Anda di halaman 1dari 1

II TELAAH OBAT

rir
-r<r
+-il
hr-f
Nomor Dokumen No Revisi HLl1l2
I6/IFRS/RSDS/X/2O?3
HRS DETTA SURYA
0

Tanggal terbit
23 Oktober 2023
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Warih Kes

Telaah obat adalah proses pengkajian resep meliputi


PENGERTIAN ketepatan nama obat dengan resep, jumlah atau dosis dengan
resep, rute dengan resep, waktu dan frekuensi.
l. Mengatur dan menertibkan pennintaan obat dari DPJP
kepada Apoteker di Instalasi farmasi
TUJUAN 2. Meningkadran pengobatan secara rasional.
3. Meminimalkan resiko kesalahan obat
4. Mendukung upaya pelaksanaan patient safety
Peraturan Direktur Nomor 19/RSDS-D\RIPENVDA22
KEBIJAKAN
tentang Pedoman Pelayanan lnstalasi Farmasi
l. Lakukan telaah obat setelah melakukan telaah resep,
meliputi:
a. Nama obat dengan resep
b. Jumlah atau dosis dengan resep
c. Rute dengan resep
d. Waktu dan frekuensi
2. Telaah obat harus dilalarkan oleh apoteker, apabila
apoteker tidak berada di tempat maka telaah obat dapat di
delegasikan kepada tenaga teknik kefarmasian yang di
PROSEDUR tunjuk.
3. Telaah obat tidak perlu dilalnrkan pada keadaan darurat
atau bila dokter pemesan hadir untuk pemesanarL
pemberian dan monitoring pasien (misal di karnar bedah
atau UGD) atau dalam tindakan radiolgi intervensional
dimana obat bagian dari prosedur.
4. Konfinnasi kepada dokter penulis resep apabila resep
yang tertera tidak memenuhi persyaratan. (tulis baca dan
konfrmasi)
5. Kerjakan resep apabila sudah memenuhi persyaratan.
Instalasi farmasi, unit rawat inap, unit rawat jalan, unit gawat
UNIT TERKAIT
darurat, unit bedah sentral, unit perawatan intensif.

Anda mungkin juga menyukai