Disusun Oleh
Dalam hal ini faktor lingkungan sangat berpengaruh bagi setiap remaja dan anak,sehingga
terdapat beberapa contoh tentang prilaku lingkungan yang mempengaruhi kondisi beresiko anak
dan remaja pada saat ini:
Kejahatan seksual
Korban internet
Pergaulan bebas (free sex)
Tawuran
Narkoba
Adikasi game dan internet
LGBT (lesbian gay bisex transgender)
Identitas seksual
Identitas gender
Orientasi seksual
Prilaku seksual
SEKSUALITAS
IDENTITAS GENDER
ORIENTASI SEKSUAL
PRILAKU SEKSUAL
HETEROSEKSUAL
HOMOSEKSUAL
Orientasi seksual yang tidak dapat diterima jika menjadi perilaku seksual
BISEKSUAL
Orientasi seksual yang tidak dapat diterima jika menjadi perilaku seksual
TRANSVETISME
Lebih banyak laki laki yang mencari pelayanan kesehatan, sangat jarang diketahui
tentang perempuan
TRANSEKSUALISME
Beberapa pendapat:
Biologi : hormonal
1. Pola asuh
2. Pengalaman traumatis masa kecil dengan ibu
3. Ketidaknyamanan gender
4. Unresolved oedipus complex
5. Relasi yang tidak harmonis dengan sejenis
6. Sexual conditioning (pengalaman homoseksual dimasa remaja,pelecehan seksual dan
pornografi)
7. Pengalaman hubungan heteroseksual yang tidak baik
Sexual Abuse
Physical Abuse
Homelessness
Kesehatan adalah kondisi sehat fisik, mental soaial dan spiritual, bukan hanya bebas dari
sakit dan cacat (Health is a state of complete psysical, mental, social and spiritual wellbeing
and not merely the absence of disease or infirmity
Kesehatan:
Fisik (biologi)
Mental
Sosial
Spiritual
Kesehatan jiwa merupakan komponen penting pada definisi sehat WHO (Mental well
being is fundamental component of WHO’s definition of health)
Mengatasi stres dalam kehidupannya (to cope with the normal stresses of life)
KONSEP DIRI
Adalah Nilai-nilai, keyakinan, dan ide-ide yang berkontribusi terhadap pengetahuan diri
dan mempengaruhi hubungan seseorang dengan orang lain, termasuk persepsi seseorang tentang
karakteristik dan kemampuan pribadi serta tujuan dan cita-cita
CITRA TUBUH
IDEAL DIRI
Ayah
Ibu
Pengasuh
Guru
Teman sebaya
HARGA DIRI
Mendorong aspirasi
PENAMPILAN PERAN
Perkembangan Peran
Kecocokan peran
IDENTITAS
Pencapaian identitas tertinggi adalah masalah seksual, citra diri sebagai laki-laki atau
perempuan
Mengabaikan moral
Perasaan hampa
Ansietas tinggi
Pola Asuh:
Stimulasi perkembangan KONSEP-DIRI: Citra tubuh, Ideal diri, Harga diri, Peran
dan Identitas
Ketahanan Keluarga
Keluarga Harmonis
kekerasa
Fisik
Emosional
Seksual
Lingkungan sosial
Kehidupan spiritual