Statistika
Kelompok 2
SMA NEGERI 1 PAMIJAHAN
Anggota Kelompok 2:
Ananda Efri S
Ririn Khoerina
Silfana Aprillia
Naisya
Jimat
Regga
STATISTIKA
Statistika adalah sebuah ilmu yang mempelajari bagaimana cara
merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, lalu menginterpretasikan,
dan akhirnya mempresentasikan data. Singkatnya, statistika adalah ilmu
yang bersangkutan dengan suatu data. Istilah "Statistika" berbeda dengan
"Statistik".
a. Tabel Frekuensi
Alat penyajian data statistika yang berbentuk kolom dan baris yang
didalamya terdapat susunan data yang telah dikelompokkan dalam
kategori tertentu.
15
_____ ×100% =37,5%
40
C. Diagram Garis
Diagram garis adalah penyajian suatu data dengan grafik yang berbentuk garis
lurus. Pada umumnya diagram garis digunakan untuk menampilkan data yang
didapatkan dari pengamatan dari waktu ke waktu secara berurutan
D. Diagram Batang
Diagram batang menggunakan batang horizontal atau vertikal untuk
menampilkan perbandingan antarkategori. Makin panjang sebuah batang,
makin besar nilai yang diwakilinya. Satu sumbu pada diagram menunjukkan
kategori (dimensi) yang dibandingkan, dan sumbu lainnya mewakili nilai
diskret (metrik).
2. Penyajian Data Berkelompok, Salah satu cara menyajikan data
dapat dilakukan secara berkelompok. Data kelompok adalah data
yang diringkas menjadi beberapa kelompok dengan rentang dan
panjang kelas tetap. Misalkan menggabungkan nilai 61,63, 65, 68 ke
dalam satu kelas pada rentang kelas 61,68 Data kelompok biasanya
diberikan dalam tabel data kelompok. Untuk membuat tabel data
kelompok,perlu mendata jumlah nilai yang sama untuk mengetahui
banyak data/frekuensi
> Kelas (class) adalah kelompok nilai data atau variable dari
suatu data acak.
> Titik tengah kelas atau tanda kelas adalah angka atau nilai
data yang tepat terletak di tengah suatu kelas. Titik tengah kelas
merupakan nilai yang mewakili kelasnya dalam data. Titik tengah
kelas = 1/2 (batas atas + batas bawah) kelas
> Interval kelas adalah selang yang
memisahkan kelas yang satu dengan kelas
yang lain.
30, 25, 94, 42, 50, 4526, 80, 70, 70, 60, 454650, 40, 78, 55, 43, 56, 58, 4252, 53,
68, 50, 40, 78, 36, 4235, 60, 85, 30, 68, 82, 27, 25, 75, 76, 7471, 72, 63, 63, 62, 65,
6150, 50, 5156, 58, 57, 646065, 74, 70, 72, 90, 88, 88, 90, 75, 75
a. Pertama sekali adalah mengurutkan data dari yang terkecil sampai ke yang
terbesar
25, 25, 26, 27, 30, 30, 35, 3640, 40, 42, 42, 42, 43, 45, 45, 46, 50, 50, 50, 50, 50,
51, 52, 53, 55, 5656, 5758, 58, 60, 60, 60, 61, 62, 636364, 65, 65, 68, 68, 70, 70,
70, 71, 72, 72, 74, 74, 75, 75, 75, 76, 78, 78, 80, 82, 85, 88, 88, 90, 90, 94
b. Kedua, menentukan Jangkauan (J) atau range dengan rumus:
k = 1+ 3,3 log n
5,986,98 = 7
d. Keempat, menghitung panjang kelas (P) e. Kelima, Menghitung hitung batas
untuk mengitung panjang kelas maka kita
panjang interval kelas (P)
gunakan rumus:
25+ (10-1) = 34
35+ (10-1) = 44
55+ (10-1)= 64
65+ (10-1)=74
Poligon adalah grafik garis yang menghubungkan nilai tengah dari setiap
interval kelas. Agar ujung kiri dan kanan tertutup maka perlu ditambah satu
kelas pada kelas pertama dan satu kelas lagi sesudah kelas terakhir dengan
frekuensi masing-masing nol.
1. Menentukan titik tengah dari interval kelas yaitu dengan cara menjumlahkan
Batas Bawah dan Batas Atas kemudian dibagi 2 untuk setiap kelas.
2. Membuat titik yaitu absis (adalah titik tengah) dan ordinat (adalah frekuensi)
3Menghubungkan titik tersebut dengan kurva/ garis mulus.
Perhatikan data berikut dan poligon berikut
4. Ogive
Ukuran pemusatan data adalah sembarang ukuran yang menunjukkan pusat segugus data yang
telah diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar atau sebaliknya dari yang terbesar sampai
yang terkecil. Salah satu kegunaan dari ukuran pemusatan data adalah untuk membandingkan
dua (populasi) atau contoh, karena sulit untuk membandingkan masing-masing anggota dari
masing-masing anggota populasi atau masing- masing anggota data contoh. Nilai ukuran
pemusatan ini dibuat sedemikian sehingga cukup mewakili seluruh nilai pada data yang
bersangkutan
Ukuran pemusatan data terdiri atas Rataan (Mean), Median, Modus, Kuartil, Desil, Persentil dll
Perhatikan penjelasan berikut!
a. Rataan (Mean)
Median adalah suatu nilaimu yang membagi data menjadi dua bagaian yang sama banyak.
Sebelum mencari median nilai datum harus diurutkan terlebih dahulu.
Kuartil adalah pembagian data menjadi empat bagian yang sama besar banyak datanya. Terdiri
dari kuartil bawahtengah dan atas. (Jumlah data > 4).
Misalkan suatu data dengan ukuran n yang terdiri atas ilai datum yang telah diututkan dari
terkecil ke yang terbesar.
Cara menentukan kuartil bawah, tengah, atas untuk data ganjil adalah:
Letak desil:
b. Desil pada data berkelompok
6. Persentil
Persentil adalah salah satu metode untuk membagi data menjadi 100
sama banyak. Jadi, ada 99 buah nilai persentil.
a. Persentil untuk data Tunggal
Persentil berasal dari kata persen atau per seratus. Jadi, persentil merupakan
pembagian data terurut ke dalam 100 bagian sama banyak. Dari 100 bagian
tersebut, ada 99 buah pembatas nilai persentil
Letak persentil:
Keterangan:
J = Jangkauan
2. Jangkauan Antar Kuartil
Jangkauan antar kuartil disebut juga Hamparan. Hamparan
dinyatakan dengan rumus:
3. Simpangan Kuartil
Simpangan Kuartil dinyatakan dengan rumus:
4.Langkah
Langkah dinyatakan dengan rumus:
5. Pagar Dalam dan Pagar Luar
Jika ada datum yang nilainya di luar pagar dalam dan pagar luar,maka datanya
dinamakan data tidak normal atau dinamakan pencilan. Pagar dalam dan Pagar Luar
dirumuskan dengan:
6. Simpangan Rata-Rata
Simpangan rata-rata sekumpulan data adalah rata-rata dari selisih mutlak nilai semua
data terhadap rata-ratanya.
Simpangan rata-rata (mean deviation) dari data x1, x2, x3, ..., xn dirumuskan dengan:
Keterangan: