I. DPENGKAJIAN
1.1.Indentitas lansia
a..Nama : Tn H. N
b.Tempat tanggal lahir : Fatuleu, 16 Juli 1956 (65 thn)
c.Jenis Kelamin : Laki-laki
d.Suku : Timor
e.Agama : Kristen Protestan
f.Pendidikan : SMA
g.Status perkawinan : Sudah menikah
h. Alamat : RT. 16/RW.6 Kel. Oesapa
i.Tanggal masuk Panti :
j.Alasan Msuk Panti :........................................................................................
1.2. Identitas keluarga terdekat
a. Nama : Ny.G. T. N
b. Hubungan : Istri
c. Jenis kelamin : Perempuan
d. Alamat : RT.16 / RW.6 Kel. Oesapa
1.3.RIWAYAT KELUARGA
1.3.1. Pasangan ( Apabila pasangan masih hidup):
a.Status kesehatan : Hipertensi
b.Umur : 57 tahun
c. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
1.3.2. Apabila pasangan telah meninggal,
a.Tahun meninggal: ..................................................................................................
b.Penyebab kematian: ..................................................................................................
1
1.2.3. Anak –anak ( Apabila anak-anak masih hidup),
a.Status kesehatan : anak-anak yang masih hidup berjumlah 5 orang dan semuanya
dalam keadaan sehat.
b.Umur : ..................................................................................................
c. Pekerjaan : ..................................................................................................
1.2.4. Apabila anak-anak sudah meninggal,
a.Tahun meninggal: Anak kedua meninggal tahun 2018 pada usia 34 tahun
b.Penyebab kematian: Tidak diketahui karena meninggal secaara tiba-tiba.
Keterangan :
: Laki-laki
: Pasien
: Perempuan
: Meninggal
………… : Tinggal serumah
2
VI RIWAYAT LINGKUNGAN HIDUP
4.1. Tipe tempat tinggal : Rumah tembok
4.2. Jumlah kamar : Ada 4 kamar
4.3. Jumlah tingkat : Tidak bertingkat
4.4. Jumlah orang yang tinggal serumah : Ada 4 orang
4.5. Derajat privasi : ..................................................................................................
4.6. Tetangga terdekat : ..................................................................................................
V. RIWAYAT REKREASI
5.1. Hobi/minat : Menonton Televisi
5.2. Keanggotaan klpk : Ada kegiatan kelompok sekali sebulan
5.3. Liburan/perjalanan : Berlibur ke Camplong mengunjungi anak dan cucu 3-4 kali
sebulan
VI. SUMBER/SISTEM PENDUKUNG YANG DIGUNAKAN
6.1. Dokter : Tidak pernah memeriksakan diri ke dokter sejak masa covid
6.2. Rumah sakit : Selama tiga tahun terakhir tidak pernah berobat ke rumah sakit
6.3. Klinik : Tidak pernah ke klinik atau puskesmas sejak masa covid karena takut
di swab.
6.4. Pelayanan kesehatan di rumah : Tidak ada.
Masalah keperawatan: Koping tidak efektif
Masalah Keperawatan
VII. RIWAYAT KESEHATAN SAAT INI
7.1. Penyakit yang diderita 1 tahun terakhir
Tekanan darah tinggi / Hipertensi
7.2. Penyakit yang diderita saat ini.
Tekanan darah tinggi / Hipertensi
7.3. Keluhan yang dialami 1 tahun terakhir
Sakit pada kepala dan badan bagian kanan.
7.4. Keluhan utama saat ini
Sakit kepala dan dada.
7.5. Pengetahuan/pemahaman dan penatalaksanaan masalah kesehatan (mis. Diet
3
khusus, mengganti balutan)
Pasien dan keluarga belum memahami tentang masalah yang dialami saat ini serta
cara mengatasinya. Buktinya bahwa pasien dengan hipertensi masih mengkonsumsi makanan
seperti orang yang sehat seperti: garam, minyak, daging. Pasien juga menggunakan obat
herbal dalam mengatasi masalah dan sudah tiga tahun tidak memeriksakan diri ke dokter atau
fasilitas kesehatan.
7.6. Penggunaan Obat
7.6.1.Nama obat : Obat Herbal CMP dan RAMPAHONI
7.6.2.Dosis obat : 1 x 1 sachet
7.6.3.Bagaimana/kapan menggunakan: Obat dimasukkan didalam gelas lalu dituangkan air
hangat dan diminum pada pagi hari.
7.6.4.Dokter yang menginstruksikan: Tanpa resep dokter hanya mendengar informasi dari
tetangga dan atas inisiatif sendiri.
Masaalah keperawatan: Koping tidak efektif
7.6.5 Tanggal resep : ....................................................................................
7.7. Riwayat Alergi (catat agen dan reaksi spesifik)
7.7.1.Obat-obatan : Tidak ada alergi obat
7.7.2.Makanan : Telur, Mie dan Ayam potong
7.7.3.Kontak substansi : ................................................................................................
7.7.4.Faktor lingkungan : ................................................................................................
7. 8. Nutrisi ( ingat kembali diet 24 jam, termasuk intake cairan )
7.8.1. Kebiasaan makan (tinggi garam, kolesterol, purin)
Pasien masih makan daging, makanan yang berminyak dan mengasinkan sayur
dan lauk dengan garam serta penyedap rasa seperti masako.
Masalah keperawatan: Defisit pengetahuan.
7.8.2.Diet khusus, pembatasan makanan
Tidak ada diet khusus untuk pasien yang mengalami masalah hipertensi.
7.9 Riwayat peningkatan/penurunan berat badan
Tidak pernah timbang berat badan untuk tiga tahun terakhir.
7.10 Indeks Massa Tubuh
4
...........................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
......................................................................................
7.11.Pola konsumsi makanan (misal frekuensi, sendiri/dengan orang lain)
Makan tiga kali sehari bersama keluarga dengan porsi sedikit.
7.12. Masalah yang mempengaruhi intake makanan (mis. Pendapatan tidak adekuat,
kurang transportasi, masalah menelan/mengunyah, stres emosional,dll)
Tidak ada masalah
7.13. Pola istirahat tidur
7.13.1. Lama tidur
8 sampai 9 jam pada malam hari dari pukul 21.00 – 06.00
7.14. Gangguan tidur yang sering dialami
Tidak ada masalah
VII. RIWAYAT KESEHATAN MASA LALU
7.1. Penyakit masa kanak-kanak
Tidak pernah sakit
7.2. Penyakit serius/kronik
Tidak pernah mengalami penyakit serius atau kronik di masa lalu
7.3. Trauma
Pernah mengalami kecelakaan motor pada usia 40 tahun yang menyebabkan lengan kiri
patah dan dirawat oleh tukang urut sampai sembuh
7.4. Perawatan di rumah sakit (catat alasan, tanggal, tempat, alasan)
Pernah dirawat di Rumah Sakit Umum W.Z Yohanes Kupang pada tahun 1994 selama
satu minggu karena mengalami operasi usus buntu
7.5. Pembedahan
Tindakan Operasi Usus Buntu di RSU W.Z Yohanes pada tahun 1994
7.6. Riwayat obsetri
..............................................................................................................
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................
5
VIII, RIWAYAT KELUARGA
8.1.Silsilah keluarga (identifikasi kakek atau nenek, orang tua, paman, bibi, saudara k
andung, pasangan, anak-anak)
10
JUMLAH 37
Kriteria penilaian
4 :melakukan aktifitas dg lengkap
3 :sedikit bantuan (untuk keseimbangan)
2 :dg bantuan sedang-maksimal
1 :tidak mampu melakukan aktivitas
Keterangan
42 – 54 : Melakukan aktifitas dengan lengkap
28 – 41 : Sedikit bantuan (untuk keseimbangan)
14 – 27 : Dengan bantuan sedang sampai maksimal
< 14 : Tidak mampu melakukan aktifitas
Masalah keperawatan: Resiko Cedera
Dampak pada penampilan ADL : Tidak ada pengaruh pada penampilan ADL
9.19. Sistem saraf pusat
9.19.1. Sakit kepala : ( √ ) ya ( ) tidak
9.19.2. Kejang : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.3. Sinkope/serangan jatuh : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.4. Paralisis : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.5. Paresis : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.6. Masalah koordinasi : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.7. Tc/tremor/spasme : ( ) ya ( √ ) tidak
9.19.8. Masalah memori : ( ) ya ( √ ) tidak
X. RIWAYAT PSIKOSOSIAL
10.1. Cemas : ( ) ya ( √ ) tidak
10.2. Stabilitas emosi
(a). Labil b. Stabil c. Iritable d. Datar
Jelaskan:Pasien mengalami emosi yang labil. Pasien tidak mampu mengontrol
emosi pada situasi tertentu yang memicunya untuk marah.
10 Jumlah
Keterangan :
Salah 0 – 3: fungsi intelektual utuh Salah 4 – 5: kerusakan intelektual ringan
Salah 6 – 8: kerusakan intelektual sedang Salah 9 – 10: kerusakan intelektual berat
Keterangan :
Skor 24-30 = normal
Nilai 18-23 = gangguan kognitif sedang
Nilai 0-17 = gangguan kognitif berat
ANALISA DATA
Tgl Data Masalah Etiologi
Rabu; DDS: Koping tidak Krisis situasional
15
24/11/21 Pasien dan keluarga mengatakan tidak efektif
pernah memeriksakan diri ke dokter (D.0096 hal. 210)
atau pun ke fasilitas kesehatan sejak
masa covid. Pasien dan keluarga
mengatakan untuk megatasi masalah
yang dialami selamai ini, pasien hanya
minum obat herbal (CMP dan
RAMPAHONI)
- DO:
Tampak edema pada ekstremitas bawah
dan ekstremitas atas bagian kanan.
TD: 160/110 mmHg, N:80 x/mnt, S:
36,50C, RR: 16 x/mnt
-
Rabu; DS: Defisit Kurang terpapar
24/11/21 Pasien dan keluarga mengatakan bahwa Pengetahuan informasi
masalah yang dialami saat ini terjadi (D.0111 hal. 246)
karena angin jahat. Pasien mengatakan
masih makan garam, minyak, daging,
dan penyedap rasa dalam jumlah yang
banyak.
-
DO:
Tampak edema pada ekstremitas bawah
dan ekstremitas atas bagian kanan.
TD: 160/110 mmHg, N:80 x/mnt, S:
36,5, RR: 16 x/mnt
-
Rabu; DS: Resiko Cedera Kegagalan
24/11/21 Pasien mengatakan kadang kurang ada (D.0136 hal. 294) mekanisme
keseimbangan saat berdiri atau berjalan, pertahanan tubuh
pusing.
DO:
Tes koordinasi atau keseimbangan
dengan total 37 yang menunjukkan
bahwa pasien membutuhkan sedikit
bantuan saat berdiri atau berjalan.
16
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
TGL DIAGNOSA KEPERAWATAN PARAF
PRIORITAS MASALAH:
2. Koping tidak efektif berhubungan dengan Krisis situasional yang ditandai dengan
pasien dan keluarga mengatakan tidak pernah memeriksakan diri ke dokter atau pun ke
fasilitas kesehatan sejak masa covid, pasien hanya minum obat herbal (CMP dan
RAMPAHONI) dalam mengatasi masalah yaitu masalah hipertensi yang dialaminyya.
TD: 160/110 mmHg, N:80 xmnt, S: 36,5ºC, RR:16 x/mnt.
17
minyak. Tampak edema pada ekstremitas bawah dan ekstremitas atas bagian kanan.
TD: 160/110 mmHg, N: 80 x/mnt, S: 36,5ºC, RR: 16 x/mnt
18
3.PERENCANAAN
Edukasi
Informasikan alternatif solusi
secara jelas
Berikan informasi yang
diminta pasien
Kolaborasi
Kolaborasi dengan tenaga
kesehatan lain dalam
memfasilitasi pengambilan
keputusan
8. Menginformasikan kepada
pasien dan keluarga tentang
alternatif solusi yang baik
dalam mengatasi masalah
kesehatan saat ini
(Hipertensi)
4. Menganjurkan
pasien dan
keluarga untuk
menggunakan
tempat tidur yang
rendah.
5. Menganjurkan
pasien dan
keluarga untuk
meletakkan alat-
alat rumah tangga
atau barang-barang
yang dibutuhkan
oleh pasien pada
tempat yang
rendah atau yang
mudah dijangkau
oleh pasien.
6. Menganjurkan
pasien dan
keluarga untuk
menjaga agar
kamar mandi
selalu berada
dalam keadaan
kering.
7. Berdiskusi dengan
pasien dan
keluarga untuk
menggunakan
tongkat saat
berjalan.
8. Mengukur tanda-
tanda vital.
4. Memotivasi pasien
untuk
memeriksakan diri
ke fasilitas
kesehatan atau
puskesmas
terdekat yakni
puskesmas oesapa
untuk mengetahui
tekanan darah serta
masalah lainnya.
5. Memotivasi pasien
dan keluarga untuk
menggunakan obat
medis selain obat
herbal yang
digunakan saat ini.
6. Mengukur tanda-
tanda vital
5. Memberikan
pendidikan
kesehatan tentang
diet hipertensi
6. Menjelaskan
kepada pasien dan
keluarga tentang
pentingnya
memeriksakan diri
ke rumah sakit
atau fasilitas
kesehatan terdekat
guna mendapatkan
terapi atau obat
yang tepat sesuai
dengan masalah
pasien.(Hipertensi)
7. Memberikan
kesempatan
kepada pasien dan
keluarga untuk
bertanya.
8. Mengukur tanda –
tanda vital
CATATAN PERKEMBANGAN HARI KETIGA
3. Berdiskusi dengan
pasien dan
keluarga untuk
menggunakan
tongkat saat
berjalan.
4. Mengukur tanda-
tanda vital.
Selasa,30/11 09.45 Koping tidak 1. Memotivasi pasien S: Pasien dan
efektif dan keluarga keluarga mengatakan
berhubungan untuk akan berobat ke
dengan Krisis
menggunakan obat puskesmas untuk
situasional
(D.0096 hal. medis selain obat mengatasi masalah
210) herbal yang hipertensi yang
digunakan saat ini. dialami saat ini
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi 2
dilanjutkan I
7. Mengukur tanda –
tanda vital
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi
dilanjutkan oleh
perawat puskesmas
O: Pasien tampak
tenang
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi
dilanjutkan oleh
perawat puskesmas
O: Pasien tampak
senang dan tenang
A: Masalah teratasi
sebagian
P: Intervensi
dilanjutkan oleh
perawat puskesmas.
MENGETAHUI