A. Hasil Penelitian
responden yang dilakukan selama 2 Minggu pada bulan November 2023 dan
sebagai berikut :
1. Analisa Univariat
65
66
Jumlah 60 100
Baik 31 51,7
Jumlah 60 100
67
Ringan 13 21,7
Sedang 12 20,0
Berat 12 20,0
Jumlah 60 100
(20,0%).
2. Analisis Bivariat
Tida Sa
Perilaku P
k ada ng %
Caring Ring Sed Be To Value
kece % % % % at %
an ang rat tal
masa be
n rat
Kurang 0,001
2 6,9 1 3,5 4 13,8 11 37,9 11 37,9 29 100
baik
berat.
Hermina Sukabumi.
B. Pembahasan
dan tanggap saat merespon keluhan pasien. Dan perilaku ini juga di
bagi pasien, perilaku caring harus ada dalam diri seorang. Kurangnya
waspada, perasaan empati pada orang lain dan perasaan cinta dan
pada usia pertengahan (middle age), yaitu kelompok usia 42-50 tahun
persentase yang lebih banyak di banding kelompok usia yang lain. Pada
umumnya, orang-orang yang berada pada risiko yang lebih tinggi terkena
adalah para profesional yang kompeten dan siap untuk merawat mereka.
Hal ini didukung oleh Manurung & Hutasoit, 2013 Bahwa usia
keperawatan yaitu manusia adalah sasaran dari apa yang kita lakukan,
merawat adalah apa yang kita lakukan, kesehatan merupakan tujuan dari
pasien. Inti dari teori keperawatan yaitu melakukan dan menguraikan dari
tekanan dari stressor melebihi daya tahan yang kita punya untuk
Akan tetapi apabila tekanan tersebut bertambah besar (baik dari stressor
yang sama atau stressor yang lain secara bersama) maka cekaman menjadi
kecemasan ringan, sedang, berat dan panik. Dengan adanya sikap perawat
pengalaman emosional yang baik. Adanya perilaku caring yang cukup dari
Kurniawan 2018).
fisiologis yang tidak nyaman. Cara untuk mengurangi rasa tidak nyaman
pertahanan. Perilaku adaptif dapat menjadi hal yang positif dan dapat
(Kusumastuti, 2018).
74
terbanyak pada usia pertengahan (middle age), yaitu kelompok usia 42-50
kelompok usia termuda dan terendah pada orang dewasa yang lebih tua,
kanker yang lebih muda, sementara pasien yang lebih tua mungkin sudah
memiliki gangguan fungsi, kognitif dan emosional yang lebih siap untuk
Hermina Sukabumi
hermina sukabumi.
kecemasan.
sebab itu, perilaku caring sangat penting untuk diterapkan dalam proses
Suprayitno, 2017).
danya perilaku caring yang baik, maka akan berdampak pada tingkat
peduli perawat kepada pasien akan memberikan efek kepuasan pada pasien
pun, termasuk di rumah sakit, khususnya dalam hal ini bagi pasien-pasien
kecemasan yang dialami keluarga pasien. Sehingga tercipta rasa aman dan
tenaga yang ahli dalam bidang kesehatan dalam upaya pemulihan pasien
kanker payudara.