REVIEW JURNAL

PENALARAN STATISTIK MAHASISWA DALAM MATA KULIAH

METODE STATISTIK

Penalaran Statistik Mahasiswa dalam Mata Kuliah Metode

Judul
Statistik
Nama Jurnal Jurnal Pendidikan Matematika
Volume dan Halaman Vol. 14 No. 1, Halaman 82 - 90
Tahun 2020
Penulis Rohana, Yunika Lestaria Ningsih

Link Download https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jpm

Hasil Review:
Banyak mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami statistika. Studi ini bertujuan
untuk menentukan penalaran statistik mahasiswa tentang statistik inferensi, khususnya berfokus
pada materi pengujian hipotesis tentang pengujian hipotesis dua sampel. Data untuk penelitian
ini dikumpulkan melalui tes dan wawancara.

Hasil analisis data mengungkapkan temuan yang signifikan. Dari mahasiswa yang
berpartisipasi, 32% menunjukkan penalaran statistik level 1, yang merupakan level terendah,
sementara 20% berada di level 2, 28% di level 3, 12% di level 4, dan hanya 8% mencapai level
5, yang merupakan level tertinggi dari penalaran statistik. Temuan ini mengindikasikan bahwa
kemampuan penalaran statistik mahasiswa dalam memahami metode statistik dalam
pembelajaran tidak memuaskan, dan mereka mengalami kesulitan yang signifikan dalam
kemampuan penalaran mereka.

Pentingnya pendidikan statistik dalam kehidupan mahasiswa tidak bisa diabaikan,

mengingat berbagai aplikasi statistik dalam kehidupan sehari-hari. Namun, kesulitan yang
diamati dalam penalaran statistik menuntut pendekatan yang lebih efektif dalam mengajar
statistik, terutama di lingkungan perguruan tinggi.

Penalaran statistik adalah komponen kunci dalam pemahaman dan penerapan konsep
statistik. Menurut Garfield (2002), penalaran statistik dibagi menjadi lima level: penalaran
idiosinkratik (level 1), penalaran verbal (level 2), penalaran transisi (level 3), penalaran
prosedural (level 4), dan penalaran proses terintegrasi (level 5). Level-level ini mewakili tahap-
tahap berbeda dari kemampuan mahasiswa dalam memahami dan menerapkan proses statistik.

Mengingat pentingnya penalaran statistik, sangat penting untuk menilai level penalaran
statistik yang dicapai oleh mahasiswa. Studi ini khususnya bertujuan untuk menentukan level
penalaran statistik di kalangan mahasiswa tahun ketiga di Jurusan Pendidikan Matematika
Universitas PGRI Palembang.

Metodologi penelitian ini bersifat deskriptif, berfokus pada menjelaskan level penalaran
statistik mahasiswa dalam kursus metode statistik. Kriteria penilaian melibatkan kemampuan
mahasiswa untuk menjawab pertanyaan terkait penalaran statistik dengan akurat, serta kinerja
mereka dalam wawancara.

Hasil dan pembahasan studi didasarkan pada data yang diperoleh melalui tes tertulis dan
wawancara. Analisis bertujuan untuk mengidentifikasi level penalaran statistik mahasiswa sesuai
dengan kerangka kerja Garfield (2002) dan menemukan potensi miskonsepsi yang mereka miliki.

Sebagai kesimpulan, studi ini menyoroti tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam
mengembangkan kemampuan penalaran statistik mereka. Mengatasi tantangan ini sangat penting
untuk meningkatkan pendidikan statistik dan memastikan bahwa mahasiswa dapat secara efektif
menerapkan konsep statistik dalam situasi dunia nyata.