Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

GAYA LISTRIK STATIS DAN GAYA GESEK

BINURI HIDAYATIKA
856970921

UPBJJ BANDAR LAMPUNG


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2020
LAPORAN PRAKTIKUM IPA SD

PDGK4107 MODUL 4

MEKANIKA

I. JUDUL
Gaya listrik statis
II. TUJUAN
1. Untuk mengetahui adanya gaya listrik statis.
2. Untuk membuktikan adanya gaya listrik statis dengan menggunakan rambut kering,
kain, dan kulit
III. KAJIAN TEORI
Gaya listik adalah tarikan/dorongan yang ditimbulkan oleh benda-benda yang bermuatan
listrik. Ada 2 jenis muatan litrsik, yaitu : muatan listrik positif dan muatan listrik
negative. Kekekalan muatan listrik menyatakan bahwa jika sejumlah muatan listrik
dengan jenis tertentu dihasilkan dalam suatu proses, maka sejumlah listrik bermuatan
lawan jenisnya dihasilkan, sehingga jumlah muatan neto suatu system terisolasi adalah
nol.
IV. ALAT DAN BAHAN
1. Sisir plastic
2. Penggaris
3. Potongan-potongan kertas kecil
4. Kain
5. Kulit tangan
V. CARA KERJA
1) Mengisi lembar kerja sesuai dengan petunjuk!
2) Menyisir rambut kering yang agak tebal dengan sisir plasik.
3) Kemudian mendekatkan sisir plastik itu ke potongan-potongan kertas kecil.
4) Mengamati apa yang terjadi.
5) Menggosokan penggaris plastik/sisir plastik ke rambut/kain/kulit.
6) Kemudian mendekatkan sisir plastik itu ke potongan-potongan kertas kecil.
7) Mengamati apa yang terjadi.
VI. HASIL PENGAMATAN
Tabel 1.1 Pengamatan gaya listrik statis
No Alat Bahan Keterangan

Rambut Kain Kulit

1 Sisir plastik ✓ ✓ ✓ Untuk kulit gaya listriknya


lemah

2 Penggaris plastik ✓ ✓ ✓ Untuk kulit gaya listrik


nyalemah

VII. PEMBAHASAN
a. Sisir Plastik
Pada uji muatan listrik statis, sisir plastik yang digosokan ke rambut, kain, dan kulit,
kemudian didekatkan dengan potongan-potongan kertas kecil, maka yang terjadi
adalah potongan-potongan kertas akan tertarik kearah sisir plastik tersebut. Hal ini
disebabkan karena sisir plastik sudah mengandung/bermuatan listrik. Akan tetapi,
tarikan tersebut hanya berlangsung sementara (sebentar) hal itu terjadi karena sisir
plastik menjadi tidak bermuatan listrik lagi.
b. Penggaris Plastik
Pada uji muatan listrik statis, penggaris plastik yang digosokan ke rambut, kain, dan
kulit, kemudian didekatkan dengan potongan-potongan kertas kecil, maka yang
terjadi adalah potongan-potongan kertas akan tertarik kearah penggaris plastik
tersebut. Hal ini disebabkan karena penggaris plastik sudah mengandung/bermuatan
gaya kelistrikan. Akan tetapi, tarikan tersebut hanya berlangsung sementara
(sebentar) hal itu terjadi karena penggaris plastik menjadi tidak bermuatan listrik
lagi.
VIII. KESIMPULAN
Setelah melakukan percobaan, dapat kita simpulkan bahwa terdapat gaya listrik ststis
pada sisir dan penggaris plastik. Benda-benda plstik (sisir dan penggaris) dapat
menarik potongan-potongan kertas. Semua itu disebabkan karena benda plastik
bermuatan gaya listrik statis, jika benda tersebut disisirkan ke rambut yang kering atau
digosok-gosokan ke kain atau ke kulit. Namun gaya listrik statis itu hanya sementara.
Sehingga dapat kita simpulkan bahwa gaya listrik ststis tidak dapat kita raba atau di
rasakan tetapi dapat kita lihat.
LAPORAN PRAKTIKUM IPA SD

PDGK4107 MODUL 4

MEKANIKA

I. JUDUL
Gaya Gesek
II. TUJUAN
Untuk mengetahui adanya gaya gesek suatu benda (balok).
III. KAJIAN TEORI
Gaya gesek adalah gaya yang berarah melawan gerak benda atau arah kecenderungan
benda akan bergerak. Gaya gesek muncul apabila dua buah benda bersentuhan. Benda-
benda yang dimaksud di sini tidak harus berbentuk padat, melainkan dapat pula
berbentuk cair, ataupun gas. Gaya gesek antara dua buah benda padat misalnya adalah
gaya gesek statis dan kinetis, sedangkan gaya antara benda padat dan cairan serta gas
adalah gaya Stokes.
IV. ALAT DAN BAHAN
1. Kereta
2. Neraca pegas 2 buah
3. Balok kayu / benda lainnya
V. CARA KERJA
1) Meletakan sebuah balok kayu/lainnya di atas meja.
2) Mengaitkan ujung neraca pegas pada balok (seperti Nampak pada gambar)
3) Menarik neraca pegas ke kanan perlahan-lahan, dan catat penunjukan pada skala
neraca pegas (saat balok mulai bergerak).
4) Menarik terus balok bergerak dan catat berapa gaya yang diperlukan untuk bergerak.
VI. HASIL PENGAMATAN
Tabel 1.1 Pengamatan gaya gesek
No Keadaan Alas Balok
Balok Kaca Papan Ebonit Porslin
1. Sebelum bergerak 0,8 1,0 0,6 0,4
2. Saat akan bergerak 1,0 1,1 0,8 0,8
3. Sesudah bergerak 1,2 1,2 1,0 0,9
VI. PEMBAHASAN
a. Balaok yang beralaskan kaca
Pada pengamatan gaya gesek, balok yang beralaskan kaca di tarik menggunakan
Neraca Pegas (newton) sehingga menunjukan sebelum bergerak 0,8 N, saat akan
bergerak 1,0 N, dan sesudah bergerak 1,2 N.
b. Balaok yang beralaskan papan
Pada pengamatan gaya gesek, balok yang beralaskan kaca di tarik menggunakan
Neraca Pegas (Newton) sehingga menunjukan sebelum bergerak 1,0 N, saat akan
bergerak 1,1 N, dan sesudah bergerak 1,2 N.
c. Balok yang beralaskan Ebonit
Pada pengamatan gaya gesek, balok yang beralaskan kaca di tarik menggunakan
Neraca Pegas (Newton) sehingga menunjukan sebelum bergerak 0,6 N, saat akan
bergerak 0,8 N, dan sesudah bergerak 1,0 N.
d. Balok yang beralaskan Porslin
Pada pengamatan gaya gesek, balok yang beralaskan kaca di tarik menggunakan
Neraca Pegas (Newton) sehingga menunjukan sebelum bergerak 0,4 N, saat akan
bergerak 0,8 N, dan sesudah bergerak 0,9 N.
VII. KESIMPULAN
Setelah melakukan percobaan, dapat kita simpulkan bahwa balok yang beralaskan
benda yang sifatnya licin maka gaya geseknya akan kecil, misalkan balok yang
beralaskan porslin yang ditarik dengan neraca pegas menunjukan sebelum bergerak 0,4
N, saat akan bergerak 0,8 dan sesudah bergerak 0,9 N. begitu juga sebaliknya apabila
balok yang beralaskan benda yang sifatnya sedikit lebih kasar maka gaya geseknya
akan besar seperti balok yang beralaskan papan menunjukan sebelum bergerak 1,0 N,
saat akan bergerak 1,1 N, dan sesudah bergerak 1,2 N.
Daftar Pustaka

Anonim.(2020). http://tek-chy1.blogspot.com/2011/10/laporan-percobaan-listrik-statis.html.
diakses rabu 11 november 2020. Pukul 9.30 wib.

Anonim.(2020) http://id.wikipedia.org/wiki/Gaya_gesek.html. diakses rabu 11 november 2020.


Pukul 10.15 wib.

Rumanta, Manan dkk. (2019). Materi Pokok Praktikum IPA di SD. Tangggerang Selatan : Universitas
Terbuka.
FOTO/VIEDO PRAKTIKUM
Proses percobaan Gaya
a. Gaya listrik statis
b. Gaya gesek

Anda mungkin juga menyukai