PENDAHULUAN
1
(Simpson, dkk, 2008). Contoh strategi offset adalah reforestasi untuk menyerap
emisi karbondioksida yang ditimbulkan oleh aktivitas manusia. Studi yang
dilakukan oleh Putri dan (Putri, 2015).
Kota Jambi menjadi pusat kota terpadat di Provinsi Jambi. Berdasarkan
data dari Dinas Perhubungan Kota Jambi tahun 2016, jumlah kendaraan
umum di Kota Jambi yaitu sebanyak 5.092 unit, 80 unit taksi, 3.412 unit truk,
dan 861 unit angkutan antar kota. Dengan meningkatnya jumlah kendaraan
umum dan kendaraan roda empat tersebut penulis memandang perlu
dilakukannya penelitian perhitungan beban emisi CO2 dari kendaraan bermotor
di dalam area yang padat aktivitas kendaraan bermotor khususnya di area
terminal. Hal ini dilakukan guna mengetahui upaya yang dapat dilakukan
untuk mengurangi tingkat emisi CO2 yang dikeluarkan oleh kendaraan roda
empat di Terminal Alam Barajo.
Terminal Alam Barajo Kota Jambi merupakan satu-satunya terminal bus
yang ada di Kota Jambi yang padat aktivitas kendaraan, menurut data dari
Terminal Alam Barajo pada tahun 2020 jumlah kendaraaan bus besar yang
masuk terminal sebanyak 2476 unit kendaraan dan tahun 2021 sebanyak 1947
unit kendaraan. Tingginya jumlah kendaraan yang beroperasi di area Terminal
Alam Barajo menyebabkan emisi gas rumah kaca berupa CO2 meningkat
sehingga perlu upaya-upaya untuk pengendalian pencemaran udara agar tidak
semakin meningkat emisinya (GRK) sebagai akibat emisi kendaraan bermotor
(Nurdjanah, 2015). Oleh Karena itu, perlu dilakukannya penelitian tentang
Perhitungan Emisi CO2 Sebagai Potensi Gas Rumah Kaca Dari Aktivitas
Angkutan Umu Untuk Menentukan Aksi Mitigasi Di Terminal Alam Barajo Kota
Jambi.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut, permasalahan yang dikaji
dalam penelitian ini adalah:
1. Berapa jumlah emisi CO2 yang dikeluarkan oleh kendaraan roda empat di
Terminal Alam Barajo Kota Jambi saat bergerak dan tidak bergerak?
2. Bagaimana aksi mitigasi emisi CO2 yang dapat direkomendasikan terhadap
kendaraan roda empat di Terminal Alam Barajo Kota Jambi?
2
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui jumlah emisi CO2 yang dikeluarkan oleh kendaraan roda
empat di Terminal Alam Barajo Kota Jambi saat bergerak dan tidak
bergerak.
2. Untuk menentukan aksi mitigasi emisi CO2 yang dapat direkomendasikan
terhadap kendaraan roda empat di Terminal Alam Barajo Kota Jambi.
1.4 Batasan Masalah
Pembahasan mengenai penelitian gas rumah kaca oleh gas CO 2 ini sangat
luas, oleh karena itu dalam penelitian ini perlu dibatasi oleh beberapa hal,
yaitu:
1. Sampel udara yang digunakan adalah sampel yang berasal dari kendaraan
roda empat di Terminal Alam Barajo Kota Jambi
2. Parameter yang diuji pada penelitian ini adalah kandungan CO2 di Terminal
Alam Barajo Jambi
3. Untuk pengambilan sampel digunakan metode grab sampling.
1.5 Manfaat Penelitian
Pada penelitian ini diharapkan mendapat manfaat diantaranya yaitu:
1. Mengetahui besaran emisi CO2 yang dihasilkan oleh kendaraan yang
berpotensi dalam peningkatan efek gas rumah kaca.
2. Dapat melakukan aksi pencegahan atau mitigasi sebagai upaya mengurangi
emisi CO2 tersebut.