Nama : Muhammad Kautsar Rasyid

Notar : 2202230
Kelas : MTJ 1.8

1. Pengaturan Parkir, Fasilitas Parkir dan Terminal Penumpang

a. UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Perubahan)

UU No. 23 Tahun 2014 mengatur bahwa pemerintah daerah memiliki kewenangan untuk
menyelenggarakan parkir, termasuk pengelolaan dan pengaturan parkir di wilayahnya. Dalam
hal ini, pemerintah daerah dapat membentuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk
mengelola parkir.

b. UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

UU No. 22 Tahun 2009 mengatur bahwa setiap jenis kendaraan bermotor harus mematuhi
peraturan dan tanda-tanda lalu lintas, termasuk dalam hal parkir. Selain itu, UU ini juga
mengatur tentang kewajiban pengelola parkir untuk menyediakan fasilitas parkir yang
memadai, aman, dan nyaman bagi pengguna jalan.

c. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 60 Tahun 2016 tentang Fasilitas dan Pelayanan
Parkir di Pelabuhan, Stasiun, dan Terminal

Peraturan ini mengatur tentang tata cara pengelolaan dan pengaturan parkir di pelabuhan,
stasiun, dan terminal. Termasuk di dalamnya adalah kewajiban pengelola untuk menyediakan
tempat parkir yang memadai, aman, dan nyaman bagi pengguna jasa angkutan.

2. Perubahan UU Ciptaker dan Peraturan Pelaksanaannya

a. UU No. 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Perubahan atas UU No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan)

UU ini mengatur tentang reformasi perizinan dan investasi, termasuk di dalamnya adalah
pengaturan mengenai izin usaha jasa parkir dan izin usaha angkutan jalan.

b. Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 2021 tentang Izin Usaha Jasa Parkir

Peraturan ini mengatur tentang tata cara pemberian izin usaha jasa parkir, termasuk di
dalamnya adalah persyaratan untuk mendapatkan izin, tata cara pembayaran retribusi parkir,
dan tata cara pengawasan.
c. Peraturan Menteri Perhubungan No. 18 Tahun 2021 tentang Penggunaan Mobil Barang
dalam Angkutan Jalan dan Penyelenggaraan Jasa Angkutan Barang dengan Mobil Barang

Peraturan ini mengatur tentang tata cara penggunaan mobil barang dalam angkutan jalan dan
penyelenggaraan jasa angkutan barang dengan mobil barang, termasuk di dalamnya adalah
persyaratan teknis dan administratif untuk mobil barang, tata cara pemberian izin, dan tata
cara pengawasan.

3. Pengaturan Kendaraan Bermotor dan Pengemudi

a. UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan

UU No. 22 Tahun 2009 mengatur tentang kewajiban pengemudi kendaraan bermotor, termasuk
di dalamnya adalah kewajiban untuk memiliki Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (STNK),
Surat Izin Mengemudi (SIM), dan mematuhi peraturan dan tanda-tanda lalu lintas yang berlaku.

b. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 118 Tahun 2018 tentang Penggunaan Kendaraan
Bermotor di Jalan

Peraturan ini mengatur tentang tata cara penggunaan kendaraan bermotor di jalan, termasuk
di dalamnya adalah persyaratan teknis dan administratif untuk kendaraan bermotor, tata cara
pemberian izin, dan tata cara pengawasan.

c. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 108 Tahun 2017 tentang Tata Cara Penerbitan
Surat Izin Mengemudi Kendaraan Bermotor dan Sertifikat Kecakapan Mengemudi

Peraturan ini mengatur tentang tata cara penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) kendaraan
bermotor dan Sertifikat Kecakapan Mengemudi (SKM), termasuk di dalamnya adalah
persyaratan teknis dan administratif untuk mendapatkan SIM dan SKM, tata cara ujian, dan tata
cara pengawasan.

d. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 32 Tahun 2019 tentang Persyaratan Teknis dan
Tata Cara Pemberian Izin Kendaraan Bermotor

Peraturan ini mengatur tentang persyaratan teknis dan tata cara pemberian izin kendaraan
bermotor, termasuk di dalamnya adalah persyaratan administratif dan teknis untuk kendaraan
bermotor, tata cara pemberian izin, dan tata cara pengawasan.
e. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 53 Tahun 2020 tentang Tata Cara Ujian dan
Sertifikasi Pengemudi Angkutan Jalan

Peraturan ini mengatur tentang tata cara ujian dan sertifikasi pengemudi angkutan jalan,
termasuk di dalamnya adalah persyaratan teknis dan administratif untuk ujian dan sertifikasi,
tata cara pelaksanaan ujian, dan tata cara pengawasan.