Anda di halaman 1dari 6

KONFLIK

CEKOSLOWAKIA
Kelompok 4

■ Nasha Aulia Putri


■ Lionard Zaidan
■ Muhammad Alfaridzi
■ Djuastin Asmawan
Latar belakang

Cekoslovakia adalah negara yang berada di Eropa Tengah yang terpecah menjadi
Republik Ceko dan Slovakia. Perpecahan ditandai dengan Revolusi Beludru atau Velvet
Revolution akibat gerakan yang menuntut perubahan sistem pemerintahan
Revolusi Beludru

Tahun 1988, gerakan aktivis semakin masif. Bahkan Gereja Katolik turut melakukan
demonstrasi pada 25 Maret 1988 dengan menyalakan lilin di Bratislavia. Gelombang
demonstrasi terus bermunculan.

Pada 16 November 1989, siswa dari Bratislava juga menggelar aksi unjuk rasa dan
berlanjut dari hari ke hari, hingga terjadi aksi mogok secara umum secara besar-
besaran pada 27 November 1989.

Sederet aksi itulah yang dinamakan Velvet Revolution atau Revolusi Beludru. Dilansir
dari prague.net, nama beludru digunakan untuk menggambarkan revolusi yang
berjalan damai dan lembut seperti kain beludru.
Pecah Ceko Dan Slovakia

Setelah Revolusi Beludru, masih ada konflik lain di parlemen karena adanya perbedaan
pendapat tentang desentralisasi. Perbedaan juga terjadi antara suku Ceko dan Slovakia
karena adanya perbedaan budaya.

Akhirnya setelah melalui perundingan, para politisi memutuskan untuk membubarkan


Cekoslovakia dan kembali terpisah menjadi Republik Ceko dan Republik Slovakia.

Pemisahan ini resmi berlaku sejak 31 Desember 1992 dan keduanya memutuskan
menjadi negara merdeka pada 1 Januari 1993. Meski terpecah, tak ada konflik yang
terjadi selama proses berlangsung dan dikenal sebagai perceraian damai.
Dampak

Munculnya kebebasan politik di negara Ceko dan Slowvakia. Terbukanya arus informasi
di kalangan masyarakat Ceko dan Slovakia. Berkembangnya sistem demokrasi dan
liberal di kalangan masyarakat Ceko dan Slovakia.

Anda mungkin juga menyukai