DISUSUN OLEH :
RISKA
PO713201211132
TK. 3C
CI LAHAN CI INSTITUSI
(…………………………………..) (…………………………………..)
(KELUARGA)
A. Definisi keluarga
Keluarga adalah sekumpulan dua atau lebih individu yang diikat oleh hubungan
darah, perkawinan atau adopsi, dan tiap-tiap anggota keluarga selalu berinteraksi satu
sama lain ( harmoko 2012). Menurut depertemen kesehatan RI, 1998 keluarga adalah unit
terkecil dari suatu masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang
berkumpul dan tinggal disuatu tempat dibawah satu atap dalam keadaan saling
ketergantungan. Menurut sutanto (2012) yang dikutip dari bailon dan maglaya ( 1997)
keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang berhungan kerena hubungan darah,
perkawinan atau adopsi, hidup dalam satu rumah tangga, saling berinteraksi satu sama
lainnya dalam perannya dan menciptakan dan mempertahankan suatu budaya.
B. Struktur keluarga
Struktur keluarga terdiri atas:
1. Patrilineal, adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi, dimana hubungan ini disusun melalui garis keturunan
ayah.
2. Matrilineal, adalah keluarga sedarah yang terdiri atas sanak saudara sedarah
dalam beberapa generasi, dimana hubungan ini disusun melalui garis keturunan
ibu.
3. Matrilokal, adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah
dariistri.
4. Patrilokal, adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah
darisuami.
5. Keluarga kawinan, adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi pembinaan
keluargadan beberapa sanak saudara yang menjadi bagian dari keluarga karena
adanyahubungan dengan suami istri.
Ciri-ciri struktur keluarga:
1. Terorganisasi, yaitu saling berhubungan, saling ketergantungan antara anggota
keluarga
2. Ada keterbatasan, dimana setiap anggota keluarga memiliki kebebasan tetapi
mereka juga mempunyai keterbatasan dalam menjalankan fungsi dan tugas
masing-masing.
3. Ada perbedaan dan kekhususan, yaitu setiap anggota keluarga mempunyai
peranan dan fungsinya masing-masing.
Friedman, Bowden, & Jones (2003) dalam Harmoko (2012) membagi struktur
keluarga menjadiempat elemen, yaitu komunikasi, peran keluarga, nilai dan norma
keluarga, dan kekuatan keluarga.