Untuk mengkondisikan suspensi semen pada saat penyemenan pada lubang bor,
semen juga dapat diberi beberapa zat tambahan atau additive yang memiliki fungsi
bermacam-macam agar pekerjaan penyemenan dapat memperoleh hasil sesuai dengan apa
yang telah direncanakan. Sampai saat ini lebih dari 100 additive telah dikenal, additive-
additive tersebut dikelompokkan dalam 8 kategori yaitu :
1. Accelerator
Yaitu additive yang dapat mempercepat proses pengerasan suspensi semen.
2. Retarder
Yaitu additive yang dapat memperlambat proses pengerasan suspensi semen.
3. Extender
Yaitu additive yang digunakan untuk mengurangi densitas dari suspensi semen
4. Weighting Agent
Yaitu additive yang dapat menambah densitas dari suspensi semen.
5. Dispersant
Yaitu additive yang dapat mengurangi viscositas suspensi semen.
6. Fluid Loss Control Agent
Yaitu additive yang digunakan untuk mencegah hilangnya fasa liquid suspensi semen
kedalam formasi sehingga terjaga kandungan cairan pada suspensi semen.
7. Lost Circulation Control Agent
Yaitu additive yang mengontrol hilangnya suspensi semen ke dalam formasi yang
lemah atau bergua.
8. Specially Additives
Yaitu additive khusus yang digunakan untuk suatu tujuan tertentu.