Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Yuk Buat Magnet Sendiri!


Judul: Cara Membuat Magnet

Tujuan:

• Peserta didik mampu membuat magnet dengan cara menggosok, induksi, dan elektromagnet

• Peserta didik memahami prinsip dasar pembentukan medan magnet pada ketiga cara
tersebut

Alat dan Bahan:

• Batang besi (pejal dan berongga)

• Kabel tembaga

• Baterai 4,5 volt

• Paku/jepit kertas

• Serbuk besi

• Kompas

Langkah Kerja:

1. Membuat magnet dengan cara menggosok

a. Ambil batang besi pejal

b. Gosokkan ujung batang besi pada kutub magnet yang kuat sebanyak 30 kali bolak-balik

c. Tes dengan melihat apakah batang besi dapat menarik benda-benda logam atau
menggerakkan jarum kompas

2. Membuat magnet dengan cara induksi

a. Ambil paku/jepit kertas, letakkan tegak lurus di atas meja

b. Ambil batang besi berongga, masukkan ke dalamnya serbuk besi

c. Gerakkan batang besi berisi serbuk besi naik turun melewati paku/jepit kertas sebanyak 30
kali d. Amati apakah paku/jepit kertas menjadi magnet

3. Membuat elektromagnet

a. Lilitkan kabel tembaga pada batang besi berongga membentuk kumparan

b. Sambungkan ujung kabel pada baterai 4,5 volt

c. Amati medan magnet yang terbentuk pada besi berongga


Tabel Hasil Pengamatan:
(siswa mencatat hasil pengamatan magnet yang terbentuk pada ketiga metode)

Tabel Hasil Pengamatan

Cara Pembuatan Jumlah Kutub Terbentuk Daya Tarik Kekuatan Medan Magnet

Menggosok 30 kali U-S Tarik kancing logam lemah Lemah

Induksi 50 kali U-S Tarik paku sedang Sedang

Elektromagnet 100 lilitan U-S Tarik besi kuat Kuat

Diskusi:

1. Mengapa kita perlu menggosok batang besi berulang kali pada magnet permanen untuk
membuat magnet? Apa yang terjadi pada struktur molekul batang besi?

2. Mengapa dalam metode induksi harus digunakan batang besi berongga yang diisi serbuk
besi? Apa peran serbuk besi?

3. Bagaimana cara kerja elektromagnet? Jelaskan hubungan antara kuat arus listrik dan
kekuatan medan magnet yang dihasilkan!

4. Metode manakah yang paling efisien untuk membuat magnet kuat? Jelaskan alasanmu!

5. Apakah magnet yang dihasilkan bersifat permanen atau sementara? Jelaskan perbedaannya!

6. Apa saja contoh penerapan magnet permanen dan elektromagnet dalam kehidupan sehari-
hari?

7. Apakah semua jenis logam dapat ditarik oleh magnet? Jelaskan mengapa demikian!

8. Apa yang dapat kamu simpulkan dari praktikum cara membuat magnet ini?

Kesimpulan:

.........................................................................
Rubrik Penilaian

Aspek Penilaian - Kriteria - Skor


Ketrampilan
• Melakukan langkah kerja dengan benar dan mandiri - 4
• Melakukan langkah kerja dengan sedikit bimbingan - 3
• Melakukan langkah kerja dengan banyak bimbingan - 2
• Tidak dapat melakukan langkah kerja meskipun dibimbing - 1
Pengamatan
• Mencatat data dan menjelaskan prinsip magnet dengan lengkap - 4
• Mencatat data dan menjelaskan prinsip magnet dengan kurang lengkap - 3
• Mencatat data namun tidak dapat menjelaskan prinsip magnet - 2
• Tidak mencatat data pengamatan - 1
Kerjasama Kelompok
• Aktif berdiskusi dan membagi tugas dengan anggota kelompok - 4
• Berdiskusi namun kadang tidak fokus - 3
• Kurang aktif dalam kerja kelompok - 2
• Tidak berpartisipasi dalam kerja kelompok - 1
Kesimpulan
• Membuat kesimpulan sesuai tujuan percobaan - 4
• Kesimpulan sesuai namun kurang lengkap - 3
• Kesimpulan tidak berdasarkan hasil percobaan - 2
• Tidak membuat kesimpulan - 1
Cara Menghitung Skor:
• Skor maksimal = 16
• Skor siswa = jumlah skor dari 4 aspek penilaian
• Nilai siswa = (skor siswa/skor maksimal) x 100
Contoh: Siswa memperoleh skor 3, 3, 4, dan 2 untuk masing-masing aspek. Maka skor siswa = 3 + 3 +
4 + 2 = 12 Nilai siswa = (12/16) x 100 = 75

Anda mungkin juga menyukai