Anda di halaman 1dari 3

UJIAN AKHIR SEMESTER

SEJARAH PERADABAN ISLAM


SEMESTER GANJIL 2022/2023

Fakultas : Teknik
Nama Matakuliah : Sejarah Peradaban Islam
Kode Matakuliah :-
Semester : III (Tiga)
Kelas : Teknik Gabungan (IK, TI, TS)
SKS/Bobot : 2 SKS
DosenPengampu : Muhammad Irham, S.Sos, MA

Nama : Dhita Ketrin Febriana Shinta


Nim : 2155201019
Prodi : Teknik Informatika

SOAL

1. Jelaskan 3 Metode Dakwah Rasulullah dalam Menyebarluaskan Ajaran Islam di


awal muncul dan berkembangnya Islam di periode Makkah!!
2. Apa Hikmah yang dapat diambil dari sejarah Islam periode Khulafaur Rasyidin?
Jelaskan berdasarkan pemahaman masing-masing!!
3. Jelaskan Sejarah Masuk dan Berkembangnya Islam di Indonesia berdasarkan
pemahaman masing-masing! Dan Apa saja saluran dalam penyebaran Islam di
Indonesia?
4. Jelaskan bagaimana perkembangan Syiar Islam dan Praktik Keagamaan di Riau,
khususnya di kampungnya masing-masing!!

Jawab
1. Dakwah secara sembunyi sembunyi atau rahasia
Nabi muhammad saw. Berdakwa secara rahasia ini dilakukan nabi selama 3 tahan,
pada tahap awal nabi muhammad saw menawarkan ajaran agama islam kepada
orang orang terdekatnya yaitu keluarga dan sahabat sahabat nya, orang yang
pertama beriman adalah istri nabi muhammad saw, yaitu khodija binti khuwalid,
kemudian di susul oleh mantan budak beliau yaitu ziad bin haritsah, kemudian
putra paman beliau, ali bin abi thalib yang pada saat itu masih kanak kanak dan
hidup di bawah tanggung jawab rasulullah saw, kemudian disusul oleh teman
rasulluah saw, yaitu abu bakar as-shiddiq, mereka masuk islam pada hari pertama
di serukannya islam di mekah.
Kemudian abu bakar mulai aktif berdakwa islam, dia adalah sosok yang sanggat
di senangi, berahklak mulia dan sangat terkenal, orang orang sangat suka dengan
datang kepadanya karena ilmu peredagangan nya dan keramahannya.
Merekan masuk islam secara rahasia dan rasulullah saw menghingpun serta
membumbing merekan ke arah agama secara sembunyi sembunyi, disebabkan
karena dakwa masih di lakukan secara fardiyah (personal) dan rahasia.
Tiga tahun telah berlalu, sementara itu dakwa masih berjalan secara
bersembunyi sembunyi, selama masa tersebut terbentuk lah jama’ah orang-orang
mukmin yang tegak di atas ukhuwah dan ta’awun kemudian turunlah wahyu
memerintahakan rasulullah saw, untuk berdakwa secara terang terangan kepada
kaumnya, serta menghadapi kebatilan dan berhala berhala mereka.
B. Dakwah secara terang terangan
Ayat yang pertama kali turun memerintahkan untuk berdakwa secara
terang terangan adalah (QS. Al-Syu’ara: 214). Setelah turunnya ayat tersebut maka
rasulullah saw, mengundang bani hasyim ke rumahnya, mereka pun datang
bersama-sama beberapa orang dari bani berjumlah 45 orang, Dakwah secara
terang-terangan ini dimulai sejak tahun ke-4 dari kenabian, yakni setelah turunnya
wahyu yang berisi perintah Allah SWT agar dakwah itu dilaksanakan secara
terang-terangan. Wahyu tersebut berupa ayat Al-Qur’an Surah 26: 214-216.Tahap-
tahap dakwah Rasulullah SAW secara terang-terangan ini antara lain sebaga
berikut:
Mengundang kaum kerabat keturunan dari Bani Hasyim, untuk menghadiri
jamuan makan dan mengajak agar masuk Islam. Walau banyak yang belum
menerima agama Islam, ada 3 orang kerabat dari kalangan Bani Hasyim yang
sudah masuk Islam, tetapi merahasiakannya. Mereka adalah Ali bin Abu Thalib,
Ja’far bin Abu Thalib, dan Zaid bin Haritsah.
Rasulullah SAW mengumpulkan para penduduk kota Mekah, terutama
yang berada dan bertempat tinggal di sekitar Ka’bah untuk berkumpul di Bukit
Shafa.
Pada periode dakwah secara terang-terangan ini juga telah menyatakan diri masuk
Islam dari kalangan kaum kafir Quraisy, yaitu: Hamzah bin Abdul Muthalib
(paman Nabi SAW) dan Umar bin Khattab. Hamzah bin Abdul Muthalib masuk
Islam pada tahun ke-6 dari kenabian, sedangkan Umar bin Khattab (581-644 M).
C. Dakwah diluar mekah
Pada bulan syawal tahun ke sepuluah dari kenabian, nabi muhammad saw, keluar
dari
mekah menuju tha’if, jarak antara tha’if dari mekah sekitar 60 mil. Perjalanan
tersebut beliau tempuh dengan jalan kaki, beliau ditemani oleh zaid bin haritsah,
setiap melewati suatu kalibah beliau selalu serukan islam kepada mereka, namun
tidak seorang pun yang menyambutnya. Selama sepuluh hari, rasulullah saw,
berada di tha’if, selama itu beliau mendatangi pemuda pemuda mereka, namun
mereka mengatakan “kelurlah kamu dari derah kami” kemudian mereka
mengerahkan orang orang bodoh dan budak budak untuk mencaci maki rasulullah
dan melemparnya dengan batu, namun rasullah tidak pernah dendam atau putus
asa bahkan rasullah mendoakan mereka agar dapat petunjuk.

2. Hikmah yang dapat diambil yaitu keimanannya yang tinggi dibuktikan dengan
mengimani kejadian pada Rasulullah yaitu Peristiwa Isra mi'raj. Umar Al Khattab
yaitu menjujung tinggi Haq dan memerangi kebatilan. dan beliau sering
menginfakkan Hartanya untuk kaum muslim yang tidak mampu.
3. Sejarah masuknya islam awalnya di bawa oleh pedagang Gujarat lalu di ikuti oleh
pedagang arab dan Persia. Sambil berdagang mereka menyebarkan agama islam
ke tempat mereka berlabuh di seluruh indonesia. penyebaran Islam di Indonesia
dilakukan dengan jalur perdagangan, perkawinan, pendidikan, tasawuf, politik,
serta seni dan budaya.
4. Perkembangan Islam di Riau ,tidak terlepas dari pejuangan tokoh-tokoh penting
dalam sejarah, Perkembangan dan penyebaran agama Islam di Riau dimulai
dengan perkembangan secara sedikit-sedikit melalui rasa keingin tahuan
masyarakat Riau itu sendiri pada mulanya Salah satu bukti nyata perkembangan
dan penyebaran agama islam di Riau adalah Situs- situs sejarah yang ada di Riau
itu sendiri seperti : Masjid Masjid Raya Nur Alam Senapelan, Masjid Arrahman
Tertua ke2 di Pekanbaru,Istana kerajaan Siak.

Anda mungkin juga menyukai