Pertemuan Ke-15 B
Pertemuan Ke-15 B
UMAYYAH BARAT
06/12/2018
Islam di Spanyol
• Pada masa penaklukan Spanyol oleh Islam, kondisi
sosial dan politik negeri ini menyedihkan.
• Tidak ada kebebasan dalam menjalankan kewajiban
agama.
• Penduduk Spanyol kebanyakan beragama Yahudi
• Islam sebagai juru selamat.
8
06/12/2018
Islam di Spanyol
Islam Spanyol di bawah kekuasaan Dinasti
Umayah di Damaskus.
Karena konflik baik internal maupun eksternal,
Islam Spanyol periode ini belum dapat
melakukan pembangunan dan peradaban
yang berarti.
Periode ini berakhir dengan kedatangan Abdul
Rahman al-Dakhil pada 138 H/755 M.
9
06/12/2018
Islam di Spanyol
Abdul Rahman Ad-Dakhil berkuasa di Spanyol
dan tidak tunduk kepada Dinasti Abbasiyah di
Baghdad.
Pembangunan peradaban ditandai dengan
pendirian masjid dan sekolah-sekolah.
Islam menerapkan kebebasan beragama.
Periode III (912-1013 M.)
10
06/12/2018
Islam di Spanyol
Islam Spanyol mencapai puncak kemajuannya
menyaingi Baghdad di bawah kepemimpinan Abdul
Rahman III yang bergelar al-Nashir.
Universitas Cordova didirikan.
Bani Abbasiah (khalifah Al-Muqtadi) sedang berada
dalam kemelut.
Hisyam naik tahta di usia 11 tahun.
Periode ke IV (1013-1096 M.)
11
Islam di Spanyol
Islam Spanyol terpecah ke dalam lebih dari 30 kerajaan kecil
(muluk al-thawaif) dan saling perang.
Ciri Umum: dinasti yang kuat selalu menyerang tetangganya
yang lemah.
Terjadi perang saudara, di mana satu pihak ada yang
meminta bantuan pihak Kristen.
Diantara muluk al-thawaif: Bani Hammud, Bani Abbad, Bani Ziri,
Bani Yahya, Bani Muzayyi, Bani Razin, Bani Qasim, Bahni
Jahwar, Bani Aftas, Bani Dzun Nun, Bani ‘Amir, Bani Sumadih,
Bani at-Tujibi, Bani Hud, Bani Mujahid, Bani Ghaniyyah.
12
Periode ke-V
Islam di Spanyol
Muluk
al-Thawaif berakhir dengan kehadiran Dinasti
Murabithun.
Meski
terpecah ke dalam beberapa negara kecil, Dinasti
Murabithun dan kemudian Dinasti Muwahhidun dapat
menyatukan kembali Spanyol.
DinastiMurabithun (448-541 H./1056-1147 M.); Yusuf ibn
Tasyfin; tunduk kepada Baghdad.
Dinasti
Muwahhidun (515-667 H./1121-1269 M.); Ibn Tumart;
menentang Baghdad. Ibn Bajjah, Ibn Tufail, Ibn Rusyd.
13
06/12/2018
Islam di Spanyol
Dinasti–dinasti yang menyatakan setia kepada
Khalifah, tetapi tidak mengirimkan hasil pajaknya
kepada pemerintah pust: Murabithun (448-541 H.) di
Maroko, Thulun (254-292 H.), Ikhsyid (323-358 H.),
Ayyubiyah (564-650 H.) di Mesir.
Dinasti-dinasti yang sejak awal pembentukannya
sudah menyatakan tidak tunduk kepada pemerintah
Baghdad : Rustamiyah (Khawarij), Idrisidiyah (Syiah
Zaidiyah), Fathimiyah (Syi’ah Ismailiyah) dan
Muwahhidun (Afrika Utara).
14
Periode ke-VI
Islam di Spanyol
Toledo, jatuh ke orang Spanyol pada 1085; Cordoba pada
1236; Sevilla 1238; Granada 1492.
Tahun 1492 raja Ferdinand dan Ratu Isabella yang Kristen
dapat mengalahkan Abu Abdillah dari Bani Ahmar yang
berkuasa di Granada.
Tahun 1609, sudah tidak ada lagi umat Islam di Spanyol.
15
06/12/2018
Islam di Spanyol
Filsafat : Ibn Bajjah, Ibn Thufail, dan Ibn Rusyd
(Muwahhidun)
Sains: Ibn Farnas, Ibn Batthutah
Sejarah: Ibn Khaldun (Bani Ahmar)
Fiqh: Ibn Hazm
Musik dan kesenian: Hasan ibn Nafi’
Bahasa dan Sastra: Ibn Malik
Faktor Kemajuan 16
Islam di Spanyol
Penguasa yang berwibawa : Abdul Rahman al-Dakhil, Adul
Rahman al-Wasith, Abdul Rahman al-Nashir.
Penguasa-penguasa yang memelopori perkembagan ilmu
pengetahuan: Muhammad ibn Abdul Rahman (852-886 M.), Al-
Hakam al-Muntashir (961-976 M.).
Kalau sebelumnya Spanyol merupakan satu-satunya pusat
keilmuan Islam, muluk al-thawaif berhasil mendirikan pusat-
pusat peradaban baru yang di antaranya justru lebih maju.
Pengaruh ilmu pengetahuan Islam Spanyol berlangsung sejak
abad 12 M., dan menyebabkan kebangkitan kembali Eropa
(renaissance) ada abad 14. M.
RUJUKAN
Al-Azizi, Abdul Syukur. 2014.
Kitab Sejarah Peradaban Islam Terlengkap. Jakarta: Serambi Semesta.