Anda di halaman 1dari 7

DASAR GEOMETRI

Selama ribuan tahun, Masyarakat telah menggunakan matematika untuk menyelidiki ukuran, bentuk, dan
hubungan antar benda fisik. Orang Mesir kuno menggunakan geometri untuk memecahkan banyak
masalah prkatis yang melibatkan batas dan luas daratan. Karya lulusan Yunani seperti Thales,
Eratosthenes, Pythagoras, dan Euclid memberikan dasar bagi studi geometri di dunia Barat. Sekitar tahun
300 SM, Euclid dan para pengikutnya Menyusun geometri pada zamannya ke dalam sistem logis yang
terkandung dalam tiga belas “buku” yang sekarang dikenal sebagai Elemen Euclid. menja

Euclid memulai elemennya dengan definisi :

• Suatu titik adalah sesuatu yang tidak mempunyai bagian


• Sebuah garis yang sangat Panjang
• Ujung – ujung suatu garis adalah titik – titik
• Garis lurus adalah garis yang letaknya sejajar dengan titik – titik pada dirinya sendiri
• Permukaan adalah bagian yang hanya memiliki Panjang dan lebar

Saat ini, matematikawan mempertimbangkan kata – kata titik, garis, dan garis lurus menjadi ketentuan
yang tidak terdefinisi.

1.1 Undefined Terms


Geometri adalah cabang matematika yang mendefinisikan dan menghubungkan sifat – sifat dasar dan
pengukuran ruas garis dan sudut. Saat kita belajar matematika, kita memikirkan tentang
bilangan dan bentuk. Sebagian besar fakta geometri dan aljabar yang disajikan dalam buku
ini telah Anda pelajari pada mata kuliah matematika sebelumnya. Pada pembahasan ini kita
akan menyelidiki bagaiamana ide – ide ini berinteraksi untuk membentuk sistem logis.
Sistem logis ini harus dimulai dengan istilah dan konsep yang diterima secara umum yang
merupakan landasan dari sistem.
Ada empat istilah yang akan kita dapatkan tanpa definisi, yaitu himpunan, titik, garis, dan
bidang. Istilah ini disebut Undefined Terms karena maknanya diterima tanpa definisi.
Meskipun demikian, kami mencoba mengidentifikasinya sedemikian sehingga maknanya
dapat diterima semua orang.
Suatu himpunan adalah sekumpulan benda – benda sedemikian sehingga dapat diketahui
apakah benda tertentu termasuk dalam koleksi tersebut atau tidak. Misalnya, Kumpulan
siswa di kelas matematika ditentukan oleh daftar hadir atau absensi guru. Daftar hadir itu
memungkinkan untuk menentukan apakah seorang siswa termasuk dalam himpunan tersebut
atau tidak.
Sebuah titik dapat diwakili oleh sebuah titik pada selembar kertas dan biasanya diberi nama
dengan huruf kapital. Titik yang ditunjukkan misalnya mewakili sebuha titik yang kita sebut
titik P. Secara geometri titik tidak memiliki Panjang, lebar, atau tebal; itu hanya
menunjukkan tempat atau posisi. P

Suatu garis adalah Kumpulan titik – titik. Sekumpulan titik dapat membentuk garis lengkung
atau garis lurus seperti pada gambar kecuali dinyatakan istilah garis, berarti garis

lurus.

Kita memahami apa itu garis lurus dengan memperhatikan himpunan titik-titik yang dapat
disusun sepanjang tali yang diregangkan atau sepanjang tepi penggaris. Sementara seutas tali
diregangkan atau tepi penggaris panjangnya terbatas, garis adalah himpunan titik-titik tak berhingga
yang memanjang tanpa batas pada kedua arah. Kepala panah terkadang digunakan untuk
menekankan fakta bahwa garis tersebut tidak memiliki titik akhir.
Untuk memberi nama suatu garis, biasanya kita menggunakan dua huruf kapital yang memberi
nama pada dua titik pada garis tersebut. Kedua huruf tersebut dapat ditulis dalam urutan apa
pun. Garis yang ditampilkan di sini mungkin diberi nama garis AB ditulis sebagai AB bisa juga
diberi nama garis AC atau garis BC, ditulis sebagai AC atau BC. Garis tersebut juga dapat diberi
nama dengan satu huruf kecil. Jadi, garis di sebelah kiri bisa juga disebut garis k atau disingkat k.
Suatu bidang adalah himpunan dari titik – titik yang membentuk sebuah permukaan datar yang
memanjang tanpa batas ke segala arah. Sebuah bidang dibentuk oleh permukaan lantai ruangan
atau permukaan meja. Meskipun lantai atau meja memiliki batas, sebuah bidang memanjang
tanpa henti ke segala arah. Gambar berikut merepresentasikan sebuah bidang, disebut bidang P.
ke empat sisi gambar ini hanya menunjukkan bagian dari bidang, karena sebuah bidang tidak
memiliki batas.
P

Suatu bidang juga dapat diberi nama dengan menggunakan huruf-huruf yang mengidentifikasi tiga
titik pada bidang tersebut yang tidak berada pada garis yang sama. Bidang yang ditunjukkan di
sebelah kiri adalah biadng ABC.

B
C
A

1.2 DEFINISI GARIS DAN SEGMEN GARIS


Ciri Definisi yang Baik
Sebuah definisi adalah suatu pernyataan makna dari sebuah istilah. Saat kita menyatakan definisi, kita
hanya akan menggunakan istilah – istilah yang belum terdefinisikan atau istilah – istilah yang telah
kita definikasn sebelumnya.
Definisi suatu istilah akan menyatakan himpunan yang termasuk dalam istilah tersebut dan ciri – ciri
yang membedakannya dari istilah lain dalam himpunan tersebut.

Titik – Titik Segaris


DEFINISI
Himpunan titik – titik yang segaris adalah himpunan titik – titik yang semuanya terletak pada satu
garis lurus.
Definisi ini mempunyai sifat – sifat definisi yang baik.
1. Hal ini diekspresikan dengan kata – kata yang tidak terdefinisi.
Himpunan, titik, dan garis adalah kata – kata yang tidak terdefinisi
2. Ini menyatakan himpunan yang memiliki istilah
Himpunan adalah sekumpulan titik.
3. Ini membedakan istilah tersebut dengan anggota kelas lainnya.
Titik – titik tersebut harus berada pada satu garis yang sama, A, B, dan C adalah titik – titik yang
segaris

A B C

DEFINISI

Suatu himpunan titik – titik yang tidak segaris adalah himpunan tiga titik atau lebih yang tidak
semuanya terletak pada satu garis lurus.
JARAK ANTARA DUA TITIK

Setiap titik pada suatu garis berkorepondensi pada bilangan real yang disebut koordinat. Untuk mencari
jarak antara dua titik, kita mencari nilai mutlak selisih koordinat dari 2 titik. Misalnya, jarak antara G dan
C yang ditulis GC, adalah 5 – 1 = 4, kita menggunakan nilai absolut sehingga jarak antara 2 titik
manapun tidak bergantung pada urutan pengurangan koordinatnya.

GC = 5 – 1 CG = 1 – 5

= 4 = - 4

=4 =4

Ingat Kembali bahwa :

1. Nilai mutlak suatu bilangan positif p adalah p. Jadi 12 = 12

2. Nilai absolut suatu bilangan negative n adalah – n , kebalikan dari n. Jika n = - 7, maka

-n = -(-7) = 7, Jadi -7 = 7

3. Nilai absolut dari 0 adalah 0, jika 0 = 0.

DEFINISI

Jarak antara dua titik pada garis bilangan real adalah nilai absolut dari selisih koordinat 2 titik.

Pada garis bilangan real, jarak antara titik A yang koordinatnya adalah a, dan B yang koordinatnya adalah
b, bisa direpresentaikan sebagai

AB = b - a = a – b

Urutan Titik pada Suatu Garis

Saat kita belajar berhitung, kita mengurutkan bilangan asli, dimulai dari yang terkecil. Kita
menghitung “satu, dua, tiga.” Kita mengatakan bahwa 1 < 2 dan 2 < 3 atau 1 < 3. Ketika kita
menempatkan grafik bilangan pada garis bilangan, bilangan m berada di sebelah kiri bilangan n jika
dan hanya jika m < n. Secara umum, jika bilangan m, n, dan p muncul berurutan dari kiri ke kanan
pada garis bilangan, maka m < n < p. Jika m < n dan n < p, maka n berada di antara m dan p pada
garis bilangan. Pada gambar, perhatikan bahwa posisi titik B terhadap A dan C berbeda dengan
posisi D terhadap A dan C karena A, B, dan C adalah segaris tetapi A, D, dan C tidak segaris.

DEFINISI

B berada diantara A dan C jika dan hanya jika A,B, dan C merupakan titik – titik segaris berlainan dan AB
+ BC = AC. Ini disebut juga keterhubungan.

Symbol ABC melambangkan garis di mana B diantara A dan C. Misalkan a koordinat dari A, b koordinat
dari B, dan c koordinat dari C. pada gambar, B berada diantara A dan C dan a<b<c.

• Karena a<b, b – a positif dan AB = b — a| = b — a.

• Karena b<c, c – b positif dan BC = c — b| = c — b.

• Karena a<c, maka c – a positif dan AC = c — a|= c — a.

Karena itu,

AB + BC = (b – a) + (c – b)

=c–a

= AC

SEGMEN GARIS

Ruas garis adalah himpunan bagian atau bagian dari sebuah garis. Dalam gambar, A dan B adalah 2 titik
dari garis m. titik A dan B menentukan garis AB, ditulis dalam symbol AB.
DEFINISI

Sebuah segmen garis atau sebuah segmen adalah himpunan titik – titik pada garis. Sebuah segmen garis
dapat diberi nama berdasarkan dua titik akhirnya. Pada gambar tersebut AB, AC, dan BC semua nama
pada garis yang sama. Namun, AB, AC, dan CB memberi nama segmen yang berbeda. Untuk
menunjukkan bahwa C adalah sebuah titik di AB tetapi bukan salah satu titik ujungnya, kita
menggunakan simbol ACB.

DEFINISI

Suatu panjang atau ukuran dari suatu segmen garis adalah jarak antara titik akhirnya, maka

Panjang atau ukuran dari AB ditulis dalam simbol sebagai AB. Jika koordinat A adalah a dan koordinat
dari B adalah b, maka AB = b – a

Segmen garis ditunjukkan mempunyai panjang yang sama. Segmen ini dikatakn kongruen.

A B

C D

DEFINISI

Segmen yang Kongruen adalah segmen yang memiliki ukuran yang sama.

Symbol digunakan untuk menyatakan bahwa dua ruas adalah kongruen. Misalnya, karena AB dan CD
kongruen, kita tulis AB CD, AB = CD. Perhatikan symbol yang benar. Kita menulis AB = CD hanya
ketika AB dan CD adalah 2 nama yang berbeda untuk himpunan titik yang sama.

A B

C D
Pada gambar, setiap segmen, AB dan CD ditandai dengan 2 tanda . Ketika segmen ditandai dengan
jumlah tanda centang yang sama, segmen tersebut diketahui kongruen. Oleh karena itu, AB CD.
Contoh 1.
Pada garis bilangan, koordinat A adalah -7 dan koordinat B adalah 4. Tentukan Ab, yaitu jarak antara A
dan B.
Solusi
Jarak antara A dan B adalah nilai mutlak dari selisih koordinat kedua titik tersebut
AB = (-7) – 4
= -11
= 11

Anda mungkin juga menyukai