4. Masukkan username dan password admin lokal yang telah diberikan oleh
BKPP. Admin lokal mempunyai wewenang untuk menambah JFU dan JFT
pada Satuan Kerja masing-masing.
5. Setelah itu, maka pengguna akan memasuki menu utama aplikasi, dalam
menu utama, kita akan menemukan menu-menu di atas, yaitu Profil, Struktur
Organisasi, Pengajuan, dan Manajemen Pengguna.
d. Akan muncul form pengisian jabatan baru, isilah jabatan sesuai yang akan
dibuat.
e. Pengisian jabatan harus sesuai dengan Daftar Jabatan yang ada pada
database Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi
Birokrasi.
f. Jika nama jabatan tidak terdapat pada Daftar Jabatan yang ada, maka
dimasukkan nama jabatan yang mendekati, misalnya nama jabatan
adalah Bendahara Pengeluaran, dan di Daftar Jabatan yang ada hanya
nama jabatan Bendahara. Maka pemangku jabatan tersebut diberikan
jabatan Bendahara.
g. Daftar Jabatan dapat diunduh pada website menpan
(http://www.menpan.go.id/) atau pada website BKPP
(www.bkpp.sukabumikota.go.id).
h. Setelah data disimpan, maka akan muncul data jabatan baru, (jika data
tidak tampil, maka pilih lagi menu Struktur Organisasi
untuk me-refresh data. Selanjutnya pada jabatan baru tersebut, klik
kanan, kemudian pilih analisa jabatan.
i. Analisa Jabatan wajib diisi, sebab dalam pengisian e-formasi,
Kementerian PAN & RB dapat menganalisa apakah kebutuhan pegawai
tersebut memang dibutuhkan atau tidak.
Tampilan Memilih Analisa Jabatan
Pada tampilan e-Formasi ini untuk membuka hingga ke JFU / JFT tekan tombol pada
jabatan yang dikehendaki. Setelah tertuju pada JFU / JFT yang dikehendaki, pilih ABK
pada baris data tersebut, seperti ini
Klik dua kali untuk memasukkan data ABK, lalu tekan enter untuk mengkonfirmasi,
sehingga data akan berubah seperti ini:
Selanjutnya kolom yang ada akan menyesuaikan, isilah kolom dengan keadaan riil
JFU /JFT yang ada misalnya data sebagai berikut:
JFU Kepala Sub Bagian Tata Usaha
ABK 1
PNS 1
PPPK 0
CPNS 0
RIIL 1
Untuk data kekurangan/kebutuhan tidak perlu diisi, sebab secara otomatis data tersebut
akan berubah jika kita mengisi data BUP/Pindah.
Masukkan seluruh data JFT/JFU pada Instansi Anda, meskipun saat ini belum ada yang
mengisi jabatan tersebut, sehingga kebutuhan seluruh jabatan dapat dilihat. Misalkan
data sebagai berikut :
JFT Pranata Komputer
ABK 1
PNS 0
PPPK 0
CPNS 0
RIIL 0