Anda di halaman 1dari 8

No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020

Tgl Efektif 01 April 2020


JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 1 dari 8
Revisi 1

Change out worn side wall and back wall


Bidang pekerjaan yang diamati : Departemen : Engineering
hopper
Rincian lokasi
Tanggal efektif : 27/08/2023 : Hopper (Crusher)
pekerjaan

Nama tim penyusun JSA : Arief Supriyatno.


Disiapkan oleh Diperiksa oleh Diketahui oleh
: Slamet Budi Cahyono.
: Wawan Siswanto.
: Hermanto Palalangan.
: Samsuri.
: Nurkholis. Supervisor
Coordinator Mechanical Manager Engineering
: Panji. Mechanical

Jenis ijin kerja yang dibutuhkan Tambahan persyaratan APD Perkakas dan peralatan kerja khusus yang dibutuhkan
 Hot work permit.  Helm.  Chain block SWL 1.5Ton, 1 Ton.
 Working at height permit.  Safety shoes.  Lever block SWL 1.5Ton, 1 Ton.
 Body harness 2 lanyard.  Webbing sling WWL 1.5Ton, 1 Ton.
 Safety glasses.  Shackle omega 1.5Ton, 1 Ton.
 Gloves.
 Mask.
 Welding apron.
 Face shield & Hand shield.

Proses pengkajian ulang AKP Y N Komentar


Apakah karyawan yang terlibat dalam pekerjaan ini turut serta dalam merumuskan
Analisa Keselamatan Pekerjaan ?
√ -
Apakah karyawan yang terlibat telah mendiskusikan Analisa Keselamatan
Pekerjaan sebelum melaksanakan pekerjaan ?
√ - Tim yang akan melakukan pekerjaan penggantian plat side wall dan back wall
sudah memahami potensi bahaya yang ada dan mampu memberikan saran
Apakah Analisa Keselamatan Pekerjaan dijadikan sebagai acuan atau pedoman
selama pekerjaan berlangsung ?
√ - pengedaliannya serta mampu melaksanakan penerapannya.
Apakah urutan langkah-langkah pelaksanaan pekerjaan dalam Analisa
Keselamatan Pekerjaan dipatuhi ?
√ -
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 2 dari 8
Revisi 1

Dapatkan anda memberikan saran perbaikan untuk Analisa Keselamatan


Pekerjaan ini (jelaskan secara rinci)?
√ -
Lengkapi laporan setiap insiden secara detail, jika ada. √ -

PENGENDALIAN DAN PEMERIKSAAN YANG


NO URUTAN LANGKAH PELAKSANAAN BAHAYA/RESIKO YANG DIKENALI
DIPERLUKAN
Kenali serta hindari area nip point dan jalin koordinasi dengan
rekan kerja saat pemindahan peralatan/material.
Gunakan alat bantu yang sesuai dan selalu perhatikan obyek
Tangan pekerja terjepit atau tergores.
yang akan di pindahkan.
Gunakan APD (Safety Gloves) dan amankan area pergerakan tangan
dari hambatan.
Gunakan teknik manual handling dengan benar (Badan merapat
ke obyek yang akan diangkat, posisi tubuh tegap, obyek yang
akan diangkat berada diantara kuda kuda kaki, posisi tangan
membentuk diagonal pada obyek)
Cidera punggung.
1. Persiapan peralatan dan material. Beban benda yang diangkat manual melebihi 18kg harus
dilakukan oleh lebih dari 1 orang atau gunakan alat bantu angkat
apabila kapasitas beban melebihi batas daya angkat maksimal
orang. (Crane, Forklip).
Perhatikan akses yang akan dilewati bebas dari hambatan dan
hindari melewati jalan yang licin.
Area kerja wajib bersih dari ceceran air, oli, minyak dan grease.
Pekerja terpeleset, tersandung dan terjatuh. Gunakan APD (Safety Shoes) dengan benar sesuai dengan
penggunaanya.
Pekerja wajib mengaplikasikan konsep three point contact saat
menggunakan tangga.
Kendaraan yang di operasikan sudah dilakukan pre start
checklist sebelum digunakan.
2. Mobilisasi pekerja, peralatan dan material. Property damage. Operasikan unit sesuai prosedur penggunaan kendaraan.
Parkirkan kendaraan di tempat yang aman dan datar, buka
ventilasi udara kabin serta aktifkan tuas rem tangan kendaraan.
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 3 dari 8
Revisi 1

Pasang wheel chock saat kendaraan pada posisi tidak


dipergunakan.
Pastikan beban yang diangkat sudah sesuai dengan pay load
yang tertera pada buku periodical inspection validity (Dishub).
Driver wajib memastikan akses menuju lokasi yang akan
dilewati dalam kondisi aman.
Driver wajib lulus syarat untuk mengoperasikan kendaraan
berupa sim dari kepolisian dan simper yang sesuai dengan jenis
kendaraan serta telah mengikuti induction area.
Driver wajib patuh terhadap signal rambu - rambu lalu lintas
yang ada dan standar keselamatan pengoperasian kendaraan.
Menabrak dan tertabrak.
Driver wajib berkonsentrasi dan berkomunikasi dengan radio
(Handy Talky) untuk memberikan informasi tentang posisi
kendaraan yang sedang dioperasikan.
Patuhi informasi sticker larangan yang ada di dalam unit.
(dilarang bergurau, menggunakan handphone & merokok)
Kenali serta hindari area nip point dan jalin koordinasi dengan
rekan kerja saat pemindahan peralatan/material.
Gunakan alat bantu yang sesuai dan selalu perhatikan obyek
Tangan pekerja terjepit atau tergores.
yang akan di pindahkan.
Gunakan APD (Safety Gloves) dan amankan area pergerakan tangan
dari hambatan.
Gunakan teknik manual handling dengan benar (Badan merapat
ke obyek yang akan diangkat, posisi tubuh tegap, obyek yang
3. Menurunkan pekerja, peralatan dan material. akan diangkat berada diantara kuda kuda kaki, posisi tangan
membentuk diagonal pada obyek)
Cidera punggung.
Beban benda yang diangkat manual melebihi 18kg harus
dilakukan oleh lebih dari 1 orang atau gunakan alat bantu angkat
apabila kapasitas beban melebihi batas daya angkat maksimal
orang. (Crane, Forklip).
Perhatikan akses yang akan dilewati bebas dari hambatan dan
Pekerja terpeleset, tersandung dan terjatuh. hindari melewati jalan yang licin.
Area kerja wajib bersih dari ceceran air, oli, minyak dan grease.
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 4 dari 8
Revisi 1

Gunakan APD (Safety Body Harness) jika tinggi lebih dari 1.8 meter
serta pasang portable platform buat pijakan kaki.
Pekerja wajib mengaplikasikan konsep three point contact saat
menggunakan tangga.
Jalin koordinasi dengan rekan kerja saat pemindahan
peralatan/material dan jaga jarak aman dengan benda yang akan
dipindahkan.
Pindahkan barang ke tempat yang aman dari area aktivitas
Pekerja Tertimpa. pekerja.
Pekerja wajib berada di minimum radius 5 meter dari point
pengangkatan jika proses pemindahan perlatan/material
menggunakan crane.
Gunakan APD (Safety Shoes & Helm) dan dipakai dengan benar.
Operator wajib memiliki surat ijin operasional (SIO) yang masih
aktif dan telah mengikuti induction area.
Parkirkan dan posisikan kendaraan crane di tempat yang aman,
datar dan operator wajib memastikan area outrigger berada
diatas material keras dan aman.
Crane rebah.
Operator wajib memastikan beban benda yang diangkat tidak
boleh melebihi dari pedoman tabel kapasitas daya angkat crane
yang tertera.
Menurunkan plat side wall dan back wall ke
4. Operator wajib memperhatikan arah angin dan kecepatan angin
hopper.
sebelum melakukan pengangkatan benda.
Rigger wajib memastikan prosedure pengikatan webbing sling
sudah benar dan aman serta kapasitas sling sesuai dengan beban
benda yang akan diangkat.
Plat side wall dan back wall terjatuh. Jalin komunikasi dua arah antara pekerja yang berada diarea
hopper dengan operator atau rigger untuk memastikan saat
terjadinya pengangkatan benda yang diangkat bebas dari
hambatan.
Melepas, memotong dan menggerinda plat Pekerja terkena percikan api cutting torch Atur posisi jarak aman badan dengan benda yang akan dilakukan
5.
side wall dan back wall existing. saat memotong plat side wall dan back wall. pemotongan.
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 5 dari 8
Revisi 1

Gunakan APD (Apron Welding, Face Shield, Hand Shield dan Mask) saat
melakukan pemotongan side wall dengan cutting tourch.
Pastikan flashback arrestor terpasang pada regulator tabung
acetylene dan oxygen.
Tabung acetylene dan oxygen meledak.
Posisikan tabung acetylene dan oxygen di area bebas dari
percikan api dan panas.
Pindahkan potongan logam panas ke tempat yang aman dari area
aktivitas pekerja kemudian siram dengan air logam tersebut.
Pekerja tersentuh logam panas.
Gunakan APD (Gloves Heat Resistant) saat melakukan pemotongan
side wall dengan gerinda.
Atur posisi paling aman dan nyaman serta arahkan percikan api
gerinda menjauh dari badan saat melakukan pemotongan dengan
Pekerja terkena percikan api gerinda saat
mesin gerinda.
memotong plat side wall dan back wall.
Gunakan APD (Face Shield, Hand Shield dan Mask) saat melakukan
pemotongan side wall dengan gerinda.
Pilih jenis mata gerinda sesuai kebutuhan dan pastikan rpm mata
gerinda yang terpasang lebih tinggi dibandingkan rpm mesin
gerinda.
Mata gerinda patah.
Gunakan teknik mengerinda dengan benar dan jangan terlalu
menekan mata gerinda saat proses penggerindaan untuk
mempercepat pekerjaan selesai.
Jauhkan atau pindahkan ke tempat yang aman material mudah
terbakar dan bersihkan finecoal dari area kerja.
Kebakaran atau terbakar.
Sediakan fire extinguser, fire blanket & fire hydrant yang masih
berfungsi di lokasi saat pekerjaan berlangsung.
Jalin koordinasi dengan rekan kerja saat melepas plat side wall
dan back wall existing serta jaga jarak aman dengan obyek benda
Plat side wall dan back wall menimpa
dilepas.
pekerja.
Gunakan bantuan alat lifting yang sesuai (lever block/ chain block),
untuk memegangi obyek plat side wall yang akan dilepas.
Kenali serta hindari area nip point dan jalin koordinasi dengan
Tangan pekerja terjepit atau tergores.
rekan kerja saat melepas material existing.
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 6 dari 8
Revisi 1

Gunakan alat bantu yang sesuai dan selalu perhatikan obyek


yang akan di lepas.
Gunakan APD (Safety Gloves) dan amankan area pergerakan tangan
dari hambatan.
Gunakan teknik manual handling dengan benar (Badan merapat
ke obyek yang akan diangkat, posisi tubuh tegap, obyek yang
akan diangkat berada diantara kuda kuda kaki, posisi tangan
membentuk diagonal pada obyek)
Cidera punggung.
Beban benda yang diangkat manual melebihi 18kg harus
dilakukan oleh lebih dari 1 orang atau gunakan alat bantu angkat
apabila kapasitas beban melebihi batas daya angkat maksimal
orang. (Crane, Forklip).
Perhatikan akses yang akan dilewati bebas dari hambatan dan
hindari melewati jalan yang licin.
Gunakan APD (Safety Body Harness) jika tinggi lebih dari 1.8 meter
Pekerja terpeleset, tersandung dan terjatuh
serta pasang portable platform buat pijakan kaki.
Pekerja wajib mengaplikasikan konsep three point contact saat
menggunakan tangga.
Kenali serta hindari area nip point dan jalin koordinasi dengan
rekan kerja saat pemasangan material.
Gunakan alat bantu yang sesuai dan selalu perhatikan obyek
Tangan pekerja terjepit atau tergores.
yang akan di pasang.
Gunakan APD (Safety Gloves) dan amankan area pergerakan tangan
dari hambatan.
Memasang plat side wall dan back wall Gunakan teknik manual handling dengan benar (Badan merapat
6.
existing. ke obyek yang akan diangkat, posisi tubuh tegap, obyek yang
akan diangkat berada diantara kuda kuda kaki, posisi tangan
membentuk diagonal pada obyek)
Cidera punggung.
Beban benda yang diangkat manual melebihi 18kg harus
dilakukan oleh lebih dari 1 orang atau gunakan alat bantu angkat
apabila kapasitas beban melebihi batas daya angkat maksimal
orang. (Crane, Forklip).
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 7 dari 8
Revisi 1

Perhatikan akses yang akan dilewati bebas dari hambatan dan


hindari melewati jalan yang licin.
Gunakan APD (Safety Body Harness) jika tinggi lebih dari 1.8 meter
Pekerja terpeleset, tersandung dan terjatuh.
serta pasang portable platform buat pijakan kaki.
Pekerja wajib mengaplikasikan konsep three point contact saat
menggunakan tangga.
Jalin koordinasi dengan rekan kerja saat memasang plat side wall
dan back wall serta jaga jarak aman dengan obyek benda
Plat side wall dan back wall menimpa
dipasang.
pekerja.
Gunakan bantuan alat lifting yang sesuai (lever block/ chain block),
untuk memegangi obyek plat side wall yang akan dipasang.
Atur posisi jarak aman badan dengan benda yang akan dilakukan
Pekerja terkena percikan api stick las saat pengelasan.
pengelasan plat side wall dan back wall. Gunakan APD (Apron Welding, Face Shield, Hand Shield dan Mask) saat
melakukan pemasangan side wall dengan sistem pengelasan.
Pasang fire blanket di area pengelasan untuk mengamankan
pekerja dari logam panas hasil aktivitas pengelasan.
Pekerja tersentuh logam panas. Jalin komunikasi berupa pemberitahuan ke tim atau pekerja
bahwa area tersebut telah dilakukan pengelasan logam dan masih
keadaan panas.
Atur posisi paling aman dan nyaman serta arahkan percikan api
Pekerja terkena percikan api gerinda saat
gerinda menjauh dari badan saat melakukan penggerindaan.
merapikan hasil pengelasan plat side wall
Gunakan APD (Face Shield, Hand Shield dan Mask) saat melakukan
dan back wall.
perapian las - lasan side wall dengan gerinda.
Pilih jenis mata gerinda sesuai kebutuhan dan pastikan rpm mata
gerinda yang terpasang lebih tinggi dibandingkan rpm mesin
gerinda.
Mata gerinda patah.
Gunakan teknik mengerinda dengan benar dan jangan terlalu
menekan mata gerinda saat proses penggerindaan untuk
mempercepat pekerjaan selesai.
Jauhkan atau pindahkan ke tempat yang aman material mudah
Kebakaran atau terbakar.
terbakar dan bersihkan finecoal dari area kerja.
No Form 042-SHS-SITE-PKN-IV-2020
Tgl Efektif 01 April 2020
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Halaman 8 dari 8
Revisi 1

Sediakan fire extinguser, fire blanket & fire hydrant yang masih
berfungsi di lokasi saat pekerjaan berlangsung.
Operator wajib memiliki surat ijin operasional (SIO) yang masih
aktif dan telah mengikuti induction area.
Parkirkan dan posisikan kendaraan crane di tempat yang aman,
datar dan operator wajib memastikan area outrigger berada
diatas material keras dan aman.
Crane rebah.
Operator wajib memastikan beban benda yang diangkat tidak
boleh melebihi dari pedoman tabel kapasitas daya angkat crane
yang tertera.
Operator wajib memperhatikan arah angin dan kecepatan angin
sebelum melakukan pengangkatan benda.
Rigger wajib memastikan prosedure pengikatan webbing sling
sudah benar dan aman serta kapasitas sling sesuai dengan beban
Menaikan plat side wall dan back wall
7. benda yang akan diangkat.
existing ke crane.
Plat side wall dan back wall terjatuh. Jalin komunikasi dua arah antara pekerja yang berada diarea
hopper dengan operator atau rigger untuk memastikan saat
terjadinya pengangkatan benda yang diangkat bebas dari
hambatan.
Gunakan teknik manual handling dengan benar (Badan merapat
ke obyek yang akan diangkat, posisi tubuh tegap, obyek yang
akan diangkat berada diantara kuda kuda kaki, posisi tangan
membentuk diagonal pada obyek)
Cidera punggung.
Beban benda yang diangkat manual melebihi 18kg harus
dilakukan oleh lebih dari 1 orang atau gunakan alat bantu angkat
apabila kapasitas beban melebihi batas daya angkat maksimal
orang. (Crane, Forklip).

Anda mungkin juga menyukai