NAMA : AMELLIA ADE ROYANI

NIM : PO71390210037

TINGKAT : 3A

MATA KULIAH : BIOSTATISTIK

DOSEN : Drs. HISRAN H, Apt, ME

1. Buka aplikasi SPSS

2. Pindahkan hasil kuiosner ke dalam SPSS, Klik data View

3. Klik Variabel View
a. Ubah Name menjadi
- P1 - P4 - P7
- P2 - P5
- P3 - P6
b. Decimals di ubah menjadi 0
4. Klik Analyze – Correlate - Bivariate

5. Pindahkan sisi kiri ke sebelah kanan

6. Hasil data validitas Pengetahuan

Correlations

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 JUMLAH
** **
Pearson Correlation 1 .197 .952 .086 .579 .040 .185 .791**

P1 Sig. (2-tailed) .296 .000 .651 .001 .832 .327 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30
Pearson Correlation .197 1 .250 .084 .053 .076 .259 .482**
P2 Sig. (2-tailed) .296 .183 .658 .779 .691 .167 .007
N 30 30 30 30 30 30 30 30
** **
Pearson Correlation .952 .250 1 .134 .633 .112 .185 .843**
P3 Sig. (2-tailed) .000 .183 .480 .000 .556 .327 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30

Pearson Correlation .086 .084 .134 1 .065 .100 .051 .396*

P4
Sig. (2-tailed) .651 .658 .480 .732 .598 .790 .030
N 30 30 30 30 30 30 30 30

Pearson Correlation .579** .053 .633** .065 1 .251 -.057 .627**

P5
Sig. (2-tailed) .001 .779 .000 .732 .181 .763 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30

Pearson Correlation .040 .076 .112 .100 .251 1 .202 .378*

P6
Sig. (2-tailed) .832 .691 .556 .598 .181 .285 .039
N 30 30 30 30 30 30 30 30

Pearson Correlation .185 .259 .185 .051 -.057 .202 1 .455*

P7
Sig. (2-tailed) .327 .167 .327 .790 .763 .285 .012
N 30 30 30 30 30 30 30 30
 Pearson Correlation .791** .482** .843** .396* .627** .378* .455* 1

JUMLAH Sig. (2-tailed) .000 .007 .000 .030 .000 .039 .012

N 30 30 30 30 30 30 30 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Keterangan :
- R tabel = 0,361
- P1 = R hitung (0,791) data valid (0,791 > 0,361)
- P2 = R hitung (0,482) data valid (0,482 > 0,361)
- P3 = R hitung (0,843) data valid (0,843 > 0,361)
- P4 = R hitung (0,396) data valid (0,396 > 0,361)
- P5 = R hitung (0,627) data valid (0,672 > 0,361)
- P6 = R hitung (0,378) data valid (0,378 > 0,361)
- P7 = R hitung (0,455) data valid (0,455 > 0,361)
Langkah-langkah jika ada data yang tidak valid yaitu :

1) Data yang tidak valid dibuang atau tidak dipakai sehingga data kita kurang maka
dilakukan penelitian ulang. Namun, jika dilakukan penelitian ulang akan memakan
waktu dan biaya lagi.
2) Mencari responden lain untuk data yang tidak valid tersebut. Sehingga mengganti
data atau nilai extrim dari responden baru.

 PENJELASAN DARI DATA UJI VALIDITAS

Dari hasil pengujian validitas pada tabel diatas, kuesioner yang berisi
tetang pengetahuan dari 3 variabel ini ada 7 kuesioner yang telah diisi oleh 30
responden pada penelitian ini. Berdasarkan hasil data yang diperoleh semua
kuisoner untuk variabel metode pelatihan memiliki status valid, karena nilai rhitung
(Corrected Item – Total Correlation) > rtabel sebesar 0,361. Maka dapat dilihat
dari keterangan hasil data di atas ada dari 7 kuisoner semua data yang diperoleh
valid.
1. Buka aplikasi SPSS

2. Pindahkan hasil kuiosner ke dalam SPSS, Klik data View

3. Klik Variabel View

b. Ubah Name menjadi
- P1 - P4
- P2 - P5
- P3
b. Decimals di ubah menjadi 0
4. Klik Analyze – Correlate - Bivariate

5. Pindahkan sisi kiri ke sebelah kanan

6. Hasil data validitas Penggunaan

Correlations

P1 P2 P3 P4 P5 JUMLAH

Pearson Correlation 1 .234 .268 .695** -.003 .715**

P1 Sig. (2-tailed) .212 .153 .000 .986 .000

N 30 30 30 30 30 30
Pearson Correlation .234 1 -.148 .326 -.168 .439*
P2 Sig. (2-tailed) .212 .435 .079 .375 .015
N 30 30 30 30 30 30
**
P3 Pearson Correlation .268 -.148 1 .229 .658 .629**
 Sig. (2-tailed) .153 .435 .223 .000 .000
N 30 30 30 30 30 30
**
Pearson Correlation .695 .326 .229 1 .057 .765**
P4 Sig. (2-tailed) .000 .079 .223 .766 .000
N 30 30 30 30 30 30
**
Pearson Correlation -.003 -.168 .658 .057 1 .497**
P5 Sig. (2-tailed) .986 .375 .000 .766 .005
N 30 30 30 30 30 30
** * ** ** **
Pearson Correlation .715 .439 .629 .765 .497 1

JUMLAH Sig. (2-tailed) .000 .015 .000 .000 .005

N 30 30 30 30 30 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Keterangan :
- R tabel = 0,361
- P1 = R hitung (0,715) data valid (0,715 > 0,361)
- P2 = R hitung (0,439) data valid (0,439 > 0,361)
- P3 = R hitung (0,629) data valid (0,629 > 0,361)
- P4 = R hitung (0,765) data valid (0,765 > 0,361)
- P5 = R hitung (0,497) data valid (0,497 > 0,361)
Langkah-langkah jika ada data yang tidak valid yaitu :

1. Data yang tidak valid dibuang atau tidak dipakai sehingga data kita kurang maka
dilakukan penelitian ulang. Namun, jika dilakukan penelitian ulang akan memakan
waktu dan biaya lagi.
2. Mencari responden lain untuk data yang tidak valid tersebut. Sehingga mengganti
data atau nilai extrim dari responden baru.

 PENJELASAN DARI DATA UJI VALIDITAS

Dari hasil pengujian validitas pada tabel diatas, kuesioner yang berisi
tetang penggunaan dari 3 variabel ini ada 5 kuesioner yang telah diisi oleh 30
responden pada penelitian ini. Berdasarkan hasil data yang diperoleh semua
kuisoner untuk variabel metode pelatihan memiliki status valid, karena nilai rhitung
(Corrected Item – Total Correlation) > rtabel sebesar 0,361. Maka dapat dilihat
dari keterangan hasil data di atas ada dari 7 kuisoner semua data yang diperoleh
valid.