ABSTRAK
Pendahuluan. Pada proses pelayanan keperawatan, perawat memiliki suatu cara untuk
menyampaikan informasi tentang keadaan pasien pada saat pergantian shift yang biasa disebut
dengan timbang terima atau handover. Selama timbang terima berlangsung akan terjadi
komunikasi antara sesama perawat maupun perawat dengan pasien yang tentunya dengan
menggunakan keahlian kata – kata yang lembut, sentuhan, memberikan harapan, selalu berada di
samping klien, bersikap caring sebagai media pemberi asuhan. Tujuan. Penelitian ini bertujuan
untuk memperoleh informasi yang mendalam tentang hubungan antara metode bedside handover
dengan peningkatan perilaku caring perawat di Rumah Sakit Umum GMIM Pancaran Kasih Kota
Manado. Metode. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan
pendekatan cross sectional. Sampel diambil berdasarkan jumlah responden sebanyak 36 orang
dengan menggunakan teknik purposive sampling. Selanjutnya data yang diperoleh diolah dengan
menggunakan bantuan komputer program SPSS versi 16.0 untuk dianalisa dengan uji Fisher Exact
Test dengan tingkat kemaknaan (α) 0,05. Hasil. Hasil penelitian ini didapatkan hubungan antara
metode bedside handover dengan peningkatan perilaku caring perawat, dengan nilai signifikan p
= 0,001 yang menunjukkan bahwa nilai p value lebih kecil dari nilai α 0,05.
ABSTRACT
In the nursing service process, the nurse has a way to convey information about the state
of the patient at the turn of the guard time that is commonly referred to as handover.
During the handover, communication will occur between fellow nurses and nurses with
patients, which of course uses gentle words, touches, giving hope, always beside the
patient, caring is a media for nursing care. This study aims to obstain in – depth
information about relationship between relationship between bedside handover method
with increased nurses caring behaviour in ward RSU GMIM Pancaran Kasih Kota
Manado. This study was used descriptive analitic method with cross – sectional design.
The sample is taken based on the number of respondents as many as 40 people by using
purposive sampling techniques. Data was collected by observation for the independent
variable and quetionnaire fot the dependent variable. The next data obtained were
processed using computerized programme is SPSS 16.0 aid to be analyzed with fisher
exact test with a significant level of (α) 0,05.