(Wati, 661:2015) Hubungan sekolah dan masyarakat dapat dijalin dengan beberapa
teknik dalam rangka mensukseskan program husemas , teknik tersebut dapat digunakan sesuai
dengan kondisi masyarakat sekitar dan keuangan sekolah :
a) Teknik Pertemuan Tatap Muka Kelompok
Seperti dalam penelitian yang dilakukan Wati (662:2015) kepada SDN 01 Bermani Ulu
yakni dilaksanakannya acara perpisahan atau pelepasan siswa kelas enam yang di
dalamnya terdapat unsur komite, wali siswa, dan pihak sekolah. Dalam kegiatan ini
disajikan beberapa hasil karya siswa sebagai wujud berhasilnya bimbingan tenaga
pengajar di sekolah tersebut, sehingga hal ini dapat dijadikan sebagai strategi pengenalan
kualitas sekolah dan memberikan citra yang baik kepada masyarakat.
b) Teknik Pertemuan Tatap Muka Individu
Masih menyimpulkan dari jurnal yang sama, Wati (662:2015) menjelaskan teknik kedua
sebagai sarana membangun komunikasi dengan masyarakat. Pertemuan individu seperti
ini yaitu dengan cara mengundang orang tua/ wali siswa dalam rangka mencari
penyelesaian terhadap masalah yang dihadapi peserta didik. Selain itu, hubungan lain
dapat terjadi antara pihak sekolah dengan tokoh masyarakat di sekitar lingkungan sekolah
terkait keamanan maupun perihal lain yang berkaitan dengan pengembangan kegiatan
sekolah.
c) Teknik Publikasi Sekolah
Kegiatan ini dilakukan dengan cara menginformasikan perlombaan kepada siswa dan
mengumumkan para siswa yang berhasil mendapat penghargaan atas ajang perlombaan
yang telah diikuti pada saat upacara hari senin. Hal ini selain memberikan apresiasi
kepada siswa terkait, juga sebagai motivasi siswa lain untuk berpartisipasi dalam kegiatan
kejuaraan yang diselenggarakan baik di tinggal kecamatan hingga nasional. Teknik ini
pun dapat digunakan sebagai media penyebaran informasi kepada masyarakat terutama
wali siswa bahwa sekolah berhasil membina anak didiknya mencapai prestasi.
Agar kegiatan husemas dapat dijalankan dengan baik, terdapat beberapa asas yang perlu
diperhatikan sebagai pedoman, seperti yang terdapat di dalam buku Manajemen Sekolah terdapat
enam asas kegiatan humas:
a) Asas pemberitaan resmi dan objektif
Setiap informasi yang diberikan oleh bagian humas adalah informasi resmi dan harus
bersifat objektif.
b) Asas pemantauan keberesan intern instansi
Sukses atau tidaknya pelaksanaan kegiatan humas ditentukan oleh baik tidaknya
keadaan intern instansi yang bersangkutan. Tolak ukur intern yang baik dilihat dari
kedisiplinan, moral(akhlak), moril(semangat kerja), serta prsedur kerja.
c) Asas pertimbangan dan penguasaan dukungan publik
Agar publik ikut mendukung kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah maka sudah
semestinya humas mempertimbangkan terlebih dahulu berbagai kemungkinan
sehingga proyek yang dianggap bertentangan dengan kepentingan umum dapat
dihindari.
d) Asas pelangsungan hubungan
Setelah hubungan dengan publik terjalin baik, sangat penting untuk mengusahakan
agar tidak terjadi hal yang dapat membuat salah satu pihak memutuskan hubungan
kerjasama tersebut.
e) Asas pemerhatian opini publik
Meskipun hubungan antara sekolah dengan masyarakat dapat dikatakan brjalan baik,
tentu saja akan terjadi hal-hal yang kurang memuaskan, kurang tepat, atau bahkan
bertentangan dengan kepentingan umum maka opini atau saran publik hendaknya
diperhatikan dengan baik.
f) Asas peningkatan mutu kegiatan
Humas perlu mengusahaan agar mutu kegiatan ditingkatkan sesuai dengan
perkembangan instansinya, peningkatan dapat dilakukan dengan cara
mengembangkan keahlian bagian humas sehingga dapat memberikan penyajian yang
lebih baik.
Daftar pustaka
Sutomo, dkk. 2016. Manajemen Sekolah. Semarang: UNNES Press.
Agusmanto, dkk. 2015. Manajemen Hubungan Sekolah Dengan Masyarakat. Lampung: FKIP
UNILA
Bakri, Sulaiman. 2017. Manajemen Hubungan Sekolah dan Masyarakat dalam Meningkatkan
Mutu Pendidikan Pada SMP Negeri 13 Banda Aceh. Jurnal Magister Administrasi Pendidikan.
Hlm. 48-54. Banda Aceh: Pascasarjana Universitas Syiah Kuala.
Wati, Eni. 2015. Manajemen Hubungan Sekolah dan Masyarakat. Manajer Pendidikan. IX. Hlm.
659-664. Rejang Lebong: SD N 01 Bermani Ulu