Form No : ADR/ESR/Form/03/18. Rev.00.

Tgl : 01 Mar 18

JOB SAFETY HEALTH & ENVIRONMENT ANALYSIS (JSHEA)

Site / Cabang : SITE ADARO TANJUNG Pengesahan JSHEA No JSHEA : JSA/UT/ADR/D375-19

Departement : SERVICE Dianalisa oleh (Pekerja/Pengawas) Tgl Pembuatan : 14 Januari 2019
Judul Pekerjaan : Remove and Instal lift Cylinder D375A-6R Nama : Ttd : Revisi ke : 0
Tgl Revisi : 14 Januari 2019
Lokasi Pekerjaan : Diperiksa oleh (Pengawas) Jumlah Hal : 8 halaman
Workshoop/Field
Nama : Ttd :
Jabatan Yang Terkait : Mekanik dan operator
Disetujui oleh (Dept Head)
APD Yang Dipersyaratkan : Safety Glass,Safety Shoes,Gloves,Safety Helmet Nama : Ttd :

URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

1 Menyiapkan Peralatan 1.1 Cidera Punggung/pinggang akibat 1.1.1 Melakukan prosedure pengangkatan barang secara manual dengan MEKANIK
(Toolbox) mengangkat tool box benar, satu orang tidak boleh mengangkat lebih dari 18 kg

1.2 Kaki Kejatuhan Toolbox 1.2.1 Saat proses mengangkat dan memindah tool box, pegang dengan MEKANIK
erat pegangan tool box dengan dua orang
2 Memasang LOTO 2.1 Jari tangan Tergores Box LOTO 2.1.1 Pasang gembok pada switch LOTO atau pada box LOTO dengan MEKANIK
perlahan dan hindari sudut tajam yang ada pada box LOTO

2.1.2 Memastikan sumber energi sudah benar benar habis MEKANIK

3 Melepas hose grease pelumasan 3.1 Jari tangan tergores dengan clamp 3.1.1 MEKANIK
pin dan bushing lift cylinder hose grease dan hose grease yang Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut
kawatnya sudah keluar tajam

3.2 Jari tangan terjepit kunci dengan pin 3.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK

3.3 Kaki terpeleset pada saat melepas 3.3.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
hose grease
3.3.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
4 Langkah kerja dan pengendalian bahaya ada di JSA terpisah MEKANIK
Melepas hose hydraulic lift dengan no register JSA/UT/ADR/DOZER_31 (Remove and
JSA/UT/ADR/DOZER-31
cylinder Instal hose and piping hydraulic system)

Page 1 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

5 Melepas mounting clamp lift 5.1 Jari tangan tergores dengan clamp 5.1.1 MEKANIK
cylinder hose grease dan hose grease yang Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut
kawatnya sudah keluar tajam

5.2 Jari tangan terjepit kunci dengan pin 5.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK

5.3 Kaki terpeleset pada saat 5.3.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
mengendorkan/melepas baut clamp
lift cylinder

5.3.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
5.4 Kepala terbentur dengan lift cylinder 5.4.1 Gunakan socket/tools yang baik/standar agar tidak meleset pada MEKANIK
saat proses mengendorkan baut
5.5 Cidera punggung/pinggang 5.5.1 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
5.5.2 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK
6 Melepas lift cylinder (Melepas 6.1 Jari tangan tergores dengan clamp 6.1.1 Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut MEKANIK
ckamp terlebih dahulu) tajam
6.2 Jari tangan terjepit kunci dengan pin 6.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK

6.3 Jari tangan terjepit dengan bar pada 6.3.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK
saat mencongkel clamp
6.4 Jari tangan terjepit clamp dengan lift 6.4.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK
cylinder saat melepas clamp
6.5 Kepala terbentur dengan lift cylinder 6.5.1 Jaga jarak aman kepala dengan lift cylinder MEKANIK

6.6 Kaki terpeleset 6.6.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
6.6.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
6.6.3 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
6.6.4 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK
6.7 Kaki kejatuhan pin 6.7.1 Komunikasi 2 arah dengan rekan kerja MEKANIK
6.7.2 Jaga jarak aman posisi kaki hindari berada dibawah titik jatuh pin MEKANIK
lift cylinder

6.8 Cidera punggung/pinggang karena 6.8.1 Menggunakan metode pengangkatan pin dengan metode handling MEKANIK
mengangkat pin manual maksimal 18kg

Page 2 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

6.8.2 Saling komunikasi dengan rekan kerja saat melepas pin, bila perlu MEKANIK
meminta bantuan rekan kerja untuk melepas pin
6.8.3 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK
6.8.4 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
6.9 Kepala/tubuh kejatuhan/tertimpa lift 6.9.1 Ikat lift cylinder terlebih dahulu sebelum melepas clamp mounting MEKANIK
cylinder dengan menggunakan sling belt serta ditahan dengan OHC/Crane
truck

6.9.2 Menggunakan belt sesuai dengan SWL dan ada tanda inspeksi MEKANIK
BKPM
6.9.3 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja MEKANIK
6.9.4 Menjaga jarak aman saat pengangkatan lift cylinder MEKANIK
6.9.5 Operator wajib mengikuti aba-aba/instrukri dari signal man MEKANIK
6.1 Jari tangan terpukul palu 6.10.1 Bersihkan pegangan palu dari grease dan oli yang menempel MEKANIK
6.10.2 selalu fokus saat memukul pin, posisiskan tubuh agar tidak melintir MEKANIK
pada saat memukul pin
6.10.3 Komunikasi dua arah dengan rekan kerja MEKANIK
7 Melepas lift cylinder 7.1 Tubuh kejatuhan/tertimpa saat 7.1.1 Ikat lift cylinder menggunakan sling belt dengan rata (Hindari MEKANIK
menggunakan OHC/Crane truck melepas, mengangkat dan menaruh pengikatan cylinder posisi miring dan kendor karena berpotensi
lift cylinder cylinder melorot/jatuh serta ditahan dengan OHC/Crane truck

7.1.2 Menggunakan belt sesuai dengan SWL dan ada tanda inspeksi MEKANIK
BKPM
7.1.3 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja Mekanik dan operator
7.1.4 Menjaga jarak aman saat pengangkatan lift cylinder MEKANIK
7.1.5 Operator wajib mengikuti aba-aba/instrukri dari signal man MEKANIK
7.1.6 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan MEKANIK
tag line
7.2 Tubuh terbentur lift cylinder 7.2.1 Memposisikan badan tidak berada diarea gerak ayun lift cylinder MEKANIK
7.2.2 Operator harus melakukan pekerjaannya dengan baik saat MEKANIK
mengangkat dan menurunkan lift cylinder dengan OHC/Crane
truck dan mengikuti aba-aba signal man
7.2.3 Menjaga jarak aman saat pengangkatan lift cylinder MEKANIK
7.2.4 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan MEKANIK
tag line

Page 3 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

7.2.5 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja Mekanik dan operator
7.3 Jari tangan terjepit 7.3.1 Memposisikan jari tangan tidak berada pada titik jepit lift cylinder MEKANIK
dengan chasis
7.3.2 Memposisikan jari tangan tidak berada pada titik jepit lift cylinder MEKANIK
dengan palet pada saat menaruh lift cylinder
7.3.3 Gunakan linggis/bar saat mencongkel dan mengeluarkan lift MEKANIK
cylinder dari chasis
7.3.4 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan MEKANIK
tag line
7.3.5 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja Mekanik dan operator
7.4 Kaki terpeleset 7.4.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
7.4.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
8 Membersihkan (Clining) area 8.1 Tangan tergores/tersayat pada saat 8.1.1 Gunakan scrap dan memposisikan tangan dan jari di area bebas MEKANIK
dudukan lift cylinder sebelum membersihkan benda tajam atau sudut tajam bila perlu gunakan sarung tangan
memasang tambahan
9 Memasang lift cylinder 9.1 Jari tangan terjepit 9.1.1 Memposisikan jari tangan tidak berada pada titik jepit lift cylinder MEKANIK
menggunakan OHC/Crane truck dengan chasis

9.1.2 Memposisikan jari tangan tidak berada pada titik jepit lift cylinder MEKANIK
dengan palet pada saat menaruh lift cylinder
9.1.3 Gunakan linggis/bar saat mencongkel dan mengeluarkan lift Mekanik dan operator
cylinder dari chasis
9.1.4 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan MEKANIK
tag line
9.1.5 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja MEKANIK
9.2 Kaki terpeleset 9.2.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
9.2.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
9.3 Tubuh terbentur lift cylinder 9.3.1 Memposisikan badan tidak berada diarea gerak ayun lift cylinder MEKANIK
9.3.2 Operator harus melakukan pekerjaannya dengan baik saat MEKANIK
mengangkat dan menurunkan lift cylinder dengan OHC/Crane
9.3.3 truck
Menjagadanjarak
mengikuti
aman aba-aba signal manlift cylinder
saat pengangkatan MEKANIK
9.3.4 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan Mekanik dan operator
tag line
9.3.5 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja MEKANIK

Page 4 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

9.4 Tubuh kejatuhan/tertimpa saat 9.4.1 Ikat lift cylinder menggunakan sling belt dengan rata (Hindari MEKANIK
mengangkat dan memasang lift pengikatan lift cylinder posisi miring dan kendor karena berpotensi
cylinder cylinder melorot/jatuh dan rood cylinder harus diikat/di lock agar
tidak memanjang, serta ditahan dengan OHC/Crane truck

9.4.2 Menggunakan belt sesuai dengan SWL dan ada tanda inspeksi MEKANIK
BKPM
9.4.3 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja MEKANIK
9.4.4 Menjaga jarak aman saat pengangkatan lift cylinder Mekanik dan operator
9.4.5 Operator wajib mengikuti aba-aba/instrukri dari signal man MEKANIK
9.4.6 Hindari kontak langsung dengan lift cylinder, bila perlu gunakan MEKANIK
tag line
10 Memasang clamp lift cylinder 10.1 Jari tangan tergores dengan pin 10.1.1 Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut MEKANIK
tajam
10.2 Jari tangan terjepit clamp dengan lift 10.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK
cylinder saat memasang clamp
mounting/lock
10.3 Kepala terbentur dengan lift cylinder 10.3.1 Jaga jarak aman kepala dengan lift cylinder MEKANIK

10.4 Kaki terpeleset 10.4.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
10.4.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
10.4.3 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
10.4.4 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK
10.5 Kaki kejatuhan clamp 10.5.1 Komunikasi 2 arah dengan rekan kerja MEKANIK
10.5.2 Jaga jarak aman posisi kaki hindari berada dibawah titik jatuh pin MEKANIK
10.6 Cidera punggung/pinggang karena 10.6.1 ripper cylinder metode pengangkatan clamp dengan metode
Menggunakan MEKANIK
mengangkat clamp mounting lift handling manual maksimal 18kg
cylinder
10.6.2 Saling komunikasi dengan rekan kerja saat memasang dan MEKANIK
mengencangkan clamp, bila perlu meminta bantuan rekan kerja
untuk memasang clamp

10.6.3 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK

Page 5 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
11 Memasang baut mounting clamp 11.1 Jari tangan tergores dengan clamp
cylinder
12 Memasang hose hydraulic ripper
cylinder
13 Memasang hose grease
pelumasan pin dan bushing lift
cylinder
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2) TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1 diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD
10.6.4 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
10.7 Kepala/tubuh kejatuhan/tertimpa 10.7.1 Hindari melepas sling belt pada lift cylinder sebelum clamp benar- MEKANIK
ripper cylinder benar sudah masuk dalam lobang/holenya
10.7.2 Menggunakan belt sesuai dengan SWL dan ada tanda inspeksi MEKANIK
BKPM
10.7.3 Komunikasi dua arah dengan operator dan rekan kerja MEKANIK
10.7.4 Menjaga jarak aman saat pengangkatan dan pemasangan lift MEKANIK
cylinder
10.7.5 Operator wajib mengikuti aba-aba/instrukri dari signal man MEKANIK
10.8 Jari tangan terpukul palu 10.8.1 Bersihkan pegangan palu dari grease dan oli yang menempel MEKANIK
10.8.2 selalu fokus saat memukul clamp, posisiskan tubuh agar tidak MEKANIK
melintir pada saat memukul clamp
10.8.3 Komunikasi dua arah dengan rekan kerja MEKANIK
11.1.1 MEKANIK
hose grease dan hose grease yang Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut
kawatnya sudah keluar tajam
11.2 Jari tangan terjepit kunci dengan 11.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK
clamp
11.3 Kaki terpeleset pada saat memasang 11.3.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
dan mengencangkan baut pin
mounting clamp lift cylinder
11.3.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
11.4 Kepala terbentur dengan lift ripper 11.4.1 Gunakan socket/tools yang baik/standar agar tidak meleset pada MEKANIK
saat proses mengendorkan baut
11.5 Cidera punggung/pinggang 11.5.1 Posisikan pijakan kaki dengan kuat MEKANIK
11.5.2 Posisikan tubuh tegak lurus (tubuh tidak melintir) MEKANIK
Langkah kerja dan pengendalian bahaya ada di JSA terpisah MEKANIK
JSA/UT/ADR/DOZER-31 dengan no register JSA/UT/ADR/DOZER_31 (Remove and
Instal hose and piping hydraulic system)
13.1 Jari tangan tergores dengan clamp 13.1.1 MEKANIK
hose grease dan hose grease yang Memposisikan tangan dan jari di area bebas benda tajam atau sudut
kawatnya sudah keluar tajam
Page 6 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari
awal sampai akhir sesuai dengan Shop
Manual / QA Sheet
POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD

13.2 Jari tangan terjepit kunci dengan 13.2.1 Memposisikan tangan di area bebas titik jepit MEKANIK
clamp
13.3 Kaki terpeleset pada saat melepas 13.3.1 Bersihkan lantai dari genangan air, oli, grease dan lumpur MEKANIK
hose grease
13.3.2 Bersihkan sepatu dari lumpur, oli, grease saat akan bekerja MEKANIK
14 Melepas LOTO 14.1 Jari tangan Tergores Box LOTO 14.1.1 Lepas gembok pada switch LOTO atau pada box LOTO dengan MEKANIK
perlahan dan hindari sudut tajam yang ada pada box LOTO
15 Membersihkan peralatan 15.1 Tersandung 15.1.1 Membersihkan dan merapikan area tempat berjalan dan MEKANIK
beraktifitas, hindari tergesa-gesa dan berlari di area kerja
15.2 Cidera punggung 15.2.1 Menggunakan tehnik mengangkat/membawa barang manual MEKANIK
dengan benar

15.2.2 Mengangkat barang harus menggunakan kekuatan kaki hindari MEKANIK

posisi badan membungkuk
15.2.3 Melakukan prosedure pengangkatan barang secara manual dengan MEKANIK
benar, satu orang tidak boleh mengangkat lebih dari 18 kg

15.3 Barang terjatuh 15.3.1 Meletakkan alat dan peralatan atau komponen yang dibawa MEKANIK
kedalam tool boxatau kotak orisinilnya
16 House keeping setelah bekerja MEKANIK

Membersihkan lantai dari 16.1 Kaki terpeleset saat membersihkan 16.1.1 Hindari menginjak lantai yang licin karena ceceran oli dan grease Mekanik
cereran oli dan grease lantai dari ceceran oli dan grease

16.2 Kontaminasi lingkungan karena 16.2.1 Gunakan absorber untuk membersihkan ceceran oli dan grease Mekanik
ceceran oli dan grease yang terjatuh yang terjatuh di lantai
di lantai 16.2.2 Gunakan degreaser atau deterjen untuk membersihkan bekas Mekanik
ceceran oli dan grease
Membersihkan tanah yang 16.3 Kaki tersandung tanah yang 16.3.1 Gunakan scraper tanah untuk membersihkan tanah yang menempel Mekanik
menempel di lantai menempel di lantai di lantai
Menarik Hose air dari rail 16.4 Kaki terpeleset saat menarik hose air 16.4.1 Tarik hose secara perlahan lahan dan posisi pijakan kaki tidak Mekanik
dari rail menginjak hose oli dari rail
16.4.2 Setting lock pada hose rail benar benar terkunci agar hose tidak Mekanik
tergulung saat sedang digunakan

Page 7 of 10
URUTAN LANGKAH KERJA (1) POTENSI BAHAYA/RISIKO (2)
Tuliskan detail urutan langkah pekerjaan dari Tuliskan semua potensi bahaya/risiko yang mungkin
awal sampai akhir sesuai dengan Shop timbul terkait keselamatan kerja. kesehatan dan
Manual / QA Sheet lingkungan dari setiap langkah kerja kolom ke 1
Washing lantai Bays 16.5 Kaki terpeleset saat mencuci lantai
bays
16.6 Anggota tubuh tersembur air saat
membuka kran air
16.7 Anggota tubuh terpukul hose air
bertekanan tinggi
16.8 Kaki tersandung hose air saat
mencuci lantai
Menggulung Hose air kembali 16.9 Anggota tubuh terpukuh hose air
ke rail yang sedang digulung ke rail
16.1 Jari tangan terjepit lock rail hose air
Membersihkan genangan air dari 16.11 Kaki terpeleset saat membersihkan
lantai genangan air dari lantai
16.12 Kontaminasi limbah
TINDAKAN/REKOMENDASI PENCEGAHAN YANG DIPERLUKAN (3) DILAKUKAN OLEH (4)
Tentukan tindakan/rekomendasi yang harus dilakukan atas potensi bahaya/risiko yang telah Tentukan personil yang harus melakukan
diidentifikasi pada kolom ke 2, agar potensi bahaya tersebut dapat dihilangkan atau tindakan pencegahan pada kolom ke 3
diminimalkan. Gunakan hirarki pengendalian bahaya dengan urutan : Eliminasi; Substitusi;
Rekayasa Engineering; Administrasi dan APD
16.5.1 Bersihkan safety shoe dari tanah,oli dan grease agar tidaklicin saat Mekanik
menginjak lantai
16.6.1 Arahkan ujung hose menjauhi anggota tubuh saat kran air akan Mekanik
dibuka
16.7.1 Pegang erat hose air saat kran akan dibuka untuk menghindari Mekanik
anggota tubuh terpukul oleh hose air karena tekanan yang tinggi di
dalam hose air menyebabkan hose bergerak liar
16.8.1 Memperhatikan langkah kaki saat berjalan Mekanik
16.9.1 Pegang erat hose air saat sedang menggulung untuk menghindari Mekanik
hose yang bergerak liar karena putaran rail yang kencang
16.9.2 Gulung hose secara perlahan-lahan Mekanik
16.10.1 Hindari jari tangan menyentuh lock rail saat sedang menggulung Mekanik
hose air
16.11.1 Bersihkan safety shoe dari tanah,oli dan grease agar tidaklicin saat Mekanik
menginjak lantai
16.11.2 Hindari berlari di area genangan air Mekanik
16.11.3 Gunakan scraper yang layak Mekanik
16.12.1 Pisahkan sampah yang telah terkontaminasi diantaranya Limbah
organik, non organik, dan B3 serta buanglah pada tempatnya
Page 8 of 10
 Form No : ADR/ESR/Form/04/18. Rev.00. Tgl : 01 Mar 18

FORM SOSIALISASI JSHEA

Departement/ Sektor : Tanggal :

Judul JSHEA : Shift :

Lokasi Pekerjaan : Nama Pengawas :

Urutan Langkah Kerja Ke : Ttd Pengawas :

Berapa Saja Yang
Disosialisasikan

Saya Memahami &

Mengerti Isi JSHEA Ini
No Nama Jabatan Tanda Tangan
Ya Tidak

Catatan :
Tulis jika ada isi JSHEA yang belum sesuai, atau langkah tindakan untuk pekerja yang belum memahami isi JSHEA
 ANALISA KESELAMATAN PEKERJAAN
Site Adaro Tanjung
JOB SAFETY ANALYSIS ( JSA )
AKTIVITAS atau PEKERJAAN Nomor JSA :
Tanggal Pembuatan JSA :
Revisi Ke : Tanggal Revisi :
Perusahaan / Divisi : Dept./ Section : Bagian terkait :
Alat Pelindung Diri yang disyaratkan : Safety Helmet Dibuat oleh Disetujui oleh :
Safety Shoes Safety Glass Ear Plugs / Muff
Masker / Respirator Gloves/Sarung Tangan Safety Harness

NO URUTAN PEKERJAAN BAHAYA YANG ADA PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN YG DILAKUKAN