Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS POKOK

DEWAN KERJA CABANG POHUWATO


MASA BAKTI 2014-2019
A. PENDAHULUAN
Salam Pramuka....
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan keleluasaan
nikmat dan keteguhan hati dan semangat kepada kami, Dewan Kerja Cabang dan Dewan
Kerja Ranting se Pohuwato untuk dapat berkhidmat melaksanakan Musyawarah Pramuka
Penegak dan Pramuka Pandega Putri putra (Musppanitra) Cabang Pohuwato tahun 2019.
Pada kesempatan yang berbahagia ini, izinkanlah kami menyampaikan laporan pelaksanaan
tugas pokok dan rencana kerja Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2014-2019 yang
telah diamanahkan pada Musppanitra Cabang Pohuwato Tahun 2014.
Senyatanya, hal ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan setidaknya bagi seluruh
anggota Dewan Kerja Cabang karena dapat menyampaikan pertanggung jawabvan atas
amanah yang diberikan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Pohuwato melalui
Musppanitra Cabang Tahun 2014.
Dengan didasari oleh rasa tanggungjawab serta keinginan agar pembinaan dan
pengembangan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega di masa mendatang lebih baik lagi
maka Dewan Kerja Cabang masa bakti 2014-2019 menyusun laporan pelaksanaan tugas
pokok dan rencana kerja untuk disampaikan pada Muspanitra Cabang Pohuwato Tahun 2019.
Laporan ini pada dasarnya bertujuan agar dapat menjadi bahan evaluasi terhadap hasil-hasil
yang telah dicapai selama 5 Tahun, yaitu kurun waktu 2013-2018 menyusun laporan
pelaksanaan tugas pokok dan rencana kerja untuk disampaikan pada musppanitra Cabang
Pohuwato tahun 2019.
Laporan ini pada dasarnya bertujuan agar dapat menjadi bahan evaluasi terhadap hasil hasil
yang telah dicapai selama 5 tahun, yaitu kurun waktu 2014-2019 hingga terlaksananya
Musppanitra ini dengan segala aspeknya, Laporan ini mungkin jauh dari harapan rekan-
rekan Pramuka Penegak Dan Pramuka Pandega Di Pohuwato Khususnya Dewan Kerja Se
Pohuwato, Untuk itu marilah kita kembali menyamakan pemikiran sebagai pertimbangan
dalam merumuskan rencana kerja pramuka penegak dan pramuka pandega kwartir cabang
pohuwato untuk 5 tahun kedepan.

B. PENJABARAN RENCANA KERJA


1. Organisasi
Pemberdayaan Dan Penempatan Wadah-Wadah pembinaan pramuka penegak dan
pramuka pandega sesuai dengan tingkatan, fungsi dan kedudukannya khususnya dewan
kerja di semua jajaran dioptimalkan perannya sesuai tugas pokok, dan fungsinya serta
harus mampu sebagai pelaku dalam dinamika perkembangan dan aktifitas generasi muda
seusianya untuk pembinaan dan pengembangan pramuka penegak dan pramuka pandega.

Pelaksanaan fungsi wadah-wadah pembinaan perlu diarahkan pada tujuan dan misi
gerakan pramuka pandega untuk menigkatkan mutu kepramukaan dan mutu pramuka
penegak dan pramuka pandega yang berkemampuan mengelola dan efektif dan efisien
sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman sekaligus tercipta pola dan
mekanisme pembinaan untuk terus meregenerasi kader pemimpin gerakan pramuka yang
lebih mantap diseluruh jajaran dewan kerja.

2. Sumber Daya Manusia


Penigkatan peran dan keikutsertaan pramuka penegak dan pramuka pandega dalam setiap
kegiatan sebagai pengelola wadah-wadah pembinaan serta sebagai badan kelengkapan
kwartir juga turut terlibat aktif dalam realisasi program kerja kwartirnya. Dengan
demikian diharapkan pramuka penegak dan pramuka pandega dapatr lebih peka terhadap
kondisi sosialnya serta mampu menguasai ilmu pengetahuan dan menerapkan
pengalamannya sebagai alat untuk tercapainya tujuan organisasi.

2. Prioritas Sasaran Rencana Kerja 2014-2019

a. Menjalankan fungsi-fungsi menejemen organisasi dalam pelaksanaan tugas pokjok


dewan kerja :
1) Berjalannya fungsi petunjuk penyelenggaraan dalam setiap acuan peraturan dan dasar
pelaksaan kegiatan.
2) Tertib Administrasi dan pelaksanaan tercapainya program kerja.
3) Pemaksimalan sistem supervisi, pelaporan, evaluasi dan monitoring.

b. Peningkatan Kualitas dan Mutu Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega :


1) Meningkatnya keteram;pilan pramuka penegak dan pramuka pandega melalui
wadah pembinaan.
2) Meningkatnya frekuensi penyelenggaraan kegiatan dan pendidikan/pelatihan
untuk pramuka penegak dan pramuka pandega.
c. Kaderisasi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega :
1) Berkembangnya proses kaderisasi yang mantap dalam dewan kerja dan wadah-
wadah pembinaan pramuka penegak dan pramuka pandega lainnya.
2) Adanya pergantian antar waktu pengurus dewan kerja

3. Sasaran Rencana Kerja 2014-2019


a. Sosialisasi jukran yang berkaitan dengan pramuka penegak dan pramuka
pandega.
b. Berjalannya sistem pelaporan Dewan Kerja dari tingkat bawah secara berkala dan
berkelanjutan.
c. Terhimpunnya data potensi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega.
d. Terlaksananya sistem dan penyebarluasan informasi dalam jajaran dewan kerja
khususnya pramuka penegak dan pramuka pandega umumnya.
e. Terlibatnya pramuka penegak dan pramuka pandega sebagai pengelola kegiatan
khususnya kegiatan untuk pramuka pramuka penegak dan pramuka pandega.
f. Terselenggranya kegiatan dan pendidkan pelatihan bagi pramuka penegak dan
pramuka pandega.
g. Adanya pola kaderisasi dewan kerja dan wadah binaan lainnya disetian jajaran
kwartir.
h. Membangun dan mengoptimalkan jaringan kerja sama guna menunjang realisasi
program kerja.

C. KONDISI YANG DIHADAPI


1. Kondisi Umum Keadaan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Pohuwato.
a. Pramuak menjadi pilihan utama dalam penyaluran minat dan bakat
Gerakan Pramuka sebagai wadah satu-satunya organisasi kepanduan di Indonesia
yang diakui keberadaanya oleh Pemerintah telah menjadi sebuah organisasi yang
besar, dengan jumlah anggota yang besar pula. Dan faktanya menunjukan bahwa
pada hampir semua sekolah, pendidikan kepramukaan merupakan pilihan utama
kegiatan ekstrakulikuler. Para siswa lebih memilih kegiatan ekstrakulikuler wajib
ini dikarenakan dianggap lebih menarik. Namun tidak sedikit pula yang masih
belum memiliki ketertarikan dengan organisasi ini, contohnya beberapa
perguruan tinggi, tidak banyak mahasiswa yang mau bergabung pramuka setelah
dari SMA.

b. Mengikuti Perkembangan Zaman


Pada tahap perkembangan ilmu dan teknologi serta arus informasi yang demikian
pesat ini, pendidikan kepramukaan tidak berjalan ditemoat. Berbagai materi dan
metode yang dikenalkan sampai saat ini masih disampaikan kepada para peserta
didik tanpa mengikuti perkembangan zaman. Para pembina Pramuka dan pelatih
Pembina Pramuka berpegang pada modul yang ada, dan selalu berusaha up to
date terhadap kemajuan di sekelilingnya. Ada beberapa pembina yang masih
menggunakan metode lama, atau sistem pembelajaran lama, Memang prinsip
dasar metodik pendidikan kepramukaan senantiasa harus dipegang teguh dalam
proses pendidkan kepramukaan, karena hal itu merupakan ciri utama. Namun,
materi yang diberikan serta metode pembelajarannya harus selalu dikembangkan
mengikuti perkembangan zaman. Untuk itulah pada kurikulum Kursus Pembina
Mahir Dasar dan Kursus Pembina Mahir Lnjutan perlu dicantumkan pokok
bahasan tentang inovasi teknologi pendidkan kepramukaan. Konteks
menyesuaikan zaman adalah melakukan pembaharuan pendidkan kepramukaan
sesuai dengan minat dan kebutuhan perkembangan remaja pada zaman dimana
dia hidup.

c. Sosial Dan Budaya


Kemudahan dalam berkomunikasi, seperti melalui telepon genggam maupun
smartphone serta internet menyebabkan dunia seperti tanpa batas. Dan informasi
dari TV yang menyebar dengan cepat dapat merusak moral masyarakat. Melalui
tayangan-tayangan tersebut dapt merubah budaya dalam masyarakat. Dengan
kemajuan globalisasi ini, dapat menjadi sarana yang efektif apabila dimanfaatkan
dengan baik dan efektif oleh Pramuka Penegak Dan Pramuka Pandega dengan
tahap memperhatikan dan mengantisipasi akses-akses negatifnya yang
ditimbulkan.
d. Pendidikan
Pendikan yang ekonomis belum bisa menyebar secara merata diseluruh pelosok
daerah sehingga menyebabkan banyak dari anak-anak maupun remaja belum bisa
merasakan pendidikan kepramukaan sebagaimana gugus depan sebagai ujung
tombak pembinaan.
e. Sumber Daya Manusia
Peningkatan peran dan keikutsertaan Pramuka T/D Dan setiap aktivitas maupaun
pengelola wadah-wadah pembinaan yang ada denagan demikian, apa yang telah
mereka capai diharapkan dapat membias ke Pramuka T/D Lainnya melalui
kegiatan-kegiatan tersebut. Pramuka Tega Dega Pohuwato dapat lebih memahami
perubahan kondisi sosial serta mampu mengembangkan diri masyarakat,
memiliki mutu dan kualitas yang tinggi sehingga mampu menguasai dan
menerapkan IPTEK sebagai alat tercpainya tujuan organisasi.
1. Wirausaha
Terbentuknya Kerjasama disetiap tingkat Kwartir Ranting tentang keterampilan
wirausaha bagi pramuka T/D Di pohuwato telah memilki kemampuan berusaha
yang cukup mampu bahkan diantaranya telah memiliki badan usahanya sendiri.

2. Kondisi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Pohuwato


Kondisi Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Pohuwato Sebagai induk dari dewan
kerja cabang pohuwato sedikit banyaknya berpengaruh pula terhadap kinerja
Dewan Kerja Cabang dalam upayanya menjalankan tugas pokok dan rencana
kerja yang di amahkannya.
3. Kondisi Dewan Kerja Cabang Pohuwato Masa Bakti 2014-2019
a. Kondisi Kepengurusan Personali
Hal Pertama yang perlu menjadi perhatian dari kondisi Dewan Kerja Cabang
Pohuawto Masa Bakti 2013-2018 sebagai pengembang amanah dan pelaksana
Yang telah diberikan dalam Musppanitra Cabang Pohuwato Tahun 2014,
bahwa kepengurusan yang ada tidaklah semulus yang dibayangkan, Yang
Mungkin Bisa Kita pahami Adalah Dewan Kerja Cabang Pohuwato Sebagai
wadah pembinaan dan kaderisasi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega di
pohuwato yang dibentuk secara kolegtif-kolegial dan terdiri dari anggota yang
berasal dari beberapa daerah dengan gaya dan kultur yang berbeda dituntut
agar dapat bekerja secara tim, bukan secara personal. Selain Itu, dalam DKC
Pohuwato Juga di tuntut kesediaanya untuk mengorbankan waktu, pikiran
bahkan terkadang finansial.
Dari Tuntutan Yang ada, anggota DKC Pohuwato Sebagai tim ataupun
personil yang ada di dalamnya berdampak pada keanggotaan yang ada, tidak
dapat utuh dari awal sampai akhir dikarenakan berbagai dinamika yang terjadi
di dalamnya. Dengan Berbagai Pertimbangan, Maka kepengurusan Dewan
Kerja Cabang Pohuwato Masa Bakti 2014-2019 mengalami perubahan
sruktual.
Setelah Musppanitra Cabang Pohuwato Tahun 2014 berakhir, salah satu
keputusannya adalah terpilihnya Kak Djoni Dalanggo mulailah Tim Formatur
melakukan tugasnya untuk memilih anggota Dewan Kerja Cabang Pohuwato
untuk masa bakti 2014-2019 melalui seleksi yang pada akhirnya
menghasilkan komposisi 21 orang anggota Dewan Kerja Cabang Pohuwato
masa bakti 2014-2019 yang ditetapkan dalam surat keputusan Ketua Kwartir
Cabang Gerakan Pramuka Pohuwato 004 tahun 2014 tentang susunan
pengurus Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Cabang
Pohuwato masa bakti 2014-2019 yakni sebagai berikut :
Ketua : Djoni Dalanggo
Wakil Ketua : Reka Riana saman
Sekretaris : Marwan Usman
Bendahara : Lana Munggea
Ketua Bidang Kajian Kepramukaan : Agus Dudipu
Anggota : Alipun Nani
: Tri Suwitno A. Golo
: Fatwa Supu
Ketua Bidang Kegiatan Kepramukaan : Inton Lahay
Anggota : Regita Biya
: Lendi Mamonto
: Febrianti Tooy
Ketua Bidang Pengabdian Masyarakat : Aldi Mohune
Anggota : Zikran
: Wina Gerungan
: Rahmat Hidayat
Ketua Bidang Evaluasi Pengembangan : Muldiyono
Anggota : Rifan Abdjul
: Mus Ladiku
1. Lampiran I tentang Pemberhentian Anggota Dewan Kerja Cabang Pramuka Penegak
dan Pramuka Pandega Pohuwato masa bakti 2014-2019

N NAMA JABATAN KETERANGAN


O
1 Djoni Dalanggo Ketua DKC Berhalangan Tetap
2 Marwan Usman Sekretaris DKC Berhalangan Tetap
3 Lana Munggea Bendahara Berhalangan Tetap
4 Agus Dudipu Ketua Bidang Berhalangan Tetap
5 Inton Lahay Ketua Bidang Berhalangan Tetap
6 Aldy Mohune Ketua Bidang Berhalangan Tetap
7 Mudiyono Ketua Bidang Berhalangan Tetap
8 Alifudin Nani Anggota Berhalangan Tetap
9 Tri Suwitno A Golo Anggota Berhalangan Tetap
10 Fatwa Supu Anggota Berhalangan Tetap
11 Regita Biya Anggota Berhalangan Tetap
12 Lendi Mamonto Anggota Berhalangan Tetap
13 Ebby Anggota Berhalangan Tetap
14 Zikran Anggota Berhalangan Tetap
15 Wena Gerungan Anggota Berhalangan Tetap
16 Rifan Abdjul Anggota Berhalangan Tetap
17 Mus Ladiku Anggota Berhalangan Tetap

Dalam perjalanannya kurang lebih 3 (tiga) tahun kepengurusan ditubuh DKC


mengalami kekosongan anggota, hal ini disebabkan beberapa anggota berhalangan tetap,
maka berdasarkan hasil sidang Pleno DKC pada tanggal 17 juni tahun 2017 dan telah
ditetapkan melalui Surat Keputusan Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Pohuwato
Nomor : 005 pada tanggal 26 oktober 2017 tentang pergantian antar waktu Pengurus Dewan
Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2014-2019 dengan lampiran sebagai berikut :
2. Lampiran II tentang Pergantian Antar Waktu Pengurus Dewan Kerja Cabang Pramuka
Penegak dan Pandega Pohuwato masa bakti 2014-2019
1) Ketua : Moh. Rezky A. Djafar
2) Wakil Ketua : Nuriah Khofifah
3) Sekretaris I : Sumitro Hida
4) Sekretaris II : Reka Riana Saman
5) Bendahara : Yusran Alim
6) Ketua Bidang Kajian Kepramukaan : Agung Pradana J.K.T
7) Anggota : Ropin Bagi
: Kristin Hunowu
: Andri Nento
8) Ketua Bidang Kegiatan Kepramukaan : Rifkal M. Julia
9) Anggota : Putra Inaku Moputi
: Ahlun Abdullah
: Rahmat Hidayat
10) Ketua Bidang Pembinaan dan Pengembangan: Rahmatullah Haras
11) Anggota : Marlan Pou
: Moh. Takdir Radjak
: Muh. Andriyanto Mauntie
12) Ketua Bidang Penelitian dan Evaluasi : Mukrizun Monoarfa
13) Anggota : Wahyuni V. Abubakar
: Taufik Dunggio
: Rusdianto Moha
Dari surat keputusan tersebut maka kepengurusan pergantian antar waktu Pengurus Dewan
Kerja Cabang Pramuka Penegak dan Pandega Pohuwato masa bakti 2014-2019 selanjutnya
berjumlah 21 (dua puluh satu) orang.
Dari 21 (dua puluh satu) orang yang tersisa hingga terlenggaranya Musppanitra Cabang II
tahun 2019 ini, intensitas DKC Pohuwato dituntut sangat tinggi agar dapat memenuhi
amanah yang diemban dan kepengurusan yang ada benar-benar lebih dimaksimalkan untuk
menyelesaikan tugas pokok dan rencana kerja yang diamanahkan sehingga kuantitas, jumlah
Pengurus Dewan Kerja Cabang Pramuka Penegak dan Pandega Pohuwato hingga masa
baktinya berakhir dalam melaksanakan Musppanitra Cabang II Pohuwato berjumlah 21
orang.
b. Kondisi Kelembagaan
 Secara kelembagaan meski dalam keterbatasannya, Dewan Kerja Cabang dianggap
mampu menunjukkan eksistensinya dalam pengelolaan kegiatan baik berupa kegiatan
operasional maupun partisipan, baik tingkat daerah sendiri maupun ditingkat nasional,
meskipun dalam perjalanannya tentu dihadapkan dengan beragam tantangan baik
secara internal maupun eksternal.
 Dewan Kerja Cabang dalam hubungannya dengan Kwartir Cabang mampu bersinergi
untuk membantu menyukseskan program-program kwartir Cabang, begitu pula
sebaliknya dukungan kwartir Cabang terhadap realisasi program dewan kerja daerah,
begitu pula kepercayaan yang diberikan kepada dewan kerja Cabang dalam
pengelolaan perkembangan penegak/pandega Pohuwato.
 Terjalinnya harmonisasi yang baik dan sikap terbuka antara dewan kerja Cabang dan
dewan kerja Ranting, sehingga hierarki secara kelembagaan tidak menjadi menjadi
sekat jarak untuk bisa lebih intensif dalam hal komunikasi dan berbagi informasi.

Dewan Kerja Cabang sudah mengupayakan lebih untuk menjalin kedekatan hubungan
dengan instansi-intansi terkait khususnya yang menaungi Satuan Karya Pramuka, guna
kemudahan koordinasi secara struktural maupun operasional kegiatan.
D. PELAKSANAAN KEGIATAN

Sebagai tindak lanjut penjabaran rencana kerja ke dalam sasaran pokok tahunan, maka
ditindaklanjuti dalam bentuk program kegiatan. Adapun kegiatan-kegiatan yang dapat
diselenggarakan oleh Dewan Kerja Cabang Pohuwato adalah sebagai berikut:
1. Konsepsional
1. Menyempurnakan sistem administrasi Dewan Kerja
2. Menyempurnakan Sistem Komunikasi dan Informasi Dewan Kerja
3. Mensosialisasikan aturan-aturan yang berkenaan dengan Pramuka Penegak
dan Pandega
4. Melakukan Pendataan Potensi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega serta
Dewan Kerja se Pohuwato
2. Oprasional
1. Seleksi DKC 2014-2019 Tahun 2014
2. Kursus Pengelolaan Dewan kerja Tingkat Cabang Pohuwato Tahun 2018
3. Sidang Paripurna Cabang tahun 2016
4. Pleno Antar Waktu Dewan Kerja Cabang Pohuwato Tahun 2017
3. Partisipasi dan Kerja Sama
1. Kemah Bakti tingkat Kwartir Cabang Pohuwato Tahun 2014,2015, dan 2017 (DKC
Pohuwato)
2. Napak Tilas Tingkat Daerah Tahun 2015 (Inton Lahay, Muldiyono, Tri suwitno Golo,
Marlan Pou, Fatwa Supu,)
3. Hari-Hari besar Pramuka Tingkat Cabang Pohuwato Yang dilaksanakan Setiap Tahun
(DKC Pohuwato)
4. Sidang Paripurna Daerah Tahun 2014 (Marlan Pou, Djoni Dalanggo, Marwan Usman,
Reka Riana Saman, Muldiyono)
5. Sidang Paripurna Daerah Tahun 2016 (Sumitro Hida, Nuriah Khofifah, Muqrizun
Monoarfa)
6. Perkemahan Wirakarya daerah, Boalemo 2014 (Marlan Pou)
7. Perkemahan Santri Daerah, Gorontalo 2015 (Marlan Pou)
8. Kemah Budaya Daerah, Pohuwato 2015 (Marlan Pou, Djoni Dalanggo, Ropin Bagi)
9. Pertinas SBH, Jawa Timur 2016 (Ahlun Abdullah)
10. PertiHusada Daerah, Gorontalo 2017 (Ahlun Abdullah, Nuriah Khofifah, Marlan Pou,
Rezky Djafar)
11. Musppanitra Derah Tahun 2017 (Rahmatullah Haras, Marlan Pou, Rezky Djafar)
12. Sidang Paripurna Daerah, Gorontalo 2018 (Rezky Djafar, Sumitro hida)
13. KPDK Daerah, Gorontalo 2016 (Ismail Pakaya, Sri Fatmawati Tulen)
14. Raimuna Daerah, Gorontalo 2016 (Rahmatullah Haras, Sumitro Hida, Muqrizun
Monoarfa, Nuriah Khofifah)
15. Raimuna Nasional, Jakarta 2017 (Nuriah Khofifah, Sumitro Hida, Rezky Djafar)
16. Kemah Krakter Daerah, Gorontalo 2017 (Taufik Dunggio, Ahlun Abdullah)
17. Kemah Krakter Dan Bela Negara Daerah, Gorontalo 2018 (Rezky Djafar, Muh.
Adriyanto Mauntie)
18. Perdiklatsar Saka Bahari, Pohuwato 2017 (Muqrizun Monoarfa, Muh. Adriyanto
Mauntie, Rezky Djafar)
19. Perdiklatsar Saka Bahari, Pohuwato 2018 (Muh. Adriyanto Mauntie, Rezky Djafar)
20. Pemaparan DKC Tergiat, Gorontalo 2017 (Rezky Djafar, Sumitro Hida)

A. KESIMPULAN
Dari seluruh upaya yang dilakukan oleh Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti
2014-2019 baik yang menyangkut penataan organisasi, pemantapan sistem pembinaan
serta sumber daya manusia belum sepenuhnya mencapai sasaran, di antaranya:
1. Bahwa Dewan Kerja merupakan tim yang apabila terjadi permasalahan di
dalamnya maka akan sangat berpengaruh dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsinya baik secara kelembagaan maupun personal
2. Pencapaian sasaran mutu pramuka penegak dan pramuka pandega Pohuwato
secara kuantitaif sampai sekarang juga belum dapat digambarkan secara akurat
dikarenakan proses pendataan potensi dan sistem pelaporan belum maksimal.
3. Selain secara kuantitatif, mutu pramuka penegak dan pramuka pandega secara
kualitatif dengan indikator pencapaian pramuka garuda belum terwujud sesusai
harapan.
4. Dalam pencapaian sasaran kaderisasi khususnya di dewan kerja sendiri juga
dianggap masih lemah, dilihat dari minat pramuka penegak dan pramuka pandega
yang mengikuti seleksi dewan kerja, serta komitmen mereka yang masih tidak
bisa dipertanggungjawabkan setelah terpilih menjadi anggota dewan kerja, dengan
kata lain masih terpengaruh dengan “TEKANAN/PERINTAH/PERINTAH” di
luar sana, yang mengakibatkan seorang anggota tidak mampu memegang amanah
untuk menyelesaikan masa bakti dewan kerjanya.
B. SARAN
Untuk lebih memantapkan lagi proses pembinaan dan pengembangan pramuka
penegak dan pramuka pandega pada masa yang akan datang, Dewan Kerja Cabang
Pohuwato masa bakti 2014-2019 telah menyusun Rancangan Rencana Kerja
Pembinaan dan Pengembangan pramuka penegak dan pramuka pandega Pohuwato
tahun 2019-2024. Dalam rancangan tersebut sudah disesuaikan dengan acuan dan
dasar hukum yang tepat dalam hal penyusunannya dan terdapat indikator keberhasilan
dari suatu rencana/program yang dilaksanakan. Oleh karenanya dalam pembahasan
rancangan rencana kerja tersebut agar dapat lebih disempurnakan lagi sehingga
ukuran-ukuran keberhasilan pelaksanaan kegiatan pada masa yang akan datang lebih
tegas dan jelas.
Dalam menyusun kepengurusan Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2019-
2024, agar benar-benar memerhatikan pola kaderisasi yang efektif dan efisien guna
keberlangsungan jalannya roda organisasi dan harus memerhatikan persyaratan yang
sudah ditetapkan oleh Musppanitra Cabang Pohuwato tahun 2019 ini serta prosedur
yang ditempuh dalam penentuan pengurus benar-benar dilakukan terhadap seluruh
pengurus Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2019-2024.
C. PENUTUP
Dengan memanjatkan Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, demikianlah
laporan pertanggungjawaban Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2014-2019
kami sampaikan dalam Musppanitra Cabang Pohuwato tahun 2019, koreksi dan saran
untuk kebaikan pembinaan dan pengembangan Pramuka Penegak dan Pramuka
Pandega pada masa bakti yang akan sangat bermanfaat bagi kami.
Kami sadari bahwa begitu banyak hal-hal yang telah kita rencanakan bersama tidak
dapat kami laksanakan. Semoga hal ini tidak menjadi catatan merah dan rekan-rekan
dewan kerja juga tidak menutup matapada pencapaian-pencapaian yang telah kami
upayakan.
Terima kasih atas dukungan dan sinergitas yang telah rekan-rekan berikan kepada
Dewan Kerja Cabang Pohuwato masa bakti 2014-2019. Semoga kepengurusan Dewan
Kerja Cabang Pohuwato di masa bakti berikutnya akan lebih baik lagi.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan Ridho dan
Rahmahnya kepada kita semua untuk terus memajukan gerakan pramuka.

Salam Pramuka
Hormat Kami,
Dewan Kerja Cabang Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Pohuwato masa
bakti 2013-2018

Anda mungkin juga menyukai