TEMA: hidup yang di berkarti Tuhan

Yeremia 17:1-8
J BANDAEL,S.Th;
Latar belakang: Tuhan merancangkan malapetaka untuk menghukum bangsa atau umat
kesayangannya dikarenakn kesalahan, pelanggaran dan dosa. Allah akan membuang membawa
mereka kenegeri yang jauh sebagai orang-orang buanagan selama kurun waktu 70 tahun
lamanya. Dengan tujuan supaya mereka berbalik dan beribadah kembali kepada Tuhan. Bangsa
Israel sudah dikepung namun mereka malah mencari pertolongan kepada bangsa-bangsa
disekitar mereka untuk mencari prlindungan, mereka tidak mengingat Allah yang dapat
melakukan apapun bagi manusia.

1. Orang yang diberkati Tuhan

a. Mengandalkan Tuhan
b. Menaruh harapan
Digambarkan seperti pohon
a. Ditanam ditepi air (strategis, harapan /peluang hidup sangat besar)
b. Tidak mengalami datangnya panas terik (tidak mati walaupun panas terik ataupun musim
kemarau )
c. Daun tetap hijau walaupun musim kering
d. Berbuah terus menerus (selalu menikmati hasil dan selalu berhasil)

2. Orang yang dikutuk

a. Mengandalkan kekuatan sendiri
b. Hatinya menjauh dari Tuhan
Digambarkan seperti semak bulus
a. Tidak mengalami yang baik
b. Tinggal ditanah angus (tumbuh hanya sebentar. Malam dingin siang panas)
c. Dinegeri padang asin (tidak ada kehidupan)
d. Tidak ada penduduknya (sunyi sepi dan binasa)

Tuhan membuat perbedaan diantara manusia yang berkenan kepada-Nya dan manusia yang tidak
berkenan kepada-Nya, perbedaan yang sangat mencolok sengat kelihatan. Allah memberikan
hidup dan memberikan dengan limpahnya (), sebab apa yang diberikan oleh Allah tidak sama
dengan apa yang diberikan dunia ()

TEMA: hidup yang di berkarti Tuhan (jilid II)

 Yeremia 17:1-8
J BANDAEL,S.Th;

1. Dalam situasi yang bagaimana kita harus mengandalkan Tuhan

a. Dalam keadaan baik-baik saja (semua orang dapat melakukan itu/ membawa orang
terkadang melupakan Tuhan).
b. Dalam keadaam terjepit (terkadang orang lebih mengandalkan manusia/ kekuatan
sendiri). Namun umat Tuhan dituntut untuk didalam keadaan apapun tetap
mengandalkan Tuhan

2. Arti mengandalkan menaruh kepercayaan atau bergantung kepada yang dipercaya. Arti
menaruh harapan mempercayakan setiap rencana yang ada didalam hidup ini kepada
Tuhan yang seperti apa (Maz 37:5) Didalam segala hal dan dalam segala perkara didalam
hidup ini jangan melupakan Tuhan (Rom 8:28)

a. Dia menjamin kehidupan

b. Dia memperhatikan dan memberi kelegaan (ada kelepasan)
c. Dia sumber berkat, Dia memperhatikan kita
Sehingga didalam mengandalkan Tuhan dan menaruh harapan kepada Tuhan maka
a. Kita Meresa tenang
b. Kita diberikan Sukacita
c. Kita Memperoleh kekuatan baru
d. Kita Tidak tenggelam didalam ketakutan