Renang Gaya Punggung
Renang Gaya Punggung
Disusun Oleh:
Meylani Padilah
Kelas IX B
Alhamdulillah, segala puji dan syukur turut dipanjatkan oleh penulis atas
segala karunia nikmat berupa kesempatan dan keluangan waktu sehingga makalah
tentang renang gaya bebas dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. Pengertian Berenang....................................................................................3
B. Gaya Punggung............................................................................................3
C. Kesalahan yang sering terjadi pada renang Gaya Punggung.......................4
1. Lutut Terlalu Naik..............................................................................4
2. Pada Fase Istirahat..............................................................................5
D. Teknik Gaya Punggung................................................................................6
1. Start Gaya Punggung..........................................................................6
E. Cara Melakukan Renang Gaya Punggung...................................................6
F. Nomor Renang yang Diperlombakan...........................................................8
G. Manfaat Renang Bagi Tubuh.......................................................................9
1. Meningkatkan Kualitas Jantung Dan Peredaran Darah......................9
2. Meningkatkan Kapasitas Vital Paru – Paru........................................9
3. Mempengaruhi Otot Mejadi Berisi...................................................10
BAB III PENUTUP..............................................................................................11
A. Kesimpulan.................................................................................................11
B. Saran...........................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................12
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Berenang
B. Gaya Punggung
Berbeda dari sikap start perenang gaya bebas, gaya dada, atau gaya
kupu-kupu yang dilakukan di atas balok start, perenang gaya punggung
sewaktu berlomba melakukan start dari dalam kolam. Perenang
menghadap ke dinding kolam dengan kedua belah tangan memegang besi
3
pegangan. Kedua lutut ditekuk di antara kedua belah lengan, sementara
kedua belah telapak kaki bertumpu di dinding kolam.
a). Penanggulangan
Anjurkan kepala yang bersangkutan untuk melatih
gerakan kaki model dasar, dimana irama kaki naik-turun
dalam sikap yang agak lurus dikerjakan. Sementara tarikan
lutut ke atas permukaan air diperingatkan untuk tidak
4
dilakukan.Bila cara diatas tidak mencapai hasil, dapat
dikerjakan dan diinstruksikan kepada yang bersangkutan
untuk tidak menggunakan gerakan kaki, seringkali instruksi
itu berakibat kaki digerakan seadanya dan kenyataannya
justru perenang mengerjakan gerakan kaki yang diperlukan.
Instruksikan kepada yang bersangkutan, bahwa lecutan
punggung kaki bukan hasil dari tarikannya lutut ke atas
permukaan air, melainkan saat kaki mengerjakan fase
istirahat atau fase dimana kaki kebawah, diikuti dengan
lekukan kaki pada lutut sebagai akibat turunnya tungkai
kaki bawah/betis dan bukan karena lutut yang ditarik.
a). Penanggulangan:
5
D. Teknik Gaya Punggung
6
Gaya punggung adalah yang paling unik dari semua pukulan.
Karena pada gaya punggung, bukan bagian depan tubuh yang menempel
pada air, melainkan bagian tubuh belakang.
7
kedua lengan berada di air, yaitu kedua lengan dalam posisi
horizontal, satu tangan masuk dan lengan lainnya keluar, bernapas
melalui mulut dan hidung.
2. Koordinasi motor. Untuk mendapatkan energi yang maksimal,
Anda perlu menjaga keseimbangan di seluruh tubuh Anda. Ini
membuat gerakan antara lengan dan kaki terkoordinasi dan tepat.
Untuk perenang ulung biasanya digunakan 6 (enam) pukulan, yaitu
setiap gerakan lengan harus dilakukan 3 kali, dan gerakan lengan
penuh harus dilakukan 6 kali (gerakan tangan kanan dan tangan
kiri). Gaya renang di atas disebut gaya punggung karena sangat
mirip dengan gaya katrol. Tidak ada masalah dengan pernapasan,
selama posisi tubuh tetap rata dan gerakan antara lengan dan kaki
terkoordinasi dan tepat.
8
1. Renang gaya bebas: 50 m, 100 m, 200 m, 400 m, 800 m (wanita)
dan 1500 m (pria).
2. Punggung: 100 m dan 200 m.
3. Kupu-kupu: 100 m dan 200 m.
4. Gaya Dada: 100 m dan 200 m.
5. Pergantian gaya individu: 200 m dan 400 m.
6. Relai perubahan gaya: 4 x 100 m.
7. Estafet gaya bebas: 4 x 100 m dan 4 x 200 m.
8. Renang maraton: 10 kilometer.
9
akan melatih kerjaparu – paru dan meningkatkan kemampuan paru
– paru untuk mengambil oksigen yang banyak. Dengan
terpenuhinya oksigen maka proses pembakaran dalam tubuh
menjadi lancar sehingga energi yang diperlukan dapat terpenuhi.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
11
DAFTAR PUSTAKA
12