Anda di halaman 1dari 48

KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/

BADAN PERTANAHAN NASIONAL


DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG

Jalan Raden Patah I Nomor 1, Jakarta Selatan Kode Pos 12110 Telepon 021-7264112 e-mail: surat@atrbpn.go.id

NOTA DINAS
NOMOR 064/ND-200.9.KU.01.04/I/2024

Yth. : 1. Direktur Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang;


2. Kepala Kantor Wilayah BPN Seluruh Indonesia;
3. Kepala Kantor Pertanahan Seluruh Indonesia.
Dari : Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang
Tanggal : 29 Januari 2024
Sifat : Segera
Lampiran : 1 (satu) Berkas
Hal : Penyampaian Notula Sosialisasi Petunjuk Pelaksanaan
Penggunaan Anggaran Penerimaan Negara Bukan Pajak
Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PNBP KKPR)
pada DIPA Kantor Wilayah dan/atau Kantor Pertanahan
di Lingkungan Kementerian Agraria dan Tata
Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun Anggaran
2024

Bersama ini kami sampaikan poin-poin hasil rapat Sosialisasi


Petunjuk Pelaksanaan Penggunaan Anggaran Penerimaan Negara Bukan
Pajak Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang (PNBP KKPR) pada DIPA
Kantor Wilayah dan/atau Kantor Pertanahan di Lingkungan Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun Anggaran 2024
yang diselenggarakan pada tanggal 18 Januari 2024 dan dihadiri oleh Biro
Perencanaan dan Kerjasama, Biro Keuangan dan Barang Milik Negara, Kantor
Wilayah BPN dan Kantor Pertanahan seluruh Indonesia di lingkungan
Kementerian ATR/BPN, sebagai berikut:

1. Pada tahun anggaran 2024, anggaran PNBP KKPR dialokasikan kepada


33 Kantor Wilayah BPN dengan anggaran Fasilitasi Bimbingan Teknis
KKPR sebesar Rp1.121.500.000,00 untuk 34 target layanan dan
terdapat anggaran Persetujuan KKPR sebesar Rp10.048.500.000,00
dengan target layanan sebanyak 4.034 layanan yang dialokasikan pada
477 Kantor Pertanahan;

Melayani, Profesional, Terpercaya


2. Mengingat terbatasnya anggaran PNBP KKPR pada tahun anggaran 2024
dan untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran PNBP KKPR pada
DIPA Kanwil dan/atau Kantah, kami telah mengirimkan surat
permohonan konfirmasi kesediaan melaksanakan Swakelola Tipe II
melalui anggaran PNBP KKPR. Berdasarkan hal tersebut, terdapat 20
Kanwil yang telah mengirimkan surat konfirmasi kesediaan
melaksanaan Swakelola Tipe II per tanggal 25 Januari 2024 dengan
rincian Organisasi Perangkat Daerah yang bersedia melakukan
Swakelola Tipe II sebanyak 145 Kantah dan Organisasi Perangkat
Daerah yang tidak bersedia melakukan Swakelola Tipe II sebanyak
156 Kantah, rincian sebagaimana Lampiran I;
3. Adapun Kanwil yang belum menyampaikan surat konfirmasi kesediaan,
sebanyak 13 Kanwil antara lain:
a. Kantor Wilayah BPN Provinsi Bali;
b. Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta;
c. Kantor Wilayah BPN Provinsi Gorontalo;
d. Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Tengah;
e. Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Barat;
f. Kantor Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Tengah;
g. Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku;
h. Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku Utara;
i. Kantor Wilayah BPN Provinsi Nusa Tenggara Barat;
j. Kantor Wilayah BPN Provinsi Papua;
k. Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Selatan;
l. Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara;
m. Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Utara.
4. Terdapat beberapa akun perjalanan dinas yang harus disesuaikan,
antara lain:
a. Pelayanan Penerbitan KKPR pada DIPA Kantah tertera akun 524114
(belanja perjalanan dinas paket meeting) yang seharusnya akun
524113 (belanja perjalanan dinas dalam kota) untuk Rapat
Koordinasi (Audiensi/Rapat Forum Penataan Ruang) dan
Peninjauan Lapangan/Survei untuk Penilaian Dokumen Usulan
Kegiatan Pemanfaatan Ruang;
b. Fasilitasi Bimbingan Teknis KKPR pada DIPA Kanwil BPN tertera
akun 524114 (belanja perjalanan dinas paket meeting) yang
seharusnya akun 524113 (belanja perjalanan dinas dalam kota)
untuk transpor lokal bagi peserta dan narasumber dalam rangka
menghadiri Bimbingan Teknis KKPR dan akun 524111 (belanja
perjalanan dinas biasa) untuk transpor peserta dan narasumber
yang berasal dari luar kota tempat penyelenggaraan acara dalam
rangka menghadiri Bimbingan Teknis KKPR.
5. Berkenaan dengan hal tersebut, dapat kami sampaikan poin-poin tindak
lanjut, sebagai berikut:
a. Agar Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang dapat merevisi
Tata Cara Kerja (TCK) Fasilitasi Bimtek KKPR sesuai Juklak
Penggunaan Anggaran PNBP KKPR pada DIPA Kanwil dan/atau
Kantah tahun anggaran 2024;
b. Agar Kanwil yang belum menyampaikan surat konfirmasi kesediaan
melaksanakan Swakelola Tipe II dapat segera mengirimkan surat
permohonan konfirmasinya.

Demikian disampaikan, atas perhatian dan perkenannya diucapkan


terima kasih.

Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang

Ditandatangani
secara elektronik

Farid Hidayat, S.T., M.T


NIP. 19710624 199703 1 002

Tembusan:
Direktur Jenderal Tata Ruang.

Dokumen ini sah dan telah ditandatangani secara elektronik melalui e-Office ATR/BPN menggunakan
sertifikat elektronik BSrE, BSSN. Untuk memastikan keasliannya, silakan pindai Kode QR menggunakan
fitur 'Validasi Surat' pada aplikasi Sentuh Tanahku
v 1.05
Lampiran I Nota Dinas Sekretaris Direktorat
Jenderal Tata Ruang
Nomor : 064/ND-200.9.KU.01.04/I/2024
Tanggal : 29 Januari 2024

TABEL KONFIRMASI KESEDIAAN PELAKSANAAN SWAKELOLA TIPE II

TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
1 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN TOLITOLI
2 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN POSO
3 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
DONGGALA
4 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN SIGI dianggarkan oleh
OPD terkait
5 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN PARIGI dianggarkan oleh
MOUTONG OPD terkait
6 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN TOJO dianggarkan oleh
UNA-UNA OPD terkait
7 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN dianggarkan oleh
MOROWALI OPD terkait
8 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN dianggarkan oleh
MOROWALI UTARA OPD terkait
9 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN BANGGAI dianggarkan oleh
OPD terkait
10 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN BANGGAI dianggarkan oleh
KEPULAUAN OPD terkait
11 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN BANGGAI dianggarkan oleh
LAUT OPD terkait
12 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN BUOL dianggarkan oleh
OPD terkait
13 SULAWESI TENGAH KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KOTA PALU dianggarkan oleh
OPD terkait
14 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN SORONG
15 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
MANOKWARI
16 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN FAKFAK
17 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ OSS belum Berjalan
KABUPATEN TELUK Maksimal
WONDAMA
18 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Belum terbentuk
KABUPATEN TELUK Forum Penaatan
BINTUNI Ruang, Sistem OSS
belum Berjalan
Maksimal
19 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sementara revisi
KABUPATEN SORONG RTRW, Belum
SELATAN terbentuk Forum
Penaatan Ruang,
Sistem OSS belum
Berjalan Maksimal
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
20 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ SDM belum siap
KABUPATEN RAJA untuk melaksanakan
AMPAT swakelola tipe II
21 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SORONG
22 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sementara belum
KABUPATEN terbentuk Forum
TAMBRAUW Penataan Ruang,
Sistem OSS belum
Berjalan Maksimal,
dan juga subjek dan
objeknya juga belum
ada
23 PAPUA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN KAIMANA
24 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Karena PEMDA
KAB. BANGKALAN KAB.BANGKALAN
tidak menganggarkan
kegiatan Penerbitan
PKKPR pada APBD
TA 2024
25 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. BANYUWANGI
26 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Karena OPD tidak
KAB. BLITAR menganggarkan
kegiatan fasilitasi
kkpr dan pada tahun
2023 pelaksanaan
swakelola terealisasi
dengan
baik(konfirmasi
lesan: bersedia)
27 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan Penerbitan
KAB. BOJONEGORO PKKPR telah
dianggarkan pada
APBD Pemerintah
Kabupaten sesuai
dengan Surat dari
Dinas PU Bina Marga
& Penataan Ruang
Kabupaten
Bojonegoro
28 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. BONDOWOSO
29 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. GRESIK
30 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan Penerbitan
KAB. JEMBER KKPR tahun 2024
menggunakan
anggaran APBD
31 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Pelaksanaan
KAB. JOMBANG swakelola tahun
2023 berjalan baik
dan terealisasi 100%
baik fisik maupun
keuangan
32 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KEDIRI
33 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LAMONGAN
34 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LUMAJANG
35 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR Kab.
KAB. MADIUN madiun selaku
pelaksana kegiatan
swakelola tipe II
berkomitmen agar
kegiatan tersebut
terlaksana seperti
ditahun 2023
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
36 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Pelaksanaan
KAB. MAGETAN swakelola tahun
2023 berjalan baik
dan terealisasi 100%
baik fisik maupun
keuangan
37 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Dinas Perumahan,
KAB. MALANG Kawasan
Permukiman dan
Cipta Karya
Kabupaten Malang
tidak menganggarkan
kegiatan fasilitasi
persetujuan KKPR
(konfirmasi lisan:
bersedia)
38 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan Penerbitan
KAB. MOJOKERTO PKKPR telah
dianggarkan pada
APBD Pemerintah
Kabupaten Mojokerto
39 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. NGANJUK
40 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. NGAWI
41 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PACITAN
42 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PAMEKASAN
43 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PASURUAN
44 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PONOROGO
45 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PROBOLINGGO
46 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SAMPANG
47 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SIDOARJO
48 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SITUBONDO
49 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SUMENEP
50 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan Penerbitan
KAB. TRENGGALEK PKKPR telah
dianggarkan pada
APBD Pemerintah
Kabupaten
Trenggalek
(Berdasarkan
Konfirmasi secara
Lisan, surat resmi
menyusul)
51 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TUBAN
52 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TULUNGAGUNG
53 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BATU
54 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BLITAR
55 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA KEDIRI
56 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ OPD tidak bersedia
KOTA MADIUN melaksanakan
swakelola ll dari Dipa
Kantah krn sdh
dianggarkan dari
APBD Pemkot
Madiun
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
57 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA MALANG
58 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ a. Sudah
KOTA MOJOKERTO dianggarkan dalam
APBD
b. Saat ini proses
revisi RDTRK,
ditargetkan
pertengahan 2024
RDTRK sudah
perkada dan
terintegrasi OSS
sehingga
mekanismenya
Konfirmasi KKPR
59 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PASURUAN
60 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PROBOLINGGO
61 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SURABAYA I
62 JAWA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ RDTR sudah
KOTA SURABAYA II terintergrasi OSS
63 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KABUPATEN BANDUNG dianggarkan pada
APBD Kabupaten
Bandung
64 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BANDUNG
BARAT
65 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BEKASI
66 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BOGOR I
67 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BOGOR II
68 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN CIAMIS
69 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN CIANJUR
70 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN CIREBON
71 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN GARUT
72 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
INDRAMAYU
73 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
KARAWANG
74 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
KUNINGAN
75 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
MAJALENGKA
76 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
PANGANDARAN
77 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
PURWAKARTA
78 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN SUBANG
79 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KABUPATEN anggaran pada
SUKABUMI Pemerintah
Kabupaten Sukabumi
untuk kegiatan
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
Forum Penataan
Ruang (FPR)

80 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √


KABUPATEN
SUMEDANG
81 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
TASIKMALAYA
82 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BANDUNG
83 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BANJAR
84 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan telah
KOTA BEKASI dianggarkan pada
APBD Kota Bekasi
untuk Rapat Forum
Penataan Ruang
(FPR) Kota Bekasi
85 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KOTA BOGOR anggaran pada
Pemerintah Kota
Bogor untuk kegiatan
Forum Penataan
Ruang (FPR) Kota
Bogor
86 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA CIMAHI
87 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Kegiatan tidak dapat
KOTA CIREBON dilaksanakan
dikarenakan RDTR
Kota Cirebon sudah
terintegrasi OSS,
sehingga
permohonan
sepenuhnya terbit
melalui sistem.
88 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA DEPOK
89 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SUKABUMI
90 JAWA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA TASIKMALAYA
91 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA BATAM untuk kegiatan FPR
di OPD terkait.
Menunggu balasan
surat ketersediaan
dari OPD terkait
92 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah Ada RDTR dan
KOTA TANJUNGPINANG sedang proses revisi
RTRW Kota
Tanjungpinang
93 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah dianggarkan
KABUPATEN BINTAN di APBD
94 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah terdapat
KABUPATEN KARIMUN Anggaran untuk
kegiatan FPR dalam
rangka PKKPR di
OPD terkait
95 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN LINGGA
96 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN NATUNA
97 KEPULAUAN RIAU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
KEPULAUAN ANAMBAS
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
98 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Pada Dinas sudah
KOTA PANGKALPINANG menganggarkan
kegiatan tersebut
99 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Minimnya anggaran
KABUPATEN BANGKA pada kegiatan
tersebut
100 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Pada Dinas sudah
KABUPATEN BANGKA menganggarkan
TENGAH kegiatan tersebut
101 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Pada Dinas sudah
KABUPATEN BANGKA menganggarkan
SELATAN kegiatan tersebut
102 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BANGKA
BARAT
103 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Minimnya anggaran
KABUPATEN BELITUNG pada kegiatan
tersebut
104 BANGKA BELITUNG KANTOR PERTANAHAN √ Pada Dinas sudah
KABUPATEN BELITUNG menganggarkan
TIMUR kegiatan tersebut
105 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BENGKULU
106 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
BENGKULU UTARA
107 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
BENGKULU SELATAN
108 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah dianggarkan
KABUPATEN
BENGKULU TENGAH
109 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah dianggarkan
KABUPATEN REJANG
LEBONG
110 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN LEBONG
111 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
KEPAHIANG
112 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √ Sudah dianggarkan
KABUPATEN SELUMA
113 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN KAUR
114 BENGKULU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
MUKOMUKO
115 RIAU KANTOR PERTANAHAN √
INDRAGIRI HILIR
116 RIAU KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
KEPULAUAN MERANTI
117 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KOTA PEKANBARU menganggarkan
kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
118 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KOTA DUMAI menganggarkan
kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
119 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN KAMPAR menganggarkan
kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
120 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN menganggarkan
PELALAWAN kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
121 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN SIAK menganggarkan
kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
122 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
INDRAGIRI HULU menganggarkan
kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
123 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN menganggarkan
BENGKALIS kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
124 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN KUANTAN menganggarkan
SINGINGI kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
125 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN ROKAN menganggarkan
HULU kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
126 RIAU KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR telah
KABUPATEN ROKAN menganggarkan
HILIR kegiatan yang sama
pada tahun anggaran
2024.
127 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ASAHAN
128 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. DAIRI
129 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KAB. DELI SERDANG anggaran di Pemkab.
Deli Serdang
130 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada tersedia
KAB. HUMBANG Anggaran PNBPKKPR
HASUNDUTAN pada DIPA Pemkab.
Humbang
Hasundutan
131 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KARO
132 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LABUHAN BATU
133 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LANGKAT
134 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. MANDAILING
NATAL
135 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KAB. NIAS anggaran pada PUPR
136 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. NIAS SELATAN
137 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KAB. PAKPAK BHARAT anggaran di Pemkab.
Pakpak Bharat
138 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SAMOSIR
139 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SERDANG
BEDAGAI
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
140 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KAB. SIMALUNGUN anggaran di Pemkab.
Simalungun
141 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Sudah tersedia
KAB. TAPANULI anggaran di Pemkab.
SELATAN Tapanuli Selatan,
Padanglawas Utara
dan Padang Lawas
142 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Karena OPD tidak
KAB. TAPANULI mau pakai MoU
TENGAH
143 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TAPANULI UTARA
144 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TOBA SAMOSIR
145 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Karena dananya
KOTA BINJAI terlalu kecil sehingga
tidak tercover untuk
tenanga ahli hanya
ada transport dalam
kota aja
146 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Karena telah ada
KOTA MEDAN RDTR Kota Medan
147 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PADANG
SIDEMPUAN
148 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PEMATANG
SIANTAR
149 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SIBOLGA
150 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √
KOTA TANJUNG BALAI
151 SUMATERA UTARA KANTOR PERTANAHAN √ Karena permohonan
KOTA TEBING TINGGI KKPR pada Kantor
Pertanahan Kota
Tebing Tinggi hampir
tidak ada
152 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PALEMBANG
153 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada Dana
KABUPATEN MUSI Anggaran Tersendiri
BANYUASIN
154 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Berdasarkan
KABUPATEN MUSI Komunikasi Via
RAWAS Lisan, sama seperti
Surat balasan tahun
2023
155 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN OGAN
KOMERING ULU
156 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada
KABUPATEN OGAN konfirmasi bersedia
KOMERING ILIR atau tidak
157 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada Dana
KABUPATEN MUARA Anggaran Tersendiri
ENIM
158 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada
KABUPATEN LAHAT konfirmasi bersedia
atau tidak dari OPD
Terkait
159 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada Surat
KOTA PAGAR ALAM tertulis dari Dinas.
Terdapat anggaran di
Dinas PUPR
160 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada
KOTA PRABUMULIH konfirmasi bersedia
atau tidak dari OPD
Terkait
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
161 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KOTA LUBUK LINGGAU
162 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
BANYUASIN
163 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada
KABUPATEN OGAN konfirmasi bersedia
KOMERING ULU TIMUR atau tidak dari OPD
Terkait
164 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN OGAN ILIR
165 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KABUPATEN OGAN anggaran tersendiri
KOMERING ULU
SELATAN
166 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada surat
KABUPATEN MUSI balasan dari Dinas
RAWAS UTARA Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang
(PUPR)Kabupaten
Musi Rawas Utara
167 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN EMPAT
LAWANG
168 SUMATERA SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Belum ada
KABUPATEN PENUKAL konfirmasi bersedia
ABAB LEMATANG ILIR atau tidak dari OPD
Terkait
169 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH BARAT
170 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH BARAT
DAYA
171 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR Bersedia
KAB. ACEH BESAR dengan syarat
mempelajari
petunjuk teknis
tahun sebelumnya
terlebih dahulu
172 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH GAYO LUES
173 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH JAYA
174 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH SELATAN
175 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Bersedia jika ada
KAB. ACEH SINGKIL Pembinaan Tata Cara
Pelaksanaan dan
Dukungan Anggaran.
176 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Bersedia jika ada
KAB. ACEH TENGAH Pembinaan Tata Cara
Pelaksanaan dan
Dukungan Anggaran.
177 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR Bersedia
KAB. ACEH TENGGARA dengan syarat
mempelajari
petunjuk teknis
tahun sebelumnya
terlebih dahulu
178 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ACEH TIMUR
179 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR Bersedia
KAB. ACEH UTARA dengan syarat
mempelajari
petunjuk teknis
tahun sebelumnya
terlebih dahulu
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
180 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Bersedia jika ada
KAB. BIREUN Pembinaan Tata Cara
Pelaksanaan dan
Dukungan Anggaran.
181 ACEH KANTOR PERTANAHAN √ Dinas PUPR Bersedia
KAB. PIDIE dengan syarat
mempelajari
petunjuk teknis
tahun sebelumnya
terlebih dahulu
182 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PIDIE JAYA
183 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SIMEULEU
184 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TAMIANG
185 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BENER
MERIAH
186 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BANDA ACEH
187 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KOTA LANGSA
188 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KOTA LHOKSUMAWE
189 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SABANG
190 ACEH KANTOR PERTANAHAN √
NAGAN RAYA
191 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KOTA BANDAR anggaran KKPR di
LAMPUNG Dinas Perumahan
dan Permukiman
Kota Bandar
Lampung
192 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KOTA METRO anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kota Metro
193 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. LAMPUNG anggaran KKPR di
TENGAH Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang
Kabupaten Lampung
Tengah
194 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Sedang menunggu
KAB. LAMPUNG BARAT konfirmasi OPD
terkait
195 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. TULANG BAWANG anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Tulang Bawang
196 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TANGGAMUS
197 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LAMPUNG
SELATAN
198 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. LAMPUNG TIMUR anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Lampung Timur
199 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. PESAWARAN anggaran KKPR di
Dinas PUPR
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
200 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Pada Dinas Pekerjaan
KAB. PRINGSEWU Umum dan
Perumahan Rakyat
Kabupaten Pringsewu
sudah ebudgeting
terkait pencairan
dkk.Termasuk honor
sudah menggunakan
sistem transfer. Jadi
menurut Dinas PUPR
Pringsewu akan
kesulitan untuk
diterapkan swakelola
di Pringsewu karena
memang anggaran
kegiatan ini sudah
ada pada Dinas PUPR
Pringsewu.
201 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. TULANG BAWANG anggaran KKPR di
BARAT DInas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Tulang Bawang
Barat.
202 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. MESUJI anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Mesuji dalam APBD
203 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. PESISIR BARAT anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Pesisir Barat
204 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Telah tersedia
KAB. LAMPUNG UTARA anggaran KKPR di
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang Kabupaten
Lampung Utara
205 LAMPUNG KANTOR PERTANAHAN √ Sedang menunggu
KAB. WAY KANAN konfirmasi OPD
terkait.
206 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA SOLOK untuk FPR
207 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA PAYAKUMBUH untuk FPR
208 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA PADANG
209 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA PADANG untuk FPR
PANJANG
210 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. SOLOK untuk FPR
211 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. PADANG untuk FPR
PARIAMAN
212 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TANAH DATAR
213 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. SIJUNJUNG untuk FPR
214 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PESISIR SELATAN
215 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA BUKITTINGGI
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
216 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KAB. LIMA PULUH
KOTA
217 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. AGAM untuk FPR
218 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. PASAMAN untuk FPR
219 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. PASAMAN BARAT untuk FPR
220 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KOTA SAWAHLUNTO
221 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KEPULAUAN
MENTAWAI
222 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA PARIAMAN untuk FPR
223 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. SOLOK SELATAN untuk FPR
224 SUMATERA BARAT KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. DHARMASRAYA untuk FPR
225 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KUPANG
226 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. TIMOR TENGAH
SELATAN
227 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. TIMOR TENGAH Konfirmasi dari
UTARA Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
228 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. BELU Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
229 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. ALOR Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
230 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. SUMBA TIMUR Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
231 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. SUMBA BARAT Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
232 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. FLORES TIMUR Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
233 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. SIKKA Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
234 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ENDE
235 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. NGADA Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
236 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. MANGGARAI
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
237 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA KUPANG
238 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA LEMBATA
239 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. ROTE NDAO
240 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. MANGGARAI Konfirmasi dari
BARAT Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
241 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. SUMBA TENGAH Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
242 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SUMBA BARAT
DAYA
243 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. NAGEKEO
244 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. MANGGARAI Konfirmasi dari
TIMUR Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
245 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SABU RAIJUA
246 NUSA TENGGARA TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Menunggu
KAB. MALAKA Konfirmasi dari
Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan
Ruang
247 D.I. YOGYAKARTA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. BANTUL
248 D.I. YOGYAKARTA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. GUNUNG KIDUL
249 D.I. YOGYAKARTA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KULON PROGO
250 D.I. YOGYAKARTA KANTOR PERTANAHAN √
KAB. SLEMAN
251 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. PASIR anggaran tersendiri
252 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. PENAJAM PASER anggaran tersendiri
UTARA
253 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KOTA BALIKPAPAN anggaran tersendiri
254 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KOTA SAMARINDA anggaran tersendiri
255 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KOTA BONTANG anggaran tersendiri
256 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KUTAI TIMUR
257 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. KUTAI BARAT anggaran tersendiri
258 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KAB. KUTAI
259 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. BERAU anggaran tersendiri
260 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. BULONGAN anggaran tersendiri
261 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √
KOTA TARAKAN
262 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. NUNUKAN anggaran tersendiri
263 KALIMANTAN TIMUR KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada dana
KAB. MALINAU anggaran tersendiri
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
264 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN MAMUJU
265 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN MAJENE
266 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN MAMASA
267 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN MAMUJU
TENGAH
268 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
PASANGKAYU
269 SULAWESI BARAT KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN POLEWALI
MANDAR
270 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KOTA JAMBI
271 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √ RDTR Sudah
KOTA SUNGAI PENUH Tersedia, KKPR Terbit
Otomatis (KKKPR)
272 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN TANJUNG
JABUNG TIMUR
273 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN TANJUNG
JABUNG BARAT
274 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN MUARO
JAMBI
275 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BATANG
HARI
276 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN TEBO
277 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN BUNGO
278 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN
SAROLANGUN
279 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √ Perangkat Daerah
KABUPATEN telah memiliki
MERANGIN anggaran
280 JAMBI KANTOR PERTANAHAN √
KABUPATEN KERINCI
281 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KOTA BANJARMASIN Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
282 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KOTA BANJARBARU Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
283 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √
KAB. BANJAR
284 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. TAPIN Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
285 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. HULU SUNGAI Kegiatan Penerbitan
SELATAN Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
286 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. HULU SUNGAI Kegiatan Penerbitan
TENGAH Persetujuan KKPR
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
telah dianggarkan
melalui APBD

287 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional


KAB. HULU SUNGAI Kegiatan Penerbitan
UTARA Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
288 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. BALANGAN Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
289 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. TABALONG Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
290 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. TANAH LAUT Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
291 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. TANAH BUMBU Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
292 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. KOTABARU Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
293 KALIMANTAN SELATAN KANTOR PERTANAHAN √ Anggaran operasional
KAB. BARITO KUALA Kegiatan Penerbitan
Persetujuan KKPR
telah dianggarkan
melalui APBD
294 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. LEBAK yang disediakan
untuk penerbitan
KKPR
295 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √
KAB. PANDEGLANG
296 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. SERANG yang disediakan
untuk penerbitan
KKPR
297 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KAB. TANGERANG yang disediakan
untuk penerbitan
KKPR
298 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA CILEGON yang disediakan
untuk penerbitan
KKPR
299 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA SERANG yang disediakan
untuk penerbitan
KKPR
300 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √
KOTA TANGERANG
301 BANTEN KANTOR PERTANAHAN √ Sudah ada anggaran
KOTA TANGERANG yang disediakan
SELATAN untuk penerbitan
KKPR
302 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. BADUNG
303 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. BANGLI
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
304 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. BULELENG
305 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. GIANYAR
306 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. JEMBRANA
307 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. KARANGASEM
308 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. KLUNGKUNG
309 BALI KANTOR PERTANAHAN
KAB. TABANAN
310 BALI KANTOR PERTANAHAN
KOTA DENPASAR
311 DKI JAKARTA KANTOR PERTANAHAN
JAKARTA BARAT
312 DKI JAKARTA KANTOR PERTANAHAN
JAKARTA PUSAT
313 DKI JAKARTA KANTOR PERTANAHAN
JAKARTA SELATAN
314 DKI JAKARTA KANTOR PERTANAHAN
JAKARTA TIMUR
315 DKI JAKARTA KANTOR PERTANAHAN
JAKARTA UTARA
316 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOALEMO
317 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KAB. BONE BOLANGO
318 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KAB. GORONTALO
UTARA
319 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KAB. POHUWATO
320 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KAB.GORONTALO
321 GORONTALO KANTOR PERTANAHAN
KOTA GORONTALO
322 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BANJARNEGARA
323 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BANYUMAS
324 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BATANG
325 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BLORA
326 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOYOLALI
327 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BREBES
328 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. CILACAP
329 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. DEMAK
330 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. GROBOGAN
331 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. JEPARA
332 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KARANGANYAR
333 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEBUMEN
334 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KENDAL
335 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KLATEN
336 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KUDUS
337 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. MAGELANG
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
338 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PATI
339 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PEKALONGAN
340 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PEMALANG
341 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PURBALINGGA
342 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PURWOREJO
343 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. REMBANG
344 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. SEMARANG
345 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. SRAGEN
346 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. SUKOHARJO
347 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. TEGAL
348 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. TEMANGGUNG
349 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. WONOGIRI
350 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. WONOSOBO
351 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA MAGELANG
352 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA PEKALONGAN
353 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA SALATIGA
354 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA SEMARANG
355 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA SURAKARTA
356 JAWA TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA TEGAL
357 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. BENGKAYANG
358 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. KAPUAS HULU
359 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. KAYONG UTARA
360 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. KETAPANG
361 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. KUBU RAYA
362 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. LANDAK
363 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. MELAWI
364 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. MEMPAWAH
365 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SAMBAS
366 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SANGGAU
367 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SEKADAU
368 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SINTANG
369 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KOTA PONTIANAK
370 KALIMANTAN BARAT KANTOR PERTANAHAN
KOTA SINGKAWANG
371 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BARITO SELATAN
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
372 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BARITO TIMUR
373 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. BARITO UTARA
374 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. GUNUNG MAS
375 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KAPUAS
376 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. KATINGAN
377 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB.
KOTAWARINGINBARAT
378 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB.
KOTAWARINGINTIMUR
379 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. LAMANDAU
380 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. MURUNG RAYA
381 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. PULANG PISAU
382 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. SERUYAN
383 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KAB. SUKAMARA
384 KALIMANTAN TENGAH KANTOR PERTANAHAN
KOTA PALANGKARAYA
385 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. BURU
386 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN ARU
387 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN
TANIMBAR
388 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. MALUKU TENGAH
389 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. MALUKU
TENGGARA
390 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KAB. SERAM BAGIAN
TIMUR
391 MALUKU KANTOR PERTANAHAN
KOTA AMBON
392 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. HALMAHERA
BARAT
393 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. HALMAHERA
SELATAN
394 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. HALMAHERA
TENGAH
395 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. HALMAHERA
TIMUR
396 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. HALMAHERA
UTARA
397 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN SULA
398 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. PULAU MOROTAI
399 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA TERNATE
400 MALUKU UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA TIDORE
KEPULAUAN
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
401 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. BIMA
402 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. DOMPU
403 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. LOMBOK BARAT
404 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. LOMBOK TENGAH
405 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. LOMBOK TIMUR
406 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. LOMBOK UTARA
407 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SUMBAWA
408 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KAB. SUMBAWA BARAT
409 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KOTA BIMA
410 NUSA TENGGARA BARAT KANTOR PERTANAHAN
KOTA MATARAM
411 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB MIMIKA
412 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BIAK NUMFOR
413 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. JAYAPURA
414 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. JAYAWIJAYA
415 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEEROM
416 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN
YAPEN
417 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MERAUKE
418 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. NABIRE
419 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. PANIAI
420 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. PUNCAK JAYA
421 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KAB. SARMI
422 PAPUA KANTOR PERTANAHAN
KOTA JAYAPURA
423 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. BANTA ENG
424 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. BARRU
425 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. BONE
426 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. BULUKUMBA
427 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. ENREKANG
428 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN
SELAYAR
429 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. LUWU
430 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. LUWU TIMUR
431 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. LUWU UTARA
432 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. MAROS
433 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. PANGKAJENE
KEPULAUAN
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
434 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. PINRANG
435 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. SINJAI
436 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. SOPPENG
437 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. TAKALAR
438 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. TANAH TORAJA
439 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB. TORAJA UTARA
440 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB.GOWA
441 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB.JENEPONTO
442 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB.SIDRAP
443 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KAB.WAJO
444 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KOTA MAKASSAR
445 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KOTA PALOPO
446 SULAWESI SELATAN KANTOR PERTANAHAN
KOTA PARE PARE
447 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOMBANA
448 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BUTON
449 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BUTON SELATAN
450 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BUTON TENGAH
451 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BUTON UTARA
452 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KOLAKA
453 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KOLAKA TIMUR
454 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KOLAKA UTARA
455 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KONAWE
456 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KONAWE
SELATAN
457 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KONAWE UTARA
458 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MUNA
459 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MUNA BARAT
460 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. WAKATOBI
461 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA BAU-BAU
462 SULAWESI TENGGARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA KENDARI
463 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOLAANG
MONGONDOW
464 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOLAANG
MONGONDOW
SELATAN
465 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOLAANG
MONGONDOW TIMUR
TIDAK
NO KANTOR WILAYAH KANTOR PERTANAHAN BERSEDIA ALASAN
BERSEDIA
466 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. BOLAANG
MONGONDOW UTARA
467 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN
SANGIHE
468 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN SIAU
TAGULANDANG BIARO
469 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. KEPULAUAN
TALAUD
470 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MINAHASA
471 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MINAHASA
SELATAN
472 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MINAHASA
TENGGARA
473 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KAB. MINAHASA UTARA
474 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA BITUNG
475 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA KOTAMOBAGU
476 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA MANADO
477 SULAWESI UTARA KANTOR PERTANAHAN
KOTA TOMOHON
Total 145 156
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/
BADAN PERTANAHAN NASIONAL
DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG
Jalan Raden Patah I No 1, Jakarta Selatan Kode Pos 12110 Telp. 021-7264112 email : surat@atrbpn.go.id

NOTULA

Pokok Bahasan : Sosialisasi Petunjuk Pelaksanaan Penggunaan Anggaran


Penerimaan Negara Bukan Pajak Kesesuaian Kegiatan
Pemanfaatan Ruang (PNBP KKPR) pada DIPA Kantor Wilayah
dan/atau Kantor Pertanahan di Lingkungan Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional Tahun
Anggaran 2024
Hari/Tanggal : Kamis/18 Januari 2024
Waktu : 08.30 WIB s.d. selesai
Tempat : Ruang Rapat Prambanan
Gedung Direktorat Jenderal Tata Ruang Lt.1
Peserta : 1. Biro Keuangan dan Barang Milik Negara, Kementerian
Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional;
2. Biro Perencanaan dan Kerja Sama, Kementerian Agraria
dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional;
3. Kantor Wilayah BPN Seluruh Indonesia;
4. Kantor Pertanahan Seluruh Indonesia;
5. Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang;
6. Kepala Subdirektorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang
Wilayah II;
7. Kepala Bagian Keuangan dan Umum, Sekretariat
Direktorat Jenderal Tata Ruang;
8. Kepala Bagian Program dan Data Informasi, Sekretariat
Direktorat Jenderal Tata Ruang;
9. Staff Bagian Hukum, Kepegawaian, dan Ortala,
Sekretariat Direktorat Jenderal Tata Ruang;
10. Kepala Subbagian Keuangan, Bagian Keuangan dan
Umum;
11. Staf Subbagian Keuangan Sekretariat Direktorat
Jenderal Tata Ruang.
No. Tindaklanjut PIC
1. Melaksanakan kegiatan KKPR pada Seluruh Kanwil BPN dan Kantah
DIPA Kanwil dan Kantah sesuai
dengan Aarahan Sosialisasi
Petunjuk Pelaksanaan 2024 dan
Tata Cara Kerja
2. Menyampaikan surat konfirmasi Seluruh Kanwil BPN dan Kantah
kesediaan melaksanakan Swakelola
Tipe II melalui anggaran PNBP
KKPR pada DIPA Kanwil dan/atau
Kantah Tahun Anggaran 2024
3. Menerbitkan Petunjuk Pelaksanaan Sekretariat Direktorat Jenderal
Anggaran PNBP KKPR pada DIPA Tata Ruang
Kanwil dan/atau Kantah Tahun
Anggaran 2024
4. Menerbitkan Tata Cara Kerja Direktorat Sinkronisasi
Bimbingan Teknis Pelaksanaan Pemanfaatan Ruang
KKPR di Daerah Tahun Anggaran
2024

A. PEMBAHASAN
a. Monitoring Pelaksanaan Anggaran KKPR oleh Biro Keuangan dan
Barang Milik Negara
Pembahasan monitoring terkait pelaksanaan anggaran KKPR pada
tahun anggaran 2023 disampaikan oleh Bu Iin Herawati selaku Kepala
Bagian Biro Keuangan dan Barang Milik Negara. Poin-poin yang
disanpaikan, antara lain:
1) Capaian kinerja anggaran PNBP KKPR tahun anggaran 2023 dengan
Pagu Output semula 45 M direvisi menjadi 13 M, hal ini dikarenakan
beberapa OPD tidak melaksanakan Swakelola Tipe II.
2) Berdasarkan pelaksanaan klasifikasi Rincian Output
(6908.BAH.001) Persetujuan/Rekomendasi KKPR TA 2023 terdapat
satker yang mempunyai permohonan layanan tetapi tidak
merealisasikan anggaran dikarenakan OPD tidak menggunakan
anggaran Swakelola Tipe II.
3) Selain itu, teridentifikasi 10 (sepuluh) satker yang tidak mempunyai
permohonan layanan namun merealisasikan anggaran tersebut,
antara lain:
- Kantah Kab Kayong Utara
- Kantah Kota Banda Aceh
- Kantah Kota Bukit Tinggi
- Kantah Kota Padang Panjang
- Kantah Kota Padang Sidempuan
- Kantah Kota Sabang
- Kantah Kota Solok
- Kantah Tanjung Pinang
- Kantah Kota Ternate
- Kantah Kota Tidore
4) Overview Anggaran KRO (6908.BAH.001) pada tahun anggaran 2024,
terdapat pagu sebesar Rp 10.048.500.000,00 dengan target
penerimaan sebesar Rp 61.462.320.000,00. Namun, teridentifikasi
101 satker yang yang memiliki pagu belanja tetapi tidak memiliki
target penerimaan. Maka dari itu, berikut hal-hal yang perlu menjadi
perhatian, antara lain:
- memastikan pagu belanja tersedia untuk satker yang memiliki
target KKPR, jika tidak di pergunakan oleh OPD dilakukan revisi;
- memastikan realisasi fisik terhadap permohonan layanan KKPR
dan memastikan tidak terjadi dobel pembiayaan;
- membuat strategi revisi dalam hal OPD tidak menggunakan
anggaran Swakelola Tipe II.
b. Evaluasi Layanan KKPR oleh Biro Perencanaan dan Kerja Sama
Pembahasan terkait evaluasi layanan KKPR disampaikan oleh Pak Ega
Pribadi dari Biro Perencanaan dan Kerja Sama. Poin-poin yang
disanpaikan, antara lain:
1) Beberapa permasalahan anggaran KKPR, sebagai berikut:
- Terdapat sisa anggaran pada kegiatan Monitoring Penerbitan
PKKPR dan Bimbingan Teknis KKPR;
- Perangkat daerah telah menganggarkan Penerbitan Persetujuan
KKPR (PKKPR) (double budgeting);
- Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) terintegrasi dengan OSS pada
tahun berjalan maka biaya layanan PNBP KKPR menjadi Rp0,
sehingga terdapat sisa anggaran;
- Pencantuman KRO/RO pada DIPA Kanwil BPN/Kantah yang
tidak sesuai;Koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) Pemda belum efektif.

Melayani, Profesional, Terpercaya


2) Rencana kegiatan dan anggaran PNBP KKPR tahun anggaran 2024
antara lain:

3) Anggaran Fasilitasi Bimbingan Teknis KKPR sebesar


Rp1.121.500.000,00 dengan target layanan sebanyak 34 layanan;
4) Sedangkan, anggaran Persetujuan KKPR ialah sebesar
Rp10.048.500.000,00 dengan target layanan sebanyak 4.034
layanan;
5) Biro Perencanaan dan Kerja Sama mengatakan akan ada tambahan
anggaran PNBP karena telah mengajukan usulan penambahan
anggaran PNBP sebesar 400 Milyar. Namun, harus dipastikan
dengan kebutuhan anggaran pada masing-masing Kantah dan/atau
Kanwil.
c. Tata Cara Bimbingan Teknis Pelaksanaan PKKPR di Daerah oleh
Direktorat Sinkronisasi dan Pemanfaatan Ruang
Pembahasan tata cara bimbingan teknis pelaksanaan PKKPR di daerah
disampaikan oleh Bu Sri Damar Agustina. Poin-poin yang disanpaikan,
antara lain:
1) Terkait dengan penggunaan RTR dalam rangka kemudahan
persyaratan dasar perizinan, dipaparkan bahwa jenis kegiatan
pemanfaatan ruang terbagi menjadi Kegiatan Berusaha, Kegiatan
Non-berusaha, dan Kegiatan yang Bersifat Strategis Nasional.
2) Berdasarkan ketersediaan RTR-nya, terdapat 3 (tiga) produk KKPR
yakni Konfirmasi KKPR, Persetujuan KKPR, Rekomendasi KKPR.
3) Waktu yang diperlukan untuk melakukan analisis dan penilaian
dokumen terbit untuk Rekomendasi KKPR dan Persetujuan KKPR
ialah 20 hari kerja. Sedangkan Konfirmasi KKPR, apabila RDTR
sudah terintegrasi OSS akan diproses oleh sistem terbit dalam 1 hari
kerja
- Persiapan;
- Pelaksanaan;
- Hasil dan Tindak Lanjut.
4) Forum Penataan Ruang bertugas melakukan pembahasan terhadap
hasil kajian dalam tahap penilaian.
5) Permasalahan penilaian yang memerlukan pembahasan Forum
Penataan Ruang pada PKKPR Berusaha antara lain:
- terdapat perbedaan batas administrasi wilayah di dalam rencana
tata ruang untuk permohonan yang berlokasi di wilayah
perbatasan;
- terdapat ketidaksesuaian data antara dokumen usulan kegiatan
Pemanfaatan Ruang terhadap hasil PTP;
- dalam hal pada lokasi yang dimohonkan, ketentuan intensitas
Pemanfaatan Ruang dan ketentuan tata bangunan tidak termuat
dalam RTRW kabupaten/kota, belum tersedia RDTR, belum
disusun RDTR dan belum ada peraturan atau kebijakan yang
mengatur tentang bangunan gedung;
- usulan kegiatan Pemanfaatan Ruang berada pada kawasan
hutan yang mengalami perubahan peruntukan dan fungsi tetapi
belum termuat dalam RTR;
- usulan kegiatan Pemanfaatan Ruang berada atau bersinggungan
dengan kebijakan sektoral dan/atau izin yang masih berlaku (izin
lokasi, izin Pemanfaatan Ruang, dan sebagainya);
- usulan kegiatan Pemanfaatan Ruang yang berpotensi
menimbulkan dampak kerawanan sosial, gangguan keamanan,
kerusakan lingkungan, dan/atau gangguan terhadap fungsi
objek vital nasional; dan/atau
- kondisi lainnya yang membutuhkan pembahasan FPR.
6) Ketentuan terkait Pembahasan Forum Penataan Ruang PKKPR
Berusaha, antara lain:
- Pembahasan PKKPR oleh FPR dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan tentang FPR;
- Pembahasan PKKPR oleh FPR dapat dilakukan untuk lebih dari
satu permohonan PKKPR;
- Apabila diperlukan, pembahasan FPR pada level kabupaten/kota
dapat melibatkan FPR provinsi;
- Hasil pembahasan FPR dituangkan dalam Berita Acara (BA) yang
ditandatangani oleh sekretaris daerah selaku Ketua FPR dan
kepala perangkat daerah yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang penataan ruang selaku Sekretaris FPR;
dan
- Dalam hal tidak ditemui permasalahan penilaian PKKPR, maka
kajian FPR dapat dilakukan oleh sekretariat FPR yang dilaporkan
kepada ketua FPR serta dituangkan dalam BA.
7) Forum Penataan Ruang bertugas melakukan pembahasan terhadap
hasil kajian dalam tahap penilaian. Permasalahan penilaian yang
memerlukan pembahasan Forum Penataan Ruang dalam PKKPR Non
Berusaha antara lain:
- terdapat perbedaan batas administrasi wilayah di dalam rencana
tata ruang untuk permohonan yang berlokasi di wilayah
perbatasan. Batas administrasi wilayah yang dijadikan acuan
sesuai dengan rencana tata ruang;
- terdapat ketidaksesuaian data antara dokumen usulan kegiatan
Pemanfaatan Ruang terhadap hasil PTP, maka perlu disepakati
terkait:
o luas lokasi rencana kegiatan pemanfaatan ruang yang
disesuaikan dengan hasil PTP atas persetujuan pemohon;
dan/atau
o perbaikan dokumen PTP yang diajukan oleh pemohon;
- menentukan intensitas pemanfaatan ruang dalam hal RTRW
kabupaten/kota belum mengatur ketentuan tersebut, belum
tersedia RDTR, belum disusun RDTR, dan/atau belum ada
peraturan atau kebijakan yang mengatur tentang bangunan
gedung;
- rencana kegiatan pemanfaatan ruang berupa multi poligon
dan/atau multikegiatan perlu dilakukan pembahasan/klarifikasi
terkait keterkaitan antar kegiatan yang dimohonkan;
- terdapat lebih dari satu permohonan rencana kegiatan
pemanfaatan ruang untuk kepentingan umum yang diproses
bersamaan dan saling bertampalan;
- Rencana kegiatan pemanfaatan ruang berada pada kawasan
hutan yang mengalami perubahan peruntukan dan fungsi tetapi
belum termuat dalam RTR;
- Rencana kegiatan Pemanfaatan Ruang berada atau
bersinggungan dengan kebijakan sektoral dan/atau izin yang
masih berlaku (izin lokasi, izin Pemanfaatan Ruang, dan
sebagainya);
- Rencana kegiatan Pemanfaatan Ruang yang berpotensi
menimbulkan dampak kerawanan sosial, gangguan keamanan,
kerusakan lingkungan, dan/atau gangguan terhadap fungsi objek
vital nasional;
- dalam hal kegiatan yang dimohonkan berupa jaringan
prasarana/infrastruktur yang merupakan kepentingan umum
yang sesuai sebagian berdasarkan RTR sehingga mengakibatkan
poligon terpisah; dan/atau
- Kondisi lainnya yang membutuhkan pembahasan rapat
koordinasi dan/atau peninjauan lapangan.
8) Ketentuan terkait Pembahasan oleh Forum Penataan Ruang (FPR)
PKKPR Nonberusaha antara lain:
- Pembahasan PKKPR oleh FPR dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan tentang FPR;
- Pembahasan PKKPR oleh FPR dapat dilakukan untuk lebih dari
satu permohonan PKKPR;
- Dalam hal diperlukan, pembahasan FPR pada level
kabupaten/kota dapat melibatkan FPR provinsi;
- Hasil pembahasan FPR dituangkan dalam Berita Acara (BA) yang
ditandatangani oleh sekretaris daerah selaku ketua FPR dan
kepala perangkat daerah yang menyelenggarakan urusan
pemerintahan di bidang penataan ruang selaku sekretaris FPR;
dan
- Dalam hal tidak ditemui permasalahan penilaian PKKPR, maka
kajian FPR dapat dilakukan oleh sekretariat FPR yang dilaporkan
kepada ketua FPR serta dituangkan dalam BA.
d. Petunjuk Pelaksanaan Penggunaan Anggaran PNBP KKPR pada DIPA
Kantor Wilayah dan/atau Kantor Pertanahan Tahun Anggaran 2024
oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Tata Ruang.
Sosialisasi juklak penggunaan anggaran PNBP KKPR pada DIPA Kanwil
dan/atau Kantah tahun anggaran 2024 disampaikan oleh Bapak Hendro
Pratikno. Poin-poin yang disanpaikan, antara lain:
1) Pada tahun 2023, target penerimaan PNBP KKPR sebesar
Rp101.152.051.000,00 dengan realisasi penerimaan sebesar Rp
86.191.650.001,00 dengan persentase 85,20%. Jumlah permohonan
PKKPR Berusaha untuk kewenangan pemerintah kabupaten/kota
pada tahun 2023 sebanyak 13.157 permohonan pada 492
kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Untuk penyerapan anggaran
KKPR pada tahun 2023 sebesar Rp11.986.237.227,00 dengan
presentase 91,04% dari pagu sebesar Rp13.166.611.000,00.
2) Kendala Dari Kanwil dan Kantah Terkait Pelaksanaan Anggaran
KKPR pada DIPA Kanwil dan Kantah, antara lain:
- Terhambatnya pelaksanaan kegiatan melalui mekanisme
Swakelola Tipe II karena beberapa OPD telah mengalokasikan
anggaran pada DIPA masing-masing;
- Kurang responsifnya OPD untuk melengkapi dokumen
administrasi Swakelola Tipe II;
- OPD Tata Ruang kekurangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
berkompeten dalam melakukan validasi maupun mengolah hasil
Pertimbangan Teknis KKPR Kantor Pertanahan menjadi
Persetujuan KKPR di aplikasi Gistaru maupun OSS;
- Tidak adanya PNS yang menjabat sebagai fungsional penataan
ruang di Kantor Wilayah BPN;
- Terlambatnya penerbitan Petunjuk Teknis Persetujuan KKPR
Berusaha dan Tata Cara Kerja Fasilitasi Bimbingan Teknis KKPR
dan Monitoring KKPR menyebabkan terlambatnya pelaksanaan
kegiatan;
- Pelaksanaan Fasilitasi Bimbingan Teknis KKPR melalui aplikasi
Zoom kurang maksimal.
3) Masukan dari Kanwil dan Kantah Terkait Pelaksanaan Anggaran
KKPR pada DIPA Kanwil dan Kantah, antara lain:
- Petunjuk Teknis dan Tata Cara Kerja terbit di awal tahun
sehingga pelaksanaannya juga dapat selesai lebih awal;
- Perlu adanya sosialisasi yang masif mengenai Juklak
Penggunaan Anggaran PNBP, Petunjuk Teknis, dan Tata Cara
Kerja;
- OPD sebagai pelaksana kegiatan swakelola diikutsertakan pada
sosialisasi pelaksanaan dan pencairan anggaran KKPR yang
dilakukan di awal tahun dan sosialisasi dilakukan secara
intensif;
- Agar disediakan anggaran untuk pengadaan tenaga ahli
subprofessional pada Kantor Wilayah BPN dan OPD untuk
mendukung pelaksanaan kegiatan KKPR pada tahun 2024;
- Membuat komunitas/whatsapp group antara pusat dan daerah
agar ketika ada kendala bisa langsung terselesaikan.
4) Target penerimaan dan pagu penggunaan PNBP KKPR tahun
anggaran 2024 sebesar Rp61.462.337.000,00. Pagu penggunaan
PNBP KKPR pada DIPA Kanwil dan Kantah sebesar
Rp11.170.000.000,00, yang dibagi menjadi anggaran untuk
Persetujuan KKPR sebesar Rp10.048.500.000,00 yang hanya berupa
Kegiatan Penilaian KKPR yang menggunakan mekanisme Swakelola
Tipe II dan Bimbingan Teknis KKPR sebesar Rp1.121.500.000,00.
5) Pada tahun anggaran 2024, anggaran Bimtek KKPR tidak lagi
mengakomodir pengadaan tenaga ahli seperti tahun anggaran
sebelumnya.
6) Mekanisme penggunaan dana PNBP KKPR di daerah dibedakan
menjadi 2 (dua) tipe swakelola, yaitu Swakelola Tipe I dan Swakelola
Tipe II. Swakelola Tipe I dilaksanakan oleh Kantor Wilayah BPN
berupa Fasilitasi Bimbingan Teknis Kesesuaian Kegiatan
Pemanfaatan Ruang (KKPR).
7) Swakelola Tipe II dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten/kota
untuk kegiatan operasional dalam rangka penerbitan Persetujuan
KKPR, meliputi:
- Rapat Koordinasi (Audiensi/Rapat Forum Penataan Ruang); dan
- Peninjauan Lapangan/Survei untuk Penilaian Dokumen Usulan
Kegiatan Pemanfaatan Ruang.
8) Menyampaikan surat konfirmasi kesediaan melaksanakan Swakelola
Tipe II melalui anggaran PNBP KKPR pada DIPA Kanwil dan/atau
Kantah Tahun Anggaran 2024 paling lambat Kamis, 25 Januari
2024.
B. SESI TANYA JAWAB
Tanya jawab pada saat forum

No. Pertanyaan Jawaban


1. Jakarta kan sudah konfirmasi KKPR. Juknis Bimtek dalam rangka
Namun, dalam juknis bimtek masih penerbitan PKKPR bisa
menyebutkan dalam rangka dilakukan untuk penerbitan
penerbitan PKKPR. Bagaimana ini PKKPR non berusaha baik di
untuk yang di Jakarta? Karena Kanwil maupun di Kantah.
Jakarta sudah tidak bisa
melaksanakan juknis itu. Bagaimana (Pak Hendro – Kabag
solusinya? Arahnya ke depan Jakarta Keuangan dan Umum, DJTR)
tidak lagi membicarakan masalah
bagaimana menerbitkan tapi sudah
fokus ke pola penilaian perwujudan
KKPR-nya yang mana juknisnya
sudah diterbitkan oleh DAL pada 2023
lalu. Kanwil DKI Jakarta mempunyai
anggaran Kantah untuk penerbitan
PKKPR, bagaimana mekanismenya
karena di Jakarta sudah terintegrasi
dan konfirmasi. Sedangkan, tahun
lalu tidak muncul, ada sekitar 125jt di
5 Kantah, apakah kegiatan ini harus
dilaksanakan atau dapat dialokasikan
untuk kegiatan lain?

(Bu Ani – Kanwil DKI Jakarta)

2. Antusiasme peserta berbeda ketika Terkait kegiatan Bimtek di


kegiatan dilaksanakan di hotel dan di hotel tentu lebih antusias.
dalam kantor, peserta lebih antusias Namun karena keterbatasan
ketika kegiatan dilaksanakan di luar anggaran Bimtek tidak akan
kantor. Kami berharap tahun ini dapat cukup untuk mengadakan
dilakukan Bimtek di hotel juga rapat di hotel, maka harus
dilakukan di kantor.

Apabila FPR pada saat menggunakan Terkait anggaran APBD di


anggaran dari Pemda masih kurang, daerah tidak mencukupi,
apakah kegiatan dilakukan dengan maka dapat menggunakan
anggaran dari Kantah? APBN asal tidak double SPJ

Apakah dapat merevisi akun ke akun Untuk akun yang tidak


524119, karena hanya terdapat akun sesuai, dapat dilakukan revisi
524114?
(Pak Hendro – Kabag
Keuangan dan Umum, DJTR)

Terdapat whatsapp grup untuk Terkait whatsapp grup akan


koordinasi, namun sampai saat ini coba koordinasi dengan yang
No. Pertanyaan Jawaban
Jawa Barat belum bergabung dalam lain, apakah hanya di Jawa
whatsapp grup tersebut, tolong untuk Barat saja atau ada di
dapat diakomodir. provinsi lain juga?

(Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)

Apakah dimungkinkan untuk Individual Kontrak tidak


melakukan pengadaan Individual memungkinkan, untuk saat
Kontrak lagi? Karena Kami sangat ini mohon dioptimalkan
terbantu dengan adanya Konsultan fasilitasi Bimtek tanpa IK
KKPR dan Kanwil tidak mempunyai JF
Penataan Ruang. (Pak Hendro – Kabag
Keuangan dan Umum, DJTR)

Terdapat akses GISTARU untuk Terkait akses GISTARU harus


Kantah, namun tidak untuk Kanwil, berkoordinasi untuk Tim
semoga dapat diakomodir Pokja Datin yang mengelola
GISTARU, akan diatur
sedemikian rupa sehingga
akan membantu melayani
KKPR di Provinsi,
Kabupaten/Kota

(Pak Indra – Kanwil Jawa Barat) (Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)

3. Pernerbitan KKPR di kota Kediri sudah Anggaran diperbolehkan


melalui konfirmasi KKPR karena RDTR layanan PKKPR untuk non
telah terintegrasi dengan OSS. Oleh berusaha
karena itu, apakah diperkenankan
jika anggaran pada DIPA Kantah
untuk penerbitan KKPR non berusaha
melalui Swakelola Tipe II?
(Pak Hendro – Kabag
(Pak Anang – Kantah Kota Kediri) Keuangan dan Umum, DJTR)

4. Apakah anggaran Swakelola Tipe II Kegiatan Swakelola Tipe II


dapat digunakan untuk untuk Rapat tidak bisa untuk rapat RDTR,
FPR terkait RDTR? hanya untuk KKPR.

Apabila OPD telah menganggarkan Mengusulkan revisi dalam


untuk kegiatan KKPR apakah Kantah surat konfirmasi kesediaan
dapat melakukan revisi KKPR pada melaksanakan Swakelola Tipe
anggaran tersebut? II melalui anggaran PNBP
KKPR pada DIPA Kanwil
dan/atau Kantah Tahun
Anggaran 2024 ke Pusat.
No. Pertanyaan Jawaban
(Pak Hendro – Kabag
Keuangan dan Umum, DJTR)

Apakah proses OSS dapat dilakukan Proses OSS seluruhnya


secara hybrid karena tidak semua melalui www.oss.go.id. tidak
wilayah di Papua mempunyai sinyal ada kanal lain selain melalui
yang bagus? website tersebut.

(Pak Titius – Kanwil Papua) (Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)
5. Berkenaan dengan target layanan, Diperbolehkan anggaran
apakah harus PKKPR berusaha atau layanan PKKPR untuk non
dapat juga dari non berusaha? berusaha.

Apabila OPD telah menganggarkan Tidak termasuk double


kegiatan KKPR untuk membayarkan funding, karena pada
honor FPR, apakah pada DIPA Kantah anggaran DIPA Kantah tidak
tersebut termasuk double funding? termasuk pembayaran honor
kegiatan.

Karena anggaran sebagian Apabila ada anggaran di OPD


menggunakan APBD dan sebagian dan Kantah, kalau terdapat
ditanggung APBN, bagaimana jika komplain double anggaran,
Pemda merasa anggarannya menjadi bukan berarti menggunakan
tidak maksimal terserap? anggaran setengah-setengah
dalam satu rapat. Namun,
cara membaginya permasing-
masing rapat kegiatan.

Pada DIPA tercantum volume rapat Sesuaikan dengan kebutuhan


untuk 12 orang, namun FPR lebih dari riil dan maksimal sesuai
12 orang. anggota FPR yang tercantum
dalam SK.

(Pak Feikar – Kantah Puhowato) (Pak Hendro – Kabag


Keuangan dan Umum, DJTR)

6. Apakah anggaran PNBP KKPR dapat Tidak diperkenankan untuk


dialihkan untuk survey lapangan PTP? dialihkan untuk survey
lapangan PTP

(Pak Hendro – Kabag


Keuangan dan Umum, DJTR)

Terkait biaya perjalanan dinas


khususnya transportasi, pada
No. Pertanyaan Jawaban
Anggaran hanya tercantum prinsipnya at cost, yang
Rp150.000,00 sedangkan jarak dimaksud dengan transport
Kantah ke Kanwil jauh. adalah dari tempat
kedudukan yakni kantor ke
tempat tujuan, karena
sejatinya SBM merupakan
estimasi sehingga dapat at
cost memakai pagu di SBM,
dengan tetap melihat efisiensi

(Bu Iin - Kabag Anggaran


dan PNBP, Sekretariat
Jenderal)

Pada DIPA hanya tercantum anggaran Untuk transportasi


untuk honor narsum, apabila akan narasumber dapat merevisi
mengundang narasumber dari Pusat, untuk penambahan akun
anggaran transportasi narasumbernya 524113/524111 sesuai
bagaimana? dengan Juklak. Namun perlu
diingat bahwa honor
(Pak Hengki - Kanwil Sumatera narasumber hanya
Barat) diperuntukan untuk
narasumber dari luar
Kementerian ATR/BPN

(Pak Hendro – Kabag


Keuangan dan Umum, DJTR)

7. Untuk ketentuan pemberian snack Terkait konsumsi lintas


dan makan siang dalam rapat, apakah Eselon II hanya dapat snack,
harus melibatkan lintas Eselon I atau kalau lintas Eselon I dapat
dapat diberikan jika rapat makan siang. Rapat 2 jam
dilaksanakan lebih dari 2 jam? minimal. Namun, jika
mengundang Satker OPD lain
bisa menyediakan makan
siang

(Bu Iin - Kabag Anggaran


dan PNBP, Sekretariat
(Bu Aliana - Kantah Sumenep) Jenderal)

8. Saya berharap agar untuk Pelaksanaan Bimtek oleh


dimungkinkan Bimtek melibatkan DJTR setiap tahun selalu
PUPR yang ada di provinsi supaya melibatkan OPD dan semua
tidak terhambat pada saat Kab/Kota, mungkin bisa
penyampaian dokumen kerja sama bersurat meminta Audiensi
terkait KKPR. secara khusus apabila belum
paham
No. Pertanyaan Jawaban

(Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)
Terdapat anggaran untuk transportasi
rapat, transport 8 orang dan konsumsi Terkait hal ini, anggaran pada
12 orang, bagaimana pelaksanaannya DIPA dapat direvisi sesuai
mengingat ketidaksinkronan dengan kebutuhan.
komponen pembentuk anggaran pada
DIPA? (Pak Hendro – Kabag
Keuangan dan Umum, DJTR)
Pada Peraturan Pemerintah (PP)
nomor 5 tahun 2021 terkait KKPR Untuk KKPR yang telah terbit
otomatis, apakah dilibatkan di dalam secara otomatis tanpa
FPR atau tidak? apakah bisa penilaian yang melakukan
diterbitkan Pertek di kantah yang ada? validasi BKPM. Namun dapat
dimungkinkan FPR
memberikan pertimbangan
pelaksanaan dalam kajian
penilaian KKPR untuk kajian
berusaha dan non berusaha,
hal ini sesuai dengan
ketentuan pada PP nomor 5
tahun 2021 Pasal 181.
(Pak Forth Teddy - Kantah
Kotamobagu) (Bu Damar – Kasubdit SPR
Wil II, DJTR)
9. Fasilitasi Bimtek di Kanwil alokasi Terkait hal ini, anggaran pada
anggaran hanya berupa konsumsi, DIPA dapat direvisi sesuai
alat tulis, transport narasumber, dengan kebutuhan.
apakah bisa di revisi menjadi
transport orang daerah?

Kalau satu daerah sudah ada RDTR Anggaran diperbolehkan


masuk layanan non berusaha, apakah layanan PKKPR untuk non
bisa masuk anggaran Swakelola Tipe berusaha
II?
Pada DIPA Kantah terdapat anggaran Jika anggaran tidak
untuk 8 layanan, jika seandainya 8 mencukupi untuk 8 layanan,
layanan tidak mencukupi, apakah dapat dilakukan adendum
harus mengubah kerjasama OPD kontrak dengan OPD terkait.
dengan Kantah?
(Pak Hendro – Kabag
Keuangan dan Umum, DJTR)

Harap untuk Kanwil juga mendapat Akses data pemohon ada di


akses GISTARU KKPR, untuk dapat OSS kemudian dikirimkan ke
melihat salinan hasil akhir, karena di GISTARU untuk kemudian
Kantah ada kewajiban dari pemohon dapat diakses oleh Kanwil dan
No. Pertanyaan Jawaban
untuk melaporkan progres Kantah, yang tidak bisa
pertriwulan. dihubungi sesuai ketentuan
Ketika persetujuan ketika PTP gagal, dapat dilakukan tutup berkas
banyak pemohon yang tidak bisa PTP. Untuk mekanisme tutup
dihubungi sehingga kegiatan tidak berkas agar berkoordinasi
berjalan, kami mohon untuk diberikan dengan Direktorat
akses untuk data si pemohon. Penatagunaan Tanah, jadi
mohon dapat dikoordinasikan
untuk dapat mengkonfirmasi
apakah status tersebut
termasuk mekanisme tutup
berkas atau tidak.

Ketika proses pelaksanaan Pertek Ketika proses PTP sudah


sudah selesai di Kantah namun belum terbit dan KKPR tidak juga
terbit KKPR-nya sehingga pemohon diterbitkan, barangkali
terus bertanya ke Kantah. Sementara, Kantah yang yang merupakan
Kantah tidak mengetahui kendala satu bagian dari bagian
yang dihadapi oleh OPD, bagaimana anggota FPR dapat
memberikan penjelasan kepada melaporkannya dalam forum
pemohon tersebut? evaluasi FPR sehingga dapat
diusut penyebab KKPR yang
tidak kunjung terbit pada
sistem.

(Kanwil Aceh) (Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)

10. Tahun ini tidak ada kemungkinan Namun karena keterbatasan


rapat di luar kantor, apakah bisa anggaran Bimtek tidak akan
dimungkinkan? cukup untuk mengadakan
rapat diluar kantor, maka
harus dilakukan di kantor.

(Bu Afriyanti – Kantah Muara Jambi) (Pak Hendro – Kabag


Keuangan dan Umum, DJTR)

11. Kesanggupan pelaksanaan Swakelola Terkait pagu anggaran pada


Tipe 2 ada 35 Kab/Kota, ada 4 DIPA masing-masing Kantah
Kab/Kota yang tidak bersedia karena di lingkungan Kanwil Privinsi
sudah dianggarkan oleh OPD PUPR Jawa Tengah dapat
dan DMPTSP, satuan dari masing disesuaikan sesuai dengan
masing layanan berbeda, Wonogiri 11 banyaknya jumlah layanan
layanan, Klaten 12 layanan, dan KKPR.
terdapat Kantah yang hanya 8 layanan
namun anggarannya sama, apakah (Pak Hendro – Kabag
mungkin bisa disampaikan rencana Keuangan dan Umum, DJTR)
anggaran belanja masing-masing
No. Pertanyaan Jawaban
satuan layanan agar dapat menjadi
patokan untuk dapat disampaikan ke
OPD?

KKPR otomatis verifikator BKPM, Masyarakat Berpenghasikan


masih dimungkinkan dibahas pada Rendah (MBR) Kalau di PP 5
FPR, setelah dibawa ke FPR tidak menyebutkan dalam hal
sesuai dengan PP 5 Pasal 181, dapat pelaku usaha menengah dan
dilakukan pembatalan karena besar melakukan
beberapa permohonan yang masuk ke pembangunan rumah bagi
Kantah terbit otomatis dan pemohon masyarakat berpenghasilan
merupakan pengembang untuk MBR, rendah dengan luasan tidak
apa eviden ketika pemohon lebih dari 5 hektar
dinyatakan sebagai pengembang persetujuan KKPR diterbitkan
perumahan untuk MBR? atas pernyataan pelaku usaha
sesuai format pada sistem
OSS. Jadi filter untuk MBR
hanya ada di OSS, GISTARU
tidak dapat mengaksesnya.

(Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)

LSD terdapat di Direktorat Jenderal KKPR dilaksanakan dengan


Pengendalian dan Penertiban Tanah merujuk ke Rencana Tata
dan Ruang. Namun, terkadang Ruang yang berlaku.
bersinggungan dengan KKPR karena pengaturan dan persyaratan
ada beberapa pemda yang tidak tentang LSD dapat
bersedia mengeluarkan KKPR karena ditambahkan atau
masuk dalam LSD, bagaimana terkait dimasukkan ke dalam
hal tersebut? persyaratan pemanfaatan
ruang di dalam form KKPR.
terhadap proses analisis
penerbitan KKPR dapat
melihat juknis pelaksanaan
KKPR berusaha dan non
berusaha yang dikeluarkan
oleh ditjen Tata Ruang.

(Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)

Akses GISTARU untuk Kanwil sudah Akses dokumen hasil KKPR,


ada atas nama kepala bidang, hanya kami di DJTR juga tidak
saja hanya dapat mengakses selain mempunyai akses, karena ini
lintas Kab/Kota yang menjadi merupakan kewenangan
kewenangan provinsi. Kanwil ingin BPKM sehingga ketika
No. Pertanyaan Jawaban
mengakses GISTARU lintas Kab/Kota memerlukan dokumen harus
sebagai proses sistem monev. melalui BKPM kecuali untuk
produk akhir terdapat pada
OSS karena KKPR untuk
kegiatan berusaha diterbitkan
oleh OSS.

(Bu Damar – Kasubdit SPR


(Bu Anastasia – Kanwil Jawa Tengah) Wil II, DJTR)

12. Pada tahun 2023, kami beberapa kali Pada tahun ini, karena
diundang membahas KKPR ke Pusat, anggaran yang terbatas,
namun tidak ada anggaran perjalanan sehingga tidak dimungkinkan
dinas luar kota pada DIPA. Bagaimana untuk melaksanakan
pelaksanaannya tahun ini? perjalanan dinas ke pusat.

(Pak Hendro – Kabag


Keuangan dan Umum, DJTR)

Terkait akses GISTARU di Kab/Kota Agar dapat dikoordinasikan


apakah bisa meminta aksesnya agar lebih lanjut akses mana yang
dapat mengecek produk-produk yang dapat diberikan kepada
sudah diterbitkan oleh GISTARU? Kanwil, apakah seperti yang
kita berikan ke Kantah.

(Pak Ibnu – Kantah Pasuruan) (Bu Damar – Kasubdit SPR


Wil II, DJTR)
13. Terkait dengan PKKPR terbit otomatis, Saran kami, karena yang
umumnya terdapat pemohon yang menerbitkan KKPR PP Nomor
sudah mendapat PKKPR terbit 5 Tahun 2021 Pasal 181
otomatis mengajukan pertimbangan adalah BPKM, selenggarakan
teknis pertanahan, sering terjadi rapat sinkronisasi dengan
kendala dari pemohon PTP adanya BPKM untuk lanjut ke tahap
perbedaan polygon dengan hasil berikutnya.
peninjauan lapang, jika pada PKKPR
penilaian dokumen penyelesaiannya (Bu Damar – Kasubdit SPR
melalui rapat FPR untuk Wil II, DJTR)
penyepakatan polygon. Untuk PKKPR
terbit otomatis penyelesaiannya
seperti apa?

(Pak Megi – Kantah Tanggamus)


Tanya jawab pada tautan Slido dan Chat Zoom

No. Pertanyaan Jawaban


1. Apakah boleh anggaran PKKPR di Tidak diperbolehkan.
revisi dengan dimunculkan
honorarium untuk untuk anggota
rapat FPR ?
2. Apakah anggaran PKKPR Swakelola Tidak diperbolehkan.
Tipe II dapat digunakan untuk
belanja modal sarana prasarana,
dikarenakan OPD lebih memerlukan
anggaran untuk sarana prasarana?
3. Bagaimana eviden dan pencairan Tidak diperbolehkan.
penggunaan drone untuk
Pertimbangan Teknis Pertanahan
KKPR?
4. Apakah terdapat dasar hukum yang Tidak ada pembatasan luasan
membatasi luas permohonan KKPR Non Berusaha. kriteria
PKKPR non berusaha untuk rumah lengkap dapat dilihat dalam
tempat tinggal (tunggal)? Berapa juknis KKPR Non Berusaha
luas yang diperbolehkan? yang telah diterbitkan oleh
Ditjen Tata Ruang

(Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)
5. UMKM tidak perlu KKPR karena Jika dalam mekanisme
dengan pernyataan mandiri, tetapi perubahan penggunaan tanah
jika pemohon ingin pencatatan menjadi non pertanian
perubahan penggunaan tanah diperlukan KKPR, maka
menjadi non pertanian, bagaimana silahkan menempuh
mekanismenya? penerbitan KKPR. Jika untuk
kegiatan berusaha (baik UMK
maupun Non UMK), maka
melalui OSS. Jika untuk
kegiatan non berusaha, maka
dilaksanakan non
elektronik/manual.

(Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)

6. Untuk tutup berkas permohonan Untuk mekanisme tutup


yang KKPR berusaha pemohon berkas agar berkoordinasi
tidak bisa dihubungi untuk dengan Direktorat
penutupan berkasnya. Bagaimana Penatagunaan Tanah, jadi
mekanismenya? mohon dapat dikoordinasikan
untuk dapat mengkonfirmasi
No. Pertanyaan Jawaban
apakah status tersebut
termasuk mekanisme tutup
berkas atau tidak.

(Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)
7. Pada DKI Jakarta FPR hanya DKI Jakarta memang hanya
dibentuk di tingkat provinsi, ada pembentukan FPR di
bagaimana anggaran di Kantah bisa tingkat Provinsi, sehingga
terserap? dana PNBP KKPR di kantah
dapat diserap dalam rangka
mendukung pelaksanaan
rapat koordinasi FPR di
tingkat Provinsi (yang
diselenggarakan oleh Kanwil),
dalam hal permohonan yang
dibahas terkait wilayah
administrasi suatu kantah.
Selain itu, penyerapan juga
dapat dilakukan untuk
peninjauan lapangan ketika
ada permohonan terkait
wilayah administrasi suatu
Kantah

(Bu Ranti, Kasubag Hukum,


DJTR)
8. Apakah PKKPR dapat diterbitkan PKKPR dapat diterbitkan di
untuk lokasi yang berada di sungai? sungai, bergantung pada
kegiatan yang dimohonkan
dan pengaturan yang ada di
dalam Rencana Tata Ruang
yang berlaku.

(Pak Heru – PPK


Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)
9. Apakah KKPR otomatis bisa Bisa dibatalkan dengan
dibatalkan di OSS dan apakah bisa mengajukan pembatalan ke
didaftar kembali di OSS sehingga BKPM. Setelah dibatalkan,
masuk Gistaru dan masuk dapat diajukan kembali
penilaian di FPR? sebagaimana prosedur
pengajuan PKKPR dan
(Pak Forth Teddy - Kantah isiannya disesuaikan agar
Kotamobagu) terkirim ke KKPR penilaian.
No. Pertanyaan Jawaban
(Pak Heru – PPK
Sinkronisasi Pemanfaatan
Ruang)
10. Terkait sudah ada RDTR apakah Diperbolehkan anggaran
bisa mnggunakan Swakelola Tipe II layanan PKKPR untuk non
untk yang non berusaha? berusaha.

(Kanwil Provinsi Aceh)


11. Apakah boleh apabila memulai Untuk penandatanganan
kegiatan swakelola sebelum terbit kontrak Swakelola Tipe II
juknis? sebaiknya setelah tanggal
Juklak Anggaran PNBP KKPR
ditetapkan.

Apakah ada kemungkinan jumlah Dimungkinkan dengan


dan anggaran bertambah, berkoordinasi terlebih dahulu
mengingat jumlah kegiatan tahun dengan Kanwil.
2023 ada 44 kegiatan, sedangkan
tahun ini hanya 18?

(Bu Tri Widi - Kantah Jombang)

C. KESIMPULAN
Berikut poin-poin kesimpulan:
1. Pada tahun anggaran 2024, anggaran PNBP KKPR dialokasikan kepada
33 Kantor Wilayah BPN dengan anggaran Fasilitasi Bimbingan Teknis
KKPR sebesar Rp1.121.500.000,00 untuk 34 target layanan dan terdapat
anggaran Persetujuan KKPR ialah sebesar Rp10.048.500.000,00 dengan
target layanan sebanyak 4.034 layanan yang dialokasikan pada 477
Kantor Pertanahan;
2. Direktorat Jenderal Tata Ruang telah mengirimkan surat permohonan
konfirmasi kesediaan melaksanakan Swakelola Tipe II melalui anggaran
PNBP KKPR. Surat konfirmasi kesediaan paling lambat dikirimkan oleh
Kanwil tanggal 25 Januari 2024.
3. Terdapat beberapa akun perjalanan dinas yang harus disesuaikan, antara
lain:
a. Pelayanan Penerbitan KKPR pada DIPA Kantah tertera akun 524114
(belanja perjalanan dinas paket meeting) yang seharusnya akun
524113 (belanja perjalanan dinas dalam kota) untuk Rapat
Koordinasi (Audiensi/Rapat Forum Penataan Ruang) dan Peninjauan
Lapangan/Survei untuk Penilaian Dokumen Usulan Kegiatan
Pemanfaatan Ruang;
b. Fasilitasi Bimbingan Teknis KKPR pada DIPA Kanwil BPN tertera
akun 524114 (belanja perjalanan dinas paket meeting) yang
seharusnya akun 524113 (belanja perjalanan dinas dalam kota)
untuk transpor lokal bagi peserta dan narasumber dalam rangka
menghadiri Bimbingan Teknis KKPR dan akun 524111 (belanja
perjalanan dinas biasa) untuk transpor peserta dan narasumber
yang berasal dari luar kota tempat penyelenggaraan acara dalam
rangka menghadiri Bimbingan Teknis KKPR;
4. Berkenaan dengan hal tersebut, dapat kami sampaikan poin-poin tindak
lanjut, sebagai berikut:
a. Agar Direktorat Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang dapat merevisi Tata
Cara Kerja (TCK) Fasilitasi Bimtek KKPR sesuai Juklak Penggunaan
Anggaran PNBP KKPR pada DIPA Kanwil dan/atau Kantah tahun
anggaran 2024;
b. Agar Kanwil yang belum menyampaikan surat konfirmasi kesediaan
melaksanakan Swakelola Tipe II dapat segera mengirimkan surat
permohonan konfirmasinya.
5. Rekaman zoom dan materi dapat diakses pada tautan
https://linktr.ee/juklakanggaranpnbpkkpr2024.
D. DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai