DIKERJAKAN OLEH:
Tio Nugraha.k
Muhamad dimyati
KELAS:XII MI
PEDAHULUAN
BAB II
LANDASAN TEORI
Pengertian Pompa
Pompa adalah alat yang bekerja atas dasar mengkonversikan energi mekanik menjadi energi
kinetik, yang berguna untuk memindahkan fluida dari tempat satu ketempat yang lain. Biasanya pompa
digerakkan oleh mesin, motor atau yang lainnya. Banyak faktor yang membuat pompa mempunyai jenis,
ukuran dan bahan pembuatan yang berbeda. Misalnya seperti jenis dan jumlah bahan cairan tinggi serta
jarak pengangkutan dan tekanan yang dibutuhkan.
Pada suatu industri atau pabrik pasti akan menjumpai keadaan bahan yang diolah serta
dipindahkan dari suatu tempat ke tempat lain. Pemindahan ini bermaksud untuk membawa bahan yang
akan diolah dari sumber bahan tersebut diperoleh.
Fungsi Pompa
Fungsi primer dari pompa memindahkan fluida dari suatu kawasan ke kawasan lain yang akan
dipindah dengan memberi gaya tekan terhadap bisa yang akan dipindah. Misalnya seperti pemindahan
minyak mentah dari sebuah tangki penampungan ke dalam kolam distilasi agar diolah.
Fungsi lainnya untuk mengubah tenaga mekanis dari suatu sumber menjadi tenaga kinetis.
Tenaga ini mempunyai fungsi untuk mengalirkan dan mengatasi hambatan pada aliran pompa.
Jenis-Jenis Pompa
Seperti yang sudah dijelaskan pompa mempunyai jenis dan ukuran yang berbeda. Berikut ini
jenis-jenis pompa adalah
Pompa dinamis populer karena mampu bekerja menggunakan kecepatan tinggi dan membuat
debit peredaran yang tinggi. Sementara itu biaya perawatan pompa dinamis lebih rendah daripada
pompa perpindahan positif. Berikut ini jenis pompa dinamis.
Pompa Aksial
Pompa ini sering disebut dengan keempat propeller yang bisa menghasilkan tekanan dari gaya
lifting serta propeller terhadap fluida. Pompa ini banyak diimplementasikan pada sistem irigasi serta
drainase sebab dianggap bisa menangani debit aliran yang besar.
Pompa Sentrifugal
Pompa adalah benda yang selalu dibutuhkan setiap manusia. Pompa ini tersusun atas saluran
inlet serta impeller dan bagian tengah didesain untuk mengalirkan fluida agar menuju ke casing saat
impeller berputar yang disebabkan dari gaya sentrifugal. Casing ini mempunyai peran untuk
menurunkan kecepatan aliran fluida tetapi impeller akan tetap berputar dengan kecepatan tinggi.
Kecepatan dari fluida akan dikonversikan menjadi tekanan oleh casing sehingga fluida bisa mengarah ke
outlet.
Pompa ini bisa mengkonversi energi tekanan pada fluida bergerak dengan memanfaatkan efek
venturi pada nozzle konvergensi-divergen.
Pompa Elektromagnetik
Seperti namanya pompa ini bisa menggerakkan florida logam dengan memanfaatkan daya. Gas
List pump sebuah pompa yang mampu mengangkat fluida dari kolam menggunakan cara menginjeksi
gas pasti menjadi pemicu turunnya berat hydrostatic. Dengan begitu reservoir bisa mengangkat florida
permukaan.
Setelah mengetahui pompa adalah alat yang bekerja atas dasar mengkonversikan energi
mekanik ke kinetik. Selanjutnya, terdapat jenis pompa yang dibedakan dalam berbagai bagian sesuai
kebutuhan, antara lain:
Pompa ini merupakan jenis yang sering digunakan untuk kebutuhan ringan. Ada daya hisap
maksimal yang dimiliki hanya sampai 9 m dengan gaya dorong biasa. Untuk mengetahui daya hisap lihat
pada keterangan suction head, sedangkan gaya dorong dikenal dengan discharge head. Sedangkan
untuk mengukur kedalaman sebuah sumur, bisa dilakukan saat musim kemarau.
Pompa air celup banyak digunakan untuk memenuhi kebutuhan sirkulasi air aquarium. Seperti
namanya mesin ini bekerja dengan cara dicelupkan kedalam air yang bertujuan untuk mengalirkan dan
menyedot air ke alat penyaringan. Jadi mesin ini bekerja dengan memanfaatkan gaya sentrifugal dengan
kedalaman 5 m.
Ada dua tipe yang bisa Anda gunakan yaitu semi jetpump dan jetpump. Pompa ini umumnya
dipergunakan pada sumur dengan kedalaman mencapai 11 meter serta tinggi 9
Pompa air ini tidak sama dengan yang lainnya sebab berfungsi menjadi alat pendorong atau
pendukung distribusi pada tandon. Cara instalasinya harus dipasang pada bagian tengah instalasi pipa
sumber air.
Jenis pompa adalah yang bisa bekerja dengan bahan bakar bensin dan solar, keuntungan lainya
mampu menyedot air dengan jumlah yang besar. Pompa air diesel lebih sering digunakan untuk
memenuhi kebutuhan perkebunan dan pertanian. Untuk kebutuhan rumah tangga jarang sekali
menggunakan pompa tersebut.
Jenis Pompa Positive Displacement
Biasanya jenis pompa ini memiliki kemampuan dalam pembuatan gaya menyatu dengan lebih
besar serta menghasilkan kestabilan saat pindahan fluida. Berikut ini jenis positive displacement pump.
Rotary Pump
Pompa ini menggunakan prinsip rotasi saat menggerakkan fluida. Kelebihannya efisiensi kerja
sangat tinggi karena bisa mengeluarkan udara sesuai kebutuhan. Tetapi kelemahan dari pompa ini harus
berputar dengan kecepatan rendah dan stabil. Jika pompa bekerja dengan kecepatan tinggi justru
membuat erosi pada sudut pompa. Jenis pompa ini dibedakan menjadi beberapa macam, diantaranya.
Gear Pumps
Screw Pumps
Pompa dengan dua ulir saling bertemu serta berputar bertujuan buat menghasilkan sirkulasi
fluida sesuai dengan kebutuhan.
Pompa dengan rotor silindrik yang saling berputar harmonis bertujuan untuk menghasilkan
tekanan fluida.
Pompa ini memiliki tekanan yang berasal dari gerakan bolak-balik translasi elemen
menggunakan mediator crankshaft, camshaft serta yang lainnya. Umumnya pompa ini dilengkapi
dengan katup masuk serta buang buat mengatur sirkulasi fluida yang akan masuk ke ruang kerja.