∙ Dalam serat optik single mode, cahaya hanya dapat mengikuti satu jalur atau mode
tertentu saat berpropagasi melalui serat tersebut.
∙ Mode ini memiliki diameter inti serat yang sangat kecil, biasanya sekitar 8 hingga 10
mikrometer.
∙ Serat single mode digunakan untuk jarak jauh dan aplikasi di mana diperlukan kualitas
sinyal yang sangat tinggi, seperti dalam telekomunikasi jarak jauh dan jaringan data
serat optik.
b. Multi Mode
∙ Dalam serat optik multi-mode, ada beberapa jalur atau mode cahaya yang dapat
diikuti saat berpropagasi melalui serat.
∙ Mode banyak sering memiliki diameter inti yang lebih besar daripada serat single
mode, yang memungkinkan cahaya bergerak dalam berbagai mode.
∙ Serat multi-mode sering digunakan untuk aplikasi jarak pendek seperti jaringan lokal
(LAN) dan aplikasi komunikasi dalam bangunan.
elektromagnetik dan frekuensi radio karena terbuat dari kaca dan plastik murni. ∙ Serat
optik lebih aman, sehingga tidak mudah terbakar.
b. Kelemahan Fiber Optic
∙ Harganya relatif lebih mahal ketimbang kabel pada umumnya.
∙ Proses pemasangan kabel fiber optik terbilang rumit, sehingga butuh kesabaran dan
ketelitian.
4. Cara Kerja dan Prinsip Kerja Fiber Optic
a. Cara Kerja Fiber Optic
∙ Sumber Cahaya: Di satu ujung serat optik, sumber cahaya seperti laser atau LED
menghasilkan cahaya berkecepatan tinggi.
∙ Penyiaran Cahaya: Sinar cahaya yang dihasilkan oleh sumber cahaya diarahkan ke
ujung serat optik. Ini biasanya dilakukan dengan menggunakan perangkat
pemfokus.
∙ Pantulan di Dinding Serat: Cahaya yang disebarkan ke dalam serat optik akan pantul-
pantul di dinding serat berkat prinsip pantulan total dalam. Dalam serat optik, inti
serat memiliki indeks bias yang lebih tinggi daripada pelindung serat, sehingga
cahaya terjebak dalam inti serat.
∙ Propagasi Cahaya: Cahaya bergerak melalui serat optik dengan mengalami pantulan-
pantulan internal. Ini memungkinkan cahaya untuk melakukan perjalanan jarak
jauh tanpa mengalami degradasi yang signifikan.
∙ Penerima Cahaya: Di ujung lain serat optik, ada penerima cahaya yang mendeteksi
sinyal cahaya yang masuk. Ini bisa berupa fotodioda atau fotodetektor lainnya.
b. Prinsip Kerja Fiber Optic
Prinsip kerja Fiber optik tergantung pada prinsip jumlah refleksi internal. Refleksi
cahaya atau dibiaskan berdasarkan sudut yang menyerang permukaan. Prinsip ini
berpusat pada cara kerja serat optik Membatasi sudut di mana gelombang cahaya
dikirim memungkinkan untuk mengontrol secara efisien sampai ketujian.
DAFTAR PUSTAKA
∙ https://www.detik.com/bali/berita/d-6594857/kabel-fiber-optik-fungsi jenis-
kelebihan-dan-kekurangannya
∙ https://www.lizarifan.id/2019/08/pengertian-single-mode-dan-multi
mode.html
∙ https://socs.binus.ac.id/2018/12/06/kabel-fiber-optic/
∙ https://blog.myorbit.id/technology/jenis-kabel-fiber-optik