Klasifikasi Semen
Klasifikasi Semen
Terdapat 9 (sembilan) klasifikasi semen yang disusun oleh API, antara lain:
1. Class A
– Menjangkau kedalaman permukaan kurang dari 6000 kaki (1830 m)
– Tidak ada bahan baku tambahan
– Setara dengan ASTM C150, Type I
2. Class B
– Menjangkau kedalaman permukaan kurang dari 6000 kaki (1830 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Setara dengan ASTM C150, Type II
3. Class C
– Menjangkau kedalaman permukaan kurang dari 6000 kaki (1830 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Setara dengan ASTM C150, Type III
– Kekuatan awal yang tinggi
4. Class D
– Menjangkau kedalaman permukaan antara 6000-10000 kaki (1830-3050 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Ketahanan terhadap suhu dan tekanan dari level menengah hingga tinggi
5. Class E
– Menjangkau kedalaman permukaan antara 10000-14000 kaki (3050-4270 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Ketahanan terhadap suhu dan tekanan tinggi
6. Class F
– Menjangkau kedalaman permukaan antara 10000-16000 kaki (3050-4880 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Ketahanan terhadap suhu dan tekanan ekstrem
7. Class G
– Menjangkau kedalaman permukaan kurang dari 8000 kaki (2440 m)
– Digunakan sebagai semen dasar, tekstur lembut
– Dapat digunakan bersama akselerator dan retarder untuk spesifikasi lainnya
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Tanpa bahan tambahan lain kecuali kalsium sulfat atau air
8. Class H
– Menjangkau kedalaman permukaan kurang dari 8000 kaki (2440 m)
– Digunakan sebagai semen dasar, tekstur kasar
– Dapat digunakan bersama akselerator dan retarder untuk spesifikasi lainnya
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Tanpa bahan tambahan lain kecuali kalsium sulfat atau air
9. Class J
– Menjangkau kedalaman permukaan antara 10000-16000 kaki (3050-4880 m)
– Ketahanan terhadap sulfat dari level menengah hingga tinggi
– Ketahanan terhadap suhu dan tekanan ekstrem
– Dapat digunakan bersama akselerator dan retarder untuk spesifikasi lainnya
– Tanpa bahan tambahan lain kecuali kalsium sulfat atau air