Anda di halaman 1dari 96

BUKU AJAIB

RSUD

DISUSUN OLEH:

dr. Ichsan Quswain

( Dokter Internsip periode 14


Oktober 2016 14 Oktober 2017 )
KATA PENGANTAR

Alhamdullilah, segala puji syukur selalu saya panjatkan kepada Allah SWT karena
berkat nikmat-Nya lah saya masih bisa diberikan kesempatan membuat buku ini sampai
tuntas. Terimakasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua saya yang sampai saat ini
selalu mendukung saya. Terimakasih kepada dokter-dokter pembimbing internsip saya,
kakak2 dan mbak2 dokter umum yang tak bosan2nya memberikan kami ilmu, teman sejawat
seperjuangan internsip, sahabat hidup 1 tahun internsip
dr.Heni, dr.Tri, dr. Novi, dan dr.Angel. Terima kasih kepada para pasien yang pernah saya
temui, kalian adalah salah satu guru terhebat saya, semoga kalian senantiasa diberikan Allah
SWT kesehatan dan kesembuhan.

Buku ini hanyalah catatan kecil saya saja yang dibuat berdasarkan pengalaman jaga
igd dan bangsal di RS.Sobirin, buku ini berisi puluhan kasus tersering yang selalu datang saat
saya jaga. Tentu buku ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, maka dari itu saya sangat
berterima kasih apabila ada kritik dan saran sebagai masukan untuk perbaikan di masa yang
akan datang.

Akhir kata saya ucapkan terima kasih untuk semuanya, nikmatilah masa-masa
internsip kita karena masa ini hanya satu kali seumur hidup. Selamat berjuang !!!

Lubuk Linggau 2017

dr. Ichsan Quswain


OBAT AJAIB
IGD SOBIRIN
ILMU PENYAKIT DALAM

1. Sindrom Dispepsia
Keluhan Utama:
Nyeri ulu hati
Rasa terbakar di tenggorokan, ulu hati, dada, perut
Rasa cepat penuh setelah makan, cepat kenyang
Mual, muntah

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 6 jam yang lalu, os mengeluh rasa nyeri di bagian ulu hati.Nyeri sering timbul
setelah makan / os tidak makan. Nyeri dirasakan terus menerus dan tidak menjalar, nyeri
juga dirasakan seperti rasa terbakar. Os juga mengeluh perut terasa mual, terasa penuh
saat makan, dan tidak ada nafsu makan. Muntah (+) 1x, muntah apa yang dimakan dan
diminum, banyaknya ± ¼ gelas belimbing. Pusing (-), Demam (-), nyeri dada (-), sesak (-
), lemas (-).BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD
RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.


Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 82x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas :Nyeri tekan epigastrium (+)

Pemeriksaan Penunjang :

1. Endoskopi
2. USG
3. EKG

Diagnosis :

Sindrom Dispepsia

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. Inj Omeprazole 1 x40 mg I.V
3. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
4. Inj Hiosin N-Butylbromide 2 x 20 mg I.V
5. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
dispepsia kronis, ataupun infeksi sekunder lainnya.
6. Sukralfat Syrup 4 x 2 C
7. Konsul PDL
8. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. Omeprazole tablet 1 x 20 mg per oral


2. Ranitidin tablet 2 x 150 mg per oral
3. Sukralfat Syrup 4 x 2 C
2. Hipertensi Urgensi / Hipertensi Emergensi
Keluhan Utama:
Pusing
Badan lemas
Mual, Muntah
Pandangan kabur

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ±2 jam yang lalu, os mengeluh nyeri kepala yang semakin lama semakin
memberat., nyeri tidak hilang saat os istirahat. Nyeri dirasakan terus menerus, nyeri juga
dirasakan seperti tertekan / berputar. Os juga mengeluh perut terasa mual. Muntah (+) 3x,
muntah apa yang dimakan dan diminum, banyaknya ± ¼ gelas belimbing. Pandangan
kabur (-) , demam (-), nyeri dada (-), sesak (-), lemas (+), tidak nafsu makan (+), pingsan
(-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan
dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 15 tahun, os tidak rutin berobat dan minum obat
Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (+) hipertensi.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
210/140 mmHg, N = 92x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas : funduskopi mata ( edema retina, pembesaran vena,
papiledema, spasme arteri segmental ), pemeriksaan neurologi ( bisa terdapat
defisit neurologis), ginjal (oligouria pada GGA).
Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek laboratorium darah rutin


2. Cek laboratorium urinalisis ( eritrosit urin, proteinuria)
3. Cek laboratorium kimia darah ( elektrolit, ureum, kreatini, glukosa, kolesterol)
4. Rontgen thoraks PA / Lateral
5. EKG

Diagnosis :
Hipertensi Urgensi / Hipertensi emergensi.

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. IVFD Nacl 100 cc + drip herbeser 1 ampul gtt xx/menit mikro
3. Inj Ondansetron 2 x 4 mg I.V
4. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
5. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
6. Amlodipin 1 x 10 mg per oral
7. Konsul PDL
8. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan ( Hipertensi Urgensi) :

1. Kaptopril 12,5 mg per oral ( diberikan saat di IGD untuk menurunkan tensi darah)
2. Amlodipine 1 x 10 mg peroral
3. Betahistine Mesylate 3 x 6 mg per oral
3. Gastroentritis Akut
Keluhan Utama:
BAB cair terus menerus
Badan lemas
demam
nyeri perut
mual, muntah

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ±2 hari yang lalu, os mengeluh BAB cair > 10x/ hari, konsistensi cair, ampas
(+), darah (-), lendir (-). Os juga mengeluh nyeri perut. Os juga mengeluh perut terasa
mual. Muntah (+) 2x, muntah apa yang dimakan dan diminum, banyaknya ± ¼ gelas
belimbing. Demam (+) 1 hari, nyeri dada (-), sesak (-), lemas (+), tidak nafsu makan (+),
pingsan (-).BAK masih dalam batas normal. Riwayat makan makanan yang dimasak
tidak baik (+). Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/70 mmHg, N = 102x/menit, RR = 20x/menit, T = 38,00C
2. Pemeriksaan khas :mengukur derajat dehidrasi ( takikardi, takipneu, mata cekung,
mukosa bibir pecah-pecah, turor meningkat, CRT memanjang, ekstremitas dingin,
output urin minimal), defans muskular, tenderness, bising usung meningkat.
Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek laboratorium darah rutin


2. Cek laboratorium kimia darah ( elektrolit, ureum, kreatini, glukosa, kolesterol)
3. Analisis feses urin
4. Kolonoskopi ( pasien dengan BB menurun, diare kronik, nyeri abdomen hebat)

Diagnosis :
Gastroentritis akut dengan / tanpa dehidrasi

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. Inj. Cefotaxime 2 x 1 gr I.V (ST)
3. Inj Ondansetron 2 x 4 mg I.V
4. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
5. Inj. Inj Hiosin N-Butylbromide 2 x 20 mg I.V
6. Loperamide HCL 2 mg tablet ( 2 tablet untuk pertama kali komsumsi, selanjutnya
1 tablet setelah BAB, maksimal 12 mg sehari)
7. Paracetamol tablet 3 x 500mg
8. Konsul PDL
9. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. Loperamide HCL 2 mg tablet ( 2 tablet untuk pertama kali komsumsi, selanjutnya


1 tablet setelah BAB, maksimal 12 mg sehari)
2. Paracetamol tablet 3 x 500mg
3. Ranitidine tablet 2 x 150 mg
4. Demam Tifoid
Keluhan Utama:
Demam
Nyeri perut
Diare, konstipasi
Nafsu makan turun
Lidah pahit

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ±1 minggu yang lalu, os mengeluh demam, demam terus menerus. Os juga
mengeluh BAB cair > 2x/ hari, konsistensi cair, ampas (+), darah (-), lendir (-). Os juga
mengeluh nyeri perut. Perut terasa mual, muntah (+) 1x, muntah apa yang dimakan dan
diminum, banyaknya ± ¼ gelas belimbing. Os juga mengeluh nafsu makan berkurang,
saat makan ldah terasa pahit. Sesak (-), lemas (+), pingsan (-). BAK masih dalam batas
normal. Riwayat makan makanan yang dimasak tidak baik (+). Os lalu berobat ke RSUD
RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

Pemeriksaan Fisik :

3. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 108 x/menit, RR = 20x/menit, T = 38,50C
4. Pemeriksaan khas :Lidah tifoid.
Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek laboratorium darah rutin


2. Cek laboratorium kimia darah ( elektrolit, ureum, kreatinin, glukosa)
3. Tes widal / tubex

Diagnosis :

Demam Tifoid

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. Inj. Cefriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
3. Inj Ondansetron 2 x 4 mg I.V
4. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
5. Paracetamol 500mg tablet 3 x 1
6. Konsul PDL
7. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. Kloramfenikol tablet 4 x 500 mg


2. Paracetamol tablet 3 x 500 mg
3. Ranitidine tablet 2 x 150 mg
5. Asma
Keluhan Utama:
Sesak
Batuk

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ±1 hari yang lalu, os mengeluh sesak napas, sesak timbul saat udara dingin
malam hari dan terkena debu, sesak tidak hilang saat istirahat. Os juga mengeluh demam
± 3 hari, demam tidak terlalu tinggi. Batuk (+), dahak berwarna putih kental, darah (-).
Mual (-), muntah (-), nyeri dada (-), BAB dan BAK masih dalam batas normal. Riwayat
alergi (+), alergi debu dan makanan laut. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan
dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (+)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (+).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
130/80 mmHg, N = 90 x/menit, RR = 28x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas : Wheezing (+)

Pemeriksaan Penunjang :
Spirometri

Diagnosis :

Serangan asma derajat ringan / sedang / berat


Terapi :
Rawat Inap :

1. O2 5 L/menit nasal kanul


2. Nebulisasi Ventolin (salbutamol 2,5 mg) 1 flash + flixotide (fluticasone
propionate 0,5 mg) 1 flash
3. IVFD Dektrose 5% 500 cc + drip aminophilin 1 ampul gtt xx/menit makro
4. Inj. Dexamethasone 2 x 5 mg I.V
5. Ambroxol syrup 3 x 1 C
6. Salbutamol tablet 3 x 4 mg
7. Konsul PDL
8. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. Salbutamol tablet 3 x 4 mg
2. Metil Prednisolon tablet 3 x 4 mg
3. Ambroxol syrup 3 x 1 C
6. TB Paru
Keluhan Utama:
Batuk berdarah
Sesak napas
Lemas
Nafsu makan berkurang, berat badan menurun

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 bulan yang lalu, os mengeluh batuk (+), dahak berwarna putih kental,
banyaknya 1 sdm setiap batuk, darah (+). Os juga mengeluh sesak napas, sesak hilang
timbul terutama pada malam hari, sesak tidak hilang saat istirahat. Os juga mengeluh
demam ± 3 hari, demam tidak terlalu tinggi. Keringat pada malam hari (+), penurunan
berat badan (+), nafsu makan menurun (+), mual (-), muntah (+), nyeri ulu hati (+), nyeri
dada (-), BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD
RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (+).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
110/70 mmHg, N = 92 x/menit, RR = 26x/menit, T = 37,80C
2. Pemeriksaan khas : Rhonki basah (+), Pembesaran KGB leher dan ketiak
(limfadenitis TB), Perkusi pekak dan auskultasi melemah ( pleuritis TB).
Pemeriksaan Penunjang :

1. Rontgen Thoraks AP / Lateral


2. Cek Sputum BTA
3. Cek laboratorium darah rutin

Diagnosis :

TB Paru kasus baru

Terapi :
Rawat Inap :

1. O2 5 L / menit nasal kanul


2. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit makro
3. Inj Ondansetron 2 x 4 mg I.V
4. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
5. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
6. Ambroxol syrup 3 x 1 C
7. OAT kategori 1 ( 2 RHZE + 4 R3H3)
8. Paracetamol tablet 3 x 500 mg
9. Konsul PDL
10. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. OAT kategori 1 ( 2 RHZE + 4 R3H3)


2. Paracetamol tablet 3 x 500 mg
3. Ambroxol syrup 3 x 1 C
4. Ranitidine tablet 2 x 150 mg
5. Neurodex tablet 1 x 1
7. Hipoglikemia
Keluhan Utama:
Penurunan kesadaran
Lemas

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 jam yang lalu, os mengalami penurunan kesadaran. Os pingsan (+), tidak
bergerak dan tidak berbicara. Pingsan terjadi setelah os mengkomsumsi obat rutin
diabetes. Os juga tidak mengkomsumsi makanan dan minuman hari ini. Sesak (-), nafsu
makan menurun (+), nyeri ulu hati (+), nyeri kepala (+), mual (-), muntah (+), nyeri dada
(-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan
dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+)


Riwayat kencing manis (+) 5 tahun, os tidak rutin berobat
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, TD = 160/100 mmHg, N = 82


x/menit, RR = 24 x/menit, T = 36,80C

Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek BSS cito


2. Cek laboratorium darah rutin
Diagnosis :

Hipoglikemia

Terapi :
Rawat Inap :

1. O2 5 L / menit nasal kanul


2. IVFD Dektrose 10 % 500 cc gtt xx/menit makro
3. Inj Dektrose 40 % 2 flash I.V
4. Inj Omeprazole 1 x 40 mg I.V
5. Inj Ondancetron 2 x 4 mg I.V
6. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
7. Amlodipin 1 x 10 mg tablet
8. Sukralfat syrup 4 x 2 C
9. Konsul PDL
10. Rawat inap Sp.PD
8. Hiperglikemia
Keluhan Utama:
Lemas seluruh tubuh
Mual
Pusing
Nyeri seluruh tubuh

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 3 hari yang lalu, os mengeluh lemas di seluruh bagian tubuh, rasa kesemutan
(+), nyeri (+). Sesak (-), nafsu makan menurun (+), nyeri ulu hati (+), nyeri kepala (+),
mual (+), muntah (+), nyeri dada (-). Os juga mengeluh ada luka di bagian kaki yang
sulit sembuh. BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD
RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 5 tahun, os tidak rutin berobat


Riwayat kencing manis (+) 10 tahun, os tidak rutin berobat
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (+).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, TD = 140/100 mmHg, N = 82


x/menit, RR = 22 x/menit, T = 36,80C

Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek BSS cito


2. Cek laboratorium darah rutin
Diagnosis :

Hiperglikemia e.c DM tipe II uncontrolled

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit makro


2. Inj Novorapid 3 x 10 unit I.M
3. Inj Levemir 1 x 8 unit I.M
4. Inj Omeprazole 1 x 40 mg I.V
5. Inj Ondancetron 2 x 4 mg I.V
6. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
7. Amlodipin 1 x 10 mg tablet
8. Sukralfat syrup 4 x 2 C
9. Konsul PDL
10. Rawat inap Sp.PD
9. STEMI
Keluhan Utama:
Sesak
Nyeri dada
Nyeri ulu hati

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 jam yang lalu, os mengeluh nyeri dada (+), nyeri dada di sebelah kiri,
menjalar ke punggung belakang dan lengan, nyeri seperti ditusuk-tusuk, tidak hilang
dengan istirahat. Os juga mengeluh sesak napas, sesak terus menerus, sesak tidak hilang
saat istirahat. Mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (+), nyeri kepala (+), BAB dan BAK
masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 10 tahun, os tidak rutin berobat dan minum obat
Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
160/100 mmHg, N = 112 x/menit, RR = 28x/menit, T = 36,80C
2. Pemeriksaan khas : JVP meningkat

Pemeriksaan Penunjang :

1. Rontgen Thoraks AP / Lateral


2. Cek EKG
3. Cek laboratorium darah rutin
Diagnosis :

Chest pain e.c STEMI Inferior

Terapi :
Rawat Inap :

1. Pasang monitor
2. O2 10 L / menit via sungkup
3. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit mikro
4. Inj Omeprazole 1 x 40 mg I.V
5. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
6. Inj arixtra 1 x 1 subkutan
7. ISDN 5 mg 1 tablet sublingual
8. Amlodipin 1 x 10 mg tablet
9. Mini aspilet 2 x 80 mg tablet
10. Clopidogrel 4 x 75 mg tablet
11. Pro ICU
12. Konsul PDL
13. Rawat inap Sp.PD
10. Congestive Heart Failure
Keluhan Utama:
Sesak
Nyeri dada
Kaki bengkak
Batuk

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 3 hari yang lalu, os mengeluh sesak napas, sesak terus menerus, sesak tidak
hilang saat istirahat, sesak memberat saat os aktivitas dan tidur. Os merasa nyaman dan
tidak sesak saat tidur mengunakan 2-3 bantal. Nyeri dada (+) hilang timbul. Batuk (+)
terutama pada malam hari. Mual (+), muntah (-), nyeri ulu hati (+), nyeri kepala (+), kaki
bengkak (+). Os mengaku mudah capek saat berjalan dan beraktivitas. BAB dan BAK
masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 10 tahun, os tidak rutin berobat dan minum obat
Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga (-).

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
170/100 mmHg, N = 102 x/menit, RR = 28 x/menit, T = 36,80C
2. Pemeriksaan khas : Pembesaran jantung (+), rhonki paru (+), murmur (+), JVP
meningkat (+), edema (+)
Pemeriksaan Penunjang :

1. Rontgen Thoraks AP / Lateral


2. Cek EKG
3. Cek laboratorium darah rutin

Diagnosis :

Dypsneu e.c CHF

Terapi :
Rawat Inap :

1. Pasang monitor
2. O2 10 L / menit via sungkup
3. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit mikro
4. Inj furosemide 1 x 40 mg I.V
5. Inj Omeprazole 1 x 40 mg I.V
6. Amlodipin 1 x 10 mg tablet
7. Mini aspilet 1 x 80 mg tablet
8. Antasida syrup 3 x 1 C
9. Laxadine syrup 3 x 1 C
10. Pasang kateter ( monitor urin output )
11. Konsul PDL
12. Rawat inap Sp.PD
BEDAH

1. Vulnus Laceratum + Eksoriatum


Keluhan Utama:
Luka robek
Luka lecet
Nyeri
Perdarahan aktif

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 jam yang lalu, os mengalami kecelakan lalu lintas, os mengendarai sepeda
motor lalu ditabrak motor lain dari belakang. Os terjatuh dengan posisi kaki membentur
aspal. Nyeri (+), perdarahan (+) aktif, pingsan (-), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati
(+), nyeri kepala (+), Pandangan kabur (-), telinga berdenging (-). Os lalu berobat ke
RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 82 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 36,80C
2. Pemeriksaan khas : Tampak luka robek / lecet ukuran 5 cm x 3 cm x 1 cm, tepi
luka tidak rata, kotor (+), nyeri (+), perdarahan (+) aktif / tidak

Diagnosis :

Vulnus Eksoriatum / Laceratum regio pedis sinistra


Terapi :
Rawat Inap :

1. Wound toiled Nacl 0,9 %


2. Hecting laserasi
3. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit mikro
4. Inj. ATS 1 x 1500 iu IM
5. Inj Ketorolac 3 % 2 x 30 mg I.V
6. Inj Ranitidin 2 x 50 mg I.V
7. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (S.T)
8. Rawat inap Sp.PD

Rawat Jalan :

1. Wound toiled Nacl 0,9 %


2. Hecting laserasi
3. Asam Mefenamat 3 x 500 mg tab
4. Cefadroksil 2 x 500 mg caps
5. Inj. ATS 1 x 1500 iu IM
2. Vulnus Morsum
Keluhan Utama:
Digigit anjing
Nyeri

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 jam yang lalu, os mengaku digigit anjing liar di bagian kaki. Nyeri (+),
perdarahan (-), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (-). Os lalu berobat ke
RSUD RS.Sobirin.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 92 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 36,80C
2. Pemeriksaan khas : -

Diagnosis :

Vulnus morsum (anjing) regio pedis dextra

Terapi :
Rawat Jalan :

1. Wound toilet Nacl 0,9 %


2. Inj. Verorab hari ke 0,3,7,14,28 I.M
3. Asam Mefenamat 3 x 500 mg tab
4. Cefadroksil 2 x 500 mg caps
3. Vulnus Schizum
Keluhan Utama:
Tertusuk paku / duri

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 jam yang lalu, os mengaku tertusuk paku di bagian telapak kaki. Nyeri (+),
perdarahan (-), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (-). Os lalu berobat ke
RSUD RS.Sobirin.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 92 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 36,80C
2. Pemeriksaan khas : -

Diagnosis :

Vulnus schizum (paku) regio plantar pedis dextra

Terapi :
Rawat Jalan :

1. Wound toilet Nacl 0,9 %


2. Insisi cross X
3. Inj. ATS 1 x 1500 iu I.V
4. Asam Mefenamat 3 x 500 mg tab
5. Cefadroksil 2 x 500 mg caps
4. Cedera kepala ringan, sedang, berat
Keluhan Utama:
Penurunan kesadaran
Mual, muntah
Nyeri kepala

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 30 menit yang lalu, os mengalami kecelakan lalu lintas, os mengendarai


sepeda motor lalu ditabrak mobil lain dari belakang. Os terjatuh dengan posisi kepala
membentur aspal. Nyeri (+), perdarahan (+) aktif, pingsan (+), mual (+), muntah (+),
sessak (-), nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (+), Pandangan kabur (-), telinga suara
berdenging (-). Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 92 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 36,80C , GCS = 11
2. Pemeriksaan khas : -

Diagnosis :

Penurunan kesadaran e.c cedera kepala sedang GCS 11


Terapi :
Rawat Jalan :

1. Elevasi kepala 300


2. O2 10 L/menit via NRM
3. IVFD RL 500 cc gtt xx/ menit makro
4. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (S.T)
5. Inj. Tramadol 2 x 1 ampul I.V
6. Inj. Asam Traneksamat 3 x 1 ampul I.V
7. Rontgen thoraks AP / Lat, rontgen cranium AP / Lat
8. Cek lab
9. Rawat Sp.B
5. Fraktur
Keluhan Utama:
Patah tulang
Nyeri
Luka terbuka, perdarahan aktif

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 30 menit yang lalu, os mengalami kecelakan lalu lintas, os mengendarai


sepeda motor lalu ditabrak mobil lain dari belakang. Os terjatuh dengan posisi kaki
membentur aspal. Nyeri (+), perdarahan (+) aktif, pingsan (-), mual (-), muntah (-),
sesak (-), nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (-), Pandangan kabur (-), telinga suara
berdenging (-), kaki sulit digerakkan (+). Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan
dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 92 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 36,80C , GCS = 15
2. Pemeriksaan khas : -

Diagnosis :

Fraktur os femur sinistra 1/3 medial tertutup


Terapi :
Rawat inap :

1. O2 5 L/menit via NRM


2. IVFD RL 500 cc gtt xx/ menit makro
3. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (S.T)
4. Inj. Tramadol 2 x 1 ampul I.V
5. Inj. Asam Traneksamat 3 x 1 ampul I.V
6. Rontgen femur AP / Lat
7. Cek lab
8. Rawat Sp.B
6. Appendisitis Akut
Keluhan Utama:
Nyeri perut kanan bawah
Demam
Mual, muntah

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 hari yang lalu, os mengeluh nyeri perut kanan bawah (+), nyeri seperti
ditusuk-tusuk, awalnya dari ulu hati, nyeri tidak ilang dengan istirahat. Os juga mengeluh
adanya demam (+), mual (+), muntah (+), nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (-). BAK dan
BAB masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

3. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 112 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 38,80C
4. Pemeriksaan khas : nyeri tekan McBurney (+), rovsing sign (+), psoas sign (+),
obturator sign (+), alvarado score

Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek Lab darah rutin


2. USG

Diagnosis :

Appendisitis akut
Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit mikro


2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (S.T)
3. Inj Metronidazole 3 x 500 mgr I.V
4. Inj. Gentamisin 2 x 40 mg I.V
5. Paracetamol 3 x 500 mg tab
6. Rawat inap Sp.B
7. Nefrolitiasis
Keluhan Utama:
Nyeri pinggang
Mual
BAK sulit

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 hari yang lalu, os mengeluh nyeri pinggang (+), nyeri seperti hilang timbul,
rasa seperti ditusuk-tusuk. Os juga mengeluh adanya demam (+), mual (+), muntah (-),
nyeri ulu hati (-), nyeri kepala (-). BAK sulit (+), nyeri kencing (-), kencing berpasir/batu
(-). BAB masih dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat
inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 112 x/menit, RR = 20 x/menit, T = 37,80C
2. Pemeriksaan khas : -

Pemeriksaan Penunjang :

1. Cek Lab darah rutin


2. USG
3. Rontgen BNO

Diagnosis :

Kolik abdomen e.c nefrolitiasis dextra


Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit mikro


2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (S.T)
3. Inj Ketorolac 3 % 2 x 30 mg I.V
4. Inj. Ranitidin 2 x 50 mg I.V
5. Paracetamol 3 x 500 mg tab
6. Pronalgest suppost
7. Pasang kateter
8. Cek lab
9. Rawat inap Sp.B
OBGIN

1. GxPxAx hamil aterm inpartu kala 1 fase laten/aktif JTH Preskep


Keluhan Utama:
Nyeri perut
Keluar air, darah lendir
Hamil cukup bulan

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 7 jam yang lalu os mengeluh nyeri perut, nyeri dirasakan menjalar ke
pinggang dan makin lama makin sering dan kuat.keluar air-air (+), keluar darah (+),
keluar lendir (+). Pusing (-), Demam (-), nyeri dada (-), sesak (-), lemas (-). BAB dan
BAK masih dalam batas normal. Os mengaku hamil cukup bulan dan gerakan janin
masih dapat dirasakan. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 120/80 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C
5. Status Obstetri :

a. Pemeriksaan luar ( leopord ) = FUT 3 jbpx (30 cm), memanjang, puki, kepala, U
5 x/mnt, TBJ = 2325 gr.
b. Pemeriksaan dalam = portio lunak, posterior, eff 100%, ø 5 cm, ketuban (+),
kepala, H I-II, UUK kiri lintang.
c. Pemeriksaan Panggul: Konjugata Diagonal 13 cm, Konjugata vera 11 cm, linea
inominata ½-1/2, spina ischiadika tidak menonjol, arcus pubis >90 0, dinding
samping lurus. Kesan panggul: Luas

Diagnosis :
GxPxAx hamil aterm inpartu kala 1 fase laten/aktif JTH Preskep

Terapi :
Rawat Inap :

1. Observasi TTV, HIS, DJJ, Kemajuan persalinan


2. Rencana partus pervaginam
2. PEB
Keluhan Utama:
Nyeri perut
Keluar air, darah lendir
Pusing

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 7 jam yang lalu os mengeluh nyeri perut, nyeri dirasakan menjalar ke
pinggang dan makin lama makin sering dan kuat. Keluar air-air (+), keluar darah (+),
keluar lendir (+). Pusing (-), Demam (-), pandangan kabur (-), nyeri dada (-), sesak (-),
lemas (-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Riwayat darah tinggi dalam
kehamilan (+) sejak hamil 7 bulan, riwayat darah tinggi sebelum hamil (-). riwayat darah
tinggi dalam keluarga os (-). Os mengaku hamil cukup bulan dan gerakan janin masih
dapat dirasakan. Os mengaku selama ANC di bidan tekanan darahnya sering tinggi. Os
lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 190/110 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C
5. Status Obstetri :

a. Pemeriksaan luar ( leopord ) = FUT 3 jbpx (30 cm), memanjang, puki, kepala, U

b. Pemeriksaan dalam = portio lunak, posterior, eff 100%, ø 5 cm, ketuban (+),
kepala, H I-II, UUK kiri lintang.
c. Pemeriksaan Panggul: Konjugata Diagonal 13 cm, Konjugata vera 11 cm, linea
inominata ½-1/2, spina ischiadika tidak menonjol, arcus pubis >90 0, dinding
samping lurus. Kesan panggul: Luas

Diagnosis :
GxPxAx hamil aterm inpartu kala 1 fase laten/aktif dengan PEB JTH Preskep

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD RL 500 cc + drip MgSO4 40 % 15 cc gtt xx/menit makro


2. Inj. MgSO4 40 % 10 cc I.V
3. Nifedifin 3 x 10 mg tab
4. Observasi TTV, HIS, DJJ, Kemajuan persalinan
5. Rencana SC
6. Cek lab, EKG
7. Pasang kateter
8. Rawat Sp.OG
3. KPSW
Keluhan Utama:
Nyeri perut
Keluar air, darah lendir
Pusing

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 1 hari yang lalu os mengeluh nyeri perut, nyeri dirasakan hilang timbul.
Keluar air-air (+) banyaknya 10 x ganti celana dalam, warna jernih, bau (-), keluar darah
(-), keluar lendir (-). Nyeri kepala (-), demam (-), pandangan kabur (-), nyeri dada (-),
lemas (-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os mengaku hamil cukup bulan dan
gerakan janin masih dapat dirasakan. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat
inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 120/80 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C
5. Status Obstetri :
a. Pemeriksaan luar ( leopord ) = FUT 3 jbpx (30 cm), memanjang, puki, kepala, U

b. Pemeriksaan dalam = portio lunak, posterior, eff 100%, ø 5 cm, ketuban (+),
kepala, H I-II, UUK kiri lintang.
c. Pemeriksaan Panggul: Konjugata Diagonal 13 cm, Konjugata vera 11 cm, linea
inominata ½-1/2, spina ischiadika tidak menonjol, arcus pubis >90 0, dinding
samping lurus. Kesan panggul: Luas

Diagnosis :
GxPxAx hamil aterm inpartu kala 1 fase laten/aktif dengan KPSW 1 hari JTH Preskep

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD RL 500 cc + drip oksitoksin 1 ampul gtt xx/menit makro


2. Inj. Cefotaxime 2 x 1 gr I.V (S.T)
3. Observasi TTV, HIS, DJJ, Kemajuan persalinan
4. Rencana partus pervaginam
5. Rawat Sp.OG
4. HEG
Keluhan Utama:
Mual, muntah
Lemas

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu os mengeluh muntah yang berlebihan, muntah sekitar 10x /
hari, muntah apa yang diamkan dan diminum, banyaknya sekitar ½ gelas belimbing
setiap kali muntah. Nafsu makan turun (-), nyeri kepala (-), demam (-), lemas (-). BAB
dan BAK masih dalam batas normal. Os mengaku hamil 2 bulan. Os lalu berobat ke
RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 120/80 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C
5. Pemeriksaan luar ( leopord ) = Abdomen datar, lemas, simetris, FUT tidak teraba,
massa (-), nyeri tekan (-).
Diagnosis :

GxPxAx hamil 9 minggu dengan HEG

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD D5% 500 cc + drip mecobalamin 1 ampul gtt xx/menit makro


2. Inj. Ranitidin 2 x 50 mg I.V
3. Inj. Ondancetron 2 x 40 mg I.V
4. Observasi TTV
5. Rawat Sp.OG
5. Abortus Inkomplit
Keluhan Utama:
Perdarahan saat hamil

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu os mengeluh keluar darah dari kemaluan, darah bewarna
merah segar, banyaknya 3x ganti celana dalam. Keluar seperti hati ayam (+), keluar
seperti gelembung mata ikan (-). Nyeri kepala (-), demam (-), lemas (-). BAB dan BAK
masih dalam batas normal. Os mengaku hamil 2 bulan. Os lalu berobat ke RSUD
RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 120/80 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C

5. Inspekulo = Portio livid, OUE terbuka, flour (-), fluxus (+) darah aktif (+)
6. Pemeriksaan dalam = Portio lunak, OUE Terbuka, teraba jaringan di muara OUE,
nyeri goyang portio (-)
Diagnosis :

GxPxAx hamil 9 minggu dengan abortus inkomplit

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt xx/menit makro


2. Pasang laminaria
3. Observasi TTV
4. Cek lab
5. Rencana kuretase
6. Rawat Sp.OG
6. Retensio Plasenta
Keluhan Utama:
Palsenta tidak lahir setelah melahirkan

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 jam yang lalu os melahirkan pervaginam di bidan. Bayi lahir langsung
menangis dan spontan tetapi plasenta tidak mau lepas atau lahir. Perdarahan (+) aktif,
nyeri kepala (-), demam (-), lemas (-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os
mengaku hamil cukup bulan. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Status perkawinan : 1 kali lamanya 2 tahun

2. Status KB: suntik KB tiap 3 bulan, lepas 1 tahun lalu

3. St. Persalinan : Hamil ini HPHT : 05 Februari 2017


TP : 19 Desember 2017
4. Status present : KU = Sedang, Sens = CM, TD = 120/80 mmhg, N = 80 x/mnt, RR =
20 x/mnt, T = 36,50C
6. Status Obstetri :

a. Pemeriksaan luar ( leopord ) = FUT 2 jari bawah pusat, kontraksi baik


b. Pemeriksaan dalam = portio lunak, tali pusat di muara OUE
Diagnosis :

PxAx post partum spontan dengan retensio plasenta

Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer laktat 500 cc + drip oksitoksin 1 ampul gtt xx/menit makro
2. Observasi TTV
3. Rencana manual plasenta
4. Rawat Sp.OG
ILMU KESEHATAN ANAK

1. Gastroentritis akut dengan dehidrasi


Keluhan Utama:
BAB cair
Muntah
Lemas

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu, ibu os mengeluh anaknya mencret / BAB cair, BAB 10x /
hari, darah (-), lendir (-). Os juga Muntah (+) 5x, muntah apa yang dimakan dan
diminum, banyaknya ± ¼ gelas belimbing setiap kali muntah. Demam (-), sesak (-),
lemas (-). Os masih mau makan dan minum. BAK masih dalam batas normal. Os lalu
berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, N =
132 x/menit, RR = 26 x/menit, T = 37,60C
2. Pemeriksaan khas : mata cekung (+), UUB cekung (+), bibir kering (+), turgor
kembali lambat > 3 detik (+).

Pemeriksaan Penunjang :
1. Cek Laboratorium

Diagnosis :

Gastroentritis akut dehidrasi ringan-sedang


Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD KAEN 3B 500cc gtt xx/menit makro


2. Inj. Ceftriaxone
1 x 500 mg ( jika BB < 10kg ), 1 x 1 gr (jika BB>10kg) I.V
3. Inj Ondansetron 2 x 2 mg I.V
4. Inj Paracetamol 3 x 10-15mg/kgbb/kali
Misal berat anak 7 kg = inj. Pct 3 x 7 cc I.V
5. Zinkid syrup
Usia < 6 bulan = 1 x 10 mg , usia > 6 bulan = 1 x 20 mg
6. L-bio 2 x 1 sachet
7. Cek lab
8. Rawat inap Sp.A

Rawat Jalan :

1. Oralit setiap kali BAB


2. Zinkid syrup
Usia < 6 bulan = 1 x 10 mg , usia > 6 bulan = 1 x 20 mg
3. Paracetamol syrup 3 x 10-15mg/kgbb/kali
4. L-bio 2 x 1 sachet
2. Kejang demam sederhana / kompleks
Keluhan Utama:
Kejang
Demam
Lemas

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu, ibu os mengeluh anaknya demam tinggi. Os juga mengalami
kejang 2x sehari, lama kejang sekitar 5 menit. Riwayat kejang sebelumnya tidak ada.
Sesak (-), lemas (+). Os masih mau makan dan minum. BAB dan BAK masih dalam
batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, N =
142 x/menit, RR = 28 x/menit, T = 39,60C
2. Pemeriksaan khas : -

Pemeriksaan Penunjang :
1. Cek Laboratorium

Diagnosis :

Kejang demam sederhana / kompleks


Terapi :
Rawat Inap :

1. O2 3 L/menit nasal kanul bayi


2. IVFD KAEN 1B 500cc gtt xx/menit mikro
3. Inj Paracetamol 3 x 10-15mg/kgbb/kali
Misal berat anak 7 kg = inj. Pct 3 x 7 cc I.V
4. Inj. Cibital 20 mg/kgbb untuk suntikan awal, selanjutnya 2 x 2 mg/kgbb
5. Diazepam suppost k/p
BB < 10 kg = 5 mg, BB > 10kg = 10 mg
6. Cek lab
7. Rawat inap Sp.A
3. Faringitis akut
Keluhan Utama:
Batuk
Demam
Sesak

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu, ibu os mengeluh anaknya batuk. Os juga mengalami demam
tinggi. Sesak (+), lemas (-). Os masih mau makan dan minum. BAB dan BAK masih
dalam batas normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin.

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, N =
142 x/menit, RR = 28 x/menit, T = 37,60C
2. Pemeriksaan khas : NCH, retraksi

Pemeriksaan Penunjang :
1. Cek Laboratorium

Diagnosis :

Febris e.c faringitis akut

Terapi :
Rawat jalan :

1. O2 3 L/menit nasal kanul bayi


2. Paracetamol syrup 3 x 10-15mg/kgbb/kali
3. Ambroxol drop syrup 3 x 1,5mg/kgbb/hari
4. Cefadroksil syrup 2 x 25-50mg/kgbb/hari
5. Cek lab
MATA, NEURO, THT

1. Konjungtivitis
Keluhan Utama:
Mata merah
Banyak kotoran
Berair

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 2 hari yang lalu, os mengeluh mata berair. Os juga mengeluh mata bewarna
kemerahan, banyak kotoran terutama saat bangun tidur di pagi hari. Nyeri kepala (-),
demam (-), mual (-), muntah (-), sesak (-), lemas (-). BAB dan BAK masih dalam batas
normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (-)


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
120/80 mmHg, N = 82x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C

4. EKG

Diagnosis :

Konjungtivitis bakterialis OD/OS


Terapi :
Rawat Jalan :

1. Kloramfenikol tetes mata 4 x 2 gtt OD/OS


2. Cendolyteers tetes mata 3 x 1 gtt OD/OS
3. Cetirizine 1 x 10 mg tab
2. Epitaksis
Keluhan Utama:
Mimisan

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 30 menit yang lalu, os mengeluh keluar darah dari hidung, darah bewarna
merah segar. Riwayat trauma disangkal. Nyeri (-), pusing (+), Demam (-), nyeri dada (-),
sesak (-), lemas (-), telinga berdenging (-). BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os
lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 10 tahun yang lalu, tidak rutin berobat


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
220/110 mmHg, N = 82x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas : pemeriksaan rhinoskopi

Diagnosis :

Epitaksis posterior e.c hipertensi emergensi


Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro + drip 2 amp adona + 2 amp asam
traneksamat + 1 ampul vit.K
2. IVFD nacl 0,9 % 100 cc + drip herbesser 1 amp gtt xx/m mikro
3. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
4. Pasang tampon handscoon, jika gagal pasang tampon pakai kateter
5. Konsul PDL
6. Rawat inap Sp.THT
3. CVD non hemoragik
Keluhan Utama:
Kelemahan sesisi tubuh
Bicara pelo
Pusing
Penurunan kesadaran

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 6 jam yang lalu, os mengeluh kelemahan sesisi tubuh sebelah kiri yang terjadi
secara tiba-tiba. Os juga mengelun sulit berbicara. Pusing (+), demam (-), nyeri dada (-),
sesak (-), lemas (+), wajah miring (+). .BAB dan BAK masih dalam batas normal. Os
lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 10 tahun yang lalu, tidak rutin berobat


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
190/110 mmHg, N = 82x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas : Defisit neurologis

Diagnosis :

Hemiparese sinistra/dextra e.c CVD non hemoragik


Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. IVFD nacl 0,9 % 100 cc + drip herbesser 1 amp gtt x/m mikro
3. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
4. Inj. Citicolin 1 x 1 amp I.V
5. Inj. Ondancetron 2 x 4 mv I.V
6. Inj. Mecobalamin 2 x 1 amp I.V
7. Aspilet 1 x 80 mg tab
8. Sukralfat Syrup 4 x 2 C
9. Cek lab, ekg
10. Konsul PDL
11. Rawat inap Sp.PD
4. CVD Hemoragik
Keluhan Utama:
Kelemahan sesisi tubuh
Bicara pelo
Pusing
Penurunan kesadaran

Riwayat Perjalanan Penyakit :

Sejak ± 6 jam yang lalu, os mengalami penurunan kesadaran. Penurunan kesadaran


terjadi secara tiba-tiba. Sebelumnya os mengeluh adanya nyeri kepala. Pusing (+),
demam (-), nyeri dada (-), sesak (-), lemas (+). BAB dan BAK masih dalam batas
normal. Os lalu berobat ke RSUD RS.Sobirin dan dirawat inap.

Riwayat Penyakit Dahulu:

Riwayat hipertensi (+) 10 tahun yang lalu, tidak rutin berobat


Riwayat kencing manis (-)
Riwayat asma (-)
Riwayat alergi obat dan makanan (-)

Riwayat Penyakit Keluarga :

Riwayat penyakit yang sama dalam keluarga disangkal.

Pemeriksaan Fisik :

1. Vital sign : Keadaan umum = tampak sakit sedang, Sens = kompos mentis, TD =
190/110 mmHg, N = 82x/menit, RR = 20x/menit, T = 36,50C
2. Pemeriksaan khas : Defisit neurologis

Diagnosis :

Penurunan kesadaran GCS ? e.c CVD hemoragik


Terapi :
Rawat Inap :

1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro


2. IVFD nacl 0,9 % 100 cc + drip herbesser 1 amp gtt x/m mikro
3. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
4. Inj. Citicolin 3 x 1 amp I.V
5. Inj. Asam traneksamat 3 x 1 amp I.V
6. Inj. Ondancetron 2 x 4 mv I.V
7. Inj. Mecobalamin 2 x 1 amp I.V
8. Cek lab, ekg
9. Konsul PDL
10. Rawat inap Sp.PD
OBAT AJAIB
BANGSAL SOBIRIN
BANGSAL MELATI

( ILMU KESEHATAN ANAK )

A. Gastroentritis akut dehidrasi


Terapi :
1. IVFD Kaen3b gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Inj. Ondancetron 2 x 2 mg i.v
4. Inj. Paracetamol 3 x 10-15 mg/kgbb i.v
5. Zink syrup 1 x 20 mg
6. L-bio 2 x 1 sachet

B. Kejang Demam
Terapi :
1. IVFD Kaen1b gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Inj. Paracetamol 3 x 10-15 mg/kgbb i.v
4. Inj cibital 20mg/kgbb untuk suntikan pertama, selanjutnya 2 x 2mg/kgbb i.v
5. Stesolid suppost 10 mg jika kejang
6. Vitabrain sirup 1 x 1 C

C. Bronkopneumonia
Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Inj. Paracetamol 3 x 10-15 mg/kgbb i.v
4. Inj. Solvinex 3 x ½ ampul i.v
5. Nebulisasi Ventolin (salbutamol 2,5 mg) 1 flash + flixotide (fluticasone propionate
0,5 mg) 1 flash
6. Amroxol drop 3 x 0,2 cc/kgbb
D. BBLR dengan CRP (+)
Terapi :
1. IVFD D5 ¼ NS 500 cc gtt 6 x/menit mikro
2. Inj. Ceftazidine 2 x 25-50 mg/kgbb
3. Inj. Aminofusin 50cc / hari

E. BBLR dengan CRP (-)


Terapi :
1. IVFD D5 ¼ NS 500 cc gtt 6 x/menit mikro
2. Inj. Ampicilin 3 x 100 mg/kgbb
3. Inj. Gentamisin 2 x 2,5 mg/kgbb
4. Inj. Aminofusin 50cc / hari

F. Demam Tifoid
Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Inj. Paracetamol 3 x 10-15 mg/kgbb i.v

G. Impetigo
Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Inj. Metronidazole 3 x 10mg/kgbb
4. Inj. Paracetamol 3 x 10-15 mg/kgbb i.v
5. Gentamisin zalf 3 x 1 ue
6. Kompres Nacl + gentamisin 1 ampul 3 x 1

H. Varicella
Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 1 x 50 mg/kgbb i.v
3. Acyclovir 4 x 400 mg tab
4. Cetirizine 1 x 10 mg tab
5. Acyclovir salep 3 x 1 ue
6. Caladine lotion 3 x 1 ue

I. Thalasemia
Terapi :
1. IVFD Nacl 0,9 % 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Dexamethasone 3 x ½ ampul sebelum transfusi
3. Inj. Furosemide 20 mg setelah transfusi
4. Transfusi PRC 10 cc / kgbb/ kali

J. Sindrom Dispepsia Anak


Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Scopamin 2 x 1 amp i.v
3. Inj. Ranitidin 2 x 50 mg i.v
4. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
5. Antasida sirup 3 x 1 cth

K. Stomatitis
Terapi :
1. Nistatin drop 4 x 1 cc
2. Gentian violet 1 % oleskan pada sariawan dengan kassa / cotton bud steril

L. Perut kembung pada bayi


Terapi :
1. Pasang skortin lewat anus
2. Pasang NGT dekompresi

M. Pantat bayi merah karena diare


Terapi :
1. Salep ketokonazole 4 x 1 ue, atau
2. Salep gentamisin 1 tube + salep betametashone 1 tube gabungkan keduanya jadi 1
tube
N. Racikan obat batuk
Terapi :
Trimenza 5 tab + bromheksin 5 tab + paracetamol 5 tab + metilprednisolon 5 tab +
cetirizine 2 tab ( m.f pulv dtd no xv , 3 x 1 pulv )
BANGSAL TERATAI

( ILMU KESEHATAN MATA )

A. Post Operasi Mata


Terapi :
1. Gentamisin tetes mata 6 x 1 gtt
2. Alletrol tetes mata 6 x 1 gtt
3. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt
4. Ciprofloxaxin 2 x 500 mg tab p.o
5. Asam Mefenamat 3 x 500 mg p.o

B. Ruptur Kornea
Terapi :
1. Gentamisin tetes mata 6 x 1 gtt
2. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt
3. Ciprofloxaxin 2 x 500 mg tab p.o
4. Asam Mefenamat 3 x 500 mg p.o

C. Konjungtivitis Bakterialis
Terapi :
1. Gentamisin tetes mata 8 x 1 gtt
2. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt
3. Cetirizine tab 1 x 10 mg p.o

D. Corpus Alienum
Terapi :
1. Spooling RL Povidone Iodine 10 %
2. Ekstraksi corpal
3. Alletrol tetes mata 6 x 1 gtt
4. Cetirizine tab 1 x 10 mg p.o
5. Asam Mefenamat 3 x 500 mg p.o
6. Neurodex 1 x 1 tab
E. Hordeolum
Terapi :
1. Kompres air hangat 6 kali perhari selama 10-15 menit
2. Asam Mefenamat 3 x 500 mg tab
3. Kloramfenikol salep mata 3 x 1 ue

F. Keratitis
Terapi :
1. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt
2. Acyclovir tetes mata 4 x 1 gtt
3. Acyclovir 5 x 400 mg tab
4. Vitamin C 3 x 1 tab

G. Trikiasis
Terapi :
1. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt

H. Ulkus Kornea
Terapi :
1. Spooling RL Povidone iodine 3 X 1 hari
2. Itraconazole 1 X 200 mg tab
3. Natamycin (Natacen) tetes mata 1 tetes per jam
4. Levofloxacin tetes mata 1 tetes per jam
5. SulfasAtrofin 1% tetes mata 3 X 1 gtt
6. Cendolyters tetes mata 8 x 1 gtt
7. Vitamin C 4 X 500 mg
8. Rawat Sp.M
BANGSAL PAVILIUN

( ILMU KESEHATAN THT )

A. Post Operasi THT


Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Metronidazole 3 x 500 mg i.v
4. Inj. Ketorolac 3 x 30 mg i.v
5. Inj. Asam traneksamat 3 x 1 ampul i.v
6. Diet bubur biasa

B. Serumen Telinga
Terapi :
1. Irigasi liang telinga
2. Carbogliseril tetes telinga 5 x 5 gtt selama 5 hari

C. Otomikosis
Terapi :
1. Ear toilet H2O2
2. Irigasi liang telinga
3. Tampon telinga dengan ketokonazole 3 % selama 2 hari
4. Cetirizine 1 x 10 mg tab

D. Otitis Eksterna
Terapi :
1. Ear Toilet H2O2
2. Cefadroksil 2 x 500 mg caps
3. Ibuprofen 3 x 500 mg tab
4. Kloramfenikol tetes telinga 3 x 2 gtt
E. Tuba Oklusi e.c Rinitis Akut
Terapi :
1. Cefadroksil 2 x 500 mg caps
2. Rhinofed ( pseudoephedrine HCL + Terfenadine ) 3 x 1 tab
3. Metil Prednisolon 3 x 4 mg tab
4. Mucotein ( Erdosteine ) 2 x 300 mg tab

F. OMSK
Terapi :
1. Cefixime 2 x 100 mg tab
2. Grafed 3 x 1 tab
3. Neurodex 2 x 1 tab
4. Ambroxol sirup 3 x 1 C
5. H2O2 3% tetes telinga 2 x 5 gtt selama 10 detik
6. Ofloxaxin tetes telinga 2 x 5 gtt selama 30 menit

G. OMA
Terapi :
1. Cefadroxil 2 x 500 mg tab
2. Grafed 3 x 1 tab
3. Metil Prednisolon 3 x 4 mg tab
4. Ambroxol sirup 3 x 1 C

H. Rhinitis Alergi
Terapi :
1. Cefadroxil 2 x 500 mg tab
2. Grafed 3 x 1 tab
3. Metil Prednisolon 3 x 4 mg tab
4. Cetirizine 1 x 10 mg tab
5. Nasacort semprot hidung 2 semprot kanan, 2 semprot kiri ( pagi ) selama 1 bulan
I. Tonsilofaringitis Kronik
Terapi :
1. Cefadroxil 2 x 500 mg tab
2. Ibuprofen 3 x 400 mg tab

J. Tonsilitis Kronik
Terapi :
1. Cetirizine 1 x 10 mg tab
2. Metil Prednisolon 3 x 4 mg
3. Pro Operasi tonsilektomi

K. Parotitis
Terapi :
1. Cefadroxil 2 x 500 mg tab
2. Ibuprofen 3 x 400 mg tab
3. Acyclovir 4 x 400 mg tab

L. Sinusitis Kronis Odontogen


Terapi :
1. Clindamisin 3 x 1 tab
2. Rhinofed ( pseudoephedrine HCL + Terfenadine ) 3 x 1 tab
3. Metil Prednisolon 3 x 4 mg tab
4. Mucotein ( Erdosteine ) 2 x 300 mg tab
5. Konsul gigi

M. BPPV
Terapi :
1. Betahistine 3 x 6 mg tab
2. Flunarizine 2 x 1 tab
3. Neurodex 2 x 1 tab
4. Asam Folat 3 x 1 tab
BANGSAL MAWAR DAN ASOKA

( OBSTETRI GINEKOLOGI )

A. Post Operasi SC / Kuret


Terapi :
Hari ke 1 dan 2 :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Furamine 3 x 1 ampul i.v
4. Inj. Ketorolac 3 x 30 mg i.v
5. Inj. Asam traneksamat 3 x 1 ampul i.v
6. Inj. Vit C 3 x 1 ampul i.v
7. Mobilisasi total 24 jam pada hari pertama
8. Mobilisasi miring kanan dan kiri pada hari ke dua
9. Diet nasi biasa
Hari ke 3 dan 4 :
1. Cefadroksil 2 x 500 mg tab
2. Asam mefenamat 3 x 500 mg tab
3. Neurodex 2 x 1 tab
4. Pasien boleh duduk hari ke 3
5. Pasien boleh jalan dan rencana pulang hari ke 4

B. PEB
Terapi :
1. IVFD RL 500 cc + drip MgSO4 40 % 15 cc gtt xx/menit makro
2. Inj. MgSO4 40 % 10 cc I.V
3. Nifedifin 3 x 10 mg tab
4. Konsul anestesi
5. Rencana SC
6. Cek lab, EKG
7. Pasang kateter
C. KPSW
Terapi :
1. IVFD RL 500 cc + drip oksitoksin 1 ampul gtt xx/menit makro
2. Inj. Cefotaxime 2 x 1 gr I.V (S.T)
3. Observasi TTV, HIS, DJJ, Kemajuan persalinan
4. Rencana partus pervaginam

D. HEG
Terapi :
1. IVFD D5% 500 cc + drip mecobalamin 1 ampul gtt xx/menit makro
2. Inj. Ranitidin 2 x 50 mg I.V
3. Inj. Ondancetron 2 x 40 mg I.V
BANGSAL KENANGA DAN CEMPAKA

( ILMU BEDAH )

A. Post Operasi
Terapi :
1. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
2. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Metronidazole 3 x 500 mg i.v
4. Inj. Ketorolac 3 x 30 mg i.v
5. Inj. Asam traneksamat 3 x 1 ampul i.v

B. Pro operasi STT / FAM / Limfadenopati


Terapi :
1. Pro eksisi
2. Konsul PDL / Anak
3. Konsul Anestesi
4. Cek EKG
5. Cek Laboratorium
6. Rontgen thoraks PA

C. Cedera kepala
Terapi :
1. O2 8 liter / menit via sungkup
2. IVFD Ringer laktat 500 cc gtt 20x/menit makro
3. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
4. Inj. Ketorolac 3 x 30 mg i.v
5. Inj. Ondancetron 2 x 4 mg i.v
6. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
D. Terapi pulang pasien bedah
Terapi :
1. Cefadroksil 2 x 500 mg tab
2. Asam Mefenamat 3 x 500 mg tab
3. Neurodex 2 x 1 tab
BANGSAL NUSA INDAH DAN ANGGREK

( ILMU PENYAKIT DALAM )

A. Sindrom Dispepsia
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Omeprazole 1 x40 mg I.V
3. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
4. Inj Hiosin N-Butylbromide 2 x 20 mg I.V
5. Sukralfat Syrup 4 x 2 C

B. Hipertensi Emergensi
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. IVFD Nacl 100 cc + drip herbeser 1 ampul gtt xx/menit mikro
3. Inj Ondansetron 2 x 4 mg I.V
4. Inj Ranitidine 2 x 20 mg I.V
5. Inj Mecobalamin 2 x 500 iu I.V
6. Amlodipin 1 x 10 mg per oral

C. PPOK
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500 cc + drip Aminofilin 1 ampul gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj Dexametashone 3 x 2 amp i.v
4. Ambroxol sirup 3 x 1 C
5. Candesartan 1 x 8 mg tab, jika hipertensi
D. Keracunan Jengkol
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt 20 x / menit makro
2. Inj. Ranitidin 2 x 50 mg i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Inj Furosemide 2 ampul / hari
5. Natrium Bikarbonat 4 x 2 tab

E. Hipertiroid
Terapi :
1. PTU 3 x 1 tab
2. Propanolol 1 x 10 mg tab
3. Cek laboratorium per 6 bulan

F. Sirosis Hepatis
Terapi :
1. O2 5 L / menit nasal kanul
2. IVFD Ringer laktat : D5% (1:1) gtt 10 x/menit
3. Inj. Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
4. Inj. Prosogan 1 x 1 vial iv
5. Inj. Furosemide 2 x 20 mg i.v
6. Inj. Vit K 3 x 1 amp i.v
7. Albumin 100 cc / hari
8. Spironolakton tab 1 x 25 mg p.o
9. Propanolol tab 2 x 10 mg p.o
10. Curcuma 3 x 1 tab p.o
11. Laxadine sirup 3x1 C
12. Diet hati
G. CVD
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500 cc gtt xx/menit makro
2. IVFD nacl 0,9 % 100 cc + drip herbesser 1 amp gtt x/m mikro
3. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr I.V (ST)
4. Inj. Citicolin 3 x 1 amp I.V
5. Inj. Asam traneksamat 3 x 1 amp I.V
6. Inj. Ondancetron 2 x 4 mv I.V
7. Inj. Mecobalamin 2 x 1 amp I.V

H. ISK / Batu saluran kemih


Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Amlodipin 1 x 10 mg
5. Harnal ( Tamsulosine Hydrocloride ) 1 x 1 tab
6. Kateter

I. Bell Palsy
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Inj. Dexametasone 3 x 2 amp i.v
5. Cendoliters tetes mata 6 x 1 gtt

J. Hiperkolestrol
Terapi :
1. Atorvastatin 1 x 1 tab, atau
2. Fenofibrat 1 x 1 tab
K. Gout Artritis
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Allupurinol 3 x 300mg tab
5. Natrium diklofenak 2 x 50 mg tab
6. Fisioterapi

L. Demam Malaria
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Paracetamol 3 x 500 mg tab
5. Klorokuin 4-4-2 ( 4 tablet hari pertama, 4 tablet hari ke dua, 2 tablet hari ke tiga)
6. Curcuma 3 x 1 tab
7. Sulkralfat 4 x 2 C

M. Demam Tifoid
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Inj. Ranitidine 2 x 50 mg i.v
5. Sulralfat sirup 4 x 2 C
6. Paracetamol 3 x 500 mg tab

N. Anemia
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Transfusi PRC ( setiap kantong @200 cc menaikan sekitar 0,75-1 HB )
3. Inj. Dexametasone 1 ampul sebelum transfusi
4. Inj furosemide 1 ampul setelah transfusi
5. Kocor NaCl 200 cc sebelum dan setelah transfusi
6. Inj kalsium glukonas setelah transfusi 2 kantong

O. Leptospirosis
Terapi :
1. IVFD Ringer Laktat 500cc gtt xx/menit makro
2. Inj Ceftriaxone 2 x 1 gr i.v
3. Inj. Omeprazole 1 x 1 vial i.v
4. Inj. Ranitidine 2 x 50 mg i.v
5. Doksisiklin 2 x 100 mg tab
6. Sulralfat sirup 4 x 2 C
7. Paracetamol 3 x 500 mg tab
TIPS BERTAHAN HIDUP
DI IGD DAN BANGSAL SOBIRIN
A. Bangsal Teratai

- Visit jam 06.00 biasanya selesai jam 07.00 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up tulis SOAP
- Pasien maksimal 10 pasien
- Markas besar THT dan Mata, sisanya pasien PDL, Bedah
- Stay di bangsal sampai jam 2
- Jika Poli dr. Hatta , Sp.M = kita ikut ke poli mata jam 09.00 s.d selesai
- Jika Poli dr. Defzarwan , Sp.M = jangan ikut ke poli, kalau mau uji nyali
silahkan
- Semua pasien mata baru masuk, wajib WA dr. Hatta, Sp.M
- Semua tindakan operasi mata dikerjakan oleh dr. Hatta, Sp.M
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon konsulen pasien yang
bersangkutan
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
- Kalau mau silahkan ikut OK mata, tapi sore dan malam biasanya
- Jumat sabtu sering gantiin jaga poli mata
- Bangsal tersantai
- Tempat markas besar para iship berkumpul
- Pasien biasanya nggak terlalu gawat, bisa kabur-kabur
- Jgn lupa kita juga ke ICU tapi bukan kontak dan periksa ke pasien, kita hanya
melengkapi status2 pulang pasien. Baiknya ke ICU hari kamis dan sabtu aja.
B. Bangsal Mawar dan Asoka

- Visit jam 06.00 biasanya selesai jam 08.00 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up dimulai dari Asoka dulu terus ke Mawar, karena konsulen mulai
visit di mawar.
- Follow up tulis SOAP
- Pasien maksimal 28 pasien di kedua bangsal
- Markas besar OBGIN
- Stay di bangsal mawar sampai 10.00, setelah itu ke poli
- Dr. Jhon visit jam 9 an, dr. Desmi visit nggak tentu ( jangan ditunggu), dr. Evi,
Sp.A visit bareng dr jhon jam 9an.
- Boleh ikut OK, biasanya jam 08.00 10.00
- Boleh ikut bantu stenon dengan izin bidan atau konsulen
- Semua pasien baru lengkapi status
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon konsulen pasien yang
bersangkutan
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
- Bidan-bidan sangat terampil
- Ada kamar jaga AC dan tempat tidur, wc bersih
C. Bangsal Kenanga dan Cempaka

- Visit jam 05.30 biasanya selesai jam 07.00 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up dimulai dari cempaka dulu terus ke kenanga,karena kita mau stay di
kenanga
- Follow up tulis SOAP
- Pasien maksimal 26 pasien di kedua bangsal
- Markas besar BEDAH
- Stay di bangsal kenanga sampai residen datang
- Residen bedah visit jam 07.00 08.00
- Ikut OK setelah selesai visit sama residen
- Selesai OK boleh ikut poli atau mau stay di bangsal kenanga
- Semua pasien baru lengkapi status
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon residen junior
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
- Jangan stay di cempaka karena ruangannya panas dan sempit
- Hapalin pasien-pasien yang mau operasi, lapor ke residen via WA
- Semua konsul lapor ke residen junior
D. Bangsal Melati

- Visit jam 06.00 biasanya selesai jam 07.30 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up tulis SOAP
- Pasien maksimal 28 pasien, inkubator ada 4
- Markas besar ANAK
- Stay di bangsal sampai dr. Evi, dr zainal dan dr. Susi datang visite
- Dr. Evi =
a. biasanya visite jam 09.30
b. hari dr.evi itu hari rabu, kamis, jumat
c. kalau hari dokter evi kita ikutin beliau kemanapun pergi setelah beliau
visite ( tinggalkan dr.susi ) dan ikutin poli dr.evi juga
d. dr evi orangnya kritis, suka nanya2 pasien ke kita, suka nanya2 materi ke
kita, kalau nggak bisa jawab siap2 aja hehe
e. bawa buku HIJAU UNSRI, pegang terus buku itu selama disamping dr.
Evi
- Dr susi =
a. Biasanya visite jam 10-11an
b. Hari dr. Susi itu hari senin, selasa, sabtu
c. kalau hari dokter susi kita ikutin beliau kemanapun pergi setelah beliau
visite ( tinggalkan dr.evi ) dan ikutin poli dr.susi juga
- Dr. Zainal =
a. Biasanya visite jam 07.00-08.00
b. Kalau ada pasien dr zainal usahakan follow up dulu dan tulis status dulu,
karena dokternya sering visite pagi
c. Nggak ada poli karena beliau sudah pensiun
- Semua pasien baru lengkapi status
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon dokter yg
bersangkutan
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
- Selesai poli kalau bangsal aman jangan pulang ke bangsal, pulang ke rumah
saja
E. Bangsal Nusa indah dan Anggrek

- Visit jam 05.30 biasanya selesai jam 08.00 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up tulis SOAP, jika ada koas nanti koasnya nulis SO dan kita AP saja
- Koas tidak follow up di kelas utama, koas hanya follow up di kelas 1,2,3
- Enaknya follow up di anggrek dulu baru ke nusa indah
- Pasien maksimal nusa indah 16, Anggrek 14 pasien
- Markas besar PDL
- Stay di bangsal sampai dr. Hadi dan dr ahmar visite
- Dr. Hadi =
a. biasanya visite jam 11.00
b. visite setiap hari
c. setelah visite jangan lupa ingatin dokternya jika ada konsul2 di ruangan
lain atau ada pasien2 di bangsal lain
d. beliau nggak ada poli karena sudah pensiun
e. ikutin terus dr. Hadi sampai dia pulang naik ojek atau dijemput, ikut
dadah2in beliau saat pulang
- Dr ahmar =
a. Biasanya visite jam 14.30
b. Kita tunggu beliau visite biasanya pualng sore
c. Selesai visit kita sering diajak bimbingan koas, biasanya bimbingan
sampai jam 16.00
d. Beliau ada poli, boleh ikut polinya untuk belajar EKG dan USG, biasanya
sih ikut pagi2 aja jam 11.00 setelah dr hadi visit
- Semua pasien baru lengkapi status
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon dokter yg
bersangkutan
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
F. Bangsal Paviliun

- Visit jam 06.00 biasanya selesai jam 07.00 termasuk nulis status
- Semua pasien di visit dulu, baru menulis status
- Follow up tulis SOAP
- Pasien disini lumayan high class, pasiennya banyak tanya masalah penyakit2
dan obat yg diberikan
- Pasien maksimal di VIP 10 pasien, Super VIP 6 pasien
- Menerima semua pasien pdl, bedah, obgin, dll
- Stay di bangsal sampai jam 10.00
- Jam 10.00 kita ke poli THT ikut dr. Yurni
- Di poli THT kita cuma tegak-tegak saja ikutan lihat dr yurni tindakan dan
terapi
- Kalau ada konsul THT silahkan WA ke dr.yurni
- Selesai poli tht, kalau bangsal aman jgn pulang ke bangsal, pulang ke rumah
saja.
- Semua pasien baru lengkapi status
- Semua keluhan tangani sendiri, kalau nggak bisa telpon dokter yg
bersangkutan
- Lengkapi status terutama assesment awal masuk, resume medis akhir, dll
G. IGD

- Jaga harus pakaian rapi, datang 10 menit sebelum aplusan


- Pasien IGD sobirin rame banget, rata-rata sehari 40an pasien.
- Setiap pasien datang, suruh pasiennya tiduran di bed pasien dlu. Cek TTV,
anamnesis, P.fisik kalo pasiennya tidak gawat darurat suruh ke poli.
- Tegakkan diagnosis, tentukan terapi. Trus tanya ke kk/mbak dokmum nya
tntng pasiennya dan terapinya, minta ajarin kk/mbak dokmumnya kalo
pasiennya sulit.
- Di IGD kita diwajibkan nulis 4 kertas ( status, rujukan, resep, dan blangko
laboratorium), semua yang kita tulis serahkan sm dokmum nya untuk diperiksa
kembali. Siapin pena banyak2, 1 pasien rata-rata 10 menit untuk nulis
semuanya.
- Kalau ngeresep, obatnya cuma untuk 1 hari, kecuali pasien umum obatnya
terserah mau berapa hari.
- Semua tindakan (hecting,infus,intubasi,dll) boleh dilakukan di IGD atas izin
dokmum.
- Segala pasien obgin wajib lapor konsulen via telpon/WA, biasanya dokmum
atau ayuk bidannya yg lapor.
- Makan lah selagi sempat, pasien IGD sobirin sering nggak berenti datang.
KULINER MUARA KELINGI DAN SEKITAR SOBIRIN

MUARA KELINGI :
1. RM Anugrah ( sangat rekomen, the bestnya pindang tempoyak, harga standar)
2. RM Wawa ( semua masakannya enak,the bestnya pindang ikan tapa, agak mahal)
3. Pecel lele 666 ( sambelnya enak, ada nasgor dan mie tumis, harga standar)
4. Pecel lele bawah tower ( nasgornya rekomen, murah )
5. Ridho ilahi ( nasi gemuknya rekomen, murah)
6. Karen dan karel ( ayam bakarnya rekomen, nasi uduknya enak, agak mahal)
7. Bakso goyang lidah ( mantap dah, murah )
8. Bakso sidomulyo deket SPBU ( the best di kelingi, agak mahal )
9. Pempek aisun ( satu2nya pempek dan model terenak di kelingi, murah )
10. Siomay gerobak hijau ( sering stay depan poli KIA pagi, rekomen, bersih, murah)
11. Lontong depan IGD puskes ( gorengannya rekomen, agak mahal)
12. Bakso bakar taman ( stay di taman segitiga kelingi jam 3-6 sore, enak, murah)
13. Kedai Sriwijaya ( nggak enak )
14. RM. Gemilang ( the bestnya nasi padang di kelingi, murah, sering dipesan saat
acara puskes )
15. Sate mas afif serba 10.000 ( enak, the bestnya sate kelingi, murah)
16. Es puter koko ( susah nyarinya soalnya kokonya keliling naik motor, langka, enak,
sangat murah)
17. Martabak manis pasar jumat ( enak , murah )

SEKITAR RS.SOBIRIN :
1. Nasgor Inggit pasar mambo ( nasgor dan kwetiau mantap, porsi tumpah2, mahal )
2. Nasgor Pak haji singgah kudai ( kurang enak, murah)
3. Nasgor depan phoenix malam ( lumayan, murah )
4. Nasgor Salimun samping CFC ( enak, murah)
5. Nasgor Salimun depan mesjid As Salam ( enak nian, murah)
6. Nasgor TT samping atm bni lapangan as salam ( nggak enak)
7. Sate nariyah ( samping salimun cfc, enak, murah)
8. Sate madura depan phoenix malam ( enak, murah )
9. Sate padang Gumez deket mesjid as salam( enak, murah)
10. Sate madura hajjah di pasar mambo ( nggak enak, terlalu manis)
11. Sate Yeggy deket masjid as salam ( tongseng & gulai kambingnya sangat enak,
sate nya kurang enak, murah )
12. Otak-otak bangka pasar mambo ( saosnya mantap, murah)
13. Martabak manis rasa rindu pasar mambo ( enak nian, agak mahal)
14. Martabak manis top bangka 28 ( mantap, enak, agak mahal )
15. Phoenik ( the bestnya mie ayam, mahal)
16. nyak, sambalnya mantap, murah)
17. Pecel lele jogya deket mesjid as salam ( enak, tp sambalnya berminyak banyak,
sangat murah)
18. Pecel lele lapangan ( rasa biasa, bersih )
19. Pecel lele toing pasar mambo ( nggak enak, jorok )
20. Resto sakura ( sop dagingnya rekomen, bersih, sangat murah)
21. Resto delicious ( enak, menu banyak, agak mahal )
22. Resto dapur nenek apotik musi rawas ( enak, menu sedikit, murah )
23. Kebab samping lapangan as salam ( enak, murah )
24. Jamur crispy lapangan ( enak, krispi, rasanya banyak, murah dan banyak )
25. Onde-onde dan molen mini lapangan ( enak, murah, banyak )
26. Ketoprak lapangan ( enak, murah, bersih )
27. Es jagung tiga saudara lapangan mesjid as salam ( enak, kejunyo banyak, murah)
28. Bakpau lapangan ( kurang enak )
29. Pancake durian lapangan ( enak, murah, bersih )
30. Getuk pasar mambo pagi ( enak, murah )
31. Donat madu ( enak, mahal, bersih )
32. Bakso Sony depan masjid as salam ( nggak enak, porsi sedikit, mahal )
33. Bakso Len samping masjid as salam ( enak , murah )
34. Bakso 25 belakang sobirin ( enak, murah, porsi banyak, antri )
35. Bakso belakang paviliun sobirin ( kurang enak )
36. Siomay belakang paviliun sobirin ( enak, murah nian, porsi banyak )
37. Es bandung belakang paviliun sobirin ( segerrrrrr, mantap, murah )
38. Model tekwan belakang paviliun sobirin ( enak, murah, porsi sedikit )
39. Es kacang merah samping polres ( nggak enak )
40. Kantin yuk sur sobirin ( rasa juara, murah, bersih )
41. Nasi serba 10.000 deretan toko sinar baru ( enak nian, sangat murah)
42. Nasi soto lapangan ( kurang enak, jorok )
43. Nasi soto depan masjid agung lama ( enak nian, murah, bersih )
44. Mobil RM pagi sore ( dijalan masuk toko sinar baru, Cuma ada sabtu minggu jam
11.00-14.00)
45. RM keluarga ( enak, murah, bersih, nasi padang banget )
46. RM Barek solok depan phoenix malam ( enak , murah, padang banget )
47. RM warung kopi tita ( modelnya enak )
48. Gorengan depan polres ( enak, saos nya mantap, murah)
49. Mie ayam thifa depan phoenix malam ( nggak enak, jorok )
50. Mie ayam dongking depan sinar baru ( nggak enak, jorok )
51. Mie ayam belakang paviliun sobirin ( enak, murah, porsi lumayan )
52. Martabak india lapangan ( nggak enak, kuahnya dingin )
53. Martabak india pasar mambo ( nggak enak )
54. Nasi gemuk belakang sobirin ( enak, murah )
55. Nasi gemuk gapura sobirin ( enak,murah, jorok )
56. Nasi gemuk samping rel kereta depan sobirin ( enak, murah, bersih )
FOTO-FOTO
PUSKESMAS KELINGI
Wc Mess iship Dapur Mess iship

Ruang rawat kelas 3 Ruang VK

Mess Iship Halaman depan mess iship


IGD Puskesmas Halaman depan IGD

Bed IGD Lemari alat dan obat IGD

Poli Umum Puskesmas Ruangan poli umum


Model yuk helda kelingi Mie tumis yuk helda kelingi

Menu RM Anugrah kelingi Pindang tempoyak RM Anugrah

Sate mas afif serba 10.000 Kelingi Tongseng mas afif serba 10.000 Kelingi
Ayam bawah tower kelingi Nasgor bawah tower kelingi

Pecel lele bawah tower kelingi Ayam pecel lele 666

Nasi gemuk Ridho ilahi kelingi Lontong depan igd kelingi


Soto yuk helda kelingi Mamang sosis kelingi

Model Aisun kelingi Pempek Aisun kelingi

Nasi Rm. Wawa kelingi Siomay gerobak hijau kelingi


Menu RM wawa Bakso goyang lidah mas bro kelingi

Anda mungkin juga menyukai