Anggota Kelompok :
Prodi Biologi
2024
BAB I
PENDAHUULUAN
1.3 Tujuan
a. Untuk melakukan Proses Pelingkupan dengan baik, yang meliputi: 1)
Identifikasi dampak potensial, 2) Evaluasi Dampak Potensial, dan 3)
Pemusatan Dampak Penting.
b. Untuk melakukan Identifikasi dan Prakiraan Dampak Besar dan Penting
berdasarkan kriterianya sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
c. Untuk melakukan Evaluasi terhadap Dampak Besar dan Penting
berdasarkan kriterianya masing-masing dampak pada semua tahapan
proyek.
d. Untuk melakukan Perencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana
Pemantauan Lingkungan dari suatu proyek yang akan dibangun.
BAB II
TINJAUAN PUSAKA
METODE PENELITIAN
BAB IV
b) Kontruksi
c) Operasional
Diuji dgn Brainstorming para
Parameter Lingk. Terkena Pakar
Dampak Jika benar
(Ya) Jika salah (Tidak)
1
. Tenaga Kerja Ya
2
. Distribusi Barang Ya
3
. Peningkatan Harga Barang Ya
4
. Peluang Usaha Ya
5
. Keresahan Masyarakat Ya
6
. Nilai Lahan Tanah Tidak
7
. Perubahan Sosial Budaya Ya
8
. Peroperasian Lahan Parkir Tidak
9 Penurunan Kualitas Udara dan
. Tanah Ya
b) Kontruksi
c) Operasional
Tida Tida
1. Tenaga Kerja Tidak Tidak k Ya k Ya
Tida
2. Distribusi Barang Tidak Ya Ya Tidak k Tidak
3. Peningkatan Harga Barang Tidak Ya Ya Ya Ya Tidak
Tida Tida
4. Peluang Usaha Tidak Tidak k Tidak k Tidak
Tida
5. Keresahan Masyarakat Tidak Tidak Ya Ya k Tidak
Tida Tida
6. Nilai Lahan Tanah Tidak Tidak k Tidak k Tidak
Tida
7. Perubahan Sosial Budaya Tidak Tidak Ya Ya k Ya
Tida
8. Peroperasian Lahan Parkir Ya Tidak Ya Tidak k Tidak
Penurunan Kualitas Udara
9. dan Tanah Ya Ya Ya Ya Ya Tidak
1 Tida Tida
. Tenaga Kerja k Tidak Ya k Ya
2 Tida Tida
. Distribusi Barang k Tidak Ya k Ya
3 Tida
. Nilai Jual Tanah Ya Ya Tidak Ya k
4 Tida Tida
. Peluang Usaha k Tidak Tidak k Ya
b) Kontruksi
c) Operasional
1 Tida
. Tenaga Kerja k Ya Ya Tidak Ya
2 Tida Tida Tida
. Distribusi Barang k k Ya Tidak k
3 Tida Tida Tida
. Peningkatan harga Barang Ya k k Tidak k
4
. Peluang Usaha Ya Ya Ya Tidak Ya
5 Tida
. Keresahan Masyarakat Ya Ya k Tidak Ya
6 Tida Tida Tida Tida
. Nilai Lahan Tanah k k k Tidak k
7 Tida
. Perubahan Sosial Budaya Ya Ya k Tidak Ya
8 Tida Tida Tida
. Peroperasian Lahan Parkir k k k Tidak Ya
9 Penurunan Kualitas Udara dan Tida Tida
. Tanah k Ya k Ya Ya
1. Tenaga Kerja + R S S
2. Distribusi Barang - R S
3. Nilai Jual Tanah + L S
4. Peluang Usaha -
b) Kontruksi
1
. Tenaga Kerja + L S S
2
. Distribusi Barang + R
3
. Peningkatan Harga Barang - L
4
. Peluang Usaha -
5
. Keresahan Masyarakat + L S
6
. Nilai Lahan Tanah -
c) Operasional
Sifat
Jenis Perilaku
Parameter Lingk. Terkena Sbran Waktu
Dampa Sinergis/Antagon
Dampak Dampa Paparan
k (+/-) is
k
1
. Tenaga Kerja - L P S
2
. Distribusi Barang - S
3
. Peningkatan Harga Barang + L S S
4
. Peluang Usaha -
5
. Keresahan Masyarakat + L S
6
. Niali Lahan Tanah +
7
. Perubahan Sosia Budaya + R S S
8
. Peroperasian Lahan Parkir + L S
9 Penurunan Kualitas Udara dan
. Tanah - L S
a) Pra Kontruksi
Parameter Lingkungan (1) (2) (3) (4) (5) (6) Rerata tingkat
Terkena Dampak besaran dampak
1. Tenaga 2 1 1 0 0 1 83 %
Kerja
2. Distribusi 2 0 0 1 0 1 60 %
Barang
Keterangan :
1 = Kecil
2 = Sedang
2 = Besar
b) Kontruksi
Keterangan :
1 = Kecil
2 = Sedang
3 = Besar
c) Operasional
8. Perubahan 3 1 0 0 0 0 60 %
Sosial
Budaya
Keterangan :
1 = Kecil
2 = Sedang
3 = Besar
a) Pra Kontruksi
Keterangan :
1 = Cukup penting
2 = Penting
3 = Sangat Penting
b) Kontruksi
Keterangan :
1 = Cukup penting
2 = Penting
3 = Sangat Penting
c) Operasional
Keterangan :
1 = Cukup penting
2 = Penting
3 = Sangat Penting
a) Pra Kontruksi
c) Operasional
Keterangan :
1 = Cukup penting
2 = Penting
3 = Sangat Penting
Dari hasil perhitungan selisih antara kualitas lingkungan yang akan datang
tanpa proyek dan dengan proyek disimpulkan untuk memutuskan hasil evaluasi
dampak dengan skala sebagai berikut:
4.4 RKL dan RPL
TAHAP PRA KONTRUKSI RKL
A. Tahap Pra Kontruksi
Dampak Sumber Indikator Bentuk Lokasi Periode Institusi
Lingkgn Dampak keberhasilan Pengelolaha Pengelolahan Pengelolaan Pengelohan
yg (Sesuai Pengelolahan n Lingkungan Lingkungan Lingkunga
Dikelola Tahanan Lingkungan Lingkungan Hidup Hidup n Hidup
Proyek) Hidup Hidup
Peningkatan Aktivitas Meminimalisir Mengatur dan Jln. FM. Noto Selama Pelaksana :
Kemacetan pekerja dan dampak melihat kegiatan PT ARYA
alat berat kemacetan akibat kondisi mobilisasi SARANA
keluar masuk dan aktivitas sekitar pada peralatan dan Pengawas :
material mobilitas saat material BLH Kota
peralatan dan mobilisasi alat berlangsung Yogyakarta
material agar tdk berat dan pada tahap Pelaporan :
mengganggu angkutan kontruksi BLH
pengguna jalan umum Yogyakarta
umum dan BLH
Provinsi DIY
Kesehatan dan Sumber Memberikan rasa Penyediaan alat 5. Disetiap lantai Selama kegiatan Pelaksana :
keselamatan dampak aman pada para pemadam mall disediakan operasional PT ARYA
kerja berasal dari pengunjung dan kebakaran dan APAR dgn jarak berlangsung SARANA
operasional karyawan mall dan jalur evakuasi tiap 50 m, dan Pengawas :
mall memperkecil resiko hydran besar diluar BLH Kota
terjadinya kebakaran mall 6 Yogyakarta
Pelaporan
: BLH
Yogyakarta
dan BLH
Provinsi
DIY
B. TAHAP RPL
PRA KONTRUKSI
c.Jumlah
omset
pedagang
disekitar
lokasi proyek
TAHAP OPERASIONAL
c.Jumlah
omset
pedagang
disekitar
lokasi proyek
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan, bahwa :
- AMDAL yaitu kependekan dari Analisis Mengenai Dampak Lingkungan,
merupakan salah satu alat yang dibuat untuk tindakan terhadap
kemungkinan ketidaklestariannya fungsi lingkungan sebagai akibat
adanya rencana usaha dan atau kegiatan pembangunan.
- Mall adalah jenis dari pusat perbelanjaan yang secara arsitektur berupa
bangunan tertutup dengan suhu yang diatur dan memiliki jalur untuk
berjalan-jalan yang teratur sehingga berada diantara toko-toko kecil yang
saling berhadapan.