Anda di halaman 1dari 32

ASSALAMUALAIKUM WR

WB

SELAMAT PAGI
KAMI DARI KELOMPOK 8
KEGIATAN PRAKTIKUM
BENTUK DAN JENIS GELOMBANG

Tutor Pembimbing :Ibu Siti Romandiyah,M.Pd

KELOMPOK 8

Nama Anggota :

1. EKA PUTRI :838534694


2. septinidar sofa :856964981
3.SIScA FITRI :856965034
4.PORDiSMI : 856965066

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS
TAHUN 2021
MODUL 6
GELOMBANG

Kegiatan Praktikum 1
JENIS DAN BENTUK
GELOMBANG
(PERCOBAAN JENIS- JENIS
GELOMBANG )
KEGIATAN PRAKTIKUM 1

A.JUDUL PERCOBAAN
Percobaan Jenis – Jenis Gelombang

B.TUJUAN PERCOBAAN
Mengamati bentuk dan jenis Gelombang transversal dan
gelombang longitudinal

C.ALAT DAN BAHAN


1. Slinki
2. Kabel Listrik , Panjang 5 M,Փ = 0,5 cm
3. Benang Kasur panjang 3 M
4. Karet gelang
D.LANDASAN TEORI
Gelombang
Gelombang adalah gejala dari
perambatan usikan (gangguan) di dalam
suatu medium. Pada peristiwa rambatan
tersebut tidak disertai dengan
perpindahan tempat yang permanen dari
materi – materi medium. Rambatan dari
usikan ( gangguan ) itu merupakan
rambatan energi.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi turut mendorong terciptanya
alat pengirim dan penerima informasi yang mempunyai cara kerja
dengan mengirim atau menerima gelombang.Tanpa didasari setiap
mahluk hidup di bumi ini hidup dalam lautan gelombang .Sinar
matahari,sinar kosmis yang setiap saat menghujani bumi,suara bising
dijalan sampai gelombang radio dari seluruh pemancar seluruh dunia
,berkelebatan tak henti – hentinya di sekitar mahluk hidup di bumi ini.
Sayangnya hanya sedikit gelombang yang terlihat oleh mata manusia
secara langsung, seperti gelombang laut,gelombang diam pada senar
gitar ( Linggih 1998,h: 230 )
Gelombang dapat dikelompokkan menjadi 2 bagian yaitu :
1. Gelombang Elektromagnetik
yang termasuk gelombang elektromagnetik di antaranya :
cahaya, gelombang radio, gelomabbng radar, sinar infra merah , sinar
ultraviolet ,sinar X dan sinar gamma
2. Gelombang Mekanik
yang termasuk gelombang mekanikm adalah gelombang bunyi,
gelombang pada tali dan gelombang permukaan air
E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Slinki direntangkan diatas lantai yang licin,salah satu
ujungnya dipegang sendiri dan ujung yang lain
dipegang teman. Lalu slinki diusik ujung nya dengan
cara menggerakkan ujung slinki dengan cepat kekiri
lalu kekanan sehingga terjadi rambatan pada slinki
yang membentuk gelombang. Gelombang adalah
gerakan merambat pada suatu benda yang diberi energi
2. Percobaan dilakukan beberapa kali sampai dapat
diamati dan dilihat arah usikan dan rambat
gelombangnya. Ternyata arah usikan tegak lurus
dengan arah rambatannya. Demikian disebut
gelombang transversal ,yakni gelombang yang arah
getarannya tegak lurus pada arah rambatan
gelombangnya.
3. Percobaan kedua diberi karet gelang ditengah – tengah
slinki lalu ujung slinki yang dipegang diusik secara
berulang – ulang, ternyata karet gelang tersebut ikut
berpindah bersama gelombang dan juga karet gelang
berpindah karena adannya enegry yang merambat
melalui slinki. Energi ini berasal dari usikan slinki ( pada
saat ujung slinki digerakkan )
4. Percobaan ketiga ,slinki diganti dengan kabel
listrik,langkahnya sama yaitu diberi usikan ujung kabel
,sedang ujung yang lain diikatkan pada tiang atau
dipagang salah seorang teman. Ternyata hasil berbeda
dengan slinki. Bedanya adalah pada kabel listrik tidak
muncul gelombang . Pada saat diberi gelang dibagian
tengah kabel,ternyata karet gelang tidak berubah, bearti
tidak ada energy pada kabel listrik tersebut
5.Percobaan kali ini slinki direntangkan diatas
lantai, salah satu ujungnya diikat pada tiang atau
dipegang sendiri. Lalu ujung slinki diusik atau
digerakkan berulang – ulang dengan cepat
kebelakang dan kedepan, seperti pada gambar
berikut :
pada percobaan di amati arah usikan dan
rambatannya ( gelombang ) .
Ternyata arah rambatannya.
Maka gelombang ini dinamakan Gelombang
Longitudinal
F. HASIL PENGAMATAN

Pada saat Slinki diusik dengan cara


menggerak – gerakkan ujung slinki
,terlihat adanya suatu rambatan atau
gelombang
G. PERTANYAAN – PERTANYAAN

Apa perbedaan gelombang antara gelombang transversal


dan gelombang longitudinal ?

Jawab :
Gelombang transversal adalah gelombang yang memiliki
arah rambat tegak lurus dengan arah getarnya.
Contoh gelombang transversal adalah gelombang pada tali.
Arah getar gelombang adalah gelombang vertikal,
sedangkan arah arah rambatnya satins. Gelombang
longitudinal adalah gelombang yang memiliki arah getar
sejajar dengan arah rambatnnya contohnya adalah
gelombang pada slinki yang digerakkan maju mundur.
H. Pembahasan

1. Slinki direntangkan diatas lantai yang licin,salah satu


ujungnya dipegang sendiri dan ujung yang lain dipegang
teman. Lalu slinki diusik ujung nya dengan cara
menggerakkan ujung slinki dengan cepat kekiri lalu
kekanan sehingga terjadi rambatan pada slinki yang
membentuk gelombang. Gelombang adalah gerakan
merambat pada suatu benda yang diberi energi
2. Percobaan dilakukan beberapa kali sampai dapat diamati
dan dilihat arah usikan dan rambat gelombangnya.
Ternyata arah usikan tegak lurus dengan arah
rambatannya. Demikian disebut gelombang transversal
,yakni gelombang yang arah getarannya tegak lurus pada
arah rambatan gelombangnya.
3. Percobaan kedua diberi karet gelang ditengah – tengah
slinki lalu ujung slinki yang dipegang diusik secara
berulang – ulang, ternyata karet gelang tersebut ikut
berpindah bersama gelombang dan juga karet gelang
berpindah karena adannya enegry yang merambat melalui
slinki. Energi ini berasal dari usikan slinki ( pada saat ujung
slinki digerakkan )
4. Percobaan ketiga ,slinki diganti dengan kabel
listrik,langkahnya sama yaitu diberi usikan ujung kabel
,sedang ujung yang lain diikatkan pada tiang atau dipagang
salah seorang teman. Ternyata hasil berbeda dengan slinki.
Bedanya adalah pada kabel listrik tidak muncul gelombang .
Pada saat diberi gelang dibagian tengah kabel,ternyata karet
gelang tidak berubah, bearti tidak ada energy pada kabel
listrik tersebut
5.Percobaan kali ini slinki direntangkan diatas lantai,
salah satu ujungnya diikat pada tiang atau dipegang
sendiri. Lalu ujung slinki diusik atau digerakkan
berulang – ulang dengan cepat kebelakang dan
kedepan, seperti pada gambar berikut :
pada percobaan di amati arah usikan dan
rambatannya ( gelombang ) .
Ternyata arah rambatannya.
Maka gelombang ini dinamakan Gelombang
Longitudinal
6.Perbedaan antra gelombang transfersal dengan
gelombang longitudinal adalah pada arah
rambatannya yaitu bila transfersal tegak lurus
sedangkan longitudinal searah rambatannya.
i. Kesimpulan
1. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah
getarannya tegak lurus dengan arah rambatannya
2. Gelombang Longitudinal adalah gelombang yang arah
getarannya searah dengan arah rambatannya
3. Perbedaan antara gelombang transfersal dan
gelombang longitudinal terletak pada arah rambatannya
yaitu bila transfersal tega lurus sedangkan longitudinal
searah rambatannya.
J. DAFTAR PUSTKA
Augusta, R. Ristasa .( 1995 ).Sistem Saraf, Hormon
dan Ala Indera pada
Hewan dan Manusia . Dirjen Dikluspora, Jakarta.
Haslam, Andrew. ( 1997 ). Tubuh, Alih bahasa Esther
S. Mandjani Quality
Press, PO .BOX 331,CPA 15418, Jakarta
Kimball, John W. ( 1983 ). Biology . Addison Wesley
Publishing Company.
London
Parker, Steve. (2002 ).Indera .PT Mandira Jaya Abadi,
Semarang
Rumanta, M. ( 2019 ). Praktikum
IPA di SD.
Jakarta : PT. Prata Sejati Mandiri
photo alat praktikum 1
Praktikum 1
Slinki bergelombang dengan Karet Slinki bergelombang tanpa karet gelang
Praktikum 1 Slinki diganti dengan kabel Listrik
KEGIATAN PRAKTIKUM 2

A.JUDUL PERCOBAAN
Percobaan Sifat Pemantulan Gelombang

B.TUJUAN PERCOBAAN
Mengamati sifat Pemantulan Gelombang

C.ALAT DAN BAHAN


1. Slinki
2. Benang Kasur panjang 3 M
3. Kerikil
D. Landasan Teori
Jika Gelombang melalui suatu hambatan / rintangan
misalnya benda dapat, maka gelombang tersebut
akan dipantulkan. Pemantulan gelombang pada
ujung tetap akan mengalami perubahan bentuk/ fase.
Akan tetapi pemantulan gelombang
pada ujung bebas tidak mengubah bentuk / fase.
E. Langkah Kerja ( Prosedur Percobaan )

a. Bak air diisi air hampir penuh lalu dijatuhkan kerikil pada
permukaan air ,ternyata terjadi gelombang dipermukaan yang
bentuknya searah dengan arah rambatannya. Jika diperhatikan
gelombang yang mengenai sisi bak air maka dipantulkan kearah
datangnya gelombang.
B. slinki direntangkan sejauh 1.5 m salah satu ujungnya diikatkan
pada tiang ( diujung tetap dan tidak bergeser ) ujung yang lain
dipegang. Lalu digetarkan satu kali sehingga membentuk
gelombang. Slinki membentuk setengah panjang gelombang.
C. diamati perambatan setengah gelombang sampai gelombang
tersebut menghilang. Jika belum dapat diamati,getarkan lagi ujung
slinki. Ternyata yang terjadi adalah gelombang tersebut
dipantulkan kembali. Dan fase gelombang pantul sama dengan
gelombang asalnya
D. Percobaan dengan slinki yang terikat –ikat
dengan benang yang panjangnya = 1,5 m. Ikatan
ujung benang yang jauhnya 1,5 m dari ujung
slinki ke tiang, ternyata ujung slinki dapat
bergerak bebas. Oleh karena itu disebut slinki
besar.
F. Hasil Pengamatan dan Pembahasan
Pada saat kerikil dijatuhkan ke atas air yang berada didalam
bak gelombang yang dihasilkan mirip gelombang transversal
dimana arah gelombang tegak lurus dengan arah
rambatannya. Dan dibagian pinggir / sisi bak yang dikenal
gelombang, gelombang dipantulkan kembali.
Pada slinki yang salah satu ujungnya diikat kuat pada tiang
dan getarkan ujung lainnya dengan tanngan sampai
membentuk ½ gelombang, ternyata gelombang dapat
dipatulkan dan fase gelombang berlawanan arah dengan
gelombang asalnya. Sementara pada slinki yang salah satu
ujungnya diikat dengan longgar ? Tali panjangnya 150 cm,
sehingga slinki dapat bergerak bebas ternyata fase gelombang
pantul dan gelombang asalnya adalah sama
G.Pertanyaan dan Jawaban

a. Batu yang dilemparkan ke kolam meyebabkan


terjadinya gelombang dipermukaan air.
Gelombang ini merupakan gelombang
transversal ,karena arah getarnya tegak lurus
terhadap arah rambatannya.
b. Jika panjang gelombang berbeda , maka
frekuensinya tetap sama
H. Pembahasan
F. Hasil Pengamatan dan Pembahasan
Pada saat kerikil dijatuhkan ke atas air yang berada didalam
bak gelombang yang dihasilkan mirip gelombang transversal
dimana arah gelombang tegak lurus dengan arah
rambatannya. Dan dibagian pinggir / sisi bak yang dikenal
gelombang, gelombang dipantulkan kembali.
Pada slinki yang salah satu ujungnya diikat kuat pada tiang
dan getarkan ujung lainnya dengan tanngan sampai
membentuk ½ gelombang, ternyata gelombang dapat
dipatulkan dan fase gelombang berlawanan arah dengan
gelombang asalnya. Sementara pada slinki yang salah satu
ujungnya diikat dengan longgar ? Tali panjangnya 150 cm,
sehingga slinki dapat bergerak bebas ternyata fase gelombang
pantul dan gelombang asalnya adalah sama
I.Kesimpulan
1. salah satu sifat gelombang adalah dapat dipantulkan

2. fase gelombang pantul dengan gelombang asal


adalah sama
3. Gelombang yang terjadi di air dapat dipantulkan
kembali
4.Ujung slinki yang terikat kuat, gelombang datang
dan gelombang pantulnya fase gelombang berlawanan
arah
5. Ujung slinki yang terikat bebas, gelombang datang
= gelombang pantulnya
J. DAFTAR PUSTKA
Augusta, R. Ristasa .( 1995 ).Sistem Saraf, Hormon
dan Ala Indera pada
Hewan dan Manusia . Dirjen Dikluspora, Jakarta.
Haslam, Andrew. ( 1997 ). Tubuh, Alih bahasa
Esther S. Mandjani Quality
Press, PO .BOX 331,CPA 15418, Jakarta
Kimball, John W. ( 1983 ). Biology . Addison
Wesley Publishing Company.
London
Parker, Steve. (2002 ).Indera .PT Mandira Jaya
Abadi, Semarang
Rumanta, M. ( 2019 ). Praktikum IPA di
SD.
Jakarta : PT. Prata Sejati Mandiri
Photo alat dan Hasil Praktikum
Terimakasih
Wassalamualaikum wr wb

Semester 7
Pasti bisa

Anda mungkin juga menyukai