Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KOTA MAK ASSAR

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA
Jl. Perintis Kemerdekaan IV No.9 Makassar Kode Pos : 90245
E mail : puskesm astam alanr eajaya@ gm ail .com Telp.( 041 1)588 920

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA


NOMOR 440/SK/PKM-T.JAYA/044/I/2023

TENTANG

PELAYANAN KLINIS UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA

UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA TAHUN 2023

KEPALA UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA,

Menimbang : a. bahwa dalam memberikan pelayanan kepada pasien,


harus sesuai dengan kebijakan pelayanan klinis di
Puskesmas Tamalanrea Jaya;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Keputusan
Kepala UPT Puskesmas Tamalanrea Jaya tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis UPT Puskesmas Tamalanrea
Jaya;
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun
2009 tentang Pelayanan Publik;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 53 Tahun 2014
tentang Pelayanan Kesehatan Neonatal Esensial;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 47 Tahun 2018
tentang Pelayanan Kegawatdaruratan;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 21 Tahun 2021
Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Masa
Sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, Dan Masa
Sesudah Melahirkan, Pelayanan Kontrasepsi, Dan
Pelayanan Kesehatan Seksual;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/1186/2022 Tentang Panduan Praktik
Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama.
MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS TAMALANREA


JAYA TENTANG PELAYANAN KLINIS UPT PUSKESMAS
TAMALANREA JAYA.
KESATU : Kebijakan Pelayanan Klinis mencakup keseluruhan proses
pelayanan mulai dari pendaftaran hingga pemulangan/
rujukan pasien.
KEDUA : Kebijakan Pelayanan Klinis sebagaimana tercantum dalam
lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
surat keputusan ini.
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila
terdapat kekeliruan maka akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Makassar
Pada tanggal : 02 Januari 2023

KEPALA UPT USKESMAS TAMALANREA JAYA,


P

AWAN HAMKA
WAWAN
Lampiran : Keputusan kepala UPT Puskesmas
Tamalanrea Jaya
Nomor : 440/SK/PKMT.JAYA/044/I/2023
Tanggal : 02 Januari 2023

KEBIJAKAN PELAYANAN KLINIS UPT PUSKESMAS TAMALANREA JAYA

Pelayanan klinis diberikan mulai dari proses penerimaan hingga pemulangan

atau
rujukan.
A. Penerimaan Pasien
1. Pendaftaran pasien dilakukan oleh petugas sesuai SOP dengan
memperhatikan keselamatan pasien. Kendala fisik, bahasa, dan budaya
serta penghalang lain wajib diidentifikasi dan ditindaklanjuti.
2. Petugas wajib mengidentifikasi pasien minimal dengan salah satu dari dua
cara identifikasi sebagai berikut : nama pasien , tanggal lahir pasien,
alamat/tempat tinggal, nama KK, pekerjaan ,pendidikan terakhir, dan nomor
rekam medis.
3. Informasi yang dibutuhkan masyarakat antara lain meliputi jenis
pelayanan, ketersediaan tempat tidur ,dan informasi tentang kerjasama
dengan fasilitas kesehatan yang lain, dan lain lain disediakan di tempat
pendaftaran yang mudah terlihat oleh pasien.
4. Hak dan kewajiban pasien harus diperhatikan pada keseluruhan
proses pelayanan.

B. Pengkajian ,Keputusan, dan Rencana Layanan


1. Proses kajian, Rencana layanan dan pelaksanaan layanan dilakukan
dengan melibatkan pasien, sesuai dengan langkah-langkah SOAP serta
mengacu pada standar profesi dan standar asuhan terbaru.
2. Penyusunan rencana layanan mempertimbangkan kebutuhan
biologis, psiologis sosial, spiritual dan memperhatikan tata nilai budaya
pasien.
3. Informasi kajian baik medis, keperawatan,kebidanan, dan profesi
kesehatan lain wajib diidentifikasi dan dicatat dalam rekam medis.
4. Pelayanan antarprofesi dapat dilakukan sesuai kebutuhan pasien.
5. Rencana layanan disusun dengan hasil dan waktu yang jelas dengan
memperhatikan efesiensi sumber daya.
6. Efek samping, risiko pelaksanaan layanan dan pengobatan harus
diidentifikasikan kepada pasien.
C. Rujukan & Pemulangan Pasien
1. Pasien dapat diberikan rujukan sesuai indikasi berdasarkan SOP
pemberian rujukan baik kepada fasilitas pelayanan yang setara (rujukan
horizontal) maupun ke fasilitas Kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL)
rujukan vertical.
2. Pasien gawat darurat dapat dipulangkan dengan kriteria sebagai berikut :
- Sudah dinyatakan boleh pulang oleh Dokter Penanggung Jawab
Pelayanan
- Kondisi pasien sudah stabil dan Parameter pemeriksaan menunjukkan
tren perbaikan
- Pasien dan atau keluarga telah mendapat edukasi mengenai rencana
tindak lanjut.
3. Pasien pasca salin dapat dipulangkan dengan kriteria sebagai berikut :
- Pasien sudah dinyatakan boleh pulang oleh Dokter Penanggung Jawab
Pelayanan
- Pasien sudah dapat menolong dirinya sendiri dan bayinya
- Pasien dan keluarga sudah mendapatkan edukasi dari petugas
mengenai manajemen laktasi, tanda-tanda bahaya pada ibu nifas dan
rencana tindak lanjut.
- Administrasi sudah diselesaikan.
4. Bayi baru lahir dapat dipulangkan dengan kriteria sebagai berikut :
- Sudah dinyatakan boleh pulang oleh Dokter Penanggung Jawab
Pelayanan
- Kondisi bayi stabil Minimal dalam 24 jam setelah lahir
- Ibu dan keluarga telah mendapatkan konseling tanda bahaya dan
perawatan bayi bserta memberi tahu jadwal kunjungan neonatus 1, 2
dan 3.
- Administrasi sudah diselesaikan.
5. Dalam hal pasien meminta untuk pulang paksa atau menolak untuk dirujuk,
pasien wajib menandatangani form penolakan rujukan atau form penolakan
tindakan medis.
6. Resume medis diberikan saat pasien dipulangkan/ dirujuk dan salinannya
disimpan di dalam rekam medis pasien.

KEPALA UPT USKESMAS TAMALANREA JAYA,


P

AWAN HAMKA
WAWAN

Anda mungkin juga menyukai