Anda di halaman 1dari 6

Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

ANALISIS TINGKAT KETIDAKLULUSAN HASIL UJIAN AKHIR


SEMESTER MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
ANGKATAN 2019-2021 UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
ANALYSIS OF THE LEVEL OF UNSUCCESSFUL FINAL SEMESTER EXAM RESULTS OF
PHYSICS EDUCATION STUDY PROGRAM STUDENTS CLASS OF 2019-2021, PALANGKA
RAYA UNIVERSITY

Bela Sapira1), Matius Dion Putra Gea2), Andi Bustan3


[123]
Pendidikan Fisika, Universitas Palangka Raya
email: belazaful@gmail.com

Abstrak - Jurnal penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketidaklulusan Ujian Akhir
Semester (UAS) mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika angkatan 2019-2021 Universitas
Palangka Raya (UPR) dan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan
dalam tingkat ketidaklulusan antara angkatan 2019, 2020, dan 2021. Penelitian ini bersifat
deskriptif analitis, menggunakan data tingkat ketidaklulusan sebagai fokus utama untuk
memberikan gambaran secara rinci tentang kondisi mahasiswa Pendidikan Fisika di
Universitas Palangka Raya. Analisis statistik deskriptif dan pembuatan visual data
menggunakan excel data nilai mahasiswa Universitas Palangkaraya (UPR) tahun 2019
semester ganjil hingga tahun 2022 semester genap. Perbandingan jumlah mahasiswa antar
angkatan pada Program Studi Pendidikan Fisika di Universitas Palangka Raya (UPR)
menunjukkan adanya variasi yang signifikan. Jumlah mahasiswa pada angkatan 2019
sebanyak 44 mahasiswa, angkatan 2020 sebanyak 21 mahasiswa, dan angkatan 2021 sebanyak
19 mahasiswa. Mengidentifikasi tren dan pola yang mungkin muncul, serta untuk menentukan
apakah perbedaan tersebut signifikan secara statistik, dilakukan dengan uji statistik ANOVA
(Analysis of Variance).

Kata kunci analisis, tingkat ketidaklulusan, hasil ujian akhir.

Abstract - This research journal aims to determine the level of unsuccessful Final Semester
Examination (UAS) of students of the Physics Education Study Program Physics Education
Study Program class of 2019-2021 Palangka Raya University (UPR) and to determine whether
there is a significant difference in the between the classes of 2019, 2020, and 2021. This
research is descriptive analytical, using data as the main focus to provide a detailed description
of the condition of Physics Education students in in detail about the condition of Physics
Education students at the University of Palangka Raya. Descriptive statistical analysis and
data visualization using excel data on student grades at Palangkaraya University (UPR) from
2019 odd semester to 2022 even semester. Comparison of the number of students between
generations in the Physics Education Study Program at the University of Palangka Raya (UPR)
shows a variation in the number of students in the Physics Education Study Program. Palangka
Raya (UPR) shows a significant variation. The number of students in the class of 2019 were 44
students, the class of 2020 were 21 students, and the class of 2021 were 19 students. students,
and the class of 2021 as many as 19 students. Identifyng trends and patterns that may emerge,
and to determine whether the differences are statistically significant, an ANOVA (Analysis of
Variance) statistical test was conducted.

Keywords analysis, unsuccessful completion rate, final exam results.

Tugas Akhir Mata Kuliah Statistika Dasar 1


Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

PENDAHULUAN Rumusan Tugas Penelitian


Permasalahan Penelitian Bagaimana tingkat ketidaklulusan Ujian
Kelulusan mahasiswa Pendidikan Fisika Akhir Semester (UAS) mahasiswa Pendidikan
adalah langkah awal menuju keberlanjutan Fisika angkatan 2019-2021 di Universitas
pendidikan dan karir profesional. Tingkat Palangka Raya?
ketidaklulusan yang tinggi dapat menghambat Apakah terdapat perbedaan yang
perkembangan karir mahasiswa dan mengurangi signifikan dalam tingkat ketidaklulusan antara
jumlah tenaga pendidik berkualifikasi di bidang angkatan 2019, 2020, dan 2021 ?
Pendidikan Fisika. Permasalahan penelitian ini
adalah adanya kesenjangan dalam tingkat Rangkuman Kajian Teoritik yang
ketidaklulusan antara angkatan 2019, 2020, dan Berkaitan dengan Masalah yang diteliti
2021 memerlukan analisis lebih lanjut untuk Perguruan tinggi adalah lembaga ilmiah,
mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam dan kampus adalah masyarakat ilmiah
faktor-faktor yang mempengaruhi kelulusan pada (Hamalik, 2003 : 1). Konsekuensi logis dari
setiap angkatan.. kedudukan perguruan tinggi, baik sebagai
lembaga ilmiah maupun sebagai masyarakat
Wawasan dan Rencana Pemecahan ilmiah, mengacu pada tanggung jawab dan
Masalah kewajiban untuk melaksanakan peranan, fungsi,
Ketidaklulusan mahasiswa pada UAS guna mencapai tujuan pendidikan, yang pada
memiliki dampak serius pada kualitas gilirannya memerlukan unsur-unsur manusia,
pendidikan. Hal ini tidak hanya mempengaruhi metode, dan materi, yang bersama-sama saling
reputasi institusi, tetapi juga menandakan potensi terkait dan saling menunjang dalam keragka
masalah dalam kurikulum, metode pengajaran, pelaksanaan proses pendidikan yang efektif
dan dukungan akademis yang diberikan kepada (Arikunto, 2006). Evaluasi hasil belajar pada
mahasiswa Pendidikan Fisika. Berbagai faktor jenjang perguruan tinggi dilaksanakan pada
dapat menjadi penyebab ketidaklulusan akhir semester dan menjadi bagian yang penting
mahasiswa, seperti kualitas pengajaran, motivasi dalam proses pembelajaran. Aktivitas evaluasi
mahasiswa, dan dukungan akademis. harus selalu dilakukan pada saat akhir
Penelitian ini bertujuan untuk perkuliahan untuk menilai tingkat penguasaan
mengetahui tingkat ketidaklulusan Ujian Akhir ilmu pengetahuan yang diserap mahasiswa serta
Semester (UAS) mahasiswa Program Studi dilakukan secara berkesinambungan, sehingga
Pendidikan Fisika angkatan 2019-2021 dosen dapat mengetahui tingkat capaian hasil
Universitas Palangka Raya (UPR) dan untuk belajar (Rubbi, 2023 : 234). Penilaian
mengetahui apakah terdapat perbedaan yang pencapaian hasil belajar merupakan tugas
signifikan dalam tingkat ketidaklulusan antara pokok dosen sebagai pelaksana perencanaan
angkatan 2019, 2020, dan 2021. Penelitian ini pembelajaran yang telah disusun diawal
juga dibatasi pada analisis tingkat ketidaklulusan semester dengan mengacu pada standar
hasil Ujian Akhir Semester (UAS) mahasiswa pengukuran tertentu sebagai usaha untuk
Pendidikan Fisika di Universitas Palangka Raya mengetahui ketercapaian belajar siswa. Tujuan
untuk periode angkatan 2019-2021. Data yang penilaian yaitu untuk mengetahui hasil belajar
dianalisis akan mencakup semua mata kuliah siswa (Rahmawati & Huda, 2017).
yang sudah di ambil. Dosen hendaknya selalu memperhatikan
Pada penelitian ini data yang didapat prinsip-prinsip yang digunakan dalam
bersifat kuantitatif yaitu berwujud angka-angka penilaian. Penilaian harus koheren, yaitu ada
hasil perhitungan rata rata (mean) dari setiap perbedaan penskoran dan penilaian, ada
angkatan, menghitung persentase perbandingan patokan norma dan acuan patokan, bersifat
nilai rata-rata mata kuliah antar angkatan, integral dalam pembelajaran, bersifat
menghitung persentase ketidaklulusan komparabel dan memiliki manfaat untuk peserta
mahasiswa pada setiap Angkatan. didik maupun pendidik (Irhamni, 2017).
Fenomena yang terjadi yaitu kurangnya
perhatian dosen terhadap aspek penilaian hasil
Tugas Akhir Mata Kuliah Statistika Dasar 2
Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

belajar. Dosen lebih memperhatikan proses Populasi dalam penelitian ini adalah
pembelajaran berjalan dengan baik, namun Mahasiswa Universitas Palangka Raya,
jarang mengkaji pada capaian pembelajaran, Program Studi Pendidikan Fisika Angkatan
sehingga teknik penilaian yang digunakan tahun 2019-2021. Sampel yang diteliti
hanya seadanya tanpa mengkaji kriteria sebanyak 31 Mahasiswa dari ukuran sampel
penilaian yang seharusnya. yang telah diketahui. Adapun variabel bebas
Penelitian ini memiliki keterkaitan dalam penelitian ini adalah nilai rata-rata dari
dengan penelitian yang telah dilakukan oleh matakuliah Fisika Dasar, Kimia Dasar,
Annisa Adlina (2009) yang membahas Mekanika II, Kalkulus, serta Asessmen Proses
tentang “Faktor-faktor Penyebab dan Hasil Belajar Fisika. Variabel terikat
Ketidaklulusan Mahasiswa Program Studi dalam penelitian ini adalah hasil belajar yaitu
Pendidikan Teknik Sipil S-1 UPI Pada Mata tingkat ketidaklulusan mahasiswa Angkatan
Kuliah Manajemen Konstruksi”. Persamaan 2019,2020, dan 2021.
penelitian tersebut dengan penelitian ini Menghitung Rata-rata (Mean) Setiap
adalah sama-sama mengidentikasi Angkatan:
ketidaklulusan mahasiswa terhadap mata
kuliah tertentu. ̅𝑋̅̅̅ = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑎ℎ𝑎𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝐴𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑜𝑏𝑠𝑒𝑟𝑣𝑎𝑠𝑖 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛

METODE PENELITIAN Tingkat ketidaklulusan yang


Penelitian ini bertujuan untuk terdokumentasi dalam catatan akademik
melakukan analisis terhadap tingkat mahasiswa melibatkan data rincian mengenai
ketidaklulusan mata kuliah semester 1-4 setiap mata kuliah yang diambil, semester
mahasiswa Pendidikan Fisika di Universitas pelaksanaan, nilai, predikat, nama mahasiswa,
Palangka Raya pada periode 2019-2021. nomor induk mahasiswa, bobot nilai, serta
Penelitian ini menggunakan jurusan yang di tempuh oleh mahasiswa
pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian tersebut. Analisis akan dilakukan terhadap
deskriptif. Pendekatan penelitian kuantitatif nilai rata-rata matakuliah setiap angkatan. Ini
merupakan pendekatan penelitian yang melibatkan peninjauan mendalam terhadap
memiliki sistematika yang jelas dan tegas performa akademis rata-rata mahasiswa di
(Priadana & Sunarsi, 2021), sedangkan setiap semester. Pemetaan tren nilai rata-rata
penelitian deskriptif merupakan penelitian dari tahun ke tahun akan memberikan
yang bertujuan untuk menyajikan fakta akurat gambaran mengenai sejauh mana mahasiswa
tanpa melakukan pengujian hipotesis mampu menguasai materi pembelajaran.
(Hardani et al., 2020). Analisis statistik Menghitung persentase perbandingan
deskriptif dan pembuatan visual data nilai rata-rata mata kuliah antar angkatan
menggunakan excel data nilai mahasiswa 2019, 2020 dan 2021:
Universitas Palangkaraya (UPR) tahun 2019 Persentase Perubahan (%) = (
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟−𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑤𝑎𝑙
) × 100
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑤𝑎𝑙
semester ganjil hingga tahun 2022 semester
genap Setelah menghintung perbandingan
Penelitian ini merupakan penelitian nilai, selanjutnya melakuakan perhitungan
Statistik Inferensial. Penelitian statistik persentase ketidaklulusan mahasiswa pada
inferensial adalah penelitian yang mencari setiap Angkatan.
penguraian dan analisis suatu kelompok yang
Persentase Ketidaklulusan Mata Kuliah (%)
diberikan tanpa penarikan suatu kesimpulan
atau informasi tentang kelompok yang lebih 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑙𝑢𝑙𝑢𝑠 𝑚𝑎𝑡𝑎 𝑘𝑢𝑙𝑖𝑎ℎ
=( ) × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑀𝑎ℎ𝑎𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎 𝐴𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡𝑎𝑛
besar, dengan melibatkan diri pada
“perhitungan” atau angka atau “kuantitas”. Faktor-faktor yang mempengaruhi
Penelitian ini dilaksanakan di fluktuasi nilai rata-rata juga akan
Universitas Palangka Raya, Jurusan diidentifikasi, seperti perubahan dalam
Pendidikan MIPA, Program Studi Pendidikan metode pengajaran, perubahan kurikulum,
Fisika pada tanggal 10 - 20 Desember 2023.
Jurnal Penelitian Kelompok 4 3
Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

atau potensi perubahan dalam karakteristik kemungkinan perbaikan metode pengajaran,


mahasiswa. kurikulum, atau dukungan akademis yang
diberikan kepada mahasiswa
HASIL PENELITIAN DAN Pada mata kuliah Fisika Dasar, terdapat
PEMBAHASAN peningkatan yang signifikan sebesar 6.24%
dari Angkatan 2019 ke Angkatan 2020.
Rata-rata Nilai Setiap Angkatan
Mata Kuliah Peningkatan yang lebih mencolok terjadi dari
2019 2020 2021
Angkatan 2020 ke Angkatan 2021, mencapai
Fisika Dasar 46,27 49,16 72,63 47.74%, menyumbang pada peningkatan
Kimia Dasar 55,11 74,09 73,68 keseluruhan sekitar 57.02% dari Angkatan
Kalkulus 49,41 69,54 70,47 2019 ke Angkatan 2021.
Mekanika II 71,89 73,63 75,26
Pada mata kuliah Kimia Dasar, terlihat
Assesmen
Proses dan peningkatan yang berarti sebesar 34.50% dari
62,56 63,75 80 Angkatan 2019 ke Angkatan 2020. Meskipun
Hasil Belajar
Fisika terdapat penurunan kecil sebesar 0.55% dari
Tabel 1. Rata-rata nilai setiap angkatan Angkatan 2020 ke Angkatan 2021, namun
secara keseluruhan, mata kuliah ini masih
Berdasarkan Analisis perbandingan
mencatatkan peningkatan sekitar 33.71% dari
jumlah mahasiswa antar angkatan 2019, 2020
Angkatan 2019 ke Angkatan 2021.
dan 2021, mengacu pada hasil uji ANOVA
Pada mata kuliah Kalkulus, peningkatan
yang telah dihitung dimana Nilai F yang di
yang substansial sebesar 40.72% dari
dapat sekitar 68,01. Derajat kebebasan antar
Angkatan 2019 ke Angkatan 2020. Meskipun
kelompok (𝑑𝑓𝐵𝑒𝑡𝑤𝑒𝑒𝑛 ) adalah 2. Derajat
terdapat penurunan kecil sebesar 1.33% dari
kebebasan dalam kelompok
Angkatan 2020 ke Angkatan 2021, namun
(𝑑𝑓𝑊𝑖𝑡ℎ𝑖𝑛 ) adalah 3. Nilai p yang dihitung
secara keseluruhan, mata kuliah ini masih
(hasil uji F) sangat kecil, mendekati nol.
mencatatkan peningkatan sekitar 42.60% dari
Dengan nilai p yang sangat kecil, di
Angkatan 2019 ke Angkatan 2021.
simpulkan bahwa terdapat perbedaan yang
Pada mata kuliah Mekanika II, terdapat
signifikan dalam rata-rata hasil ujian akhir
peningkatan yang relatif kecil sebesar 2.42%
semester antara angkatan 2019, 2020, dan
dari Angkatan 2019 ke Angkatan 2020.
2021 pada Program Studi Pendidikan Fisika di
Peningkatan yang serupa terlihat dari
Universitas Palangka Raya.
Angkatan 2020 ke Angkatan 2021, sekitar
Persentase perbandingan nilai 2.21%. Secara total, mata kuliah ini
Mata Kuliah rata-rata antar angkatan mencatatkan peningkatan sekitar 4.68% dari
2019 ke 2020 ke 2019 ke
2020 2021 2021
Angkatan 2019 ke Angkatan 2021.
Fisika Dasar 6,24% 47,74% 56,94% Terakhir, pada mata kuliah Asesmen
Kimia Dasar 34,42% 0,55% 33,68% Proses dan Hasil Belajar Fisika, terdapat
Kalkulus 40,72% 1,33% 42,60% peningkatan yang relatif kecil sebesar 1.89%
Mekanika II 2,42% 2,21% 4,68% dari Angkatan 2019 ke Angkatan 2020.
Assesmen Peningkatan yang signifikan sebesar 25.49%
Proses dan
Hasil Belajar
1,89% 25,49% 27,86% dari Angkatan 2020 ke Angkatan 2021, dan
Fisika peningkatan sebesar 27.86% dari Angkatan
Tabel 2. Presentase Perbandingan nilai rata-rata antar 2019 ke Angkatan 2021.
angkatan Berdasarkan hasil perhitungan persentase
Analisis presentase perubahan nilai ketidaklulusan untuk setiap mata kuliah dan
rata-rata mata kuliah antar setiap angkatan angkatan pada Program Studi Pendidikan
pada Program Studi Pendidikan Fisika Fisika di Universitas Palangka Raya,
Universitas Palangka Raya, sejumlah temuan teridentifikasi bahwa, pada mata kuliah Fisika
menarik dapat diidentifikasi. Peningkatan ini Dasar, angkatan 2019 memiliki tingkat
dapat diartikan sebagai hasil dari ketidaklulusan yang cukup tinggi, mencapai
sekitar 65.91%. Namun, angkatan 2020
Jurnal Penelitian Kelompok 4 4
Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

Persentase Tingkat KetidakLulusan Mata


perubahan kinerja mahasiswa pada setiap
Kuliah mata kuliah dan angkatan. Faktor-faktor
seperti perubahan metode pengajaran,
70% peningkatan kualitas pengajaran, atau
60% perubahan kebijakan akademik mungkin
50%
40% berkontribusi pada tren yang terlihat.
30%
20%
10% KESIMPULAN
0%
Berdasarkan Analisis perbandingan
jumlah mahasiswa antar angkatan 2019, 2020
dan 2021, mengacu pada hasil uji ANOVA
(Analisis of Variance) yang telah dihitung
dimana Nilai F yang di dapat sekitar 68,01.
2019 2020 2021 Nilai p yang dihitung (hasil uji F)
sangat kecil, mendekati nol. Dengan nilai p
yang sangat kecil, di simpulkan bahwa
Gambar 1. Grafik persentase tingkat ketidaklulusan mata terdapat perbedaan yang signifikan dalam
kuliah
rata-rata hasil ujian akhir semester antara
mengalami penurunan signifikan dengan angkatan 2019, 2020, dan 2021 pada Program
tingkat ketidaklulusan sekitar 38.10%, Studi Pendidikan Fisika di Universitas
sedangkan angkatan 2021 mencatat tingkat Palangka Raya.
ketidaklulusan yang rendah, yaitu 0%. Hal ini Analisis Presentase Perubahan Nilai
dapat mengindikasikan adanya peningkatan rata-rata Matakuliah Antar Setiap Angkatan
kinerja mahasiswa dari tahun ke tahun pada pada Program Studi Pendidikan Fisika
mata kuliah tersebut. Kedua, mata kuliah Universitas Palangka Raya, sejumlah temuan
Kimia Dasar menunjukkan variasi yang menarik dapat diidentifikasi. Secara umum,
signifikan antar angkatan. Angkatan 2019 terdapat tren positif peningkatan kinerja
memiliki tingkat ketidaklulusan sekitar mahasiswa dari satu angkatan ke angkatan
31.82%, sementara angkatan 2020 dan 2021 berikutnya, mencerminkan adanya perbaikan
memiliki tingkat ketidaklulusan 0% dan dalam proses pembelajaran. Angkatan 2021,
5.26%, masing-masing. Perbedaan ini dapat secara khusus, menonjol sebagai angkatan
mencerminkan perbaikan dalam pemahaman dengan peningkatan kinerja yang paling
dan penguasaan materi oleh mahasiswa. signifikan pada sebagian besar mata kuliah
Ketiga, pada mata kuliah Kalkulus, angkatan yang diamati.
2019 memiliki tingkat ketidaklulusan sekitar
54.55%, sementara angkatan 2020 dan 2021 DAFTAR PUSTAKA
memiliki tingkat ketidaklulusan 0%. Hal ini Annisa Adlina. (2009). Faktor-Faktor Penye-
menunjukkan perbaikan yang signifikan bab Ketidaklulusan Mahasiswa Program
dalam hasil belajar mahasiswa pada mata Studi Pendidikan Teknik Sipil S-1 UPI
kuliah Kalkulus. Keempat, untuk mata kuliah Pada Mata Kuliah Manajemen Konstru-
Mekanika II dan Asessmen Proses dan Hasil ksi. S1 thesis, Universitas Pendidikan
Belajar Fisika, angkatan 2019 kembali Indonesia.
menunjukkan tingkat ketidaklulusan yang Arikunto, S. (2006). Dasar-dasar evaluasi
cukup tinggi, masing-masing sekitar 43.18% Pendidikan. Jakarta:Bumi Aksara
dan 18.18%. Angkatan 2020 memiliki tingkat Fatimah & Alfath. (2019). Analisis Kesukaran
ketidaklulusan 0% pada Mekanika II dan Soal, Daya Beda dan Fungsi Distraktor.
23.81% pada Asessmen, sedangkan angkatan Jurnal Komunikasi Dan Pendidikan Islam,
2021 memiliki tingkat ketidaklulusan 0% 8(2).
pada semua mata kuliah tersebut. Secara Hamalik. (2003). Perencanaan Pengajaran
keseluruhan, hasil analisis persentase Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta :
ketidaklulusan mencerminkan dinamika PT Bumi Aksara.
Jurnal Penelitian Kelompok 4 5
Kelompok 4 – Statiska Dasar – Pendidikan Fisika FKIP UPR

Irhamni, I. (2017). Prinsip-prinsip dan Pendek-


atan Dalam Penilaian Hasil Belajar. Jurnal
Intelektualita, 5(1).
Nurgiyantoro. (2004). Analisis Data
Penelitian Dengan Statistik. Jakarta: PT
Bumi Aksara
Purwanto. (2009). Prinsip-prinsip dan Teknik
Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Rema-
ja Rosdakarya
Rahmawati, L. E., & Huda, M. (2017). Evaluasi
Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indones-
ia. Muhammadiyah University Press.
Rubbi, A. (2023). Tingkat Kesulitan dan Daya
Beda Butir Soal Ujian Akhir Semester
Matakuliah Penelitian Pendidikan. Jurnal
Pendidikan, 11(2).
Sudjana. (1997). Statistika II. Bandung: Tarsito.
Sugiyono. (1994). Metode Penelitian Adminis-
trasi. Bandung. Alfabeta.

Jurnal Penelitian Kelompok 4 6

Anda mungkin juga menyukai