkan tegangan dari tingkat yang
dihasilkan oleh pembangkit menjadi tegangan tinggi, biasanya dalam rentang
kilovolt (kV) atau megavolt (MV), untuk transmisi melalui jaringan transmisi.
c) Gardu induk pusat pembangkit dilengkapi dengan perangkat pengukuran yang
digunakan untuk memonitor kualitas dan kuantitas energi listrik yang masuk ke
gardu induk. Selain itu, sistem proteksi juga diterapkan untuk melindungi gardu
induk dan peralatan yang terhubung dari kerusakan dan gangguan, seperti proteksi
arus lebih, proteksi gangguan hubung singkat, dan lainnya.
d) Gardu induk pusat pembangkit berfungsi sebagai titik pemisahan antara jaringan
transmisi tinggi tegangan dan pembangkit listrik. Dalam gardu induk, sirkuit
transmisi dipisahkan menggunakan saklar pemisah (disconnect switch) dan saklar
penghubung (circuit breaker) yang mengontrol aliran energi listrik dan
memungkinkan isolasi sirkuit jika diperlukan.
e) Selain meningkatkan tegangan pada tahap sebelumnya, gardu induk pusat
pembangkit juga dapat memiliki transformator step-down. Transformator ini
mengurangi tegangan tinggi dari jaringan transmisi menjadi tegangan yang lebih
rendah, yang lebih cocok untuk distribusi ke wilayah-wilayah pemakai akhir atau
gardu distribusi yang lebih kecil.
f) Setelah melalui transformator step-down, energi listrik yang melalui gardu induk
pusat pembangkit siap untuk dikirimkan melalui jaringan distribusi ke pelanggan
akhir. Gardu distribusi yang lebih kecil akan membagi energi listrik menjadi
sirkuit-sirkuit yang lebih kecil dan mengirimkannya ke rumah, bisnis, dan fasilitas
lainnya di wilayah yang dilayani

3. Prinsip kerja saluran transmisi

4. Prinsip kerja Gardu induk pusat beban


a) Gardu induk pusat beban menerima energi listrik dari gardu induk transmisi atau
gardu induk pusat pembangkit. Energi listrik ini masuk melalui saluran transmisi
tinggi tegangan atau melalui transformator step-down jika telah terjadi penurunan
tegangan sebelumnya.
b) Gardu induk pusat beban dilengkapi dengan transformator yang melakukan
penyesuaian tegangan untuk mengubah tegangan tinggi yang diterima dari gardu
induk menjadi tegangan yang lebih rendah sesuai dengan kebutuhan gardu
distribusi dan beban listrik di wilayah tersebut. Transformator step-down ini
mengurangi tegangan ke tingkat yang lebih aman dan sesuai untuk distribusi ke
konsumen.
c) Gardu induk pusat beban dilengkapi dengan perangkat pengaturan arus listrik,
seperti pengaturan voltase (voltage regulator), kapasitor, dan peralatan
penyaringan lainnya. Tujuannya adalah untuk menjaga tegangan dan kualitas arus
listrik yang diterima oleh beban agar tetap stabil dan sesuai dengan standar yang
ditetapkan.
d) Setelah transformasi tegangan dan pengaturan arus listrik, energi listrik
didistribusikan melalui saluran distribusi atau kabel menuju gardu distribusi yang
lebih kecil. Gardu distribusi ini bertindak sebagai titik penyaluran energi listrik ke
konsumen akhir atau beban listrik di daerah setempat.
e) Gardu induk pusat beban dilengkapi dengan peralatan pengukuran yang
memantau dan mengukur kualitas dan kuantitas energi listrik yang melewati
gardu induk. Selain itu, sistem proteksi seperti relai proteksi dan pemutus sirkuit
juga digunakan untuk melindungi gardu induk pusat beban dan peralatan yang
terhubung dari kerusakan dan gangguan, seperti arus lebih, hubung singkat, atau
lonjakan tegangan.
f) Gardu distribusi dihubungkan ke konsumen akhir atau beban listrik melalui
jaringan distribusi yang lebih kecil. Energi listrik dialirkan ke rumah, bisnis, dan
fasilitas lainnya melalui kabel distribusi yang membagi aliran energi menjadi
sirkuit-sirkuit yang lebih kecil dan mengirimkannya ke titik akhir penggunaan.

5. Prinsip kerja saluran distribusi TM (primer)


6. Prinsip kerja gardu / trafo disribusi
a) Gardu distribusi menerima energi listrik dari saluran distribusi tinggi atau
menengah, biasanya melalui kabel distribusi yang terhubung ke gardu induk atau
gardu distribusi tingkat yang lebih tinggi.
b) Di gardu distribusi, tegangan tinggi atau menengah yang diterima dari saluran
distribusi dikurangi menggunakan transformator distribusi atau trafo distribusi.
Transformator ini melakukan transformasi tegangan untuk mengubah tegangan
tinggi atau menengah menjadi tegangan yang lebih rendah, sesuai dengan
kebutuhan wilayah distribusi.
c) Gardu distribusi juga dilengkapi dengan perangkat pengaturan tegangan, seperti
pengaturan voltase (voltage regulator), untuk memastikan tegangan listrik yang
stabil dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Pengaturan ini memastikan
bahwa konsumen menerima tegangan yang tepat untuk penggunaan mereka.
d) Setelah transformasi tegangan dan penyesuaian tegangan, energi listrik
didistribusikan melalui saluran distribusi rendah tegangan (TR) yang terhubung
ke gardu distribusi. Saluran distribusi TR terdiri dari kabel distribusi yang
menghubungkan gardu distribusi dengan gardu jaringan atau gardu pelanggan
yang melayani konsumen akhir.
e) Gardu distribusi dilengkapi dengan perangkat proteksi, seperti pemutus sirkuit
(circuit breaker), relai proteksi, dan pengaman arus lebih, untuk melindungi gardu
distribusi dan jaringan dari gangguan dan kerusakan yang mungkin terjadi, seperti
hubung singkat atau arus lebih. Selain itu, gardu distribusi juga dilengkapi dengan
peralatan pengukuran, seperti pengukur energi listrik dan pengukur tegangan,
untuk memantau dan mengukur arus dan tegangan yang melewati gardu.
f) Energi listrik dialirkan dari gardu distribusi ke gardu jaringan atau gardu
pelanggan melalui saluran distribusi rendah tegangan (TR). Gardu jaringan atau
gardu pelanggan kemudian mendistribusikan energi listrik tersebut ke konsumen
akhir atau beban listrik, seperti rumah, bisnis, dan fasilitas lainnya di wilayah
yang dilayani.
7. Prinsip kerja saluran distribusi TR (sekunder)
a) Saluran distribusi TR menerima energi listrik dari gardu jaringan atau gardu
pelanggan yang berada pada tegangan yang lebih tinggi, seperti tegangan
menengah (TM) atau tegangan rendah (TR) yang diterima dari gardu distribusi
atau gardu induk.
b) Energi listrik didistribusikan melalui saluran distribusi TR, yang terdiri dari kabel
distribusi yang terhubung ke gardu jaringan atau gardu pelanggan. Saluran
distribusi TR menghubungkan gardu dengan titik beban atau konsumen akhir,
seperti rumah, bisnis, dan fasilitas lainnya di wilayah yang dilayani.
c) Saluran distribusi TR dilengkapi dengan perangkat proteksi dan pengukuran
untuk melindungi jaringan dan memantau kualitas arus listrik yang dialirkan ke
konsumen. Pemutus sirkuit (circuit breaker) digunakan untuk memutus aliran arus
listrik jika terjadi gangguan seperti hubung singkat. Selain itu, peralatan
pengukuran, seperti pengukur energi listrik dan pengukur tegangan, dipasang
untuk memonitor konsumsi energi dan tegangan yang melewati saluran distribusi
TR.
d) Energi listrik dialirkan dari gardu jaringan atau gardu pelanggan melalui saluran
distribusi TR ke konsumen akhir atau beban listrik. Saluran distribusi TR
menghubungkan gardu dengan titik penggunaan akhir dan membagi aliran energi
menjadi sirkuit-sirkuit yang lebih kecil untuk mengalirkan energi ke masing-
masing beban atau konsumen.
e) Dalam beberapa kasus, gardu jaringan atau gardu pelanggan juga dilengkapi
dengan transformator penurun (step-down) yang melakukan penyesuaian
tegangan lebih lanjut sebelum energi listrik diterima oleh konsumen.
Transformator ini mengubah tegangan rendah menjadi tegangan ekstra rendah,
seperti 110V atau 220V, yang sesuai dengan kebutuhan peralatan dan beban listrik
di rumah atau bisnis.
8. Prinsip kerja sambungan rumah (SR)

9. Prinsip kerja instalasi pelanggan


a) Instalasi pelanggan dimulai dengan panel listrik atau kabinet distribusi. Panel
listrik berfungsi sebagai pusat distribusi energi listrik di dalam rumah atau
bangunan. Dari panel listrik, sirkuit-sirkuit listrik dibagi dan dialirkan ke berbagai
bagian rumah atau bangunan.
b) Kabel listrik digunakan untuk menghubungkan panel listrik dengan peralatan
listrik dan stopkontak di dalam rumah atau bangunan. Kabel listrik ini dikalibrasi
dengan diameter yang sesuai dengan beban listrik dan jarak yang diperlukan.
Kabel listrik biasanya berjalan melalui dinding, langit-langit, atau di bawah lantai
dengan penggunaan pipa listrik atau saluran kabel untuk perlindungan dan
estetika.
c) Stopkontak dan peralatan listrik, seperti lampu, kipas angin, peralatan dapur, dan
lainnya, dipasang dan dihubungkan ke sirkuit listrik yang sesuai di dalam rumah
atau bangunan. Setiap sirkuit listrik terhubung ke pemutus sirkuit atau sekering
yang terletak di panel listrik untuk melindungi sirkuit dan mencegah kelebihan
beban listrik.
d) Lampu dan saklar dipasang untuk memberikan penerangan di dalam rumah atau
bangunan. Kabel yang menghubungkan lampu dengan saklar dan panel listrik
ditempatkan dan dihubungkan dengan benar untuk mengendalikan aliran listrik ke
lampu.
e) Prinsip keselamatan listrik sangat penting dalam instalasi pelanggan. Penting
untuk memastikan bahwa instalasi mematuhi standar keselamatan yang ditetapkan
oleh otoritas setempat. Ini termasuk penggunaan pemutus sirkuit yang tepat,
pemisahan kabel listrik dari sumber panas atau air, pemasangan grounding yang
tepat, dan penggunaan peralatan listrik yang aman dan bersertifikat.
f) Setelah instalasi selesai, uji coba dan verifikasi dilakukan untuk memastikan
bahwa instalasi berfungsi dengan baik dan aman. Ini melibatkan pengujian
terhadap sirkuit, pengukuran tegangan dan arus, dan verifikasi kepatuhan terhadap
standar keselamatan yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai