Anda di halaman 1dari 3

JOB DESK OVERHAUL MESIN

PEMELIHARAAN PADA BAGIAN HEAD CYLINDER

Pada peraktek kali ini,akan dilakukan pemeliharaan pada bagian head cylinder. tentu
sebelum melakukan praktek perlu adanya pengetahuan terlebih dahulu mengenai komponen serta
cara kerja dari sistem tersebut.

Sebelum melakukan perbaikan perlu diperhatikan SOP ( Standar Operasional Prosedur ) agar
terhindar dari kecelakaan kerja.

1. Melakukan overhaul pada bagian head cylinder :


a. Mengukur valve spring 1. Intake =……………….mm
2. Exhaust =……………….mm
3. Intake =……………….mm
4. Exhaust =……………….mm
5. Intake =……………….mm
6. Exhaust =……………….mm
7. Intake =……………….mm
8. Exhaust =……………….mm

Perhatian untuk pengukuran Valve spring menggunakan Vernier caliper atau


jangka sorong.

b. Lakukan pengecekan terhadap seluruh Rocker arm 1. Layak / Tidak layak.


Rocker arm 2. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 3. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 4. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 5. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 6. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 7. Layak / Tidak layak.
Rocker arm 8. Layak / Tidak layak.
c. Lakukan pengecekan dan pengukuran pada klep / katup :

1. Katup In =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak


2. Katup Ex =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
3. Katup In =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
4. Katup Ex =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
5. Katup In =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
6. Katup Ex =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
7. Katup In =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak
8. Katup Ex =…………………………..mm, Layak / Tidak Layak

Lakukan pengukuran menggunakan Vernier caliper atau jangka sorong.

d. Lakukan pengukuran pada bagian camshaft 1…………….mm, 2……………mm,


3……….….…mm, 4………………mm, 5……………..mm, 6…………………mm,
7……………..mm, 8……………………mm.
Lakukan pengukuran camshaft yang baik dan benarbagian yang diukur yaitu
bagian yang lonjong nya saja, menggunakan jangka sorong .

e. Cek pada bagian push rod apakah terdapat keausan apakah tidak.
1. Layak / Tidak.
2. Layak / Tidak.
3. Layak / Tidak.
4. Layak / Tidak.
5. Layak / Tidak.
6. Layak / Tidak.
7. Layak / Tidak.
8. Layak / Tidak.

f. Setting kembali celah per klep menggunakan feeler gauge. Dengan standar celah klep
yaitu berkisaar 2 – 3 mm.
g. Lakukan pemeriksaan pada celah busi : busi
Busi 1…………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 2…………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 3…………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 4 …………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 5 …………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 6 …………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 7…………………mm, Layak / Tdak Layak
Busi 8…………………mm, Layak / Tdak Layak

Tambahan wajib mengecek aode pada bagian busi untuk memastikan anode pada
bagian busi masih coklat atau hitam gosongn

Anda mungkin juga menyukai