Anda di halaman 1dari 1

Berdasarkan Kapasitas Periodonsium

1. Trauma Oklusi Primer

Trauma oklusi primer terjadi jika trauma oklusi dianggap sebagai faktor etiologi
utama dalam kerusakan periodontal dan jika satu-satunya perubahan lokal pada gigi
adalah akibat trauma oklusi.
Contoh penyebab Trauma Oklusi primer :
- Tumpatan “high filling”
- Insersi prostetik yang mengakibatkan kekuatan yang berlebihan pada abutment
dan gigi antagonis.
- Gerakan drifting atau ekstruksi gigi ke regio edentulous
- Gerakan ortodontik gigi menjadi posisi fungsional yang tidak dapat diterima.

2. Trauma Oklusi Sekunder

Trauma sekunder akibat oklusi terjadi ketika kapasitas adaptif jaringan untuk
menahan gaya oklusal terganggu akibat pengeroposan tulang akibat inflamasi
marginal. Hal ini mengurangi area perlekatan periodontal dan mengubah pengaruh
jaringan yang tersisa. Periodonsium menjadi lebih rentan terhadap cedera, dan
tekanan oklusal.
Gambar 25.3 menggambarkan tiga situasi dimana gaya oklusal yang berlebihan dapat
terjadi:

1. Periodonsium normal dengan tinggi tulang normal


2. Periodonsium normal dengan berkurangnya tinggi tulang
3. Periodontitis marginal dengan berkurangnya tinggi tulang

Sumber : Newman MG, Takei HH, Klokkevold PR, Carranza FA.Newman and Carranza's
Clinical Periodontology Thirteenth Edition. Elsevier. 13. 2019 page: 1806-1808.

Anda mungkin juga menyukai