Anda di halaman 1dari 4

Nomor Dok.

: WBK-HSE-FO-012

Tanggal Terbit : 23/Mei/2018

No. Revisi : 0
JOB SAFETY, HEALTH AND ENVIRONMENT ANALYSIS (JSEA)
Halaman : 3 halaman

NAMA / JUDUL PEKERJAAN NOMOR JSA


JSA BARU JSA REVISI
Fabrikasi/Pengelasan Structure Lay Down JSA-WBK-CONST-006
Lokasi Pekerjaan JSA Dibuat Tanggal No Revisi JSA Jumlah Halaman Departemen
Area Workshop PT. WBK 10-Jul-21
Jabatan Yang Terlibat APD Yang Dipersyaratkan Peralatan Yang Dipersyaratkan Dibuat, Diperiksa, Disetujui

Forklift, Mobile Crane, Alat


Sepatu, Helmet, Kacamata, Sarung Bantu Angkat, Trafo Las,
Supervisor, Fitter, Rigger, Welder & Helper
Tangan, Topeng Las Mesin Gerinda, Cutting
Torch, Mesin Bor
CV, Angling Jaya Zamhari
BAHAYA / RESIKO SETIAP LANGKAH REKOMENDASI TINDAKAN KONTROL / PENGENDALIAN
No. URUTAN LANGKAH TUGAS
(RESIKO KESELAMATAN, PAPARAN KESEHATAN DAN DAMPAK
(GUNAKAN : HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO)
LINGKUNGAN)

1 Persiapan Pekerjaan, Area Kerja, 1.1 Administrasi Kurang Lengkap dan Akurat 1.1.1 Lengkapi semua Administrasi/dokumen yang diperlukan dan

Man Power, Peralatan kerja, dipersyaratkan untuk pekerjaan

Material dan APD 1.2 Pekerja belum mendapat induksi keselamatan kerja 1.2.1 Semua pekerja yang terlibat dalam kegiatan pekerjaan wajib mendapatka

induksi terlebih dahulu sebelum melakukan pekerjaan sesuai dengan

bidang pekerjaan yang akan dilakukan (Induksi Spesifik)


1.3 Area Kerja Khusunya Pemotongan & Pengelasan 1.3.1 Area Kerja Pemotongan Pengelasan Tidak boleh dekat dengan Area

Terlalu dekat dengan Tumpukan Tire & Area TPS TPS dan Tumpukan Tire Pasang Tabir Khusus Pengelasan jika Perlu

1.4 Pekerjaan dilakukan oleh orang yang tidak kompeten 1.4.1 Pastikan pekerjaan dilakukan Oleh orang yang berkompeten

dan unfit. dibidangnya serta Fit untuk melakukan Pekerjaan.

1.5 Peralatan kerja tidak laik pakai. 1.5.1 Peralatan kerja yang digunakan pastikan laik pakai dan sudah dilakukan

pemeriksaan terlebih dahulu.

1.6 APD rusak (tidak laik Pakai) 1.6.1 Gunakan APD yang laik pakai khususnya untuk pekerjaan pengelasan

(Topeng Las, Sarung tangan Kulit, Sarung tangan Fitter)


BAHAYA / RESIKO SETIAP LANGKAH
No. URUTAN LANGKAH TUGAS
(RESIKO KESELAMATAN, PAPARAN KESEHATAN DAN DAMPAK
(GUNAKAN : HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO)
LINGKUNGAN)
2 Setting crane / memposisikan crane 2.1 Crane Amblas / Kegagalan Pengangkatan 2.1.1 Lakukan P2H terlebih dahulu sebelum crane digunakan dan pastikan
untuk persiapan pekerjaan pengangkatan crane dalam kondisi laik untuk digunakan.
2.1.2 Crane Harus diposisikan pada area yang rata dan stabil
2.1.3 Out Rigger Crane harus terbuka secara penuh serta menggunakan
Base Plate yang kuat dan stabil.
2.1.4 Operator yang mengoperasikan crane harus memiliki SIMPER yang
Valid dan sesuai.
2.1.5 Posisikan Crane Sedekat mungkin dengan material yang akan diangkat
3 Pengukuran & Reposisi Material Baja 3.1 Tertimpa Material 3.1.1 Material harus diikat secara benar sebelum dilakukan pengangkatan
3.1.2 Gunakan Tag Line (Tali kendali) jika diperlukan untuk memposisikan
material pada area fabrikasi.
3.1.3 Semua pekerja dilarang berada di bawah beban yang sedang
diangkat, pasang Barikade jika perlu

4 Pemotongan Material Menggunakan 4.1. Tabung Oxygen/Acetylene Meledak 4.1.1 Dilarang menggunakan selang/hose yang sudah rapuh atau bocor
Cutting Torch (Oxygen / Acetylene) 4.1.2 Gunakan Flash Back Arrestor pada tabung dan Cutting Torch.
4.2 Kebakaran & Luka bakar 4.2.1 Penempatan Tabung Oxygen/Acetylene harus bebas dari material
yang mudah terbakar dan tabung harus berdiri serta di ikat dengan kuat
4.2.2 Area pemotongan dan fabrikasi juga harus bebas dari material yang
Mudah terbakar
4.2.3 Gunakan Sarung tangan yang sesuai untuk pekerjaan pemotongan
yang menggunakan Cutting Torch.
4.2.4 Stand by APAR Pada area pemotongan dan fabrikasi Baja.
5 Setting Material Baja 5.1 Tertimpa Material 5.1.1 Pastikan ikatan material sudah benar dan kuat sebelum dilakukan
pengangkatan untuk Fit-up baja
5.1.2 Posisikan Material serendah mungkin untuk mengurangi potensi jatuh
5.1.3. Berat beban yang akan diangkat tidak boleh melebihi batas maksimal
kemampuan crane (Lakukan Load Test terlebih dahulu jika Perlu)
BAHAYA / RESIKO SETIAP LANGKAH REKOMENDASI TINDAKAN KONTROL / PENGENDALIAN
No. URUTAN LANGKAH TUGAS
(RESIKO KESELAMATAN, PAPARAN KESEHATAN DAN DAMPAK
(GUNAKAN : HIRARKI PENGENDALIAN RESIKO)
LINGKUNGAN)
5.2 Tangan Terjepit material 5.2.1 Gunakan Alat bantu Untuk memposisikan baja pada posisi yang fix
sebelum dilakukan pengelasan.
5.2.2 Jauhkan bagian jari/tangan dari titik jepit dan gunakan ganjal yang kuat
dan stabil untuk penempatan material baja yang akan di las.
6 Pengelasan Material Baja 6.1 Terpapar api / Luka Bakar 6.1.2 Area Pengelasan harus bebas dari bahan-bahan yang mudah terbakar
6.1.2 Tabir las harus dipasang jika perlu
6,1,3 Hanya orang yang berkepentingan yang boleh berada diarea pengelasan
6.1.4 Stand by APAR pada area pengelasan
6.1.5 Gunakan APD khusus pengelasan
7 Pengecatan Material baja 7.1 Kulit teriritasi cat / thinner 7.1.1 Pekerja yang melakukan pekerjaan pengecatan harus memahami
Terlebih dahulu Material Safety data Sheet (MSDS)
7.1.2 Pengawas harus memastikan MSDS Sudah disosialisasikan
Kepada semua pekerja yang melakukan pengecatan
7.1,3 Pastikan tangan tidak kontak langsung dengan cat / tiner
7.2. Kebakaran 7.2.1 Saat proses pencampuran cat dan thinner dilarang menyalakan api
dan merokok.
7.3 Terkontaminasi / Terhirup Uap Cat & Thinner 7.3.1 Jauhkan indra penciuman dari Cat dan thinner
7.5.2 Semua pakerja yang melakukan pengecatan wajib menggunakan
APD yang sesuai
8 House Keeping Area Fabrikasi 8.1 Tersandung 8.1.1 Semua sampah, material bekas harus bersihkan dan ditempatkan
pada area yang sesuai.
8.2 Pencemaran Lingkungan 8.2.1 Pastikan bekas kawat las, kuas, kaleng cat dan kaleng tiner
(Semua limbah B3) dikumpulkan dalam tempat khusus limbah B3
8.2.2 Pastikan Area kerja sudah bersih dan rapi setelah pekerjaan selesai
dilakukan.
8.2.3 Tutup Material dengan terpal dan pasang barikade jika diperlukan agar
area kerja aman dan mengurangi potensi risiko cidera orang lain.

Anda mungkin juga menyukai