Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BATI
Jln. Lilana, Desa Nefokoko, Kecamatan Mollo Utara
Email: batipuskesmas@gmail.com Kode Pos: 85552

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS BATI

NOMOR: SK/0I/UKP/PKM-Bati/I/2023

TENTANG TRIASE PUSKESMAS BATI

KEPALA UPT PUSKESMAS BATI

Menimbang :a. bahwa dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja, UPT
Puskesmas Bati Antara dituntut untuk memberikan pelayanan
kesehatan yang bermutu khususnya Upaya Kesehatan
Perorangan (UKP);

b. bahwa untuk menjamin terselenggaranya mutu pelayanan klinis


di UPT Puskesmas Bati Antara khususnya pelayanan kegawat
daruratan, maka dipandang perlu diatur tentang Triase melalui
Keputusan Kepala UPT Puskesmas Bati.

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 47


Tahun 2018 tentang Pelayanan Kegawatdaruratan dikeluarkan
untuk meningkatkan mutu Pelayanan Kegawatdaruratan yang
Terpadu dan Terintegrasi dalam Sistem Penanggulanan Gawat
Darurat.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Puskesmas;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 tentang
Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama dan Tempat Praktek
Mandiri.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS BATI ANTARA


TENTANG PANDUAN TRIASE.
Kesatu : Pasien dengan kebutuhan darurat, mendesak atau segera
(emergensi) harus diidentifikasi melalui proses triase;
Kedua : Proses triase sebagaimana dimaksud pada diktum kesatu harus
dilakukan sesuai dengan panduan triase;
Ketiga : Panduan triase sebagaimana tercantum dalam lampiran ini
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
Keempat : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari ada kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bati
Pada tanggal : 05 Januari 2023

Kepala UPT Puskesmas Bati,

Solinda Kolimon, A.Md. Keb


LAMPIRAN : Keputusan Kepala UPT Puskesmas
Bati
NOMOR : SK/ 0I /UKP/PKM-Bati/I/2023
TANGGAL : 05 Januari 2023
TENTANG : TRIASE

1. Triase adalah cara pemilahan penderita untuk menentukan prioritas


penanganan pasien berdasarkan tingkat kegawatannya dan
masalah yang terjadi pada pasien. Triase di UGD adalah Pemilahan
penderita berdasarkan pada keadaan ABC (Airway, Breathing, dan
Circulation).
2. Triase dnegan melakukan primary survey:
- Airway dengan control servical
- Breathing dan ventilasi oksigen
- Circulation dengan kontrol pendarahan
- Disability (penilaian status neurologis)
- Exposure
3. Klasifikasi Kriteria Paisen Sesuai Jenis Triase :
- Prioritas I, yang mengancam jiwa/fungsi vital dilakukan tindakan
SEGERA. Pada prioritas ini diberikan tanda warna merah.
- Prioritas II : Pasien Potensial mengancam jiwa / fungsi organ bila
tidak segera ditangani dalam waktu singkat. Pada prioritas ini
diberikan tanda warna merah.
- Prioritas III: Pelayanan terhadap pasien dengan kategori “ DARURAT
TIDAK GAWAT”. Ditandai dengan warna hijau.
- Non Urgent / FALSE EMERGENT:
Keadaan dimana pasien masih bernapas normal, denyut jantung
normal dan memerlukan tindakan observasi ataupun tidak.
- Death of Arrival, diberikan kepada pasien yang datang dalam keadaan
sudah meninggal. Ditandai dengan warna Hitam.

Solinda Kolimon, A.Md. Keb

Anda mungkin juga menyukai