Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

KEMAGNETAN

RIZAL ADE PRASETYO

NIM : 857776655

UPBJJ SEMARANG
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
LEMBAR DATA

DATA MAHASISWA

Nama : RIZAL ADE PRASETYO

NIM : 857776655

Program Studi : PGSD BI (118)

Nama Sekolah : SD N KESENENG SUMOWONO

DATA TUTOR (PGSD)/INSTRUKTUR (PGSM)

Nama(Gelar) : SRI INDIHARTATI, M.Pd

ID TUTOR : 42002879

Instansi Asal : SMA NEGERI 02 UNGARAN

Nomor Hp : 085225043279

Alamat Email :
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : RIZAL ADE PRASETYO

NIM : 857776655

Program Studi : PGSD BI (118)

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Kab. Semarang, 30 Mei 2023

Yang membuat pernyataan

RIZAL ADE PRASETYO


A. JUDUL PENELITIAN
Kemagnetan

B. TUJUAN

1. Menunjukkan bentuk medan magnet sebuah magnet batang dengan serbuk-serbuk besi
2. Untuk menjelaskan pengaruh arus listrik terhadap medan magnet
3. Untuk menjelaskan sifat-sifat magnet
4. Dapat membuat magnet dengan cara gesekan,elektromagnetik dan magnet induksi

C. ALAT DAN BAHAN:


Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian Kemagnetan adalah sebagai
berikut:
1. Percobaan Medan Magnet:
a) Karton putih 1 lembar
b) Magnet batang
c) Serbukserbuk besi secukupnya

2. Percobaan Mengamati Gejala Medan Magnet:


a) Kabel secukupnya
b) Baterai1,5 volt 4 buah
c) Bola lampu 2,5 volt-3,6 volt/0,007A
d) Kompas
e) Kumparan tipis
3. Percobaan Mengamati Sifat-Sifat Magnet
a) Magnet batang 2 buah
b) Statis
c) Benang secukupnya
d) Benda-benda yang dapat ditarik magnet(misalnya besi,aluminium,kaca dan
seng)
4. Percobaan Cara Membuat Magnet
a) Klip kertas 3-5 buah
b) Magnet batang
c) Kabel kecil ukuran 1m 5 buah
d) Baterai 1,5 Volt 4 buah
e) Paku Besi 4 buah
f) Isolasi secukupnya
D. WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Praktikum Kemagnetan dilaksanakan pada,

Hari,Tanggal : Jumat,26 Mei 2023


Waktu : 13.30–15.30 WIB
Tempat : SMA NEGERI 2 Ungaran

E. LANDASAN TEORI

Magnet atau magnit adalah suatu obyek yang mempunyai suatu medan magnet. Kata
magnet (mahnit) berasal dari Bahasa Yunani magnitis lithos yang berarti batu
Magnesian. Magnesia adalah nama sebuah wilayah di Yunani pada masa lalu yang kini
bernama Manisa(sekarang berada di wilayah Turki). Dimana terkandung batu magnet
yang ditemukan sejak zaman dahulu di wilayah tersebut. Kepingan - kepingan magnetik
merupakan magnet alam (Lode Stone).
Orang cina merupakan yang pertama menggunakan batu bermuatan ini sebagai
kompas (petunjuk arah).
Sebuah magnet selalu memiliki kutub utara dan kutub selatan. Kutub - kutub sejenis
tolak menolak sedangkan kutub - kutub yang tidak sejenis akan tarik menarik.

F. PROSEDUR PENGAMATAN

1. Bentuk Medan Magnet


a) Letakkan sebuah magnet batang diatas meja
b) Peganglah selembar karton putih diatas magnet tersebut
c) Taburlah serbuk - serbuk besi secara merata di atas karton, kemudian ketuklah
karton itu secara perlahan beberapa kali.
d) Amatiah dan gambarkan pola - pola yang dibentuk serbuk-serbuk besi itu.
e) Dari hasil pengamatan Anda buatlah kesimpulan tentang medan magnet.

2. Mengamati Gejala Medan Magnet


a. Menyusun peralatan seperti gambar, saat saklar terbuka, meletakkan penghantar
di atas kompas pada posisi sejajar.
b. Mengalirkan arus listrik ke dalam penghantar dengan menutup saklar S (arus
mengalir jika lampu menyala)
1. Apakah jarus kompas menyimpang? Mengapa demikian?
2. Kemana arah jarum kompas menyimpang (kekiri atau kekanan)
c. Buka saklar S, balik polaritas baterai, kemudian mengalirkan kembali arus
listrik melalui penghantar dengan menutup saklar
1. Apakah jarum kompas menyimpang? Mengapa demikian?
2. Kemana arah menyimpang?
d. Membuat kesimpulan dari kegiatan 2 dan 3
e. Melakukan langkah 1, 2, dan 3 tetapi menggunakan 4 baterai yang dirangkai
secara seri.

3. Mengamati Sifat- Sifat Magnet


a) Memberi tanda S untuk kutub selatan, dan U untuk kutub Utara pada kedua
magnet batang yang tersedia
b) Salah satu magnet digantung dengan menggunakan benang pada statis.
c) mendekatkan kutub selatan magnet kedua yang dipegang kekutub selatan
magnet batang yang digantung secara perlahan-lahan.
d) Amati apa yang terjadi pada magnet batang yang digantung.
e) Mendekatkan kutub utara magnet yang dipegang pada kutub selatan magnet
batang yang digantung secara perlahan-lahan
f) Amati apa yang terjadi pada magnet batang yang digantung
g) Mendekatkan kutub selatan magnet yang dipegang pada kutub utara magnet
yang digantung. Amati apa yang terjadi
h) Mendekatkan kutub utara magnet yang dipegang pada kutub utara magnet
yang digantung. Amati yang terjadi

4. Cara Membuat Magnet


a. Membuat medan magnet melalui gesekan
1. Siapkan sebuah paku besi yang bukan magnet,lalu dekatkan ujung paku
tersebut pada beberapa klip kertas.Amati apakah paku tersebut dapat
menarik klip kertas.
2. Geseklah paku besi pada sebuah magnet batang dalam satu arah saja
secara berulang-ulang kira-kira 10 detik lamanya.Dekatkan batang
paku besi yang telah digosok pada beberapa klip.Amati apa yang terjadi
pada klip!
3. Lakukan hal sama pada nomor 2,tetapi dalam waktu yang lebih
lama,misalnya 40 detik.Amati apa yang terjadi pada klip.

b. Membuat magnet dengan cara elektromagnetik.


1. Rangkailah alat seperti gambar berikut ini

2. Tutuplah saklar S,lalu dekatkan sebuah paku yang lain pada paku yang d
ililiti kumparan.Amatilah apakah paku tersebut sudah menjadi
magnet?Jelaskan!
3. Lakukanlah hal yang sama pada nomor a dan b,tetapi dengan cara
mengurangi jumlah lilitan kumparan pada paku.Amatilah apakah kemagnetan
yang terjadi pada paku makin besar atau makin kecil? Berikan penjelasan!
4. Lakukan hal yang sama pada nomor c,tetapi dengan cara menambah lilitan
kumparan pada paku!
c. Membuat magnet dengan cara induksi
1. Peganglah sebuah magnet batang di salah satu kutubnya,sedangkan kutub
yang lain menjadi pusat bumi.
2. Dekatkan sebuah klip tepat di ujung salah satu kutub magnet batang.Amati
apa yang terjadi?
3. Dekatkan lagi sebuah klip kedua tepat di ujung klip yang pertama.Amati apa
yang terjadi?
4. Lakukan hal yang sama ada nomor b dan c hingga menggunakan klip
sebanyak 4 buah.Amatilah apa yang terjadi!
G. HASIL PENGAMATAN

1. Bentuk Medan Magnet

Magnet memiliki dua kutub (kutub utara dan kutub selatan). Sifat-sifat kedua
magnet adalah kutub senama akan tolak menolak sedangkan kutub tak senama akan
tarik menarik. Sifat magnet adalah menarik benda-benda logam disekitarnya. Bila
disekitarnya ada magnet, maka sekitar itu timbul medan magnet. Medan magnet dapat
digambarkan dengan garis gaya magnet. Untuk menentukan arah garis gaya magnet
yang ditimbulkan oleh aliran arus dalam penghantar dengan menggunakan kaydah
tangan kanan. Daerah disekitar magnet akan terbentuk garis-garis lengkap yang
menghubungakan kutub magnet. Gaya tarik magnet yang paling kuat ada pada
kutubnya.

a. Pertanyaan
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan medan magnet?
2. Apakah sebuah magnet selalu memiliki kutub utara dan kutub selatan?
Berikan penjelasan!
3. Jelaskan 3 macam aturan untuk melukis garis-garis medan magnetik!
4. Gambarkanlah garis - garis medan magnet dari pasangan magnet batang
berikut.
b. Jawab Pertanyaan

1. Yang dimaksud medan magnet adalah ruang disekitar magnet yang masih
dipengaruhi oleh gaya magnet.
2. Sebuah magnet selalu memiliki kutub utara dan kutub selatan karena ujung-
ujung mgnet tersebut merupakan kutub magnet yang satu sebagai kutub utara,
yang lain sebagai kutub selatan. Gaya antara ujung-ujung kutub magnet dapat
berupa gaya tolak-menolak atau gaya Tarik menarik terhadap ujung-ujung
magnet yang lain.
3. Tiga macam aturan aturan untuk melukis garis medan magnet:
a) Berupa garis-garis putus
b) Arahnya menuju kekutub lainnya
c) Berada disekitar ujung-ujung magnet.
4. Gambar

2. MENGAMATI GEJALA MEDAN MAGNET

a. Dalam keadaan saklar s terbuka, kompas pada posisi sejajar. Kemudian dialirkan
arus listrik kedalam penghantar dengan menutup saklar s. ternyata jarum kompas
menyimpang kekanan.
b. Saklar s dibuka, polaritas baterai dibalik, arus listrik di alirkan melalui penghantar
dengan menutup saklar dan ternyata jarum kompas menyamping karena ada arus
listrik yang mengalir.
c. Dari percobaan satu dan dua membuktikan bahwa makin besar aliran listrik, maka
makin besar pula gaya magnet yang terjadi.
d. Dengan memakai 3 baterai yag dirangkai secara seri kemudian dilakukan percobaan
seperti percobaan satu dan dua ternyata jarum kompas mengalami penyimpangan
yang cukup besar.

A. Pertanyaan

1. Jika baterai dirangkai 4 buah, apakah penyimpangan jarum kompas lebih besar/lebih
kecil? Jelaskan!
2. Dari pengamatan Anda, jika arus (I) yang dialirkan pada rangkaian lebih besar,
apakah induksi magnet (B) yang terjadi lebih besar? Jelaskan!
3. Jelaskan hubungan antara arus listrik dengan medan magnet.
4. a. Jika kawat penghantar ditempatkan lebih dekat ke jarum kompas, bagaimana
penyimpangan jarum? (menyimpang lebih besar/lebih kecil). Jelaskan!
b. Jika kawat penghantar ditempatkan lebih jauh ke jarum kompas, bagaimana
penyimpangan jarum? (menyimpang lebih besar/lebih kecil). Jelaskan!
5. Dari jawaban perntanyaan (4) jelaskan hubungan antara induksi magnet (B) dengan
jarak antara kompas ke penghantar.

B. Jawaban :

1. Jika baterai dirangkai 3 buah, maka jarum kompas menyimpang lebih besar, karena
arus listrik yang mengalir juga cukup besar, sehingga gaya magnetic yang
ditimbulkan makin besar.
2. Jika arus (I) dialirkan pada rangkaian lebh besar, maka induksi magnet (B) tidak besar
karena arus listrik menghasilkan medan magnetic dan medan magnet melakukan gaya
pada arus listrik. Makin cepat medan magnet beruba, maka makin besar pula
induksinya.
3. Hubungan antara arus listrik dengan gaya magnet;
a. Makin besar arus dan makin dekat arus itu, maka makin kuat medan magnet.
b. Gaya pada arus listrik dalam medan magnet sama dengan besar gaya pada eleman
arus (I) sepanjang A ketika berada dalam medan magnet.
4. a. Jika kawat penghantar ditepatkan lebih dekat ke jarum kompas maka
penyimpangan jarum lebih besar karena makin dekat jarakk benda kemagnet,
maka makin kuat gaya yag ditimbulkan magnet.
b. Jika kawat penghantar ditempatkan lebih jauh kedalam kompas maka
penyimpangan jarum lebh kecil karena makin jauh jarak benda ke magnet, makin
lemah gaya yang di timbulkan.
5. Hubungan antara iduksi magnet dengan jarak antara kompas ke penghantar, makin
dekat jarak benda ke magnet dan makin jauh jarak benda ke magnet maka makin
lemah induksi magnet.

3. MENGAMATI SIFAT-SIFAT MAGNET

a. Jika didekatkan kutub selatan magnet kedua yang dipegang ke kutub selatan magnet
batang yang digantung secara perlahan-lahan, maka yang terjadi akan menjauhi
magnet yang dipegang.
b. Jika didekatkan kutub utara magnet yang dipegang pada kutub selatan magnet batang
yang digantung secara perlahan-lahan, maka yang terjadimagnet batang yang
digantung menjadi magnet yang dipegang.
c. Jika dilakukan cara yang lama, didekatkan kutub selatan magnet yang dipegang pada
kutub utara magnet yang digantung, maka yang terjadi kedua kutub akan Tarik
menarik.
d. Jika didekatkan kutub utara magnet yang dipegang pada kutub utara magnet yang
digantung, maka yang terjadi akan menjauhi magnet yang dipegang.

A. Pertanyaan :

1. Jelaskan sifat-sifat magnet!


2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan dipol magnet!
3. Apabila sebuah magnet dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, mungkinkah
bagian kecil magnet tersebut hanya memiliki sebuah kutub? Jelaskan!
4. Dari hasil percobaan yang Anda lakukan, berilah kesimpulan tentang sifat-sifat
magnet.

B. Jawab Pertanyaan

1. Sifat –sifat magnet :


a. Mempunyai dua ujung yang disebut kutub-kutub magnet, yang merupakan
bagian-bagian magnet yang mempunyai kemagnetan paling kuat.
b. Salah satu ujung magnet selalu menunjuk ke utara dan magnet lain menunjuk ke
selatan.
c. Dua magnet yang saling didekatkan akan melakukan gaya satu sama lain.
- Gaya tolak-menolak, akan terjadi apabila kutub-kutub yang didekatkan sejenis
(kutub utara dengan kutub utara, kutub selatan dengan kutub selatan).
- Gaya tarik-menarik akan terjadi jika kutub-kutub magnet yang didekatkan
berlawanan jenis (kutub utara dengan kutub selatan).
2. Dipol magnet adalah magnet selalu mempunyai 2 kutub
3. Jika sebuah magnet dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, maka bagian kecil
magnet tersebut tetap mempunyai 2 buah kutub, karena hal ini merupakan asas piranti
(kompas). Setiap magnet apapun bentuknya pasti mempunyai 2 kutub yaitu kutup
utara dan kutub selatan.
4. Berdasarkan percobaan kami, sifat-sifat magnet adalah :
a. Jika kedua kutub magnet yang sejenis di dekatkan maka magnet tersebut akan
saling menjauhi (tolak-menolak)
b. Jika kutub-kutub magnet yang berlawanan (berbeda kutubnya atau tidak sejenis)
didekatkan maka magnet tersebut akan tarik-menarik (mendekat).

4. CARA MEMBUAT MAGNET

a. Membuat magnet melalui gesekan dengan cara menggesek antara besi (besi) dan
kutub sebuah magnet. Semakin banyak gesekan semakin kuat sifat kemagnetan besi
/ paku tersebut. Sifat kemagnetan berlangsung sementara.
b. Membuat magnet dengan cara elektromagnetik / aliran listrik. Arus listrik dapat
menimbulkan medan magnet. Jika arus listrik diputus sifat kemagnetannya akan
hilang.
c. Membuat magnet dengan cara induksi. Benda magnetis yang menempel pada magnet
dapat menjadi sifat seperti magnet. Benda ini dapat menarik benda - benda magnetis
lainnya. Jika benda dilepas dari magnet maka sifat kemagnetannya hilang.

A. Pertanyaan :
1. Jelaskan Cara Membuat Magnet!
2. Jelaskan faktor apakah yang dapat mempengaruhi kekuatan magnet!
3. Jelaskan hubungan antara kuat magnet dengan jumlah lilitan kumparan dan arus
listrik!

B. Jawab Pertanyaan
1. Cara membuat magnet ada 3 cara yaitu :
a) Dengan menggosok bahan logam dengan magnet
b) Dengan mengaliri arus listrik pada bahan logam
c) Dengan induksi
2. Faktor yang mempengaruhi kekuatan magnet adalah
a) Jarak magnet pada benda magnetik
b) Besar kecilnya arus listrik
c) Ketebalan yang menjadi penghalang antara magnet dan benda magnetis
d) Waktu lama tidaknya gesekan
e) Jumlah lilitan kumparan
3. Hubungan antara kuat magnet dengan jumlah lilitan kumparan dan arus listrik
adalah makin banyak jumlah lilitan kumparan, maka makin besar arus listrik yang
mengalir sehingga kekuatan magnet makin besar pula. Jadi banyaknya jumlah
lilitan kumparan sangat mempengaruhi terhadap kekuatan magnet.

H. KESIMPULAN

1. Magnet memiliki dua kutub (kutub utara dan kutub selatan). Sifat-sifat kedua
magnet adalah kutub senama akan tolak menolak sedangkan kutub tak senama akan
tarik menarik. Sifat magnet adalah menarik benda-benda logam disekitarnya. Bila
disekitarnya ada magnet, maka sekitar itu timbul medan magnet. Medan magnet
dapat digambarkan dengan garis gaya magnet. Untuk menentukan arah garis gaya
magnet yang ditimbulkan oleh aliran arus dalam penghantar dengan menggunakan
kaydah tangan kanan. Daerah disekitar magnet akan terbentuk garis-garis lengkap
yang menghubungakan kutub magnet. Gaya tarik magnet yang paling kuat ada pada
kutubnya.
2. Perbedaan kedudukan magnet saat tidak ada arus akan bergerak bebas sedangkan
saat ada arus yang mengalir akan bergerak membentuk sudut deklinasi positif dan
jika dibalik arah arusnya, magnet akan bergerak membentuk sudut deklanasi negatif.

3. Dalam keadaan bebas magnet akan selalu menunjuk ke arah utara dan selatan.

I. KENDALA DAN SARAN


Kesulitan yang saya alami dalam proses pengamatan ini adalah alat percobaan dan
waktu percobaan yang singkat dikarenakan harus bergantian.

J. LAMPIRAN FOTO

Bahan - bahan berupa kertas, magnet dan bubuk besi.


Foto kegiatan praktikum kemagnetan

K. LAMPIRAN VIDEO
https://drive.google.com/drive/folders/1DBkdrlSfHUCCh1PDBOhpXfIhmI_YOaT2?u
sp=drive_link
DAFTAR PUSTAKA

Rumanta,Maman dkk.2019.Praktikum IPA di SD.Penerbit:Universitas Terbuka

Anda mungkin juga menyukai