Anda di halaman 1dari 5

DATABASE TERDISTRIBUSI

Tugas 04

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI YANG MENGGUNAKAN


KONSEP PENDISTRIBUSIAN BASISDATA TERDISTRIBUSI

OLEH :

DARNIAR
20202205124
TI. 708

Dosen : Dr. Khaidir Rahman Nasir, S.Pd., M.Pd.


UNIVERSITAS TEKNOLOGI AKBA MAKASSAR
TAHUN PELAJARAN 2023
1) Artikel yang berjudul "Implementasi Fragmentasi Horizontal Basis Data Terdistribusi"
yang ditulis oleh Robiantoro (2015) menjelaskan tentang implementasi fragmentasi
horizontal pada basis data terdistribusi. Berikut adalah beberapa poin penting dari
artikel ini:

1. Fragmentasi horizontal adalah teknik pemecahan tabel menjadi beberapa bagian yang
memiliki jumlah baris yang sama.

2. Implementasi fragmentasi horizontal dapat meningkatkan kinerja sistem basis data


terdistribusi dengan mempercepat waktu eksekusi query dan mengurangi beban pada
server.

3. Teknik fragmentasi horizontal yang dapat digunakan meliputi metode range, hash, dan
round-robin.

Rangkuman:

• Fragmentasi horizontal adalah teknik pemecahan tabel menjadi beberapa bagian yang
memiliki jumlah baris yang sama.

• Implementasi fragmentasi horizontal dapat meningkatkan kinerja sistem basis data


terdistribusi.

• Teknik fragmentasi horizontal meliputi metode range, hash, dan round-robin.

2) Artikel yang berjudul "Sistem Basis Data Terdistribusi pada Perpustakaan Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta" yang ditulis oleh Sari dan Wijayanti (2019) menjelaskan
tentang implementasi sistem basis data terdistribusi pada perpustakaan Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Berikut adalah beberapa poin penting dari artikel ini:

Sistem basis data terdistribusi merupakan cara untuk mendistribusikan basis data yang
berelasi secara logis pada beberapa lokasi secara terpisah dengan menggunakan
jaringan komputer.

Implementasi sistem basis data terdistribusi pada perpustakaan dengan metode telaah
fragmentasi ini menggunakan 2 strategi yaitu: fragmentasi horizontal dan fragmentasi
vertikal.
Fragmentasi horizontal memecah tabel berdasarkan record, sementara fragmentasi
vertikal memecah tabel berdasarkan kolom.

Berdasarkan penelitian, implementasi sistem basis data pada perpustakaan


menggunakan strategi fragmentasi horizontal lebih cocok digunakan untuk basis data
buku dan dapat meminimalkan total biaya.

Rangkuman:

Sistem basis data terdistribusi merupakan cara untuk mendistribusikan basis data yang
berelasi secara logis pada beberapa lokasi secara terpisah dengan menggunakan
jaringan komputer.

Implementasi sistem basis data terdistribusi pada perpustakaan Universitas Sanata


Dharma Yogyakarta menggunakan metode telaah fragmentasi ini dengan strategi
fragmentasi horizontal dan fragmentasi vertikal.

Fragmentasi horizontal memecah tabel berdasarkan record, sementara fragmentasi


vertikal memecah tabel berdasarkan kolom.

Implementasi sistem basis data pada perpustakaan menggunakan strategi fragmentasi


horizontal lebih cocok digunakan untuk basis data buku dan dapat meminimalkan total
biaya.

3) Artikel yang berjudul "Basis Data Terdistribusi" oleh Cahyono (2018) menjelaskan
tentang basis data terdistribusi. Berikut adalah beberapa poin penting dari artikel ini:

1. Basis data terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara
fisik terdistribusi dalam jaringan komputer, yang tidak tergantung dari lokasi pengguna.

2. Implementasi sistem basis data terdistribusi memiliki beberapa tahapan, termasuk


tahapan pemecahan tabel, yang dapat dilakukan melalui fragmentasi horizontal dan
fragmentasi vertikal.

3. Fragmentasi horizontal memecah tabel berdasarkan record, sementara fragmentasi


vertikal memecah tabel berdasarkan kolom.

4. Implementasi sistem basis data terdistribusi dapat meningkatkan kinerja sistem dan
mengurangi beban pada server.
Rangkuman:

• Basis data terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara
fisik terdistribusi dalam jaringan komputer.

• Implementasi sistem basis data terdistribusi melibatkan beberapa tahapan, termasuk


tahapan pemecahan tabel dengan metode fragmentasi horizontal dan fragmentasi
vertikal.

• Fragmentasi horizontal dan fragmentasi vertikal dapat meningkatkan kinerja sistem dan
mengurangi beban pada server.

4) Artikel yang berjudul "Fragmentasi Data dan Data Terdistribusi" oleh Nurhadi (2013)
menjelaskan tentang fragmentasi data dan data terdistribusi. Berikut adalah beberapa
poin penting dari artikel ini:

1. Fragmentasi data adalah proses pemecahan tabel menjadi beberapa bagian yang
memiliki jumlah baris yang sama.

2. Data terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara fisik
terdistribusi dalam jaringan komputer, yang tidak tergantung dari program aplikasi
sekarang maupun masa yang akan datang.

3. Implementasi sistem basis data terdistribusi dapat meningkatkan kinerja sistem dan
mengurangi beban pada server.

Rangkuman:

• Fragmentasi data adalah proses pemecahan tabel menjadi beberapa bagian yang
memiliki jumlah baris yang sama.

• Data terdistribusi adalah kumpulan data logic yang saling berhubungan secara fisik
terdistribusi dalam jaringan komputer.

• Implementasi sistem basis data terdistribusi dapat meningkatkan kinerja sistem dan
mengurangi beban pada server.
5) Artikel yang berjudul "Implementasi Fragmentasi Horizontal Basis Data Terdistribusi"
oleh Sari (2018) menjelaskan tentang implementasi fragmentasi horizontal basis data
terdistribusi pada Sistem Informasi Akademik Universitas Katolik Santo Thomas
(SIAK.UST.AC.ID). Berikut adalah beberapa poin penting dari artikel ini:

1. Implementasi fragmentasi horizontal basis data terdistribusi dapat mengefisienkan


kinerja sistem dan mengurangi beban pada server.

2. Tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan basis data terdistribusi pada
Sistem Informasi Akademik Universitas Katolik Santo Thomas (siak.ust.ac.id) yang
berbasiskan fragmentasi horizontal database mysql.

3. Hasil penelitian ini menunjukkan pembuatan Sistem Informasi Akademik Universitas


Katolik Santo Thomas (siak.ust.ac.id) dengan menggunakan Fragmentasi Horizontal
Basis Data Terdistribusi dapat mengefisienkan kinerja dalam melakukan pengolahan
data, menghemat penggunaan waktu dan tenaga untuk pengolahan data serta
meminimalkan resiko kehilangan data atau informasi.

Rangkuman:

• Implementasi fragmentasi horizontal basis data terdistribusi dapat mengefisienkan


kinerja sistem dan mengurangi beban pada server.

• Tujuan dari penelitian ini adalah mengimplementasikan basis data terdistribusi pada
Sistem Informasi Akademik Universitas Katolik Santo Thomas (siak.ust.ac.id) yang
berbasiskan fragmentasi horizontal database mysql.

• Hasil penelitian ini menunjukkan pembuatan Sistem Informasi Akademik Universitas


Katolik Santo Thomas (siak.ust.ac.id) dengan menggunakan Fragmentasi Horizontal
Basis Data Terdistribusi dapat mengefisienkan kinerja dalam melakukan pengolahan
data, menghemat penggunaan waktu dan tenaga untuk pengolahan data serta
meminimalkan resiko kehilangan data atau informasi.

Anda mungkin juga menyukai