Anda di halaman 1dari 7

Meganthropus

AMAR DAN RADO X-3


pengertian
meganthropus :
Meganthropus Paleojavanicus adalah
spesies humanoid punah yang ditemukan
di kawasan Bengawan Solo, Jawa Tengah,
Indonesia. Ditemukan oleh ahli
paleoantropologi Jerman-Belgia, Gustav
Heinrich Ralph von Koenigswald, pada
tahun 1941 268. Berikut ini adalah
pengidentifikasi utamanya:
ciri-ciri
meganthropus
1. Ciri Fisik: Meganthropus mempunyai tubuh
tegumentosa dengan kepala besar dan tonjolan
alis yang menonjol. Tubuhnya digambarkan
tegap (memiliki celah besar di antara tulang
belikat) dengan dahi (gigi besar berbentuk
kerucut) pada rahang bawah 15.
2. Ukuran: Tinggi Meganthropus jantan dewasa
dilaporkan antara 165 dan 175 cm.

3. Perilaku dan Lingkungan: Meganthropus


diyakini sebagai zootherian, artinya
kemungkinan besar ia tinggal dekat dan
memakan mamalia besar.
Nama spesies “Paleojavanicus” diambil
dari lokasi penemuannya, “Paleo”
menunjukkan zaman purba atau
prasejarah, dan “Javanicus” mengacu
pada Pulau Jawa, pulau tempat
ditemukannya fosil tersebut6.
Untuk mengidentifikasi fosil atau artefak
Meganthropus, carilah spesimen dengan
ciri-ciri berikut. Jika Anda menemukan gigi
besar atau tulang rahang dengan celah
besar antara tulang belikat dan dahi, bisa
jadi ini adalah tanda-tanda
Meganthropus. Selain itu, jika sisa-sisa
tersebut menunjukkan bukti mamalia
predator berukuran besar, dan memiliki
empat gigi geraham, ini juga bisa menjadi
indikasi Meganthropus. Namun identifikasi
fosil atau artefak tersebut harus
dikonfirmasi oleh ahli paleoantropologi
profesional
Terima Kasih
Saya harap kamu bisa mendapatkan pengetahuan
yang berguna dari presentasi ini. Semoga beruntung!

Anda mungkin juga menyukai