Anda di halaman 1dari 10

Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

Desain Dan Pembuatan Mesin Pengaduk Srikaya Guna Membantu


Meningkatkan Produktivitas Usaha Toko Roti
di Kota Berastagi Sumatera Utara

Ahmad Marabdi Siregar1)*, Chandra Amirsyahputra Siregar2), Khairul Umurani3),


Chairul Arif Gunawan Surbakti4

Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik


Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara
1
ahmadmarabdi@umsu.ac.id, 2chandra@umsu.ac.id, khairulumurani@umsu.ac.id

Abstrak

Sesuai hasil survey di UKM produksi roti di daerah Berastagi, bahwa proses
pemasakan dan pengadukan selai srikaya masih secara manual. Hal ini
menjadikan proses produksi relatif lama untuk 10 kg butuh waktu 10 jam. Selain
itu selai srikaya sering pecah pada saat proses pengadukan berlangsung dan
tekstur akhir kurang bagus. Untuk solusinya pada penelitian ini dirancang Mesin
Pengaduk Selai Srikaya yang bertujuan untuk membantu proses pembuatan selai
srikaya, agar lebih efektif dan efisien. Metode yang akan dilakukan, mesin ini
didesain menggunakan software solidwork, pengadukannya menggunakan
penggerak motor listrik dan pemanasan kompor LPG. Selain itu untuk mencegah
terjadinya kegosongan selai srikaya, tabung pemasakan didesain model double
jacket agar tidak bersentuhan langsung dengan api. Hasil uji kinerja mesin
pengaduk selai srikaya didapatkan kapasitas produksi 30 kg dalam 8 jam. Hasil
kualitas selai srikaya tidak pecah dan teksturnya bagus. Proses pengadukan
menggunakan motor listrik sehingga mudah cara pengoperasiannya.

Kata Kunci: Rancang Bangun, Pengaduk Selai Srikaya, Solidwork, Double


Jacket

Abstract
According to the results of a survey in UMKM producing bread in the Berastagi
area, the process of cooking and mixing srikaya jam is still manual. This makes the
production process relatively long for 10 kg takes 10 hours. In addition, srikaya
jam often breaks during the stirring process and the final texture is not good. For
the solution in this research, the Srikaya Jam Mixer Machine was designed which
aims to help the process of making srikaya jam, to be more effective and efficient.
The method to be carried out, this machine is designed using solidwork software,
the stirring uses an electric motor drive and LPG stove heating. In addition, to

28
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

prevent srikaya jam from burning, the cooking tube is designed with a double jacket
model so that it does not come into direct contact with the fire. The results of the
performance test of the srikaya jam mixer machine obtained a production capacity
of 30 kg in 8 hours. The results of the quality of the srikaya jam are not broken and
the texture is good. The stirring process uses an electric motor so that it is easy to
operate.
Keywords: Design, Srikaya Jam Mixer, Solidwork, Double Jacket
PENDAHULUAN
Akibat dari proses pembuatan selai hasil yang kuantitatif sangat dibutuhkan
srikaya yang masih menggunakan cara sekarang ini. Sejalan dengan definisi
tradisional dalam pembuatannya, satu produktivitas tersebut, para penggiat usaha
pekerja harus selalu fokus untuk mengaduk roti tersebut seharusnya telah
selai srikaya selama ±12 jam terus menggunakan mesin pengaduk selai dalam
menerus agar selai yang dihasilkan bisa proses produksi selai agar dapat
bertekstur bagus dan berwarna cerah. Hal meningkatkan produktivitas usaha. Namun
ini tentu sangat melelahkan bagi beberapa kenyataan dilapangan mesin. pengaduk
orang dan akan berdampak pada sisi selai srikaya di wilayah kota Berastagi dan
produktivitas usaha karena satu pekerja Kabanjahe masih terbilang minim yang
harus fokus untuk mebuat selai saja dan beredar di penggiat UKM (Usaha Kecil,
tidak dapat membantu kegiatan usaha yang dan Menengah) produksi roti sebagai
lain pada perusahaan tersebut. produk pendamping selai srikaya. Ini
Produktivitas sendiri dapat diartikan disebabkan mesin pengaduk selai srikaya
sebagai tingkatan efisiensi dalam hanya tersedia di pabrik khusus pengolahan
memproduksi barang atau jasa. selai srikaya di kota Kabanjahe dan
Produktivitas adalah suatu pendekatan Berastagi. Sedangkan para pemilik toko
interdisipliner untuk menentukan tujuan roti rumahan yang baru mulai berkembang
yang efektif, pembuatan rencana, aplikasi biasanya masih menggunakan cara
penggunaan cara yang produktif untuk tradisional untuk pembuatan selai
menggunakan sumber-sumber secara srikayanya pelaku usaha rumahan roti
efisien, dan tetap menjaga adanya kualitas tersebut enggan membeli mesin pengaduk
yang tinggi (Soeharto, 1999). srikaya dan lebih memilih cara tradisional
Pada saat ini kemajuan teknologi di sebabkan oleh faktor ekonomi sehingga
kian begitu pesat dari masa ke masa para pelaku usaha roti tidak mampu
banyak teknologi yang telah membeli mesin pengaduk selai srikaya
dikembangkan. Mulai dari yang tradisional yang terbilang mahal, oleh karena itu perlu
hingga ke sistem kerja yang otomatis dirancang mesin pengaduk selai srikaya
menggunakan mesin sepenuhnya. Sistem yang memiliki ukuran yang relatif
Kerja tradisional adalah proses kerja yang sederhana serta pengoperasiannya yang
masih banyak membutuhkan tenaga tidak terlalu banyak membutuhkan tenaga
manusia sedangkan sistem kerja yang kerja sehingga mesin pengaduk selai
sudah canggih dimana proses kerja secara srikaya ini dapat dijangkau dan di
keseluruhan dilakukan oleh mesin itu operasikan oleh masyarakat kecil.
sendiri. Semua itu beriringan dengan Pada saat ini kemajuan teknologi
kebutuhan manusia yang begitu tinggi, kian begitu pesat dari masa ke masa
proses kerja yang efektif serta efesien dan banyak teknologi yang telah
29
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

dikembangkan. Mulai dari yang tradisional keseluruhan dilakukan oleh mesin itu
hingga ke sistem kerja yang otomatis sendiri. Semua itu beriringan dengan
menggunakan mesin sepenuhnya. Sistem kebutuhan manusia yang begitu tinggi,
Kerja tradisional adalah proses kerja yang proses kerja yang efektif serta efesien dan
masih banyak membutuhkan tenaga hasil yang kuantitatif sangat dibutuhkan
manusia sedangkan sistem kerja yang sekarang ini.
sudah canggih dimana proses kerja secara
Berdasarkan hasil penelitain yang kerja pada proses pengadukan pembuatan
dilakukan oleh (Febriyanto & Budijono, dodol Karangampel.
2015) tentang proses pembuatan mesin Berangkat dari hasil penelitian yang
pengaduk selai petis semi otomatis. Dari sudah pernah dilakukan sebelumnya dalam
hasil uji kinerja mesin pengaduk petis proses pembuatan mesin pengaduk selai
tersebut dihasilkan 100 kg petis sekali petis semi otomatis dan mesin pengaduk
proses pembuatan yang memakan waktu 3 dodol dapat meningkatkan produktivitas
jam lamanya dan kualitas petis yang usaha. Melihat data dan kenyataan tersebut
dihasilkan bagus warna tidak pekat dan maka dari itu penulis pun ingin merancang
tidak gosong berbanding terbalik dengan dan membuat mesin pengaduk selai srikaya
sebelum menggunakan mesin pengaduk dengan proses pengolahan yang sederhana
petis yaitu hanya sekitar 50 kg petis sekali untuk membantu proses pembuatan selai
proses pembuatan yang memakan waktu 3 srikaya pada UKM produksi roti
jam dan terkadang petis yang dimasak khususnya. Sehingga dapat
dengan cara manual menghasilkan tekstur mengefisiensikan dalam proses waktu
dengan kualitas yang kurang baik warna pembuatannya dibandingkan pembuatan
pekat dan terkadang gosong saat proses yang masih dalam bentuk tradisional yang
memasak sedang berlangsung. dinilai kurang efisien dan membuang
Begitu juga dalam penelitian yang waktu percuma dan juga dapat
dilakukan oleh (Sifa et al., 2020) dalam meningkatkan kapasitas produksi selai
pembuatan mesin pengaduk dodol tersebut nantinya.
Karangampel yang prinsip kerjanya hampir Berdasarkan latar belakang, maka
sama dengan proses pembuatan selai tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan
srikaya penulis tersebut menyatakan mesin pengaduk selai srikaya antara lain :
bahwa, “Penggunaan mesin pengaduk 1. Membuat mesin pengaduk selai
dodol Karangampel dapat membantu srikaya yang sesuai dengan kebutuhan
meringankan biaya yang dikeluarkan tiap UKM.
bulan oleh pemilik usaha dodol 2. Menguji kinerja dari mesin pengaduk
Karangampel. Hal ini dikarenakan dapat selai srikaya.
meringankan dalam biaya yang dikeluarkan 3. Membandingkan waktu pembuatan
untuk upah tenaga kerja per bulannya selai rikaya sesudah menggunakan
karena dengan adanya mesin pengaduk ini mesin pengaduk dibanding sebelum
hanya memerlukan satu orang operator menggunakan mesin pengaduk selai
untuk mengoperasikannya. Tenaga kerja srikaya.
yang dimiliki dapat disalurkan untuk
mengembangkan jumlah produksi yang METODE PENELITIAN
dapat dihasilkan karena mesin pengaduk Metode Penelitian yang digunakan untuk
dodol dapat mengurangi jumlah tenaga menyelesaikan penelitian ini akan
diuraikan berikut ini.
30
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

dalam penelitian ini adalah Motor


2.1. Alat yang digunakan Listrik Kyushu1/4 Pk
- Laptop - GearBox
Laptop yang dilengkapi dengan Gearbox digunakan sebagai sistem
software Solidwork digunakan untuk pemindah tenaga dari motor listrik yang
merancang bagian-bagian mesin berputar, yang digunakan untuk
pengaduk selai srikaya. memutar spindel atau pisau pengaduk
- Mesin Las srikaya, gearbox disini juga berfungsi
Mesin las digunakan untuk untuk mengatur kecepatan gerak pisau
menyambung besi menjadi satu pengaduk srikaya. Gearbox yang
rangkaian untuk rangka panel surya dan digunakan dalam penelitian ini adalah
komponen lainnya. Mesin las yang di gerabox reducer tipe WPX
gunakan pada pembuatan alat adalah - Pulley dan Belt
Mesin Trafo Las MMA tipe Falcon Pulley dan belt digunakan untuk
120e. mentransmisikan gaya putar antara
- Mesin Gerinda poros motor listrik dan gearbox.
Mesin gerinda digunakan untuk - Besi Siku
mengasah/memotong besi-besi untuk Besi siku digunakan untuk rangka utama
membuat rangka panel dan komponen mesin pengaduk srikaya dan dudukan
lainnya. Mesin gerinda yang di gunakan motor listrik dan gearbox. Besi siku
pada penelitian ini mesin gerinda tangan yang digunakan untuk rangka mesin
tipe MT90. pengaduk srikaya yaitu besi dan besi
- Mesin Bor siku (50x50x4mm).
Mesin bor digunakan untuk melubangi - Baut dan Mur
besi rangka panel dan komponen Baut dan mur digunakan untuk
lainnya. Mesin bor yang di gunakan memasang besi-besi rangka panel dan
pada pembuatan alat penelitian mesin komponen-komponen lainnya.
bor Stanley type STEL 101. - Plat Alumunium
- Alat Ukur Plat alumunium digunakan sebagai
Alat ukur berfungsi untuk mengukur bahan utama untuk membuat wadah
dimensi bahan yang akan digunakan tempat selai srikaya dibuat, alumunium
dalam pembuatan mesin pengaduk digunakan karena karakteristik
srikaya. bahannya yang tahan panas, mudah
- Alat Perkakas dibentuk, dan tahan korosi serta dapat
Alat perkakas berfungsi untuk digunakan untuk jangka waktu yang
mengencangkan baut dan mur dalam panjang.
pembuatan mesin pengaduk selai - Kompor dan Gas Lpg
srikaya. Kompor gas lpg digunakan sebagai
pemanas utama pada proses pembuatan
2.2. Bahan yang pergunakan selai srikaya. Kompor yang digunakan
- Motor Listrik adalah kompor gas tekanan tinggi.
Motor listrik digunakan sebagai
penggerak utama pada mesin ini yang 2.3. Rancangan Alat Penelitian
mengubah energi listrik menjadi energi Mesin pengaduk selai srikaya
mekanik. Motor listrik yang digunakan didesain menggunakan software Solidwork
agar memudahkan dalam proses pembuatan
32
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

nantinya gambar teknik ditunjukkan pada


Gambar 1. Alasan penulis mendesain
dengan menggunakan software solidwork
agar dapat mengetahui bentuk-bentuk dari 2.4. Langkah Pembuatan
bagian mesin pengaduk selai srikaya Adapun langkah-langkah dalam
sehingga memudahkan dalam proses pembuatan mesin pengaduk selai srikaya
pembuatan dan penjelasan cara kerja dari adalah, sebagai berikut :
mesin tersebut. Desain dari mesin a. Perancangan mesin pengaduk selai
pengaduk selai srikaya yang telah dibuat srikaya dengan menggunakan aplikasi
ditunjukkan pada Gambar 2 software solidworks.
b. Setelah menentukan hasil rancangan
mesin yang diinginkan. Selanjutnya
mulai mengukur dan memotong besi
siku, besi hollow dan plat alumunium
yang telah ditentukan sebelumnya.
c. Menyambungkan besi siku untuk
membuat rangka utama dan membuat
dudukan motor lisrik serta sistem
transmisi (gearbox) dengan konsep
pengelasan
d. Menyambungkan plat alumunium
untuk membuat wadah tabung double
Gambar 1. Gambar Teknik jacket selai srikaya dengan konsep
pengelasan.
e. Membuat pengaduk selai dengan
ukuran yang telah ditentukan.
f. Menyambungkan besi hollow untuk
membuat dudukan wadah tabung
double jacket yang dibawahnya
terdapat tempat untuk kompor gas
sebagai pemanas.
g. Memasang motor listrik, sistem
transmisi (gearbox), wadah tabung
double jacket, dan pengaduk pada
Gambar 2. Desain alat Gambar 3D CAD rangka mesin yang telah disiapkan.
solidwork h. Memasang pulley dan belting.
i. Selesai.
Keterangan
Gambar
1. Gearbox 5. V-belt
Reducer
2. Motor Listrik 6. Tabung Double
Jacket
3. Pulley 7. Dudukan Kompor
Gas
4. Pengaduk 8. Rangka
33
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 3

Gambar 5. Mengukur waktu


pemasakan
Gambar 3. Mesin pengaduk srikaya
e. Mencatat hasil waktu proses
2.5. Langkah Pengujian pemasakan dan mengambil sampel
selai yang telah selesai dimasak.
Adapun langkah-langkah dalam f. Matikan motor listrik.
pengujian mesin pengaduk selai srikaya g. Data Teknis Mesin Pengaduk Selai
adalah, sebagai berikut : Srikaya yang Berhasil Dibuat.
a. Menyiapkan alat dan bahan yang akan Dikerjakan 1 orang.
digunakan. - Menggunakan motor 1 phase
b. Menyalakan motor listrik. dengan daya ¼ Hp dan kecepatan
c. Memasukkan satu persatu bahan- 2800 rpm
bahan selai srikaya dimulai dari telur, - Unit tabung pemasakan
gula, santan, perisa vanilli, tepung menggunakan sistem double
maizena, caramel. Seperti yang jacket
ditunjukkan pada Gambar 4 - Kecepatan putar 30 rpm
- Menggunakan pulley dan belt
sebagai transmisi daya
- Kapasitas srikaya 30 kg
- Waktu pekerjaan 6-8 jam
- Dimensi alat, tinggi = 1.100 mm,
lebar 700 mm.
h. Membandingkan waktu proses
pemasakan selai srikaya cara manual
dengan proses pembuatan selai
menggunakan mesin pengaduk.
Gambar 4. Bahan Selai yang akan Secara Manual, Seperti yg ditunjukkan
diaduk pada Gambar 6

d. Mengukur waktu proses pemasakan


selai srikaya. Seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 5

34
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛
=
𝐽𝑎𝑚 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛
30 𝐾𝑔/𝑝𝑟𝑜𝑠𝑒𝑠
=
8𝐽𝑎𝑚/𝑝𝑟𝑜𝑠𝑒𝑠
= 3,75 𝐾𝑔/𝑗𝑎𝑚
Dari hasil perhitungan menggunakan
rumus diatas diperoleh hasil 3 kg/jam selai
srikaya bila menggunakan mesin pengaduk
selai srikaya yang berhasil dibuat dalam
Gambar 6. Secara manual pmbuatan selai srikaya dan hanya
memperlukan satu orang saja untuk
- Dikerjakan oleh 1 – 2 orang mengawasi mesin tersebut. Berikut ini
- Waktu pekerjaan 10 jam ditampilakn tabel perbandingan data teknis
- Kapasitas selai srikaya 12 kg proses pengadukan secara tradisional
dengan mesin pengaduk selai srikaya yang
telah berhasil dibuat dan dapat ditunjukkan
HASIL DAN PEMBAHASAN pada table 1. di bawah ini.
Menggunakan data di atas dapat di
cari keefektifan proses pembuatan selai Tabel 1. Perbandingan proses pengadukan
srikaya secara tradisional dengan mesin
pengaduk selai srikaya.
3.1. Proses Produksi Selai Manual Secara Menggunakan
No Teknis
Proses pembuatan selai srikaya Traditional Mesin
dengan cara manual/tradisional 1. Operator 1–2 1 Orang
menggunakan rumus : Orang
𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 2. Waktu 10 Jam 8 Jam
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛 Pengerjaan
= 3. Kecepatan - 30 Rpm
𝐽𝑎𝑚 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎 𝑚𝑒𝑠𝑖𝑛
12 𝐾𝑔/𝑝𝑟𝑜𝑠𝑒𝑠 Putar
= 4. Efektivitas 1,2 3,75 Kg/Jam
10 𝑗𝑎𝑚/𝑝𝑟𝑜𝑠𝑒𝑠
= 1,2 𝐾𝑔/𝑗𝑎𝑚 alat Kg/Jam
5. Kapasitas 12 Kg 30 Kg
Dari hasil perhitungan menggunakan
Srikaya
rumus diatas diperoleh hasil 1,2 kg/jam
selai srikaya bila menggunakan cara
manual/taradisioanal dalam pmbuatan selai 3.3. Penyerahan Mesin Pengaduk Selai
srikaya dan memperlukan pekerja 1-2 Penyerahan Mesin, perlu kami
orang dalam mengaduk selai tersebut. sampaikan bahwa kemampuan mesin, jika
mengaduk manual untuk 10 Kg Srikaya
3.2. Proses Produksi Selai Dengan Mesin butuh waktu 10 jam, sedangkan dengan
Proses pembuatan selai dengan pengaduk mesin ini, untuk 30 Kg Srikaya
menggunakan mesin pengaduk selai hanya butuh 8 jam saja. Mesin pengaduk
srikaya dengan rumus : Selai Srikaya ini bertujuan untuk
membantu proses pembuatan Selai Srikaya.
Mesin didesain menggunakan software

35
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

solidwork, pengadukannya menggunakan hasil produksi rata-rata sekitar 3,75 kg/jam.


penggerak motor listrik dan dengan Dalam hal biaya yang dikeluarkan setiap
pemanasan kompor LPG. Selain itu, untuk sekali proses pembuatan selai srikaya,
mencegah terjadinya kegosongan Selai pemilik usaha dapat menghemat biaya
Srikaya, tabung pemasakan didesain untuk upah tenaga kerja, sehingga tenaga
model double jacket agar tidak bersentuhan kerja yang dimiliki dapat disalurkan untuk
langsung dengan api. Penyerahan seperti mengembangkan jumlah produksi UKM
yang ditunjukkan pada Gambar 7 Roti Melati.

SARAN
Dalam penelitian ini tentunya masih
ada kekurangan. Oleh karena itu ada
beberapa saran yang harus disampaikan
dalam mengembangkan penelitian
berikutnya antara lain :
Mengembangkan desain mesin yang lebih
inovatif dan perlu dikembangkan kembali
model dari pengaduk agar dapat bekerja
Gambar 7. Penyerahan Mesin
lebih optimal
KESIMPULAN
UCAPAN TERIMA KASIH
Telah dibuat mesin pengaduk selai
Terimakasih kepada Universitas
srikaya dengan dimensi rangka P x L x T ;
Muhammadiah Sumatera Utara dan rekan
700 x 700 x 1100 mm. Pembuatan
Dosen serta Mahasiswa yang telah
pengaduk selai srikaya menggunakan
memberikan dukungan dalam
motor penggerak listrik AC 220 V dengan
menyelesaikan penelitian dan pengabdian
daya 0,186 Kw, Kecepatan pengaduk
kepada masyarakat ini.
konstan pada 30 rpm, Material pengaduk
Pipa St 304 diameter poros 1 inci dengan
DAFTAR PUSTAKA
ketebalan poros 2 mm dan Panjang
BSN. (2008). Selai buah. Badan Standar
pengaduk 500 mm, Transmisi 1:50 jenis
Nasional Indonesia, SNI 3746, 1–26.
WPX 50 dihubungkan oleh pulley dan v-
Febriyanto, D., & Budijono, A. P. (2015).
belt, Pulley poros dinamo berukuran 2 inci
Rancang Bangun Mesin Pengaduk
dan pulley pada poros transmisi reducer
Petis Semi Otomatis. Jurnal
berukuran 3 inci, dan V-belt yang
Mahasiswa Universitas Negeri
digunakan berkode A30. Desain pengaduk
Surabaya Fakultas Teknik Mesin
yang digunakan yaitu model paddle yang
JRM., 02(03), 72–77.
telah dimodifikasi sesuai dengan lebar dan
Food and Agriculture Organization. (2003).
tinggi dari tabung unit pemasakan. Tabung
A Guide To The Seaweed Industry.
unit pemasakan menggunakan system
FAO.
double jacket dengan diameter 400 mm dan
Hakim, A. R. (2014). Rancang Bangun
tinggi 500 mm.
Alat Pengaduk Mekanis Untuk
Hasil pengujian menunjukkan bahwa
Pembuatan Dodol Rumput Laut.
mesin pengaduk selai srikaya ini mampu
https://www.academia.edu/28166349
menghasilkan produk selai srikaya 30 Kg
Haloho, D. (2018). Unjuk Kerja
selama 8 jam proses pemasakan, dengan
Perancangan Mesin Pengaduk Cairan
36
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

Kapasitas 40 Liter / Proses. dari konseptual sampai operasional


Universitas Medan Area, 1, 1–57. Jilid 1 : konsep, studi kelayakan, dan
Hendri, D., Susanto, H., & Munawir, A. jaringan kerja (Erlangga (ed.); 2nd
(2020). Desain Mesin Produksi ed.). Erlangga.
Santan Sistem Sentrifugal Kapasitas Sularso, & Suga, K. (1997). Dasar
10 Lliter/Jam. Jurnal Mekanova: Perencanaan dan Pemilihan Elemen
Mekanikal, Inovasi Dan Teknologi, Mesin (Vol. 1).
6(1), 85–94. Syahputra, N. (2020). Perancangan Rotor
Irawan, A. P. (2017). Perancangan & Turbin Angin Savonius Dengan
Pengembangan Produk Manufaktur Kapasitas Maksimum 300 Watt. 55.
(Arie (ed.); 1st ed.). Penerbit ANDI http://repository.umsu.ac.id/bitstream
Yogyakarta. /123456789/4570/1/09. Nurman
Khurmi, R. ., & Gupta, J. . (1982). A Text Syahputra.pdf
Book Of Machine Design. New Delhi Syahrumsyah, H., Murdianto, W., &
Eurasia Publishing House (PUT). Pramanti, N. (2010). Pengaruh
Muchtadi, T. R., & Sugiono. (1989). Penambahan Karboksi Metil Selulosa
Petunjuk Laboratorium Ilmu (CMC) dan Tingkat Kematangan
Pengetahuan Bahan Pangan. Buah Nanas (Ananas comosus (L)
Depdikbid Dirjen PAU Pangan Dan Merr.) Terhadap Mutu Selai Nanas.
Gizi.IPB. Bogor, 1. Jurnal Teknologi Pertanian
Prasetyo, B. (2012). Rancang Bangun Universitas Mulawarman, 6(1), 34–
Rangka Mesin Pencacah Plastik 40.
Kemasan. Universitas Sebelas Maret, Zona Elektro. 2020.
1–50. http://zonaelektro.net/motor-listrik/.
Prayuda, D. A. (2014). Perencanaan (On line, 9 Desember 2020)
Transmisi Sabuk V dan Pulley pada Siregar, A. M., Siregar, C. A., & Affandi,
Pembangkit Listrik Negara Mikro A. (2021). Pengenalan Sistem Kerja
Hidro. Dan Pemberian Mesin Pencacah
Sadikin, A. (2013). Perancangan Rangka Botol Plastik Untuk Menambah
Chasis Mobil Listrik Untuk 4 Penghasilan Panti Asuhan. JURNAL
Penumpang Menggunakan Software PRODIKMAS Hasil Pengabdian
3D Siemens Nx8. Universitas Negeri Kepada Masyarakat, 4(2), 13-18.
Semarang, 72. Istianah, N., Fitriadinda, H., & Murtini, E.
Saputro, R. D. (2018). Perencanaan S. (2019). Perancangan Pabrik untuk
Transmisi Modifikasi Mesin Industri Pangan. Universitas
Pencacah Limbah Otomatis. Institut [
Brawijaya Pres
Teknologi Nasional Malang, 15(29), Pasaribu, F. I., Azis, A., Evalina, N., &
7577–7588. Cholish. (2020). PKPM Pengolahan
Sifa, A., Endramawan, T., Nurahman, I., & Sampah Bakar Ramah Lingkungan
Pangga, I. D. (2020). Rancang Muhammadiyah Menggunakan
Bangun Mesin Pengaduk Dodol Rancang Bangun Insinerator. Ihsan:
Karangampel. Politeknik Negeri Jurnal Pengabdian Masyarakat,
Indramayu, Prosiding The 11th 21-31.
Industrial Research Workshop and Siregar, C. A., Affandi, & Umurani, K.
National, 114–118. (2020). PERANCANGAN MESIN
Soeharto, I. (1999). Manajemen proyek : PENGADUK BUMBU KRIPIK
37
Online ISSN: 2685-9882 Ihsan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Vol. 4, No. 1 (April, 2022) Doi: 10.30596/ihsan.v%vi%i.9970

UBI UNTUK PENINGKATAN


PRODUKSI INDUSTRI RUMAH
TANGGADI DESA SIDODADI
RAMUNIA KECAMATAN
BERINGIN. Ihsan: Jurnal
Pengabdian Masyarakat, 123-128.

38

Anda mungkin juga menyukai