Anda di halaman 1dari 2

SIKLUS OKSIGEN

Siklus oksigen adalah siklus biogeokimia yang menjelaskan pergerakan dari oksigen melalui
lingkungan hidup yang disebut biosfer, dan lingkungan tak hidup-litosfer, atmosfer, dan
hidrosfer. Oksigen merupakan gas yang dibutuhkan oleh makhluk hidup, misalnya manusia,
yang bernapas dengan menghirup oksigen yang ada di udara dan selanjutnya masuk ke dalam
system pernapasan. Demikian juga tanaman yang melakukan pertukaran oksigen dengan
makhluk hidup di sekitarnya, serta pertukaran oksigen yang terjadi di atmosfer bumi. Siklus
oksigen terjadi karena semua makhluk hidup membutuhkan oksigen untuk kelangsungan
hidupnya. Sehingga dapat juga dikatakan bahwa siklus oksigen adalah proses pertukaran
oksigen yang ada di bumi ini yang berlangsung secara terus-menerus tidak ada habisnya.
Proses siklus oksigen
Siklus ini menggambarkan pertukaran dari oksigen antara bentuk gas O2 yang terdapat
dengan jumlah besar dalam atmosfer, dan oksigen yang terikat secara kimia dalam CO 2, H2O
dan bahan-bahan organic. Siklus oksigen berkaitan erat dengan siklus karbon, yaitu kaitan
antara siklus karbon yang akan menghasilkan oksigen (fotosintesis), serta siklus oksigen yang
akan menghasilkan karbondioksida (pernapasan). Siklus oksigen adalah siklus dasar bagi
sebagian besar ekosistem yang melibatkan keseimbangan antara organisme yang melepaskan
oksigen dan organisme yang menyerap oksigen.
Tumbuhan melalui proses fotosintesisnya merupakan penghasil sebagian besar oksigen yang
kita hirup. Pada proses tersebut, pohon menggunakan karbondioksida, sinar matahari, dan air
untuk menghasilkan energi. Selain itu, pada proses fotosintesis pepohonan juga menghasilkan
oksigen yang dilepas ke udara. Penguapan air oleh sinar matahari juga dapat menghasilkan
oksigen meskipun dalam jumlah sedikit.
1. Proses produksi
Proses produksi adalah proses pada siklus oksigen dimana terjadi pengolahan elemen
kimia dan menghasilkan atau melepaskan oksigen sebagai produknya. Proses produksi
dalam siklus oksigen meliputi:
 Fotosintesis: Pada proses fotosintesis, air dan karbondioksida diubah menjadi energi,
gula dan oksigen. Contohnya pohon pada ekosistem hutan, rumput abadi pada
ekosistem padang rumput sabana, alga pada ekosistem perairan air tawar dan
fitoplankton pada ekosistem laut.
6CO2 + 6H2O + energi → C6H12O6 + 6O2
 Fotolisis: proses pemecahan uap air dan dinitrogen monoksida menjadi elemen-
elemen pembentuknya.
2H2O + energi → 4H + O2
2N2O + energi → 4N + O2
2. Proses ekstraksi
Proses ekstraksi adalah proses penyerapan nutrisi atau mineral dari batuan oleh
tumbuhan dan hewan, seiring berjalannya proses ekstraksi terjadi pelepasan oksigen dari
batuan, misal; pelapukan batuan oleh lumut.
3. Proses konsumsi
Proses konsumsi adalah proses reaksi dimana membutuhkan oksigen dalam
menghasilkan atau membentuk senyawa kimia, proses konsumsi meliputi;
 Respirasi dan pembusukan; proses bernapas dan pembusukan makhluk hidup
mengkonsumsi oksigen dan melepaskan karbondioksida.
 Pelapukan kimiawi dan reaksi permukaan; proses pelapukan kimiawi dan reaksi
permukaan melalui reaksi oksidasi, misal pelapukan karat 4FeO + O2 → 2Fe2O3
 Pembentukan kalsium karbonat; pembentukan cangkang pada organisme laut berupa
kalsium karbonat (CaCO3) yang kaya akan oksigen. Ketika organisme tersebut mati
dan mengendap di dasar laut, kemudian membentuk sedimentasi batu kapur pada
litosfer.
 Pembentukan ozon; proses pembentukan lapisan ozon di stratosfer.
O2 + energi ultra violet → 2O
O + O2 → O3
Beberapa hal yang berperan dalam berjalannya siklus oksigen, yaitu:
1. Pada Tanaman
Tanaman menandai awal siklus oksigen. Tanaman dapat menggunakan sinar matahari
untuk mengubah karbondioksida dan air menjadi karbohidrat dan oksigen dalam
proses yang disebut fotosintesis. Pada siang hari, tanaman membutuhkan juga sedikit
oksigen yang dihasilkan dalam fotosintesis dan menggunakan oksigen untuk
memecah karbohidrat. Namun, untuk mempertahankan metabolismemdan terus
respirasi pada malam hari, tanaman harus menyerap oksigen dari udara dan
melepaskan karbondioksida seperti hewan.
2. Oksigen dalam air
Oksigen di dalam air yang dikenal sebagai oksigen terlarut. Oksigen terlarut ini dapat
mendukung kehidupan akuatik. Di alam, oksigen masuk ke air ketika air mengalir di
atas batu dan menciptakan jumlah besar luas permukaan. Luas permukaan yang tinggi
memungkinkan untuk mentransfer oksigen dari udara ke dalam air sangat cepat.
Mikroorganisme di dalam air mulai memetabolisme bahan organik dan mulai
menggunakan oksigen.
3. Organisme
Organisme menggunakan oksigen dalam banyak bentuk. Peran mereka dalam siklus
dimulai dengan karbondioksida di atmosfer. Tanaman menerima karbondioksida dan
menggabungkannya dengan air untuk membuat molekul gula dan oksigen, Melalui
proses metabolisme organisme seperti hewan atau manusia, gula dan udara digunakan
dan terurai atau dilepas menjadi karbondioksida kembali.
Proses penggunaan oksigen
 Pernapasan; Semua hewan dan tumbuhan menggunakan oksigen ketika mereka
bernapas. Mereka menghirup oksigen dan bernapas dengan mengeluarkan
karbondioksida .
 Dekomposisi; Ketika tumbuhan dan hewan mati, mereka membusu. Proses ini
menggunakan oksigen dan melepaskan karbondioksida.
 Berkarat; Ini juga disebut oksidasi. Ketika sesuatu berkarat mereka menggunakan
oksigen.
 Pembakaran; ada tiga hal yang diperlukan untuk terjadi pembakaran yaitu, oksigen,
bahan bakar, dan panas. Ketika membakar, mereka menggunakan oksigen dan
menggantikannya dengan karbon dioksida.

Anda mungkin juga menyukai