POKDAKAN “KASIH SEJAHTERA”

KELURAHAN RINBESI, KECAMATAN ATAMBUA SELATAN

KABUPATEN BELU
Alamat : Beinoka, RT 015/RW 002, Kelurahan Rinbesi, Kecamatan Atambua Selatan.

BERITA ACARA
PEMBENTUKAN POKDAKAN “KASIH SEJAHTERA”
KELURAHAN RINBESI, KECAMATAN ATAMBUA SELATAN, KABUPATEN BELU

Pada hari ini Senin Tanggal Empat Belas Bulan Februari Tahun Dua Ribu Dua
Puluh Dua, bertempat di rumah Ibu Rinawati BR. Perangin Angin di Dusun Beinoka, RT
015/RW 002, Kelurahan Rinbesi Kecamatan Atambua Selatan Kabupaten Belu telah
dilakukan rapat bersama membahas tentang pembentukan Pokdakan “Kasih
Sejahtera”. Atas kesepakatan bersama pula, maka kami telah membentuk Pokdakan
yang selanjutnya diberi nama “Kasih Sejahtera” dengan susunan kepengurusan
sebagai berikut :

NO. NAMA JABATAN TANDA TANGAN

1. Rinawati BR. Perangin Angin Ketua 1
2. Haryanto Huda Sekretaris 2
3. Getrudis Patmawati, A.Md Bendahara 3
4. Fransiskus Reis Anggota 4
5. Agustinho Leki Berek De Jesus Anggota 5
6. Selestinus Manafe Siku Anggota 6
7. Pasenti Taek Anggota 7
8. Yasintus Lesu Bere Anggota 8
9. Thomas Aquino Mau Anggota 9
10. Masdiana BR. Perangin Angin Anggota 10

Demikian Berita Acara ini kami buat untuk dipergunakan dan apabila ada
kekeliruan dikemudian hari akan ditinjau kembali sebagaimana mestinya.

Pokdakan “ Kasih Sejahtera ”

Delfiana Rin Haryanto Huda

Ketua Sekretaris

Mengetahui

Lurah Rinbesi Kepala Resort Peternakan

Kecamatan Atambua Selatan

Agustinus Ulu, S.IP Laurensius Berek, SST

NIP. 19701105 200701 1 019 NIP. 19760621 200604 1 013
 ANGGARAN DASAR
POKDAKAN “ KASIH SEJAHTERA ”
KELURAHAN RINBESI KECAMATAN ATAMBUA SELATAN
KABUPATEN BELU

BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN LINGKUP KERJA

Pasal 1
Perkumpulan ini bernama Pokdakan “Kasih Sejahtera” di Kelurahan Rinbesi,
Kecamatan Atambua Selatan, Kabupaten Belu.

Pasal 2
Pokdakan “Kasih Sejahtera” di Kelurahan Rinbesi, Kecamatan Atambua Selatan,
Kabupaten Belu.

Pasal 3
Lingkup Kerja Pokdakan “Kasih Sejahtera” di Kelurahan Rinbesi, Kecamatan
Atambua Selatan, Kabupaten Belu dan sekitarnya.

BAB II
ASAS DAN TUJUAN

Pasal 4
Pokdakan “Kasih Sejahtera” berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945.

Pasal 5
Tujuan dari Pokdakan “Kasih Sejahtera” adalah :
1. Mengembangkan kualitas kehidupan anggota dan kemajuan lingkungan kerja
secara umum, dengan cara peningkatan pendapatan ekonomi melalui usaha
pertanian dan peternakan, memajukan kualitas kesejahteraan dan
kemandirian dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, mandiri,
sejahtera dan berperikeadilan.
2. Mendorong dan menumbuhkan usaha-usaha produktif anggota dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan anggota.
3. Mengusahakan dan mengembangkan sumber-sumber modal bagi para
anggota untuk melaksanakan kegiatan usaha produktif, dengan tidak
memberatkan anggota.
4. Mengembangkan sikap hemat, pola hidup terencana dan orientasi produksi
pada setiap anggota.

BAB III
USAHA DAN KEGIATAN

Pasal 6
Untuk menciptakan tujuan tersebut, Pokdakan “Kasih Sejahtera” melakukan
usaha-usaha sebagai berikut :
1. Mengembangkan usaha produktif dibidang peternakan dan pertanian,
perkebunan yang berorientasi pasar.
2. Mengembangkan usaha bentuk kelompok dengan system bagi hasil untuk
meningkatkan pendapatan anggota dengan sistem usaha yang sesuai
dengan kesepakatan anggota.
3. Melaksanakan kerja sama dengan berbagai pihak dalam bidang produksi,
pemasaran maupun pengembangan sumber daya manusia atas dasar saling
menguntungkan.
4. Mengembangkan pendidikan, jasa pelayanan sosial, pelatihan
pengembangan dan meningkatkan wawasan, ketrampilan dan kualitas
sumber daya anggota maupun masyarakat secara umum.
5. Mengembangkan kegiatan-kegiatan lain sepanjang tidak bertentangan
dengan tujuan yang telah disepakati.

BAB IV
KEANGGOTAAN

Pasal 7
1. Anggota kelompok adalah mereka yang bertempat tinggal di Kelurahan
Rinbesi
2. Keanggotaan kelompok didasarkan atas kesadaran sukarela dan
kesungguhan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan.
3. Keanggotaan berakhir apabila :
1) Meninggal dunia.
2) Mengundurkan diri.
3) Kelompok dibubarkan.

BAB V
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 8
Setiap anggota berhak berbicara, menyampaikan pendapat, saran maupun
koreksi untuk perbaikan dan perkembangan kegiatan kelompok.

Pasal 9
Setiap anggota wajib mematuhi ketentuan yang ada didalam anggaran dasar
dan anggaran rumah tangga (AD/ART).

BAB VI
PENGURUS

Pasal 10
Pengurus sediikitnya terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, Seksi-Seksi
sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan kelompok.

Pasal 11
Pengurus bertugas untuk :
1. Mengelola organisasi dan usaha kelompok.
2. Bertindak atas nama kelompok untuk mengadakan kerjasama dengan pihak
lain serta melakukan perbuatan hukum atas nama organisasi.

BAB VII
MUSYAWARAH

Pasal 12
Musyawarah organisasi Pokdakan “Kasih Sejahtera” terdiri dari : Rapat Pengurus
 Pasal 13
1. Rapat pengurus kelompok diadakan oleh pengurus dan dihadiri oleh anggota
pengurus setiap waktu.
2. Rapat pengurus kelompok berfungsi untuk :
a. Membahas pelaksanaan program kerja pengurus.
b. Merumuskan keputusan yang dianggap perlu demi kemajuan kelompok.

BAB VIII
MODAL USAHA

Pasal 14
Modal usaha kelompok berasal dari :
1. Dana bantuan langsung yang bersumber dari program pemerintah.
2. Dana pinjaman lunak dari berbagai lembaga non pemerintah.
3. Sumbangan yang tidak mengikat.
4. Hasil usaha yang dilakukan oleh kelompok.

BAB IX
PENGEMBANGAN USAHA

Pasal 15
1. Untuk kegiatan usaha baik secara kelompok, melaksanakan usaha produktif
dengan pengelolaan dana sesuai kesepakatan anggota dari masing-masing
seksi.
2. Pengelolaan pembagian keuntungan dari usaha produktif seadil-adilnya
ditetapkan berdasarkan kesepakatan anggota.

BAB X
PENUTUP

Pasal 16
Ketetapan Anggaran Dasar ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Apabila
terjadi kesalahan dalam ketetapan ini akan diadakan perubahan berdasarkan
kesepakatan anggota.

Ditetapkan di : Rinbesi
Pada Tanggal : 07 Maret 2022

PIMPINAN MUSYAWARAH UMUM ANGGOTA

Ketua Sekretaris

Delfiana Rin Haryanto Huda

Mengetahui
Lurah Rinbesi

Agustinus Ulu, S.IP

NIP. 19701105 200701 1 019
 ANGGARAN RUMAH TANGGA

NAMA KELOMPOK : KASIH SEJAHTERA

KELURAHAN : RINBESI
KECAMATAN : ATAMBUA SELATAN
KABUPATEN : BELU
PROVINSI : NUSA TENGGARA TIMUR

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1
1. Seorang yang akan menjadi anggota kelompok disepakati berdasarkan
kriteria yang disepakati bersama.
2. Kriteria yang dimaksud tersebut antara lain kejujuran, dedikasi, motivasi atau
kesungguhan untuk berusaha dan kriteria lain yang sesuai dengan
kesepakatan anggota.

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA

Pasal 2
Setiap anggota berhak mendapatkan bantuan dan fasilitas dari kelompok
maupun dari pihak luar.

Pasal 3
1. Setiap anggota berkewajiban untuk mengembangkan usaha produktif sesuai
dengan potensi yang dimiliki.
2. Mematuhi peraturan dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan atau
badan lain yang memiliki hubungan kerja dengan kelompok.

Pasal 4
Anggota yang tidak melaksanakan kewajiban sesuai AD/ART akan mendapatkan
sanksi yakni dikeluarkan dari kelompok setelah mendapat persetujuan dalam
musyarawah umum anggota.

BAB III
PENGURUS

Pasal 5
1. Pengurus kelompok sebagaimana dimaksud didalam anggaran berjumlah 3
- 24 orang sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan anggota.
2. Pengurus kelompok berhenti apabila ;
1) Meninggal dunia.
2) Menyatakan keluar.
3) Diberhentikan dikarenakan sebab tertentu.
4) Diberhentikan karena melanggar aturan yang telah disepakati anggota.
 BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN PENGURUS

Pasal 6
1. Pengurus kelompok berkewajiban menetapkan rencana operasional sebagai
realisasi garis besar rencana kelompok sebagaimana yang telah ditetapkan
oleh musyarah umum anggota.
2. Pengurus kelompok bertindak atas nama dan bertanggungjawab kepada
kelompok atas kebijakan-kebijakan yang disepakati oleh anggota meliputi ;
a) Mengajukan usulan untuk memperoleh bantuan dibidang pertanian dan
peternakan seperti bantuan bibit pertanian, alsintan, bibit ternak,
tanaman perkebunan, holtikultura yang bermanfaat bagi peningkatan
ekonomi anggota kelompok.
3. Pengurus kelompok harus bertanggungjawab atas segala kebijakan yang
telah diambil dalam pengelolaan kelompok.

Pasal 7
Bentuk pendidikan yang diberikan kepada anggota meliputi :
1. Pendidikan dan penyuluhan bagi anggota sesuai jenis usaha.
2. Mengusahakan bahan bacaan bagi anggota kelompok.
3. Meningkatkan kualitas pengetahuan anggota kelompok melalui kursus,
pelatihan, lokakarya dan sejenisnya yang berkaitan dengan bidang usaha.

BAB V
SANKSI PENGURUS

Pasal 8
1. Pengurus kelompok yang tidak melaksanakan kewajibannya sebagaimana
diatur dalam ART dapat meminta pertanggungjawabannya dalam
musyawarah umum anggota.
2. Musyawarah anggota dapat memberhentikan pengurus setiap waktu apabila
terbukti :
a) Pengurus melakukan kecurangan dan merugikan organisasi.
b) Pengurus tidak mentaati AD/ART.

BAB VI
PEMILIHAN PENGURUS KELOMPOK

Pasal 9
Pemilihan pengurus dilaksanakan melalui musyawarah umum anggota secara
demokratis.

BAB X
PENUTUP

Pasal 10
Hal-hal yang belum diatur dalam AD dan ART ini akan diatur lebih lanjut dalam
peraturan khusus yang sepakati musyarah umum anggota.
 Ditetapkan di : Rinbesi
Pada Tanggal : 07 Maret 2022

PIMPINAN MUSYAWARAH UMUM ANGGOTA

Ketua Sekretaris

Delfiana Rin Haryanto Huda

Mengetahui
Lurah Rinbesi

Agustinus Ulu, S.IP

NIP. 19701105 200701 1 019